Anda di halaman 1dari 12

MATERI

ARDUINO
BY:NABIL AGUSTIAN XII-
9
No:21
APA ITU ARDUINO?
Arduino adalah pengendali mikro dengan papan tunggal yang berfungsi dalam proyek
perangkat lunak sumber terbuka. Fungsi utama dari Arduino untuk memudahkan penggunaan
elektronik dalam berbagai bidang. Arduino memiliki perangkat keras yang menggunakan
prosesor Atmel AVR.
STRUKTUR PROGRAM
Struktur program arduino terbagi menjadi beberapa bagian yaitu :
-Header
-Deklarasi vabel
-Setup
-Loop

1.Header
Header berisi library yang kita butuhkan. Library-library dasar yang ada dalam pemrograman bahasa C, sudah terinput otomatis dalam
Arduino IDE. Library dasar seperti stdio.h, stdlib.h, math.h, kemudian library mikrokontroler yang digunakan dan masih banyak lagi.
Sehingga, ketika memprogram di Arduino IDE dan perlu library-library dasar sudah tidak perlu dipanggil lagi di bagian header.
CONTOH PENULISAN:
1. #include <LiquidCrystal.h>
2. #include <HCSR04.h>
STRUKTUR PROGRAM
-DEKLARASI VARIABEL
Deklarasi variabel yang dimaksud yaitu variabel global, yaitu variabel yang bisa digunakan diseluruh bagian program ini.
Variabel terbagi menjadi dua, yaitu global dan lokal. Untuk deklarasi variabel global terletak dibagian ini, tetapi untuk variabel
lokal maka dideklarasikan ditiap awal fungsi/prosedur dimana variabel tersebut digunakan.
CONTOH PENULISAN:
1. // Deklarasi Variabel Global
2. int bulat;
3. char S;
4. float pecahan;
STRUKTUR PROGRAM
-SET UP
Pada bagian ini, digunakan untuk mengkonfigurasi / mengatur mikrokontroler supaya sesuai kebutuhan pengguna. Pada
dasarnya pin-pin yang ada pada mikrokontroler bisa digunakan sebagai masukan (input) atau keluaran (output), baik digital
maupun analog. Maka, mikrokontroler harus diatur sebelum digunakan sesuai kebutuhan.

Kegunaan lainnya yaitu untuk menjalankan program yang hanya sekali dijalankan seperti tampilan awal program, atau init.
CONTOH PENULISAN:
1. void setup () {
2. // pinMode(pinDiatur, Mode)
3. pinMode(12, INPUT_PULLUP);
4. pinMode(13, OUTPUT);
5. }
STRUKTUR PROGRAM
-LOOP
Bagian Loop merupakan bagian yang isinya program utama yang akan dijalankan berulang-ulang. Program yang dijalankan
sampai sumber tenaga (power supply) dicabut.

Jika ingin membuat program menghidupkan LED yang dirangkai active low, maka sebagai berikut cara penulisan programnya.
CONTOH PENULISAN:
1. void loop () {
2. // digitalWrite(pin, logika);
3.digitalWrite(ledPin, LOW);
4. }
TIPE DATA ARDUINO
1. Char

Char merupakan tipe data yang digunakan untuk membuat simbol data yang hanya terdiri dari 1 sampai 3 karakter saja.
Penggunaan tipe data char pada Arduino IDE yaitu untuk membuat beberapa simbol program. Salah satu contohnya adalah
membuat simbol perintah input dan output untuk menjalankan program yang kita buat.
Contoh penulisan char yaitu:
char data = 0;
TIPE DATA ARDUINO
2. Void

Tipe data void sebenarnya tidak memiliki jumlah nilai, artinya jika kita menggunakan suatu fungsi tipe data void maka fungsi
tersebut tidak memiliki nilai kembali atau (return value). Fungsi loop dan void setup tidak memiliki nilai kembali, artinya
setelah statement terakhir running pada kedua fungsi tersebut keduanya tidak memiliki nilai.
Contoh penulisannya adalah sebagai berikut :
void main(){
//...
}
TIPE DATA ARDUINO
3. Integer

Integer merupakan tipe data yang digunakan untuk membuat variabel yang berbentuk angka (bilangan bulat). Rentang atau
jaraknya adalah dari -32.768 sampai 32.768. Jika kalian ingin membuat variabel dengan angka yang tidak kurang dari -
32.768 dan tidak lebih dari 32.768 maka kalian dapat menggunakan tipe data integer. Tipe data integer memiliki kapasitas
dalam mikrokontroler sebesar 2 byte. Penulisan pada Arduino IDE yaitu : int nilai; (variabel harus diawali huruf), dapat juga
ditulis dengan menetapkan nilai variabel integer yaitu
int nilai = 368;
TIPE DATA ARDUINO
4. Long

Long merupakan tipe data yang dapat menampung ukuran data yang ukurannya terbilang basar dalam Arduino, yaitu 4 byte.
Tipe data ini mengolah angka hingga -2,147,483,648 sampai 2,147,483,647. Jika kalian hanya ingin menggunakan variabel
angka yang kurang dari angka -2.147.483.648, dan tidak lebih dari 2.147.483.648 maka kalian harus menggunakan tipe data
long.Penulisan pada arduino IDE yaitu, long nilai; (variabel harus diawali dengan huruf).
Cara penulisannya adalah sebagai berikut :
int Long = 2.786.368;
TIPE DATA ARDUINO
5. Float

Float merupakan tipe data yang digunakan untuk membuat variable dalam berbentuk angka (bilangan real atau desimal). Jarak
dari tipe data float adalah dari -3,4028235 x 10^38 sampai 3,4028235 x 10^38. Jika kalian ingin menggunakan variabel angka
yang tidak kurang dari angka tersebut maka harus menggunakan tipe data float. Float menggunakan memori dalam
mikrokontroler dengan kapasitas 4 byte. Penulisan pada arduino IDE yaitu float nilai; (variabel harus diawali dengan huruf),
atau dapat ditulis juga dengan menetapkan nilai variabel float yaitu :
float nilai = 36,8;
CONTOH PENGGUNAAN PROGRAM

Berikut contoh contoh penggunaan program arduino


1.Mempermudah membuat rangkaian
2.Mempermudah penulisan dan upload program
3.Sebagai media belajar komponen bagi pemula
4.Membuat proyek yang dapat memudahkan pekerjaan sehari hari

Anda mungkin juga menyukai