ANEV SITKAMTIBMAS

POLDA SULTRA T.A. 2023

D I R E K T U R I N T E L K A M P O L D A S U LT R A
K B P ANDHIKA VISHNU, S.I.K
KAMIS, 7 SEPTEMBER 2023
I SITUASI ASTAGATRA
 TRI GATRA

GEOGRAFI DEMOGRAFI SUMBER DAYA ALAM

PROV SULTRA TERLETAK DI JAZIRAH
TENGGARA PULAU SULAWESI. SECARA
GEOGRAFIS TERLETAK DI BAGIAN
SELATAN GARIS KHATULISTIWA,
MEMANJANG DARI UTARA - SELATAN DI
ANTARA 02°45'-06°15' LS DAN
MEMBENTANG DARI BARAT - TIMUR
DIANTARA 120°45'-124°45' BT
PROV SULTRA SELUAS 38.067 KM²
ATAU 3.814.000 HA (25,75%) DAN
WILAYAH PERAIRAN (LAUT)
SEKITAR 110.000 KM² ATAU
11.000.000 HA (74,25%), YG TERDIRI
ATAS 17 WILAYAH ADMINISTRATIF
15 KAB DAN 2 KOTA, 219
KECAMATAN, 377 KELURAHAN &
1.915 DESA.
BATAS WILAYAH SBB :
• UTARA : PROV SULSEL & SULTENG,
• SELATAN: PROV NTT & LAUT FLORES,
• TIMUR: PROV.MALUKU DI LAUT
BANDA
• BARAT: PROV. SULSEL DI TELUK BONE
JUMLAH PENDUDUK BERDASARKAN
SENSUS PENDUDUK 2020 SEBESAR
2.659.156 JIWA (PEREMPUAN 1.312.503,
LAKI2 1.346.653)
MASYARAKAT SULTRA HETEROGEN
TERDIRI BBRP SUKU/ETNIS TERSEBAR DI
SELURUH WILAYAH KAB/KOTA SBB:
o SUKU TOLAKI (KENDARI, KONAWE,
KONSEL, KONUT& KOLTIM).
o SUKU BUTON (BAUBAU, BUTON,
BUSEL, BUTENG, KENDARI).
o SUKU MUNA (MUNA, MUBAR,
KENDARI)
o SUKU BUGIS / MAKASSAR (KENDARI,
KOLAKA, KOLUT, KOLTIM, BOMBANA,
KONUT, KONAWE, KONSEL).
o SUKU LAINNYA TERSEBAR DI SEMUA
KAB/KOTA DLM JUMLAH KECIL
PERSENTASE PENDUDUK BERDASARKAN
PEMELUK AGAMA : ISLAM 95,53 %,
PROTESTAN 1,6 %, KATHOLIK 0,74 %,
HINDU 1,64% & BUDHA 0,51 %.
• LUAS KAWASAN HUTAN SULTRA 2.334.895,26 HA TERDIRI
ATAS HUTAN PRODUKSI BIASA, HUTAN PRODUKSI
TERBATAS, HUTAN LINDUNG, HUTAN WISATA, TAMAN
NASIONAL, DAN HUTAN PRODUKSI YANG DAPAT
DIKONVERSI.
• SEKTOR PERTANIAN MERUPAKAN SALAH SATU MATA
PENCAHARIAN MASYARAKAT SULTRA YAITU PETANI
SAWAH, KAKAO, PALAWIJA, KOPRA, TEBU.
• SEKTOR PERTAMBANGAN MENYIMPAN CADANGAN
TAMBANG YANG CUKUP BANYAK DAN TERSEBAR DI BBRP
WILAYAH YAITU : ASPAL DI KAB. BUTON (+3,8 MILIAR TON),
NIKEL DI KAB. KOLAKA, KOLUT, KONAWE, KONUT, KONSEL,
BOMBANA, DAN BAU-BAU (+97,40 MILIAR TON) SERTA
EMAS DI KAB. BOMBANA (+1,1 JUTA TON).
• POTENSIAL SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN
SULTRA, LOKASI PENANGKAPAN IKAN MENCAPAI 227.238
TON/TAHUN YANG TERDIRI DARI PERIKANAN TANGKAP
PERAIRAN LAUT +221.412 TON DAN HASIL PERIKANAN
TANGKAP DARI PERAIRAN UMUM +5.825 TON.
• SEKTOR PARIWISATA JUGA TELAH DIKEMBANGKAN UNTUK
MENARIK WISATAWAN LOKAL DAN MANCA NEGARA
SEPERTI DI KAB WAKATOBI, BUTON, BAUBAU, KOTA
KENDARI, DLL.
1
 PANCA GATRA
 MASYARAKAT SULAWESI TENGGARA PD UMUMNYA MASIH MENGAKUI PANCASILA SEBAGAI SATU-SATUNYA IDIOLOGI
1. IDEOLOGI NEGARA, NAMUN MASIH ADA SEKELOMPOK MASYARAKAT YANG BERUPAYA MEMPERJUANGKAN IDEOLOGI
BERORIENTASI AGAMA (KHILAFAH)

 TEMUAN HASIL SURVEI NASIONAL THN 2017 POTENSI RADIKALISME MASYARAKAT SULTRA BERADA PADA KATEGORI
POTENSI SEDANG MENUJU KUAT YAITU 54,27%. DI TAHUN 2020 PERSENTASE TERSEBUT MENGALAMI PENURUNAN
YAITU 9,1% YG TERCERMIN DARI TIGA DIMENSI YAITU DIMENSI PEMAHAMAN 5%, POTENSI SIKAP RADIKAL 19,5%
DAN TINDAKAN RADIKAL 2,8%. DIMENSI SIKAP MEMILIKI NILAI LEBIH TINGGI DIBANDINGKAN PEMAHAMAN
MENUNJUKAN MASYARAKAT TIDAK PAHAM ATAU SEKADAR IKUT. POTENSI RADIKALISME DI SULTRA LEBIH TINGGI
DIKALANGAN PEDESAAN DAN MILLENIAL.

 JAMAA KEC BARUGA KOTA o MASIH MELAKSANAKAN KEGIATAN IBADAH DALAM

H KENDARI, KEC KOMUNITAS DI LINGKUNGAN MASJID AHMADIAH
AHMAD WOLASI & KEC o 29 APRIL 2006 TERJADI PENGRUSAKAN MASJID AHMADIYAH
IYAH KONDA KAB KONSEL, (MASJID NUR RABWAH) DI WOLASI
 PAHAM KEC LADONGI o 24 SEPTEMBER 2015 PENYEGELAN MUSHOLAH SAAT IDUL
KEAGAMAAN & KOLTIM, KEC PASAR ADHA DI PASARWAJO
ORMAS WAJO BUTON, KEC
PENGIKUT o AKTIF MELAKSANAKAN PENGAJIAN & GIAT IBADAH
 SYIAH
BERMASALAH DI MURHUM
TERSEBAR KOTA
DI DALAM KOMUNITAS DI LINGKUNGAN MASJID SYIAH.
SULTRA BAUBAU.
SELURUH WILAYAH o TIAP TAHUN MENYELENGGARAKAN GIAT PERINGATAN
SULTRA, HARI ASYURA TGL 10 MUHARAM, PERINGATAN HARI
KEPENGURUSAN ASYURA MENDAPAT PENOLAKAN DARI ORMAS ISLAM
ORGANISASI SYIAH BERMANHAJ AHLU SUNNAH WAL JAMM’AH:
ANTARA LAIN • 10 SEPTEMBER 2019 ALIANSI MUSLIM INDONESIA SULTRA
YAYASAN AHLUL MENCOBA MEMBUBARKAN PERINGATAN ASYURA DI 2
 HIZBUT
TAHRIR
INDONESIA o EKS PENGURUS & KADER TERSEBAR DI
SELURUH WILAYAH SULTRA

o MESKIPUN TELAH DIBUBARKAN, MILITANSI

KADER MSH TINGGI DLM MELAKUKAN
KAMPANYE IDEOLOGI KHILAFAH MELALUI
MEDIA DARING, MEDSOS, PENYEBARAN
BULETIN, PENGAJIAN TATAP MUKA, &
PENGKADERAN DI LINKUNGAN KAMPUS
 FRONT MELALUI ORGANISASI SAYAP GEMA
PEMBELA o PEMBEBASAN.
KEGIATAN FPI DI SULTRA SECARA UMUM TIDAK
ISLAM AKTIF

o PASCA RESMI DIBUBARKAN PEMERINTAH,

BELUM DITEMUKAN GIAT MENGGUNAKAN
SIMBOL MAUPUN ATRIBUT IDENTITAS FPI.
3
2. POLITIK

A. AGENDA NASIONAL
PEMILU TAHUN 2024
• RABU 28 JUNI 2023 DILAKSANAKAN PLENO REKAPITULASI DPT TK
PROV SULTRA SEBANYAK 1.867.931 (LK : 931.298, PR : 936.633)
• KPU RI SECARA RESMI TELAH MELAUNCHING TAHAPAN DAN
JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILU TAHUN 2024 MELALUI
PERATURAN KPU RI NOMOR 3 TAHUN 2023. DIMANA SEJAK
TANGGAL 24 JUNI 2024 TAHAPAN PEMILU SUDAH DIMULAI, DAN
SAAT INI TAHAPAN YANG SEDANG BERJALAN ADALAH MASUKAN
& TANGGAPAN MASYARAKAT TERKAIT PENGUMUMAN DCS
• LEGISLATIF
DEKLARASI (19-28 AGUSTUS 2023).
DUKUNGAN THDP KANDIDAT CAPRES OLEH
ORGANISASI ATAU KOMUNITAS SAAT INI MENJADI PENGHIAS
DALAM DINAMIKA POLITIK, BBRP RELAWAN YANG TERBENTUK
RELAWAN GARUDA PANCASILA (RGP), SAHABAT GANJAR SULTRA,
DESA UNTUK GANJAR, JEMBATAN NASIONAL INDONESIA BARU,
JARINGAN RELAWAN NASIONAL (JARNAS) HALUOLEO ANIES
BASWEDAN SULTRA, ALIANSI NASIONAL INDONESIA SEJAHTERA
(ANIES) SULTRA, KONSORSIUM MASYARAKAT SULTRA UNTUK
ANIES, RELAWAN MILEANIES ANIES BASWEDAN, PEMANIS GAUL
SULTRA, ALIANSI NASIONAL INDONESIA SEJAHTERA (ANIES)
SULTRA, RELAWAN PRABOWO (REPRO) SULTRA, PRO JOKOWI
SULTRA, DLL.
4
B. SUKSESI
PILKADA 2024
• TELAH DILAKSANAKAN C. AKHIR MASA JABATAN
PERGANTIAN KOMISIONER KPU KEPALA DAERAH
DAN BAWASLU JAJARAN PROV
o GUBERNUR SULTRA 5 SEPT • POLEMIK
SULTRA
2023 PENUNJUK
 TGL 15 APRIL DILAKS o KAB KONAWE & KOTA BAUBAU 24 AN PJ
PELANTIKAN BAWASLU SEPT 2023
SULTRA PERIODE 2023-2028 o KAB KOLAKA 15 JAN
KADA
2024 • UNJUK
 TGL 24 MEI 2023 DILAKS o RASA
KAB KOLTIM, KONKEP, BUTUR 26
PELANTIKAN KOMISIONER FEB 2026 • PENUNDAA
KPU SULTRA PERIODE 2023- o KAB KONUT, KONSEL 26 APRIL
2028 o SAAT INI TELAH DIPIMPIN OLEH PEJABATN(PJ)
2026 PELANTIK
o KEPALA DAERAH 28JUNIGUBERNUR SULTRA,
• DINAMIKA PILKADA SERENTAK KAB WAKATOBI AN
2026 KAB. BOMBANA, KAB BUTON, KAB KOLAKA
THN 2024 : MESKIPUN TERSISA 2 UTARA, KOTA KENDARI,
THN LAGI NAMUN SUHU POLITIK o KAB MUNA 2 SEPTKAB MUNA BARAT
2026 KAB BUTON TENGAH & KAB BUTON
DI DAERAH SUDAH CENDERUNG SELATAN.
MENGALAMI PENINGKATAN YG
DITANDAI DGN :
 GIAT BAKSOS UTK
DAPATKAN SIMPATI
 SOSIALISASI KPD MASY
 SURVEI ELEKTABILITAS
OLEH LEMBAGA SURVEI
 PEMASANGAN BALIHO 5
D. BBRP ISU TERKAIT KASUS KORUPSI YG
MENYERET NAMA KEPALA DAERAH

• 12 JULI 2023 KPK MENETAPKAN TSK BUPATI MUNA RE

TERKAIT DUGAAN PEMBERIAN SUAP DALAM
PENGURUSAN DANA PEN DI KEMENDAGRI TAHUN 2021
HINGGA 2022.
• DUGAAN MARKUP PENGADAAN KAPAL SENILAI RP 9,9
MILIAR OLEH PEMERINTAH PROVINSI SULTRA PADA
TAHUN 2020.
• LAPORAN FAMHI DI KPK RI 21 JUNI 2023 TERKAIT
DUGAAN GRATIFIKASI & SUAP PEMILIHAN WABUP
KOLTIM YG MELIBATKAN PJ BUPATI KOLTIM AA DAN
13 ANGGOTA DPRD KOLTIM
E. PELAKS PILKADES
•SERENTAK
KAB. KOLAKA
TH. 2023DESA
24 : SUDAH
DILAKSANAKAN
• PERSOALAN DPT
• KAB. KOLAKA UTARA 67 DESA : SUDAH • SENGKETA
DILAKSANAKAN PENCALONAN
• KAB. KONAWE UTARA 78 DESA : SUDAH • SENGKETA HASIL
DILAKSANAKAN • MONEY POLITIK
• KAB. KONAWE SELATAN 94 DESA : 24 SEPT • INTIMIDASI
2023

6
3. EKONOMI FLUKTUASI HARGA BAPOK MENGHADAPI IDUL ADHA BULAN JUNI THN
2023 LALU
 FLUKTUASI
a. BERAS PREMIUM DARI 12.300/Kg MENJADI 13.300/Kg (NAIK)
BAHAN POKOK
o STABILITAS HARGA BAHAN POKOK DIPENGARUHI b. MINYAK GORENG “MINYAK KITA” DARI Rp 15.000/Ltr MENJADI
OLEH KETERSEDIAN STOK DIPASARAN 16.000/Ltr (NAIK)
o BBRP BAHAN POKOK DISUPLAI DARI LUAR SULTRA c. GULA PASIR DARI 13.000/Kg MENJADI 15.000/Kg (NAIK)
(SULSEL & SURABAYA) d. CABE MERAH :
o KENAIKAN HARGA TERJADI PD MOMEN TERTENTU
SEPERTI LEBARAN, NATARU, DLL. SBG DAMPAK • KERITING DARI 38.300/Kg MENJADI 40.000/Kg (NAIK)
DARI MENINGKATNYA KONSUMSI MASY • RAWIT DARI 38.300/Kg MENJADI 43.300/Kg (NAIK)
o FAKTOR CUACA JUGA MEMPENGARUHI • BESAR DARI 33.300/Kg MENJADI 35.000/Kg (NAIK)
KETERSEDIAAN BAPOK. CUACA EKSTRIM
MENYEBABKAN BANJIR, GAGAL PANEN & e. BAWANG :
TERGANGGUNYA PROSES DISTRIBUSI. • MERAH DARI 34.000/Kg MENJADI 37.000/Kg (NAIK)
• PUTIH DARI 35.000/Kg MENJADI 35.000/Kg (TETAP)
f. TEPUNG TERIGU DARI 12.000/Kg MENJADI 14.000/Kg (NAIK)

 KENAIKAN HARGA LPG

SUBSIDI
 PEMERINTAH MENGELUARKAN PERGUB NO 74  PENGECER / KIOS
THN 2022 TGL 2 NOV 2022 TTG TTG PENETAPAN MENJUAL DI ATAS HET YG
HARGA ECERAN TERTINGGI LPG TABUNG 3 Kg DITETAPKAN RP 28.000-
UTK KEPERLUAN RUMAH TANGGA DAN USAHA 35.000 / TABUNG
MIKRO. HET DITENTUKAN BERDASARKAN
JARAK, DMN SEBELUMNYA JARAK TERENDAH
DIJUAL Rp 18.000 / TABUNG MENJADI Rp
20.000 / TABUNG 7
3. EKONOMI

 KENAIKAN HARGA
BAHAN POKOK
o STABILITAS HARGA BAHAN POKOK DIPENGARUHI OLEH KETERSEDIAN
STOK DIPASARAN
o BBRP BAHAN POKOK DISUPLAI DARI LUAR SULTRA (SULSEL &
SURABAYA)
o KENAIKAN HARGA TERJADI PD MOMEN TERTENTU SEPERTI
LEBARAN, NATARU, DLL. SBG DAMPAK DARI MENINGKATNYA
KONSUMSI MASY
o FAKTOR CUACA JUGA MEMPENGARUHI KETERSEDIAAN BAPOK.
CUACA EKSTRIM MENYEBABKAN BANJIR, GAGAL PANEN &
TERGANGGUNYA PROSES DISTRIBUSI.

 KELANGKAAN LPG 3
Kg • PENJUALAN LPG 3 KG KE BUKAN KONSUMEN PENGGUNA.
 PENINGKATAN KONSUMSI LPG 3 Kg, BERBANDING • PENJUALAN LPG 3 KG MELEBIHI HET YANG DITETAPKAN
TERBALIK DNG LPG NONSUBSIDI. PEMDA
• PENJUALAN/PENGANGKUTAN LPG 3 KG KE WILAYAH YG
 MASY SULIT MENDAPATKAN LPG 3 Kg DI BUKAN WIL DISTRIBUSI (LINTAS KABUPATEN/KOTA ATAU
PANGKALAN RESMI WILAYAH BELUM KONVERSI MINYAK TANAH KE LPG)
 STOCK LPG MALAH BANYAK DI JUAL OLEH • KEGIATAN PENGANGKUTAN LPG 3 KG MENGGUNAKAN
KIOS/PENYALUR TDK RESMI DGN HARGA Rp 30.000- KENDARAAN YG TIDAK TERDAFTAR DI PENYALUR.
35.000 / TABUNG • PENGOPLOSAN LPG 3 KG KE LPG NONSUBSIDI
8
 Lanjutan . . . .
 PROYEK STRATEGIS NASIONAL DI
WILAYAH SULTRA
3. PEMBANGUNAN
BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG SMELTER
PEREKONOMIAN NOMOR 21 TAHUN 2022 TANGGAL 12 DESEMBER No Nama Kawasan Industri Progres
2022
1 PT. Artha Mining Industry di Proses Pembangunan
1. PEMBANGUNAN KAWASAN Bombana
INDUSTRI 2 PT. Bintang Smelter Indonesia di Proses Pembangunan
No Nama Kawasan Industri Progres Konawe Selatan
1 Kawasan Industri Konawe Proses Pembangunan 3 PT. Sungai Raya Nickel Alloy Proses Pembangunan
Indonesia di Konawe Selatan
2 Kawasan Indonesia Pomalaa Proses Pembangunan 4 PT. Ceria Nugraha Indotama di Proses Pembangunan
Industri Park Kolaka
3 Kawasan Industri Motui Proses Pembangunan 5 PT. Macika Mineral Industri di Proses Pembangunan
Konawe
4 Kawasan Kendari Proses perubahan RTRW Kota 6 PT. Virtue Dragon Nickel Industry Sudah melakukan Produksi
Kendari yang memuat Pertambangan di Konawe

2. SEKTOR BENDUNGAN DAN

IRIGASI
No Nama Kawasan Industri Progres  PERMASALAHAN : UNJUK RASA DGN ISU 
1 Ladongi Kolaka Timur Telah diresmikan Presiden RI : 28- PERSOALAN LAHAN, PENCEMARAN LINGKUNGAN
12-2021 SERTA PERSOALAN KETENAGAKERJAAN
(REKRUITMEN, ISU TKA & LOKAL, ISU OUT
2 Ameroro Konawe Proses Pembangunan
SORCHING),
9
 PERMASALAHAN
PERTAMBANGAN DI SULTRA
 POLEMIK TERKAIT AKTIFITAS PERTAMBANGAN PT GEMA KREASI PERDANA DI KEC WAWONII
TENGGARA KAB KONKEP. ADANYA PUTUSAN PTUN KENDARI YG MEMBATALKAN PERSETUJUAN
PERUBAHAN IZIN USAHA PERTAMBANGAN OPERASI PRODUKSI PT GKP. BBRP PERMASALAHAN
ANTARA LAIN PENCEMARAN LINGKUNGAN & PENYEROBOTAN LAHAN.
SEKTOR PERTAMBANGAN SULTRA
 PERMASALAHAN AKTIVITAS PERTAMBANGAN DI ATAS LAHAN PT ANTAM DI KAB KONUT, PASCA
SANGAT POTENSIAL UTK DIKELOLA  PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG TERKAIT PENCABUTAN 13 IZIN USAHA PERTAMBANGAN (IUP).
SEBANYAK 190 IUP MASYARAKAT MENGATASNAMAKAN WARGA LINGKAR TAMBANG KEC. MOLAWE MENUNTUT
PEMBERDAYAAN MASY LOKAL UTK MELAKUKAN KERJASAMA DI WILAYAH IUP PT ANTAM

• MENARIK INVESTASI ASING
• MENYERAP LAPANGAN
KERJA
• PENINGKATAN PENDAPATAN
& PERTUMBUHAN EKONOMI
 PERMASALAHAN ANTARA PT. SULAWESI CAHAYA MINERAL DENGAN WARGA MASYARAKAT ROUTA
DAN ASOSIASI PENGUSAHA LOKAL (APL) KAB KONUT TERKAIT PENYELESAIAN PEMBAYARAN
TANAMAN TUMBUH, REALISASI CSR, REKRUTMEN TENAGA KERJA LOKAL, PEMBERDAYAAN
KONTRAKTOR LOKAL.
 PEREMASALAHAN PT. CERIA NUGRAHA INDOTAMA KEC. WOLO KAB KOLAKA DENGAN WARGA
MUARA LAPAO-PAO TERKAIT IZIN TERSUS, PENYELESAIAN PEMBAYARAN GANTI RUGI LAHAN,
GANTI RUGI DAMPAK AKTIVITAS PERUSAHAAN.

• KERUSAKAN LINGKUNGAN  PROTES AKTIVITAS PERTAMBANGAN PT. RIOTA JAYA LESTARI DI TANJUNG WATULAKI KAB. KOLUT
• PERSOALAN SENGKETA TERKAIT PERSOALAN KEBERADAAN MAKAM LELUHUR ETNIS TOLAKI, PEMBERDAYAAN TENAGA
AGRARIA KERJA LOKAL & PENCEMARAN LINGKUNGAN PESISIR PANTAI SEKITAR AREA PERTAMBANGAN.
• PENYEROBOTAN KAWASAN
 PROTES MASYARAKAT DESA TUE TUE KEC LAONTI KAB KONSEL TERKAIT AKTIFITAS PT GERBANG
HUTAN
MULTI SEJAHTERA YG SEBABKAN KERUSAKAN LINGKUNGAN DI PERAIRAN KECAMATAN LAONTI.
• TUMPANG TINDIH IUP
• PERMASALAHAN  PT VDNI DAN PT OSS YANG TELAH DITETAPKAN SEBAGAI PSN, DARI AWAL OPERASIONAL HINGGA
KETENAGAKERJAAN SAAT MASIH MENYISAKAN PROBLEMATIKA YANG BERUJUNG PADA TINDAKAN PEMALANGAN JLN
• PENOLAKAN KEHADIRAN HAULING ATAUPUN AKSI UNJUKRASA DAN MOGOK KERJA. ISU YG DIANGKAT TERKAIT GANTI RUGI
TKA LAHAN /TAMBAK, POLUSI DEBU, PERSOALAN KETENAGAKERJAAN.
• UNJUK RASA 10
4. SOSIAL BUDAYA
A. KARAKTERISTIK & KEBIASAAN
MASYARAKAT
 MASYARAKAT PROV. SULTRA TERMASUK MASYARAKAT HETEROGEN, TERDAPAT BBRP SUKU/ETNIS
TERTENTU MENJADI MASYARAKAT PRIBUMI YAITU BUTON, TOLAKI, MUNA DAN MORONENE. SEDANGKAN
KELOMPOK MASYARAKAT PENDATANG ANTARA LAIN SUKU BUGIS/ MAKASSAR, JAWA, SUNDA, BALI DLL.

 PADA WILAYAH TERTENTU MASIH BERLAKU HUKUM ADAT DENDA TERHADAP PERBUATAN YANG DINILAI
MELANGGAR ADAT YANG DILAKUKAN OLEH MASYARAKAT SEHINGGA BEBERAPA KASUS YANG DIANGGAP
MELANGGAR SEKALIPUN PERBUATAN TERSEBUT MERUPAKAN TINDAK PIDANA KEPADA SI PELANGGAR
DIKENAI HUKUM ADAT BERUPA DENDA / PEOHALA DIMANA SIPELANGGAR DIWAJIBKAN MEMBAYAR
SEJUMLAH UANG KEPADA PIHAK KELUARGA KORBAN/PELAPOR.
 MASYARAKAT SULAWESI TENGGARA SEBAGIAN ADA YANG MENGANUT ALIRAN AGAMA TERTENTU
SEHINGGA OLEH MASYARAKAT SETEMPAT DIANGGAP SEBAGAI ALIRAN SESAT SEPERTI ALIRAN JAMAAH
AHMADYAH & SIAH YANG KEBERADAANNYA SAMPAI SAAT INI MASIH BELUM DITERIMA OLEH
MASYARAKAT PADA UMUMNYA.
 ADANYA KEBIASAAN MASYARAKAT MENGGELAR TARI PERGAULAN LULO DAN JOGET YANG BIASA DIGELAR
DALAM PESTA-PESTA PERNIKAHAN ATAU PESTA RAKYAT LAINNYA SELALU DIGELAR SAMPAI LARUT MALAM
SEHINGGA SERING MENJADI ARENA MINUM-MINUMAN KERAS/MABUKMABUKAN YANG BERPOTENSI
TERJADINYA TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN DAN PERKELAHIAN ANTAR PEMUDA.
 KEBIASAAN MASYARAKAT DALAM MENGKONSUMSI MINUMAN KERAS BAIK TRADISIONAL MAUPUN
MINUMAN KERAS MODERN MASIH SANGAT TINGGI KHUSUSNYA DIKALANGAN MASYARAKAT BAWAH
SEHINGGA SERING MENJADI PANGKAL TERJADINYA BERBAGAI TINDAK KRIMINAL
11
B. ORGANISASI
KEMASYARAKATAN
o BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK (KESBANGPOL) SULTRA MENDATA SEBANYAK 500 ORMAS TINGKAT PROV SULTRA.
DARI JUMLAH TERSEBUT SEBANYAK 275 ORGANISASI TERDAFTAR DI KESBANGPOL SULTRA, SISANYA BELUM TERDAFTAR /
TIDAK MELAKUKAN PERPANJANGAN SURAT KETERANGAN TERDAFTAR. ORMAS YANG TERDAFTAR TERSEBUT TERDIRI DARI
LEMBAGA, ORMAS PEMUDA, PAGUYUBAN DAN LEMBAGA PROFESI.

• DI WILAYAH SULTRA TERDAPAT BEBERAPA ORMAS YG BERBASIS

KESUKUAN SEPERTI LEMBAGA ADAT TOLAKI (LAT), KERUKUNAN
KELUARGA MUNA (KKM), KERUKUNAN KELUARGA BUTON,
KERUKUNAN KELUARGA SULAWESI SELATAN (KKSS) DLL.

• DIAWAL TAHUN 2020 MARAK BERLANGSUNG PEMBENTUKAN

ORMAS LOKAL BERBASIS KESUKUAN (TOLAKI) YG DIBENTUK
DALAM RANGKA MEMBELA HARKAT, MENGHORMATI ADAT
KEBIASAAN DAN MENINGKATKAN PERSATUAN SUKU TOLAKI.
BEBERAPA ORMAS TERSEBUT SERING MELAKUKAN AKSI UNJUK
RASA DENGAN MASSA DLM JUMLAH BESAR ANTARA LAIN
TAMALAKI WONUA NDOLAKI (TAWON), PERKUMPULAN
MASYARAKAT TOLAKI (PMT), BANDERANO TOLAKI, TAMALAKI
SULTRA, TAMALAKI TAAWU, TAMALAKI WONUA MEKONGGA DLL

12
C. AKSI UNJUK RASA DI WILKUM o UNRAS
POLDA SULTRA MENONJOL
 3 (TIGA) KALI AKSI UNRAS DI MAPOLDA SULTRA DARI GABUNGAN
ORMAS TOLAKI PD BULAN APRIL 2023 DENGAN JUMLAH MASSA
SEKITAR 400 ORG TERKAIT DUGAAN PENGHINAAN SUKU TOLAKI DLM
NO BIDANG JAN FEB MRT APRL MEI JUNI JULI AGS JML
SKRIPSI MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
JURUSAN PENDIDIKAN SOSIOLOGI YG DIBUAT THN 2016.
1 POLITIK 10 10 4 7 8 9 13 10 71
 UNJUK RASA ALIANSI MASYARAKAT MUNA MENGGUGAT TERKAIT
2 SOSIAL
BUDAYA 18 20 37 10 23 27 36 23 194 DUGAAN PENGHINAAN SUKU MUNA DI MEDSOS FB. TELAH
BERLANGSUNG AKSI UNRAS SEBANYAK 8 (DELAPAN) KALI AKSI, 2 AKSI
3 EKONOMI 17 24 22 24 38 37 28 36 226 DIANTARANYA BERLANGSUNG ANARKIS.
 UNJUK RASA ALIANSI GERAKAN RAKYAT KONUT MENGGUGAT SENIN 5
4 KEAMANAN 5 3 11 1 4 14 5 3 46 JUNI 2023 DI PT ANTAM UBPN MANDIODO KONUT MENUNTUT PT
ANTAM KEMBALI BERAKTIVITAS DAN MELIBATKAN MASYARAKAT DAN
JUMLAH 50 57 74 42 73 87 82 72 537 PERUSAHAAN LOKAL DI BLOK MANDIODO. YG BERUJUNG BENTROK
DNG APARAT KEAMANAN.
 RABU, 21 JUNI 2023, AKSI UNRAS ALIANSI MASYARAKAT KEC. MOTUI
ISU YANG DISUARAKAN : TERKAIT DAMPAK AKTIFITAS PT. VDNI DAN OSS TERHADAP
• PERMASALAHAN MASYARAKAT. UNRAS BERLANGSUNG ANARKHIS. SITUASI TERKENDALI.
PERTAMBANGAN  SENIN, 04 SEPTEMBER 2023, AKSI UNRAS ASOSIASI PEMANTAU
• DUGAAN INDIKASI KORUPSI PERTAMBANGAN SULTRA (APP SULTRA) DENGAN JUMLAH MASSA 40
• KINERJA APARATUR ORANG. TUNTUTAN TERKAIT DUGAAN KETERLIBATAN OWNER PT. CINTA
PEMERINTAH JAYA DALAM MEGA KORUPSI PERTAMBANGAN DI BLOK ANTAM
• PENEGAKAN HUKUM MANDIODO. DLM AKSI TERJADI PENYERANGAN OLEH POK OTK SEKITAR
30 ORG MENGGUNAKAN SAJAM (BUSUR & PARANG) MENGAKIBATKAN
• KEBIJAKAN PEMERINTAH
1 ORG KORBAN TERKENA BUSUR.
• PENYELENGGARAAN 13
PILKADES
D. AKSI UNRAS TERKAIT ISU NASIONAL DI WILKUM
POLDA SULTRA
OKP/POK
ORMAS/LSM
N MAHASISWA
BIDANG JML
O
2021 2022 2023 2021 2022 2023
TOLAK OMNIBUSLAW / UU
1 1 - - 1 - 1 3
CIPTA KERJA
2 TOLAK NAIK HRG BBM - 63 - - 9 - 72
3 TOLAK RKUHP 1 2 - - - - 3
4 TOLAK UU IKN - 1 - - - - 1
TOLAK JBTN PRES JKW 3
5 - 1 - - - - 1
PERIODE
6 TOLAK RUU SISDIKNAS - - - - - - -
7 TOLAK RUU KESEHATAN - - - - - 3 3
JUMLAH 2 67 - 1 9 4 83

 JUMLAH AKSI UNRAS TERKAIT ISU NASIONAL TAHUN 2021-2023 DI

WILKUM POLDA SULTRA SEBANYAK 83 AKSI, YANG DILAKSANAKAN
OLEH OKP/MAHASISWA DAN ORMAS/LSM
 ISU YANG PALING BANYAK DIANGKAT TERKAIT PENOLAKAN
KENAIKAN HARGA BBM YAKNI SEBANYAK 72 AKSI YANG TERJADI DI
BULAN APRIL, JULI, AGUSTUS DAN SEPTEMBER TAHUN 2022 OLEH 14
5. KEAMANAN NO RANKING TINDAK PIDANA NO TINDAK PIDANA MENONJOL
1. KENDARI 660 1. PENGANIAYAAN 751
PENGGOLONGAN KEJAHATAN 2023 2. MUNA 612 2. PENCURIAN 274
NO PERIODE JANUARI S.D AGUSTUS
3. BAUBAU 244 3. PENGEROYOKAN 266
1 KONVENSIONAL 2.595 4. KONSEL 204 4. NARKOTIKA 235
2 TRANS NASIONAL 317 5. WAKATOBI 188 5. PENIPUAN 232

3 KEKAYAAN NEGARA 19 6. KOLAKA 177 6. ANIAYA DLM KELUARGA 143

7. KONAWE 152 7. PENGGELAPAN 96

4 KONTINJENSI 24
8. BUTON 143 8. PENGANCAMAN 95
5 LAIN-LAIN 205
9. BUTUR 9. PENGRUSAKAN 91
120
JUMLAH 3.160 10. PENCABULAN 89
10. KONUT 116
 KRIMINALITAS DI SULTRA DIDOMIASI TINDAK 11. CURAT 65
11. KOLUT 94
PIDANA PENGANIAYAAN SEBANYAK 751 KASUS 12. CURANMOR 59
(ANIRAT 14 KSS, ANIAYA RINGAN 4 KSS & ANIAYA 12. BOMBANA 62
BIASA 733 KSS). 13. LAHGUN SAJAM 53
13. KOLTIM 43
 FAKTOR YG MELATARBELAKANGI AKSI 14. CURAS 25
PENGANIAYAAN : 14. BUTENG 37
• DALAM PENGARUH MIRAS SHG MUDAH
TERSINGGUNG,
 3 POLRES TERTINGGI KSS PENGANIAYAN: MUNA (213 KSS),
• DENDAM LAMA,
• KEBIASAAN KENDARI (112 KSS) DAN KONSEL (71 KSS)
MEMBAWA SAJAM
 3 POLRES TERTINGGI KSS PENGEROYOKAN: MUNA (86 KSS),
MENIMBULKAN PERCAYA DIRI / BERANI
KENDARI (38 KSS) DAN BUTON (22 KSS)
 3 POLRES TERTINGGI KSS PENCURIAN: KENDARI (74 KSS), MUNA
(48 KSS) DAN BAUBAU (39 KSS)
15
 Lanjutan . . . . .
BEBERAPA KEJADIAN
MENONJOL TAHUN 2023
 KASUS TPPO SEBANYAK 13 LAPORAN POLISI
 TERJADINYA TP PENCULIKAN TERHADAP MUH. AZKA BAYI BERUSIA
9 BULAN DI LRG. CENDANA JLN. R.A KARTINI KEL. KENDARI CADDI
KEC. KENDARI KOTA KENDARI (5/01/2023)
 TERJADINYA PERCOBAAN PEMBAKARAN TERHADAP KANTOR KEL.
TOLANDONA KEC. SANGIA WAMBULU KAB. BUTON TENGAH
 TERJADINYA TP PENGRUSAKAN DAN PEMBAKARAN TERHADAP
BUKU IQRO, BUKU TUNTUNAN SHOLAT DI KAMAR KOST LAMAN II
DESA PUURUY KEC. MOROSI KAB. KONAWE
 TERJADINYA TP PENGHINAAN TERHADAP SUKU TOLAKI YANG
BERIMBAS PADA AKSI UNRAS (10/04/2023)
 TERJADINYA TP PENGHINAAN TERHADAP SUKU MUNA YANG
BERIMBAS PADA AKSI UNRAS (7/06/2023)
 TERJADINYA PERKELAHIAN ANTARA PERSONIL POLRI DENGAN
MASYARAKAT DI WILAYAH SULTRA
 TERJADINYA TP PERDAGANGAN ORANG (TPPO) DI WILAYAH SULTRA
 TINDAK PIDANA KEKERASAN JALANAN DI WILAYAH KOTA KENDARI
 PERKELAHIAN ANTAR POK PEMUDA TERJADI DI 4 LOKASI YAITU:
KEC. BATUPOARO KOTA BAU-BAU (19/03/2023), KEC. PASARWAJO
KAB. BUTON (29/06/2023), KEC. KAMBU KOTA KENDARI DEPAN
KAMPUS UHO (11/05/2023) DAN KEC. PONDIDAHA KAB. KONAWE
(07/06/2023) 16
 DATA BEBERAPA BENCANA ALAM YANG TERJADI DI SULTRA
SEMESTER I 2023
A. KARHUTLA
1. TGL 20/01/2023 PUKUL 18.45 WITA TERJADI KARHUTLA LAHAN PERKEBUNAN BERTEMPAT DI
GUNUNG MERAH, KEL. WELALA, KEC. LADONGI, KOLAKA TIMUR SELUAS ½ Ha
2. TGL 14/01/2023 PUKUL 16.00 WITA, TERJADI KARHUTLA BERTEMPAT DI TAMAN NASIONAL RAWA
AOPA WATUMOHAI (TNRW) SELUAS + 37 Ha.
3. TGL 12/04/2023 PUKUL 14.30 WITA TERJADI KARHUTLA DI TAMAN NASIONAL RAWA AOPA
WATUMOHAI (TNRW) KEC. LAEYA KAB. KONSEL SELUAS 60 HA
4. TGL 24 S.D 25 /04/2023 PUKUL 14.30 WITA TERJADI KARHUTLA DI BLOK HUTAN LANGKOALA
WILAYAH II TNRW KAB. BOMBANA SELUAS 6 HA

B. BANJIR
1. TGL 04/07/2023 PUKUL 07.30 WITA DI KEC. POLINGGONA, KEC. SABILAMBO, KEC. BAULA, KEC.
POMALAA, KEC. TANGGETADA, KEC. WATUBANGGA KAB. KOLAKA, MENGAKIBATKAN SEBANYAK
1.133 RUMAH DAN SEKITAR 110 HA SAWAH TERNDEAM DAN 2 UNIT JEMBATAN RUSAK.
2. TGL 13/07/2023 PUKUL 06.00 WITA DI KEL.HORODOPI KEC.MOWEWE KAB.KOLAKA TIMUR
MENGAKIBATKAN BEBERAPA RUMAH DAN RATUSAN HEKTAR SAWAH TERENDAM BANJIR.
3. TGL 13/07/2023 PUKUL 15.45 WITA DI DESA WAWOONE KEC.WAWONII SELATAN MELUAPNYA AIR
SUNGAI WUNGKOLO YANG MENGAKIBATKAN TERPUTUSNYA AKSES JALAN PENGHUBUNG
KEC.WAWONII TENGAH DAN KEC.WAWONII SELATAN KAB. KONAWE KEPULAUAN.

17
 Lanjutan . . . . .

C. ANGIN KENCANG / CUACA EKSTRIM

1. TGL 5/03/2023 PUKUL 16.30 WITA DI WILAYAH KOTA KENDARI TERJADI BENCANA ANGIN
KENCANG DISERTAI HUJAN DERAS INTENSITAS TINGGI. MENYEBABKAN 1 KORBAN MD
TERTIMPA POHON ROBOH, 324 RUMAH RUSAK DAN 58 FASILITAS PUBLIK RUSAK AKIBAT
CUACA EKSTRIM.
D. LONGSOR
1. TGL 04/06/2023 DI JL. POROS KOLAKA-KOLTIM (JALR TRANS SULAWESI) MENGAKIBATKAN
POHON TUMBANG MENUTUPI JALAN DI KM 13, KM 15 DAN KM 11.
2. TGL 15/05/2023 DI JL. POROS KDI-KONSEL DESA ANDUNA KEC. LAEYA KAB. KONSEL
AKIBATKAN JALAN TERPUTUS
3. TGL 12/07/2023 PUKUL 21.00 WITA, DI (LORONG DOLOG) MANDONGA KENDARI TERJADI
LONGSOR YANG MENUTUP AKSES JALAN DAN MENIMBUN TERAS RUMAH WARGA. TOTAL
KERUGIAN + RP.. 100.000.000 (SERATUS JUTA RUPIAH). KORBAN JIWA NIHIL

18
II
PENYELENGGARAAN
PEMILU 2024
 P E N Y E L E N G G A R A A N P E M I L U & P I L K A DA S E R E N TA K 2 0 2 4

DASAR HUKUM PEMILIHAN sbg sarana

PEMILU sbg sarana utk
1. UU NO 7/2017 TTG PEMILU utk memilih Gub-Wagub,
memilih anggota DPR,
2. UU NO 1/2015 TTG PEMILIHAN Walikota-Wawali &
DPD, Presiden-Wapres
SERENTAK 2024 Bupati-Wabup

PUNGUT SUARA PKPU NO. 3 THN 2022 PUNGUT SUARA

14 FEB 2024 TTG TAHAPAN & JADWAL PENYELENGGARAAN 27 NOV 2024
PEMILIHAN UMUM

Jadwal Tahapan
belum ada

19
 PA R P O L P E S E RTA P E M I LU 2 0 2 4

1. PKB 2. GERINDRA 3. PDIP 4. GOLKAR 5. NASDEM 6. PARTAI BURUH

7. GELORA 8. PKS 9. PKN 10. HANURA 11. GARUDA 12. PAN

13. PBB 14. DEMOKRAT 15. PSI 16. PERINDO 17. PPP 24.
PARTAI 20
 JA D W A L TA H A PA N P E M I LU 2 0 2 4
01 02 03 04 05 06 07
PEMUKTAHIRAN PENETAPAN PENCALONAN
PENYUSUNA PENYUSUNA PENDAFTAR
DATA PEMILIH & PENETAPAN JMLH KURSI & ANGGOTA
N REN, PROG N AN &
PENYUSUNAN PARPOL PENETAPAN DEWAN
& ANGGARAN PERATURA VERIFIKASI
DAFTAR PEMILIH PESERTA DAPIL DPRD PERWAKILAN
PEMILU N KPU PARPOL
14 Okt 22 s/d 21 Jun PEMILU KAB/KOTA DAERAH (DPD)
14 Jun 22 – 14 14 Jun 22–14 29 Jul s/d 13
23 14 Des 2022 14 Okt 2022 s/d 9 6 Des 2022 s/d 25
Jun 24 Des 23 Des 22
Feb 2023 Nov 2023

13 12 11 10 09 08

PERHITUANG MASA PENCALONAN

PEMUNGUTA MASA PENCALONAN
AN SUARA TENANG ANGGT DPR,
N SUARA KAMPANYE PRESIDEN &
14 – 15 Feb 11 – 13 DPRD PROV &
14 Feb 2024 PEMILU WAKIL PRESIDEN
2024 Feb 2024 DPRD KAB/KOTA
28 Nov 23 –10 19 Okt 2023 – 25
24 Apr 2023 - 25
Feb 24 Nov 2023
Nov 2023

14 15 16 17 18 19 20

REKAPITULA PENETAPAN PENGUCAPA PENGUCAPA

PENETAPAN PENETAPAN N PENGUCAPAN
SI HSL PEROLEHAN N SUMPAH
PRESIDEN & CALON SUMPAH/JANJ SUMPAH/JANJ
HITUNG KURSI & /JANJI DPRD
WAPRES TERPILIH I DPR RI & I PRESIDEN &
SUARA CALON PROV &
TERPILIH ANGGOTA DPD RI WAPRES
15 Feb – 20 TERPILIH DPRD
ANGGT DPR, DPD TERPILIH
Mar 2024 KAB/KOTA
DPRD PROV
& DPRD
TAHAPAN PEMILU 2024 SEDANG BERJALAN:
KAB/KOTA
o TGL 28/06/2023 DILAKSANAKAN PLENO REKAPITULASI DPT TK PROV Sumber : PKPU Nomor 3 Tahun 2022
SULTRA SEBANYAK 1.867.931 (LK : 931.298, PR : 936.633). DILANJUTKAN
PENYUSUNAN DPTB TINGKAT PPS, PPK DAN KPU KAB/KOTA
o VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN DOKUMEN PERSYARATAN BAKAL
CALON LEGISLATIF. 21
6. SULTRA

22
23
14
 P OT E N S I K E R A W A NA N P E M I LU 2 0 2 4
Pemuktahiran & Susun
Daftar Pemilih
1. Daftar Pemilih tidak akurat.
2. Sebagian besar DP4 dr Kab / Kota
tidak dapat diandalkan;
3. Calon pemilih banyak yg memiliki
domisili lebih dari satu tempat;
4. Pemilih terdaftar lebih dari satu
kali.
5. Banyaknya pemilih yang belum
terdaftar, baik akibat kelalaian
maupun kesengajaan.
6. Calon pemilih dan Parpol bersikap
pasif dalam menyikapi DPS;
7. Pelibatan RT/RW dlm
pemutakhiran data pemilih tdk
maksimal;
8. Para pihak baru peduli atas
kurang akurat data pemilih ketika
sdh ditetapkan sbg daftar pemilih
tetap atau ketika sudah mendekati
hari pemungutan suara;
9. Kontrol Panwaslu untuk akurasi
data pemilih tidak maksimal.
Kampanye
1. Konflik jadwal kampanye;
2. Gar ketentuan masa cuti;
3. Manuver politik utk menjegal
lawan politik;
4. Politik uang;
5. Pmanfaatan faslitas negra
mobilisasi birokrasi;
6. Kampanye negatif dan
kampanye hitam utk
menjatuhkan kredibilitas lawan
politik;
7. Gar etika dlm kampanye;
8. Curi start kampanye, /
terselubung, kampanye di luar
waktu & tempat yg tlh
ditetapkan;
9. Kampanye libatkan anak;
10. Gar pasang atribut
kampanye/alat peraga.
11. Rusak atribut kampanye.
12. Bentrok antar massa
pendukung.
Masa Tenang Pungut Suara
1. Politik Uang; 1. Distribusi surat suara
2. Pengaruhi massa dgn terlambat, khususnya di daerah
issue negatif; terpencil /akibat laka &
bencana, shg berpotensi
3. Menyebarkan Fitnah
pungut suara diundur
dan saling menjelekan.
waktunya;
2. Netralitas lokasi tempat
Pungut Suara;
3. Adanya isu surat suara sudah
tercoblos;
4. Pungut suara mendahului dr
jadwal yg ditentukan;
5. Pemilih yg blm terdaftar.
6. Perbedaan penafsiran ttg
penggunaan KTP sbg
pengganti kartu pemilih.
7. Sikap golput dan aksi boikot.
8. Aksi protes akibat
permasalahan mata pilih.
9. Gangguan / ancaman terhadap
calon pemilih.
Pungut Suara
10. Nama yg tertera di surat
undangan tdk sesuai di DPT.
11. Sengaja menyebabkan
hilangnya hak memilih
(misalnya dgn tdk
mendistribusikan kartu
pemilih),
12. Gangguan / ancaman thdp
calon pemilih.
13. Surat suara & kotak suara
tertukar.
14. Kampanye pd hari Pungut
suara.
15. Masih ditemukan atribut
kampanye di sekitar TPS.
16. Perbedaan penafsiran ttg tata
cara Pungut suara.
17. Petugas di KPPS
mengundurkan diri karena
tekanan.
Pungut Suara
18. Pembukaan dan penutupan
TPS tdk tepat waktu.
19. Kotak suara tdk kosong saat
dimulainya Pungut suara.
20. Pelanggaran memilih lebih
dari satu kali.
21. Pencoblosan dgn perwakilan
dan atau kolektif.
22. Aksi serangan fajar.
23. Intimidasi thdp pemilih utk
dipaksa memilih calon
tertentu.
24. Intimidasi / kekerasan /
penghalangan tugas terhadap
saksi.
25. Perkelahian / keributan
petugas TPS dgn masy.
26. Palsuan kertas suara.
27. Palsuan tinta penanda.
24

Pungut Suara
28. Penyelenggara pemilu baik
KPU & Panwas dlm Laks
hitung, penetapan & was
cenderung tdk netral.
29. Hitung di tingkat PPK
berlangsung lama shg
berpotensi mengubah hasil
perolehan suara.
30. Aparat Kam nampak tdk netral
serta cenderung berpihak.
31. Pengrusakan kertas suara (di
tingkat TPS).
32. Penggelembungan perolehan
jumlah suara.
33. Pengabaian panitia atas
keberatan yg diajukan
saksi/masyarakat,
34. Tidak ada berita acara dan
form hasil Hitung suara,
Pungut Suara
35. Manipulasi hsl hitung suara
dlm form Adm & manipulasai
data.
36. Formulir palsu yg sengaja
dihilangkan.
37. Pelaporan & pcatatan rekap
hasil yg tdk jujur.
38. Laks Pungut suara ditutup
lebih awal dr jadwal yg
ditentukan.
39. Pengangkutan kotak suara
tanpa melibatkan personel
Pam dr Polri.
40. Penolakan atas hsl Pemilu
akibat tahapan Daftar pemilih
yg tdk akurat/amburadul.
41. Potensi adanya pungut suara
ulang.
42. Reaksi atas hasil Quick
Count.
Hitung Suara
1. Hilang / tertukarnya kotak
suara.
2. Blm terwujudnya transparansi
hsl hitung & rekap hitung
suara.
3. Manipulasi hitung & rekap
hitung suara dilakukan oleh
PPK, KPU Kab/kota, & KPU
Provinsi.
4. Belum lengkapnya dokumen
utk kontrol akuntabilitas PPK,
KPU Kab/Kota & KPU
Provinsi.
5. Keterbatasan saksi yg dimiliki
oleh para paslon.
6. Keterbatasan anggota Panwas
mengontrol hsl hitung & rekap
hsl suara.
7. Potensi adanya perhitungan
dan rekapitulasi suara ulang.
Penetapan Calon
Terpilih
1. Aksi protes dan aksi unjuk rasa
terhadap keputusan KPU
tentang Calon Terpilih.
2. Maraknya gugatan oknum,
dan pelaporan kasus
pelanggaran administrasi dan
pidana Pemilu ke KPU dan
Pengawas Pemilu, serta kasus
pidana umum ke kepolisian.
3. Ketidaksiapan Pengawas,
kepolisian dan lembaga yang
berwenang mengadili sengketa
Pemilu / gugatan / pengaduan.
Lanjutan . . . . .
Penyelesaian pelanggaran
& sengketa hsl Pemilihan.
1. Maraknya pengajuan laporan
dan gugatan / sengketa Pemilu.
2. Maraknya aksi unras dan
intimidasi.
3. Kinerja penegakan hukum
kasus Pemilu yang tidak
optimal.
4. Terganggunya proses
pengesahan Calon Terpilih.
Pengesahan pengangkatan
calon terpilih.
1. Maraknya aksi unras dan
intimidasi.
2. Maraknya upaya penggagalan
pengesahan dan pengangkatan
Calon Terpilih.
3. Sabotase dan aksi teror
pelaksanaan pelantikan.
4. Maraknya isu penyimpangan
dana kampanye dan dana
penyelenggaraan Pemilu.
25
III KALENDER KAMTIBMAS
 KALENDER KAMTIBMAS SEMESTER II TH 2023

• 27 SEP MAULID NABI MUHAMMAD SAW HUT KAB / KOTA :

• 1 OKT HARI KESAKTIAN PANCASILA D • 17 OKT HUT KOTA BAUBAU
• 28 OKT HARI SUMPAH PEMUDA A • 18 DES HUT KAB. BOMBANA &
N • 10 NOV HARI PAHLAWAN WAKATOBI
A • 16 NOV HARI TOLERANSI
E
AKHIR MASA JABATAN KADA THN 2023 :
S INTERNASIONAL R
I • 9 DES HARI ANTI KORUPSI SEDUNIA A • PROV SULTRA 5 SEP
O • 10 DES HARI HAM SEDUNIA • KAB. KONAWE 24 SEP
N • 25 DES HARI RAYA NATAL H • KOTA BAUBAU 24 SEP
A • 31 DES MENYAMBUT THN BARU 2023 PELAKS PILKADES SERENTAK TH. 2023
L
• KAB. KONSEL 94 DESA 24 SEP
• KAB. KONKEP NOV
TAHAPAN PEMILU TH. 2023
GIAT ORMAS / MAHASISWA / LSM :
• 26 SEP PERINGATAN 4 THN KASUS
• PENCERMATAN, PENYUSUNAN 24 SEPT-3 NOV UNRAS RANDI & YUSUF
& PENETAPAN DCT • 16 DES 2 THN TRAGEDI PAWAI BUDAYA
• PENGUMUMAN DCT
& TOLAKI
4 NOV
• PENCALONAN PRESIDEN 19 OKT - GUAN KAMTIBMAS
25 NOV LAINNYA
• AWAL KAMPANYE 28 NOV

26
ANALISA
MESKIPUN PEMERINTAH SECARA RESMI TELAH MEMBUBARKAN ORGANISASI HTI, NAMUN PARA KADER EX-HTI
TETAP EKSIS DALAM MENGKAMPANYEKAN SISTEM KHILAFAH MELALUI SARANA MEDIA SOSIAL, MEDIA ONLINE,
PENGAJIAN, PENYEBARAN BULETIN DAN UNJUK RASA MENYIKAPI ISU – ISU AKTUAL

PENYELENGGARAAN TAHAPAN PEMILU 2024 AKAN BERDAMPAK PADA PERKEMBANGAN SITUASI POLITIK DAN
PEMERINTAHAAN DI WILAYAH SULTRA. PADA PERIODE SEMESTER II TAHUN 2023 TAHAPAN PEMILU YANG AKAN
DILAKSANAKAN ANTARA LAIN PENGUMUMAN DCT LEGISLATIF (4 NOV) PENCALONAN PRESIDEN DAN WAPRES
(19 OKT – 25 NOV) SERTA TAHAPAN KAMPANYE (28 NOV 2023 – 10 FEB 2024)

JELANG PENYELENGARAAN PILKADA SERENTAK 2024, PARA BAKAL CALON YG DIGADANG-GADANG AKAN MAJU
SEBAGAI CAKADA TELAH MELAKSANAKAN KEGIATAN DLM RANGKA MENGGALANG DUKUNGAN MASYARAKAT
DALAM BENTUK PEMASANGAN BALIHO, SOSIALISASI, BAKSOS, PEMBENTUKAN RELAWAN SERTA SALING
MENGKRITIK LAWAN / RIVAL POLITIK MELALUI MEDIA SOSIAL

TAHUN 2023, WILAYAH SULTRA TLH MENJADWALKAN PILKADES SERENTAK PADA 5 KABUPATEN. 3 KABUPATEN
TELAH MELAKSANAKAN (KOLUT, KOLAKA, KONUT) DAN 2 KABUPATEN AKAN DISELENGGARAKAN PADA
SEMESTER 22 TAHUN 2023 YAITU KAB. KONSEL (24 SEPT) DAN KAB. KONKEP (NOV). BBRP PERSOALAN TERKAIT
PENYELENGGARAAN PILKADES SEPERTI DPT, DUGAAN PENGGUNAAN IJAZAH PALSU, UNJUK RASA DAN
PROTES HASIL PILKADES.

POTENSI TERJADI DISHARMONI HUBUNGAN ANTARA BUPATI DAN WAKILNYA DILATARBELAKANGI

KETIDAKPUASAN ATAS PEMBAGIAN PERAN / KEWENANGAN DALAM MELAKSANAKAN RODA PEMERINTAHAN
SHG BERDAMPAK PADA TERHAMBATNYA PROGRAM GIAT PEMERINTAHAN HINGGA PENINGKATAN SITUASI
POLITIK DI WIL DAERAH.
27
 Lanjutan . . . . .

FLUKTUASI HARGA BAHAN POKOK BIASANYA TERJADI PD MOMEN TERTENTU SEPERTI LEBARAN,
NATARU, DLL. SBG DAMPAK DARI MENINGKATNYA KONSUMSI MASYARAKAT. FAKTOR CUACA JUGA
MEMPENGARUHI KETERSEDIAAN BAPOK. CUACA EKSTRIM MENYEBABKAN BANJIR, GAGAL PANEN
& TERGANGGUNYA PROSES DISTRIBUSI.

PERSOALAN PERTAMBANGAN DI WILAYAH SULTRA DILATARBELAKANGI OLEH PENCEMARAN

LINGKUNGAN SERTA PERSOALAN KETENAGAKERJAAN (REKRUITMEN, ISU TKA & LOKAL, ISU OUT
SORCHING).
AKSI UNRAS YG TERJADI DI WILAYAH SULTRA PERIODE SEMESTER I CUKUP TINGGI, MENGANGKAT
ISU PERTAMBANGAN, KEBIJAKAN PEMERINTAH, KERUSAKAN JALAN, SENGKETA LAHAN,
PENEGAKAN HUKUM, INDIKASI KORUPSI, PENGELOLAAN DANA DESA, DLL BBRP AKSI
BERLANGSUNG ANARKHIS, TERJADI BENTROK DGN APKAM.

KRIMINALITAS DI WIL SULTRA DIDOMINASI OLEH KASUS KEKERASAN (PENGANIAYAAN, KDRT,

PENGRUSAKAN). ADANYA KEBIASAAN MASYARAKAT PADA WIL TERTENTU DLM MENGONSUMSI
MIRAS MENJADI PEMICU TERJADINYA AKSI TSB.

DI WILAYAH SULTRA MASIH TERDAPAT BEBERAPA KELOMPOK MASYARAKAT DAN ALIRAN

KEPERCAYAAN TERTENTU YANG CENDERUNG RADIKAL DAN DIANGGAP MENYIMPANG DARI
KETENTUAN AGAMA, SERTA CENDERUNG MENENTANG KEBIJAKAN PEMERINTAH BAIK PUSAT
MAUPUN DAERAH. KONDISI TERSEBUT DAPAT MENJADI EMBRIO MUNCULNYA TINDAKAN
TERORISME
28
PREDIKSI
POTENSI KERAWANAN SEMESTER II TAHUN 2023

KADER EX-HTI MASIH AKAN TETAP MENGKAMPANYEKAN SISTEM KHILAFAH MELALUI SARANA MEDIA SOSIAL,
MEDIA ONLINE, PENGAJIAN, PENYEBARAN BULETIN DAN UNJUK RASA MENYIKAPI ISU – ISU AKTUAL

TERKAIT DENGAN PENYELENGGARAAN TAHAPAN PEMILU 2024 BERDAMPAK PADA PENINGKATAN SUHU
POLITIK. ADAPUN KERAWANAN YANG MUNGKIN DAPAT TERJADI PADA TAHAPAN KAMPANYE DAN PENCALONAN
PRESIDEN DAN WAPRES SBB:
 KONFLIK JADWAL KAMPANYE;
 GAR KETENTUAN MASA CUTI;
 MANUVER POLITIK UTK MENJEGAL LAWAN POLITIK;
 POLITIK UANG;
 PEMANFAATAN FASLITAS NEGRA MOBILISASI BIROKRASI;
 KAMPANYE NEGATIF DAN KAMPANYE HITAM UTK MENJATUHKAN KREDIBILITAS LAWAN POLITIK;
 GAR ETIKA DLM KAMPANYE;
 CURI START KAMPANYE, / TERSELUBUNG, KAMPANYE DI LUAR WAKTU & TEMPAT YG TLH DITETAPKAN;
 KAMPANYE LIBATKAN ANAK;
 GAR PASANG ATRIBUT KAMPANYE/ALAT PERAGA.
 RUSAK ATRIBUT KAMPANYE.
 BENTROK ANTAR MASSA PENDUKUNG.
 PELANGGARAN ADMINISTRASI DAN PELANGGARAN TINDAK PIDANA PEMILU SERTA TINDAK PIDANA
LAINNYA ( HATE SPEECH,HOAXS DLL)
 UNJUK RASA.

PELAKSANAAN PILKADES PADA SEMESTER II TAHUN 2023, DILAKSANAKAN DI KAB. KONSEL DAN
KAB. KONKEP. ADAPUN POTENSI RAWAN YAITU TERKAIT DPT, DUGAAN PENGGUNAAN IJAZAH
PALSU, UNJUK RASA, INTIMIDASI PANITIA PENYELENGGARA SERTA PROTES HASIL PILKADES.
29
 Lanjutan . . . . .
PERMASALAHAN PERTAMBANGAN, SENGKETA LAHAN, PERMASALAHAN TAPAL BATAS MASIH MENJADI
POTENSI KONFLIK YG DAPAT MEMICU TERJADINYA KONFLIK HORIZONTAL DI WILAYAH SULTRA,
KETIDAKPUASAN MASY ATAS PERSOALAN YG TERJADI DAPAT DIWUJUDKAN DENGAN MELAKUKAN GIAT
ANARKIS PD LOKASI SASARAN UNRAS.
AKSI UNRAS PADA SEMESTER II 2023 MASIH DAPAT TERJADI DGN MEWACANAKAN ISU TERKAIT AKTIVITAS
PERTAMBANGAN, KERUSAKAN JALAN, KORUPSI, KINERJA DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH,
PERMASALAHAN LAHAN, DLL. TERLEPAS DARI ADANYA KEPENTINGAN DARI PIHAK TERTENTU YG
MENUNGGANGI AKSI TSB, TUNT PENGUNJUK RASA TETAP PERLU DIMEDIASI & DIKOORDINASIKAN.
WASPADAI UPAYA PROVOKATIF MASSA UNRAS UTK MEMANCING PERS POLRI MELAKUKAN TIDAKAN
REPRESIF PD SAAT PAM UNRAS SHG MENUMBUHKAN AKSI SOLIDARITAS DGN MASSA YG LEBIH BESAR.

BBRP KEJAHATAN KONVENSIONAL YG MERESAHKAN MASYARAKAT SEPERTI PENGANIAYAAN,

PENGEROYOKAN, PENCURIAN, CURANMOR, CURAS, CURAT & PERKELAHIAN KELOMPOK SERTA
PENYALAHGUNAAN NARKOBA MSH AKAN KEMBALI TERJADI KHUSUSNYA PADA SAAT PELAKSANAAN
AGENDA HARI BESAR / EVENT OLEH MASYARAKAT
KONDISI GEOGRAFIS SULTRA YANG MEMILIKI DAERAH PEGUNUNGAN YANG LUAS DAN BERBATASAN
DENGAN PROVINSI SULSEL DI KEC. TOLALA KAB. KOLUT DAN PROPINSI SULTENG DI KEC. WIWIRANO KAB.
KONAWE UTARA BERPOTENSI DIJADIKANNYA WILAYAH SULTRA SEBAGAI TEMPAT PELARIAN DAN
PERSEMBUNYIAN PARA PELAKU TEROR DARI POSO DAN DAERAH LAIN, BAHKAN JUGA MENJADI TEMPAT
PELATIHAN DAN PEMBENTUKAN JARINGAN TERORIS BARU. SELAIN DARI PADA ITU KONDISI GEOGRAFIS
PROV SULTRA JUGA MEMILIKI WILAYAH PERAIRAN YANG LUAS SEHINGGA DIMUNGKINKAN AKAN
DIMANFAATKAN SEBAGAI JALUR PENGIRIMAN / PENYELUNDUPAN SENJATA API DAN BAHAN PELEDAK
YANG DIGUNAKAN DALAM AKSI TERORISME
POTENSI TERJADINYA BENCANA ALAM BERUPA BANJIR, ANGIN KENCANG, LONGSOR, MAUPUN
GELOMBANG TINGGI AKIBAT KONDISI CUACA EKSTRIM YG KURANG BERSAHABAT SEHINGGA
MEMERLUKAN KEWASPADAAN & KESIAPSIAGAAN DARI SELURUH STAKE HOLDER UTK TINDAKAN 30
TANGGAP BENCANA.
REKOMENDASI
DALAM MENGANTISIPASI ANCAMAN & GANGGUAN KAMTIBMAS TAHUN 2023

1 Mapping, dan deteksi lokasi rawan tindak pidana serta titik karhutla dan hidrometeorologi
2 Koordinasi dgn unsur terkait dalam penanganan TKA dan pelibatan TK Lokal
Himbauan dan edukasi pada lingkungan sekolah, kampus dan masyarakat baik secara tatap
3 muka maupun melalui media sosial, media on line dan pemberitaan elektronik dan cetak

4 KRYD dalam rangka cooling system antsipasi gangguan kamtibmas Tahapan Pemilu 2024
5 Penyelesaian konflik agraria melibatkan Tomas, Toga & Todat dgn kearifan lokal
6 Pam aksi unras soft aproach & penggunaan kekuatan yang terukur
 Moderasi beragama libatkan para tokoh & akademisi
7
 Kolaborasi Satgas Wil Densus 88
8 Kolaborasi antisipasi ancaman cyber dgn Kominfo, BSSN, pegiat medsos
9 Peran aktif Satgas Pangan dalam atasi kelangkaan Bapokting
10 Gakkum tidak tebang pilih, tuntas dan hindari kepentingan kelompok maupun individu
11 Penanganan penambang illegal dan ekspor illegal hasil tambang
31
 SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

DIT INTELKAM POLDA SULTRA