Gangguan Penglihatan Masyarakat
Gangguan Penglihatan Masyarakat
Katarak 0,78 %
2. Glaukoma 0,20 %
3. Anomali Refraksi 0,14 %
4. Kelainan Retina 0,13 %
5. Kelainan Kornea 0,10 %
6. Lain-lain 0,15 %
WHO : 18 Februari 1999
Katarak
Definisi :
kekeruhan lensa
Berdasarkan patogenesis / etiologi
Jenis operasi :
1. ECCE ± IOL anterior / posterior
- op. kat. ekstra kapsuler
- jika IOL ( - ) : koreksi lensa possitif 10 D , LK
2. ICCE ± IOL anterior
- op. kat. intra kapsuler
- jika IOL ( - ) : koreksi lensa possitif 10 D , LK
3. SICS ( Small Incision Cataract Surgery )
- operasi tanpa atau dengan 1 / 2 jahitan
4. Phacoemulsification
- operasi terkini tanpa jahitan
G l a u k o m a
TIO tinggi
Berdasarkan penyebab :
a. Glaukoma primer bakat bawaan
- terbuka : daya keluar akuos
- tertutup : bilik mata sempit
- bawaan : kongenital / juvenile megalokornea
kel. Iridokorneal ( Peters anomali )
b. Glaukoma sekunder : penyebab ( + )
- hifema, uveitis
- diskokasi / luksasi lentis
- katarak intumesen & hipermatur
- paska bedah IO
- neovaskularisasi iris
- pemakaian steroid
- tumor IO
c. Glaukoma absolut : advance
Tx : hilangkan rasa sakit
Berdasarkan gambaran klinis :
a. Glaukoma kronis :
- >> Glaukoma sudut terbuka
- keluhan tidak disadari stadium lanjut
- terdiagnosa stlh funduskopi / TIO
Tata Laksana :
- Upaya TIO < 21 mmHg ( N : 18 – 21 mmHg)
- Medicamentosa : Miotikum , penurun produksi
akuos : blocker & acetazolamide
- Operatif : - Trabekulektomi
- Trabekulotomi
Resiko tinggi penjaringan kasus :
Riwayat glaukoma keluarga
Umur > 40 thn
DM,HT, Miopia, pengguna obat steroid
Penyebab:
› Mata terlalu pendek
› Lensa atau kornea terlalu “lemah”
• Gejala :
– Penglihatan dekat dan jauh kabur
– Sakit kepala
– Silau
– Rasa juling
– Melihat ganda
• Pengobatan :
– Lensa S+ terbesar
• Tidak semua arah cahaya yang
datang ke mata dibiaskan ke
arah yang sama
• Penyebab:
• “Kekuatan” kornea atau lensa
tidak sama pada semua bagian
Afakia
• Keadaan mata yang tak mempunyai lensa
sehingga mata tersebut hipermetropia tinggi.
• Keluhan :
– Benda yang dilihat menjadi lebih besar 25% dibanding
normal
– Benda terlihat seperti melengkung
– Fenomena jack in the box bagian yang jelas terlihat
hanya pada bagian sentral, tepi kabur
Ambliopia
... Merupakan suatu keadaan mata dimana tajam
penglihatan tidak mencapai optimal sesuai
dengan usia dan intelegensinya walaupun sudah
dikoreksi kelainan refraksinya ...
Di mana mata akan selalu berdeviasi dan mata
tersebut tidak akan pernah belajar melihat
dengan baik akibat mata tersebut selalu
mendapat supresi penglihatan
Disebabkan oleh karena
Kehilangan pengenalan bentuk
Interaksi binokular abnormal
Dapat ditemukan atau tanpa adanya kelainan
organik
• Ambliopia dapat terjadi oleh karena
• Mata juling
• Kelainan refraksi
• Akibat mata tidak melihat semasa
perkembangannya (ambliopia eksanopia)
Penyakit Retina
Infeksi : korioretinitis
Autoimunitas : vaskulitis , Behcet, VKH
Trauma : tajam / tumpul
Degenerasi : ARMD, Miopia tinggi
Komplikasi sistemik : DM, HT
Obat- obatan : Ethambutol
Herediter : retinitis pigmentosa
HIFEMA
Dilakukan insisi
Antibiotik topikal
• Disebabkan
karena
penyumbatan
dari orifisium
kelenjar
meiborn
sehingga
sekretnya
tertumpuk.
• Tumpukan sekret tersebut dapat terjadi infeksi
sehingga tampak menjadi merah dan terasa nyeri.
• Pengobatannya:
• Dilakukan insisi
• Warna merah pd konjungtiva
pasien memberikan rasa was-was
sehingga pasien segera ke dokter
• Warna merah akan menjadi hitam
setelah beberapa lama, seperti
hematom pada umumnya.
• Biasanya tidak perlu pengobatan
karena akan diserap dengan
spontan dalam waktu 1-3 minggu.
• Pterigium adalah suatu timbunan
atau benjolan pada selaput lendir
atau konjungtiva yang bentuknya
seperti segitiga dengan puncak
berada di arah kornea.
• Pertumbuhan ini biasanya terletak
dicelah kelopak bagian nasal atau
temporal konjungtiva yg meluas ke
daerah kornea
Etiologi:
Penyebab pasti belum diketahui
Faktor resiko:
› tinggal di daerah yang banyak terkena sinar matahari,
› daerah yang berdebu, berpasir atau anginnya besar.
› Penyebab paling umum adalah exposure berlebihan
dari sinar matahari
• Mata irritatatif, merah dan mungkin
menimbulkan astigmatisme
• Kemunduran tajam penglihatan
akibat pteregium yang meluas ke
kornea (Zone Optic)
• Dapat diserati keratitis Pungtata,
delen (penipisan kornea akibat
kering) dan garis besi yang terletak
di ujung pteregium.
Lindungi mata dengan kacamata pelindung.
Pengobatan tdk diperlukan karena sering rekuren
terutama pd pasien muda.