Asuhan Keperawatan Gangguan

Nutrisi Pada Lansia

 Diagnosa Keperawatan

Problam
Perubahan Nutrisi: kurang/lebih dari kebutuhan tubuh

Etiologi
 Kerusakan gigi, dangkalnya indra pembau dan
pengecap.
 Keterbatasan kognitif, depresi.
 Ketidakmampuan untuk makan sendiri secara efektif
 Tingkat aktifitas monoton
 DX (lanjutan..)

Kemungkinan dibktikan oleh:

 Keluhan/terlihat disfungsi pola makan
 BB dibawah/lebuh tinggi dari kerangka tubuh
ideal
 Tonus otot buruk, konjungtiva/membran mukosa
pucat.
 Intervensi
Mandiri
 Kaji penyebab hilangnya/peningkatan BB
 Periksa status kesehatan gigi lansia secara
periodik, meliputi ketepatan dan kondisi gigi
palsu, jika ada.
 Timbang BB secara reguler
 Observasi kondisi kulit; kuku rapuh, kering,
rambut mati dan tanda-tanda penyembuhan yang
lambat
 Evaluasi pola aktifitas
 Intervensi (lanjutan..)

 Berikan makanan kesukaan dan pertahankan

konsistensi makanan normal/lunak
 Tingkatkan lingkungan yang menyenangkan
untuk makan dengan teman jika memunkinkan
 Berikan makanan selingan yang tersedia dalam
24 jam (ex: biskuit, buah-buahan dll)
 Dorong latihan dan program aktivitas dlm
kemampuan individu.
 Intervensi (lanjutan..)

Kolaboratif
 Konsul dengan ahli diet
 Rujuk untuk perawatan gigi palsu secara rutin
dan sesuai kebutuhan.