Anda di halaman 1dari 8

KONSEP

KEBUTUHAN
DASAR MANUSIA
Oleh : Dwi Nade heniva

233110392
Pengertian
Kebutuhan dasar manusia merupakan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh manusia dalam
mempertahankan keseimbangan fisiologis maupun psikologis, yang tentunya untuk
mempertahankan kehidupan dan kesehatan (Abraham Maslow: 1970). Seperti makanan, air,
keamanan, psikososial, dan spiritual.

Kebutuhan adalah suatu keadaan yang ditandai oleh perasaan kekurangan dan
ingin diperoleh sesuatu yang akan diwujudkan melalui suatu usaha atau tindakan (Murray:
1996).

Pemenuhan kebutuhan dasar manusia berfokus pada 3 sistem yaitu personal,


interpersional, dan social (King in fotter: 2005). Dari definisi diatas dapat disimpulkan
bahwa kebutuhan dasar manusia adalah kebutuhan paling mendasar yang diperlukan untuk
mempertahankan kehidupannya, baik kebutuhan maupun psikis nya.
Konsep Teori Hierarki Kebutuhan Maslow
Konsep hierarki kebutuhan dasar ini bermula ketika Maslow
melakukan observasi terhadap perilaku monyet. Berdasarkan
pengamatannya, didapatkan kesimpulan bahwa beberapa kebutuhan lebih
diutamakan dibandingkan dengan kebutuhan yang lain. Contohnya jika
individu merasa haus, maka individu akan cenderung untuk mencoba
memuaskan dahaga. Individu dapat hidup tanpa makanan selama
berminggu-minggu. Tetapi tanpa air, individu hanya dapat hidup selama
beberapa hari saja karena kebutuhan akan air lebih kuat daripada kebutuhan
akan makan.
Konsep Teori Hierarki Kebutuhan Maslow
Kebutuhan-kebutuhan ini sering disebut Maslow sebagai kebutuhan-kebutuhan dasar yang
digambarkan sebagai sebuah hierarki atau tangga yang menggambarkan tingkat kebutuhan. Terdapat
lima tingkat kebutuhan dasar, yaitu: kebutuhan fisiologis, kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan akan
rasa memiliki dan kasih sayang, kebutuhan akan penghargaan dan kebutuhan akan aktualisasi diri.
Maslow memberi hipotesis bahwa setelah individu memuaskan kebutuhan pada tingkat paling bawah,
individu akan memuaskan kebutuhan pada tingkat yang berikutnya. Jika pada tingkat tertinggi tetapi
kebutuhan dasar tidak terpuaskan, maka individu dapat kembali pada tingkat kebutuhan yang
sebelumnya. Menurut Maslow, pemuasan berbagai kebutuhan tersebut didorong oleh dua kekuatan
yakni motivasi kekurangan (deficiency motivation) dan motivasi perkembangan (growth motivation).
Motivasi kekurangan bertujuan untuk mengatasi masalah ketegangan manusia karena berbagai
kekurangan yang ada. Sedangkan motivasi pertumbuhan didasarkan atas kapasitas setiap manusia
untuk tumbuh dan berkembang. Kapasitas tersebut merupakan pembawaan dari setiap manusia.
Hierarki Kebutuhan Maslow
Menurut Abraham Maslow (1908-1970) kebutuhan manusia dapat digolongkan
menjadi 5 tingkat kebutuhan (five hierarchy of needs), yaitu kebutuhan
fisiologis, kebutuhan keselamatan dan keamanan, kebutuhan cinta dan
dicintai, kebutuhan harga diri, dan kebutuhan aktualisasi diri. Akan tetapi,
menjelang akhir hayatnya Maslow menambahkan hierarki kebutuhan
manusia yang keenam, yaitu kebutuhan transendensi diri (Armahedi
Mahzar, 2004). Kebutuhuan transendensi diri merupakan kebutuhan yang
utama dan tertinggi setelah seseorang mencapai aktualisasi diri.
Hierarki Kebutuhan Maslow
Karakteristik Manusia Yang Kebutuhan Dasarnya
Terpenuhi
Manusia dan kebutuhannya senantiasa berubah dan berkembang. Jika seseorang
sudah bisa memenuhi salah satu kebutuhannya, dia akan merasa puas dan
akan menikmati kesejahteraan serta bebas untuk berkembang untuk menuju
potensi kebutuhan yang lebih besar. Sebaliknya, jika proses pemenuhan
kebutuhan terganggu akan timbul suatu kondisi patologis. Dalam konteks
homeostasi, suatu persoalan atau masalah dapat dirumuskan sebagai hal
yang menghalangi terpenuhnya kebutuhan, dan kondisi tersebut bila terus
berlanjut maka akan berdampak pada psikologis seseorang.
Thanks

Anda mungkin juga menyukai