Anda di halaman 1dari 191

Misa Acies

Senin, 11 Maret 2024


.: WAHAI SAUDARA:.

Wahai saudara,
siapkanlah diri,
mari menghadap,
Tuhan Allahmu
Mari saudara
satukanlah hati
di dalam kurban
Kristus Tuhanmu
Kita pendosa
yang diundang
pesta, memuliakan
Allah Bapa kita
Marilah menghadap
Tuhan Allahmu,
Di dalam kurban
Kristus Tuhanmu
P: Datanglah Roh Kudus,
penuhilah hati umat-Mu
dan nyalakanlah di
dalamnya api cinta-Mu.
Utuslah Roh-Mu, maka
semuanya akan dijadikan
lagi.
U: Dan Engkau akan
membaharui muka
bumi.
P: Tuhan, bukalah
bibirku
U: Dan mulutku akan
mewartakan
kemuliaan-Mu
P: Tuhan, sudilah
datang menolong
aku.
U: Tuhan, tolonglah
daku dengan segera
P: Kemuliaan kepada
Bapa…
U: Seperti pada
permulaan, sekarang,
selalu dan sepanjang
segala abad. Amin.
P: Kemuliaan kepada
Bapa…
U: Seperti pada
permulaan, sekarang,
selalu dan sepanjang
segala abad. Amin.
DOA ROSARIO SUCI
Salam, ya Ratu,
Bunda yang rahim.
Kehidupan,
penghiburan, dan
pengharapan kami,
salam.
Kami orang buangan,
anak Hawa, berseru
kepadamu.
Kepadamu kami mohon
dengan keluh kesah di
lembah kedukaan ini.
Maka tunjukkanlah
kepada kami, hai
Pembicara kami,
wajahmu
yang manis.
Dan sesudah
pembuangan ini,
tunjukkanlah
kepada kami,
Yesus Buah Tubuhmu
yang terpuji.
Ya Maria, Perawan
yang murah hati.
Penuh kasih sayang
dan manis.
P: Doakanlah kami,
ya, Santa Bunda
Allah.
U: Supaya kami dapat
menikmati janji
Kristus.
P: Marilah berdoa…
U: Amin.
P: Hati Yesus Yang
Maha Kudus.
U: Kasihanilah kami.
P: Hati Maria yang
Tak Bernoda Dosa.
U: Doakanlah kami.
P: Santo Yosef.
U: Doakanlah kami.
P. Santo Yohanes,
Pengarang Injil.
U. Doakanlah kami.
P. Santo Louis Marie
de Montfort.
U. Doakanlah kami.
Aku adalah milikmu,
ya Ratu dan Bundaku,
dan segala
milikku adalah
kepunyaanmu
.: Pembaktian Bersama :.

Ratu dan Bunda kami,


Dengan berdiri
sejenak di depan
panjimu,
Kami mempunyai
kesempatan
menyampaikan
pernyataan kasih
kami secara singkat.
Dengan demikian kami
menjadi lebih bebas
membuka hati kami
Dan meningkatkan
penyerahan singkat
tadi,
Menjadi pengakuan
iman yang lebih
mendalam terhadap
dirimu.
Kami menyadari
betapa besar
kewajiban kami
terhadapmu.
Engkau
memberikan Yesus
kepada kami,
sumber segala
kebaikan.
Tanpa engkau, ya
Bunda, kami
masih berada dalam
kegelapan dunia yang
sesat, dibayangi
kematian dari hukum
lama.
Penyelenggaraan Ilahi
ingin membebaskan
kami dari kenistaan itu
dan berkenan
menggunakan dikau
dalam rencana
Penyelamatan.
Ternyata engkaulah
pemegang peran
yang paling mulia.
Meskipun segala
sesuatu tergantung
dari Penebusan,
engkau dipilih
sebagai pembantu
utama,
dipersatukan begitu
erat tanpa dapat
disamai orang lain
dan tidak terpisahkan
dari pada-Nya.
Engkau, sejak semula
dan kekal, adalah
bagian dalam
rencana Tritunggal
Maha Kudus.
Engkau ikut serta
dalam
rencana-Nya.
Dalam nubuat, engkau
diserukan sebagai
Wanita yang
melahirkan Dia dan
bersatu dengan doadoa
yang dipanjatkan,
dalam menantikan
kedatanganNya;
dipersatukan dengan
Dia dalam rahmat
karena mengandung
tanpa noda dosa,
yang membebaskan
engkau secara ajaib;
dipersatukan dengan
Dia dalam seluruh
peristiwa selama Dia
hidup di dunia,
sejak Kabar Gembira
sampai kepada Salib.
Bersama dengan Dia,
diteguhkan dalam
kemuliaan karena
engkau diangkat ke
surga,
duduk di sebelah
tahta-Nya dan
mengurus
bersama Dia
kerajaan-Nya.
Di antara segenap umat
manusia, hanya engkau
yang masih murni dan
kuat dalam iman
maupun semangat
untuk dijadikan Hawa
baru.
Bersama dengan
Adam baru
mampu menolak
terulangnya dosa.
Doa-doamu, yang
dipenuhi oleh Roh
Kudus, membawa
Yesus ke dunia.
Keteguhan hati dan
dagingmu melahirkan
Yesus. Air susumu
membesarkan Dia.
Cinta kasihmu yang
tak terbatas selalu
menaungi Dia dan
membuat Dia
bertambah besar,
kuat dan bijaksana.
Dalam kenyataan,
engkau membina
Dia, yang
menciptakan
engkau.
Ketika saat untuk
berkorban tiba,
dengan rela Anak
Domba Allah
kauserahkan bagi
Perutusan-Nya
dan bagi Penyerahan
Nyawa-Nya di
Gunung Kalvari.
Bersama dengan Dia,
Engkau menderita
sengsara yang begitu
besar,
sedemikian besar
sehingga
engkau bersedia
mati bersama Dia,
seandainya engkau
tidak diperlukan
untuk membina
Gereja perdana.
Dalam pelaksanaan
Karya Penebusan,
engkau adalah
pembantu-Nya yang
tidak terpisahkan.
Engkau selalu
bersama-Nya dan
selalu penting bagi-
Nya dalam
pelayanan Kristiani.
Keibuanmu meluas
menerima semua
orang yang ditebus
dengan Kematian-
Nya.
Engkau
mengasuh umat
manusia seperti
engkau mengasuh Dia
karena kita berada
dalam Dia.
Setiap jiwa
dipercayakan
ke dalam
asuhanmu yang
sabar
sampai akhirnya
engkau
melahirkannya
kembali ke dalam
kehidupan kekal.
Demi kepenuhan
rencana Penebusan,
telah ditetapkan
bahwa engkau
menjadi alat
dalam setiap
bagian dari
rencana
Penebusan,
dan oleh karena
itu engkau harus
diikutsertakan
dalam doa-doa
kami.
Kami bersyukur
atas segala
sesuatu yang telah
engkau lakukan.
Dengan iman,
kasih dan
pelayanan, kami
harus berjuang
untuk
memperoleh
pengakuan yang
sepantasnya.
Dengan mengakui
betapa besar hutang
kami, apa lagi
yang harus kami
katakan
selain mengulang
dengan
sepenuh hati:
“Kami adalah milikmu
sepenuhnya, Ya Ratu
dan Bunda. Dan
seluruh milik kami
adalah milik-Mu
juga.”
U+I: Amin.
.: Catena Legionis :.

(Antifon bersama-sama)

Siapakah Puteri itu


yang datang sebagai
fajar menyingsing
kemerah-merahan,
indah penaka
bulan, gemerlap
laksana
surya,
dahsyat bagaikan
balatentara yang
siap sedia
bertempur?
P: + Aku
mengagungkan
Tuhan.
U: Hatiku bersukaria
karena Allah,
Penyelamatku.
P: Sebab Ia
memperhatikan
daku, hamba-Nya
yang hina ini.
Mulai sekarang aku
disebut yang
bahagia oleh
sekalian
bangsa.
U: Sebab perbuatan
besar dikerjakan
bagiku oleh Yang
Maha Kuasa.
Kuduslah nama-Nya.
P: Kasih sayang-
Nya turun temurun
kepada orang yang
takwa.
U: Perkasalah
perbuatan tangan-
Nya; dicerai-
beraikan-Nya orang
yang angkuh hatinya.
P: Orang yang
berkuasa
diturunkan-Nya dari
tahta, yang hina
dina diangkat-Nya.
U: Orang lapar
dikenyangkan-Nya
dengan kebaikan,
orang kaya diusir-Nya
pergi dengan tangan
kosong.
P: Menurut janji-
Nya kepada
leluhur kita, Allah
telah menolong
Israel hamba-Nya.
U. Demi kasih
sayang-Nya kepada
Abraham serta
keturunannya untuk
selama-lamanya.
P. Kemuliaan
kepada Bapa, dan
Putera, dan Roh
Kudus.
U. Seperti pada
permulaan,
sekarang, selalu
dan sepanjang
segala abad. Amin.
(Antifon bersama-sama)

Siapakah Puteri itu


yang datang sebagai
fajar menyingsing
kemerah-merahan,
indah penaka
bulan, gemerlap
laksana surya,
dahsyat bagaikan
balatentara yang
siap sedia
bertempur?
P: Ya Maria, yang
dikandung tanpa noda
dosa.
U: Doakanlah kami
yang berlindung
kepadamu.
.: Doa Penutup :.

P: + Dalam nama
Bapa, dan Putera, dan
Roh Kudus. Amin.
Bunda Tuhan yang
Suci, di bawah
perlindunganmu,
kami bernaung,
Perawan yang
mulia dan terpuji
janganlah
mengabaikan
doadoa kami dalam
kesukaran,
tetapi selalu
bebaskanlah kami
dari segala bahaya
Santa Maria yang
Tak Bernoda Dosa,
Pengantara segala
rahmat, Ratu Para
Saksi Iman
U: Doakanlah kami.
P: Malaikat Agung
Santo Mikael,
Gabriel, dan Rafael.
U: Doakanlah kami.
P: Seluruh bala
tentara Surgawi,
Legio Malaikat
Bunda Maria.
U: Doakanlah kami.
P: Santo Yohanes
Pembaptis.
U: Doakanlah kami.
P: Santo Petrus
dan Paulus.
U: Doakanlah kami.
P: Orang yang
berkuasa
diturunkan-Nya dari
tahta, yang hina
dina diangkat-Nya.
Marilah Berdoa

P+U : Ya Tuhan
berikanlah kepada
kami, yang mengabdi
di bawah panji Santa
Maria,
–iman sepenuhnya
terhadap-Mu
dan kepercayaan
kepada Sang Puteri
hingga kami dapat
mengalahkan dunia.
Berilah kami
kepercayaan teguh,
terdorong karena
kecintaan,
sehingga kami dapat
melaksanakan semua
pekerjaan karena
cinta sejati kepada-
Mu
dan di dalam
sesama kami,
selalu melihat
Tuhan dan
mengabdi Tuhan.
Berilah kami
kepercayaan yang
kokoh bagaikan
batu karang,
tempat kami berdiri
dengan tenang dan
hati teguh,
menghadapi
kesusahan,
kesukaran dan
kekecewaan
hidup, kepercayaan
yang berani dan
mengilhami kami,
hingga kami tidak
ragu-ragu, sanggup
melaksanakan
pekerjaan luhur
bagi Tuhan
dan untuk
keselamatan jiwa-
jiwa; kepercayaan
yang telah menjadi
tugu api bagi Legio
kami,
yang memimpin kami
yang bersatu untuk
menyalakan api
cinta kasih Tuhan
dimana-mana,
Untuk menyinari
mereka yang ada
dalam kegelapan
dan bayangan
maut,
untuk mengobarkan
mereka yang
telah padam
semangatnya,
untuk membawa
kembali hidup
kepada mereka
yang telah mati
karena dosa,
kepercayaan
yang menuntun
langkah kami
melalui Jalan
Damai,
sehingga Legio
kami setelah
perjuangan hidup
ini,
Tanpa kehilangan
seorangpun
berkumpul kembali
dalam kerajaan
dan keluhuran-Mu.
Amin.
P: Semoga jiwa-
jiwa para anggota
Legio kami – dan
jiwa-jiwa orang
beriman –
beristirahat dalam
ketenteraman
karena kerahiman
Tuhan.
P+U : Amin.
Dalam nama Bapa,
dan Putera, dan
Roh Kudus. Amin.
Saya mengaku kepada
Allah Yang Maha Kuasa,
dan kepada saudara
sekalian, bahwa saya
telah berdosa,
dengan pikiran dan
perkataan,
dengan perbuatan
dan kelalaian:
Saya berdosa,
saya berdosa,
saya sungguh berdosa.
Oleh sebab itu saya
mohon, kepada Santa
Perawan Maria,
kepada para
malaikat dan orang
kudus, dan kepada
saudara sekalian,
supaya mendoakan
saya pada Allah,
Tuhan kita.
Tuhan, kasihanilah kami
Tuhan, kasihanilah kami
Kristus, kasihanilah kami
Kristus, kasihanilah kami
Tuhan, kasihanilah kami
Tuhan, kasihanilah kami
.: Mazmur :.

Aku akan memuji


Engkau Ya Tuhan,
sebab Engkau telah
menarik aku ke atas.
.: Bawalah Persembahan :.

Bawalah
persembahanmu
nanti, Ke altar
yang suci
Semoga Allah Bapa
berkenan,
Mengambil tanda
cintamu
Bawalah hati
indah berseri, Ke
altar yang suci
Semoga Allah
Bapa berkenan,
Mengambil bunga
hatimu
Lenyaplah kesan
hampa gulana,
Semarak kini medan
berbakti
Berhiaskan niat
warna-warni,
Bagaikan kembang
mekar berseri
Bawalah senandung
pasrah diri, Ke altar
yang suci
Semoga Allah Bapa
berkenan
Mengambil bakti
dirimu
.: Tiada Lebih Indah :.

Tiada lebih
indah untuk
kupersembahkan
Dalam korban
kudus dan mulia
Tiada lebih pantas
selain ketulusan
Niat suci dan hati
terbuka
Ya Tuhan
terimalah
persembahan
kami ini
Bukanlah harta
kekayaan yang ku
punya
Diriku seutuhnya
pakailah dalam
karya
Mewartakan kabar
sukacita
Tuhan ajarilah
kami untuk slalu
berbakti kepada-Mu
dan sesama kami
Satukan semua
bangsa ’tuk hidup
bersaudara agar
dunia damai
sejahtera
Ya Tuhan
terimalah
persembahan
kami ini
Bukanlah harta
kekayaan yang ku
punya
Diriku seutuhnya
pakailah dalam
karya
Mewartakan kabar
sukacita
I : Berdoalah, saudara-saudari....
U : Semoga persembahan
ini diterima
Demi kemuliaan Tuhan
dan keselamatan kita
serta seluruh umat
Allah yang kudus.
.: Kudus – kudus :.

Kudus, kudus,
kuduslah Tuhan,
Allah segala kuasa
Surga dan bumi
penuh kemuliaan-Mu
Terpujilah Engkau
di surga.
diberkatilah
yang datang
dalam nama Tuhan.
Terpujilah Engkau
di surga.
I : Marilah menyatakan….
U : WafatMu, Tuhan
kami wartakan,
kebangkitanMu
kami muliakan,
hingga Engkau
datang.
I : Marilah mewartakan….
U : Setiap kali kami
makan roti ini, dan
minum dari
Piala ini, Wafatmu
Tuhan Kami wartakan
hingga Engkau datang
I : Marilah
mewartakan….
U : Setiap kali kami
makan roti ini, dan
minum dari piala ini,
Wafatmu Tuhan kami
wartakan hingga
Engkau datang
I : Ya Bapa,
bebaskanlah
kami….
U : Sebab Tuhanlah raja
yang mulia dan berkuasa
untuk selama-lamanya.
.: Anak Domba Allah :.

Anak
Domba Allah yang
menghapus dosa
dunia, kasihanilah
kami.
Anak
Domba Allah yang
menghapus dosa dunia,
kasihanilah kami.
Anak Domba Allah
yang menghapus dosa
dunia, berilah kami
damai.
I : Inilah Anak
Domba Allah….

U : Tuhan, saya tidak


pantas Engkau datang
kepada saya,
tetapi bersabdalah
saja, maka saya
akan sembuh.
.: Trimalah Syukur Kami :.

Trimalah syukur
kami, trimalah bakti
kami. Trimalah
dalam tangan
kasih-Mu
Bersama anggur
roti pralambang
karya bakti.
Trimalah dalam
tangan kasih-Mu
Berkatilah Tuhan,
kuduskanlah Tuhan
dalam perjamuan
ini
Agar menjadi satu
dengan korban
Putra-Mu menjadi
persembahan yang
kudus
Bukanlah emas
perak, bukanlah
intan berlian,
bukanlah permata
nan mulia
Hanyalah
ketulusan, hanyalah
kesetiaan. Trimalah
dalam tangan
kasih-Mu
Berkatilah Tuhan,
kuduskanlah Tuhan
dalam perjamuan
ini
Agar menjadi satu
dengan korban
Putra-Mu menjadi
persembahan yang
kudus
.: Golgota Tempat Tuhanku Disalib :.

Golgota tempat
Tuhanku disalib
dan dicela,
agar dunia damai
pula dengan Allah
Khaliknya. Dari
sanalah mengalir
sungai kasih karunia
Bagi orang yang
berdosa, yang
memandang
Golgota.
O samud’ra kasih
Allah: bagi isi dunia
diberi-Nya Putra
Tunggal, agar kita
s’lamatlah!
Yesus, Jalan,
Kebenaran, Sumber
Hidup yang baka,
t’lah berkurban bagi
kita pada salib
Golgota
.: Mengasih Maria :.

Mengasih Maria,
kerinduanku,
menjadi abdinya,
cita hidupku
Ya Bunda surgawi,
sambut baktiku
kini kuhaturkan
doa padaMu
Maria pemurah,
ratu surgawi
engkaulah
bundaku, aku
anakmu
Janganlah biarkan,
apapun juga
memisahkan kita
kini dan kelak
Ratu yang perkasa,
dengar doaku
dampingilah aku, di
medan hidup
Ulurkan tanganmu,
bila ku jatuh
dan hantarkan aku
ke dalam surga
.: Marilah Para Laskar Maria :.

Marilah para laskar


Maria. Bersatu padu
dengan hati
gembira,
Melangkah maju
bersama,
Merasul
melayani Gereja.
Senantiasa siap
sedia, Menolong
sesama manusia.
Hadir saling
menguduskan,
Demi kemuliaan
Tuhan.
Marilah para laskar
Maria. Bersatu
rendah hati disiplin
setia,
Tunaikan doa
dan karya,
Ikut teladan Bunda
Maria.
Mengunjungi
yang sedang
sakit, Menghibur
mereka yang
papa.
Hadir saling
mengasihi,
Seturut
semangat Bunda.
Bersatu dan
bergembiralah,
Berdoa dan
berkarya,
Disiplin setialah,
hidup Legio Maria.

Anda mungkin juga menyukai