Anda di halaman 1dari 4

IBADAT PAGI

 Lagu Pembukaan
Bukan dengan kekuatanku
Ku dapat jalani hidupku
Tanpa Tuhan yang di sampingku
Ku tak mampu sendiri
Engkaulah kuatkuYang menopangku
Kupandang wajahmu dan berseru
Pertolonganku datang dari-Mu
Peganglah tanganku jangan lepaskan
Kaulah harapan dalam hidupku

 Mari kita buka ibadat pagi hari ini dengan tanda kemenangan kristus
P : Demi Nama Bapa Dan Putera Dan Roh Kudus
U : Amin
P : Semoga rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus
beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya.

 Salam pembuka
Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus, pada hari ini kita beribadah pagi bersama-sama

disini.

Sebelum kita mendengarkan sabda Tuhan , mari kita mohon ampun kepada tuhan , kita sesali
dosa yang pernah kita perbuat (mari kita hening sejenak)

 Pernyataan tobat
Saya mengaku, kepada Allah Yang Mahakuasa, dan kepada Saudara sekalian, bahwa saya
telah berdosa, dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. saya
berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon, kepada Santa
Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang kudus, dan kepada Saudara sekalian
supaya mendoakan saya pada Allah,Tuhan kita. Amin

P: Semoga Allah yang Mahakuasa dan Maharahim mengasihi kita, mengampuni dosa-
dosa kita,dan mengahantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin
 Doa Pembukaan
Marilah berdoa :Allah Maha Pemurah, terimakasih Engkau telah bersedia menemani dan
memberkati kami dari malam hari hingga pagi ini kami dapat berkumpul bersama-sama
disini. Kami mohon semoga ibadat ini membuat kami lebih dekat dengan-Mu serta selalu
menyandarkan hidup kami di dalam tangan-Mu. Dengan pengantara Kristus yang hidup
kini dan sepanjang segala masa. Amin
 Bacaan Kitab Suci
P: Tuhan beserta kita
U: Sekarang dan selama-lamanya.
P: Inilah Injil Yesus Kristus, menurut Lukas
U: Dimuliakanlah Tuhan
 Bacaan sabda
“ Yesus akan mati untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anak Allah
yang tercerai-berai.”
Banyak di antara orang-orang Yahudi yang datang melawat Maria, dan yang
menyaksikansendiri apa yang telah dibuat Yesus terhadap Lazarus percaya kepada-Nya.
Tetapi ada juga yang pergi kepada orang-orang Farisi, dan menceritakan kepada mereka,
apa yang telah dibuat Yesus itu. Lalu imam-imam kepala dan orang-orang Farisi
memanggil Mahkamah Agama untuk berkumpul. Mereka berkata, “Apakah yang harus
kita buat? Sebab orang itu membuat banyak mukjizat. Apabila kita biarkan Dia, maka
semua orang akan percaya kepada-Nya, lalu orang-orang Roma akan datang, dan
merampas tempat suci kita serta bangsa kita.” Tetapi seorang diantara mereka, yaitu
Kayafas, Imam Besar pada tahun itu, berkata kepada mereka, “Kamu tidak tahu apa-apa!
Kamu tidak insyaf, bahwa lebih berguna bagimu, jika satu orang mati untuk bangsa kita
daripada seluruh bangsa kita ini binasa.” Hal ini dikatakan Kayafas bukan daridirinya
sendiri. Tetapi, sebagai Imam Besar pada tahun itu, ia bernubuat bahwa Yesus akan
matiuntuk seluruh bangsa; bukan untuk bangsa itu saja, tetapi juga untuk mengumpulkan
danmempersatukan anak-anak Allah yang tercerai-berai. Mulai dari hari itu mereka
sepakat untukmembunuh Dia. Karena itu Yesus tidak tampil lagi di muka umum di tengah
orang-orangYahudi. Ia berangkat dari situ ke daerah dekat padang gurun, ke sebuah kota
yang bernamaEfraim. Di situ Ia tinggal bersama murid-murid-Nya. Waktu itu hari raya
Paskah orang Yaudisudah dekat, dan banyak orang dari negeri itu berangkat ke Yerusalem
untuk menyucikan diri sebelum Paskah itu. Mereka mencari Yesus, dan sambil berdiri di
dalam Bait Allah, mereka berkata seorang kepada yang lain, “Bagaimana pendapatmu?
Akan datang jugakah Ia ke pesta?”
P: Demikian sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus
 Renungan
Injil hari ini memberi kita sebuah kisah bermakna ganda yang ironis dari pernyataan
sang Imam Besar Kayafas yang mengatakan bahwa sudah sepatutnya satu orang mati
untuk rakyat.Sebenarnya dia hanya bermaksud untuk menyelamatkan dirinya. Kayafas,
menggunakan Yesus untuk melanggengkan kekuasaannya. Dia takut, popularitas Yesus
yang sedang menanjak,membuat gejolak di dalam masyarakat, yang tentu saja akan
membuat Romawi turun tangan dan mengambil alih kekuasaan, karena dianggap tidak
mampu menjaga stabilitas sosial. Dengan dalih demi keselamatan seluruh bangsa dari
hukuman Romawi, Kayafas mengorbankan Yesus hanya demi keuntungan diri sendiri.
Tetapi Yohanes dengan jeli melihat aspek kenabian dari pernyataan itu dengan melihat
bahwa kematian Yesus untuk semua orang adalah inti misi perutusan Yesus. Dan benar.
Karya keselamatan Allah bekerja. Yesus menjadi korban penebusan bagi seluruh bangsa,
bukan hanya secara politik, tetapi menebus semua manusia dari kuasa dosa.Saudara-
saudariku yang terkasih, sering kali dalam kehidupan kita, ada orang-orang yang rela
mengorbankan orang lain, demi keuntungan diri atau demi menutupi kesalahannya. Ada
orang-orang yang rela menjadikan bawahannya sebagai kambing hitam, demi
mempertahankan kekuasaannya. Kita bisa melihat dalam kasus-kasus hukum, korupsi
misalnya banyak orang yangditangkap, diadili, dan dihukum, tetapi dalang atau pelaku
kejahatan tidak pernah terungkap.
Teman-teman, bisa jadi kita pun pernah melakukan hal yang sama. Kita mengorbankan
sahabat kita, kita mengorbankan bawahan kita, kita mengorbankan patner kerja kita,
untuk keuntungan atau meraih jabatan dan kedudukan. Kita kehilangan empati karena
dikuasai oleh nafsu dan egoisme kita. Kita menjadi jahat karena kita membiarkan kuasa
iblis menguasai kita dan memimpin hidup kita. Maka, mari kita mohon rahmat dari Tuhan
agar kita bisa mengalahkan godaan iblis yang terus menerus mencoba membawa kita
pada dosa dan jauh dari rahmat Allah itu sendiri.
 Aku percaya
P : Marilah kita ucapkan Syahadat Iman kita
P+U: Aku percaya akan Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi;
dan akan Yesus Kristus,
Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita,
yang dikandung dari Roh Kudus,
dilahirkan oleh Perawan Maria;
yang menderita sengsara dalam pemerintahan Pontius Pilatus
disalibkan, wafat, dan dimakamkan;
yang turun ke tempat penantian
pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati;
yang naik ke surga,
duduk di sebelah kanan Allah Bapa
yang mahakuasa;
dari situ Ia akan datang
mengadili orang yang hidup dan yang mati.
Aku percaya akan Roh Kudus,
Gereja katolik yang kudus,
persekutuan para kudus,
pengampunan dosa,
kebangkitan badan,
kehidupan kekal.

Doa umat
Bagi Pemimpin Gereja:
berkatilah para uskup, imam dan diakon kami, semoga mereka senantiasa mewartakan
kasihMu kepada semua orang, sehingga semakin banyak orang merasakan dan
menemukan Engkau yang hadir di dunia.
Marilah kita mohon: Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan

Bagi yang sedang mengalami kesedihan, keputusasaan dan sakit:


semoga mereka dapat merasakan kehadiranMu yang selalu menjaga dan menyapa mereka
melalui para perawat, dokter, keluarga dan setiap orang yang berkunjung, sehingga
kesadaran itu memampukan mereka bangkit dari keterpurukan dan menerima segala yang
terjadi.
Marilah kita mohon: Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.

Bagi para guru dan karyawan SMP Yadika 8:


Semoga bapak ibu guru dan karyawan dilimpahi kesejahteraan, kesehatan dan
kemampuan serta kebijaksaaan untuk menghadirkan Tuhan dalam setiap karya yang
mereka lakukan terutama dalam mendidik para siswa.
Marilah kita mohon: Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.

Bagi siswa siswi SMP Yadika 8: Kobarkanlah semangat kami para siswa dalam tugas
belajar kami agar kelak kami menjadi orang yang berdaya guna bagi yang lain dan
berusaha menjadi anak yang setia pada perintah orang tua di rumah dan para guru di
sekolah.
Marilah kita mohon: Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.
 Bapa kami
Marilah kita satukan doa-doa kita dengan doa yang diajarkan oleh Tuhan kita Yesus
kristus
“Bapa kami yang ada disurga…”
 Doa penutup
P : Ya Tuhan, kami merasa bahagia dan bersyukur karena telah Kau panggil untuk
berkumpul bersama dalam ibadat ini. Kami telah memuliakan namaMu dan
merenungkan sabdaMu. Semoga persekutuan kami dengan yesus dalam ibadat ini,
dapat menguatkan iman kami sehingga kami dapat mengamalkannya dalam hidup
kami. Sebentar lagi kami akan melanjutkan kegiatan kami masing-masing. Lindungilah
kami selalu, supaya kami ada dalam naungan kasihMu. Demi Kristus Tuhan kami.
U : Amin
 Lagu penutup
Ku tak membawa
Apapun juga
Saat ku datang ke dunia
Ku tinggal semua pada akhirnya
Saat ku kembali ke surga
Inilah yang ku punya
Hati sbagai hamba
Yang mau taat dan setia
PadaMu Bapa
Kemanapun ku bawa
Hati yang menyembah
Dalam roh dan kebenaran
Sampai slamanya

Anda mungkin juga menyukai