Anda di halaman 1dari 9

IBADAT SABDA DALAM KELUARGA MINGGU

PRAPASKAH IV (B)
MINGGU, 14 MARET 2021

DEWAN PASTORAL LINGKUNGAN ENABHARA


TAHUN 2021

1
IBADAT SABDA DALAM KELUARGA MINGGU PRAPASKAH
IV (B)

Persiapan
 Pemandu hendaknya menyiapkan diri dengan baik dan berpakaian yang pantas
untuk ibadat. Demikian juga anggota keluarga yang turut berpartisipasi dalam
ibadat tersebut.
 Ruangan ditata dengan baik, dengan Salib dan dua lilin yang mengapitinya di
atas meja yang dirias dengan rapi.
 Keheningan hendaknya dijaga agar yang hadir bisa masuk dalam suasana doa.

RITUS PEMBUKA

1. LAGU PEMBUKA (Masa Prapaskah)


2. TANDA SALIB & SALAM
P. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin
P. Semoga kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, cinta kasih Allah
dan persekutuan Roh Kudus beserta kita.
U. Sekarang dan selama-lamanya.

3. KATA PEMBUKA
Saudara/i terkasih dalam Kristus. Menyaksikan kenyataan
dunia dewasa ini, kita dapat mengatakan bahwa kehidupan
manusia ditandai oleh kegelapan dosa. Yesus mengatakan:
bergembirilah dengan sukacita hai kamu yang dulu berdukacita,
agar kamu bersorak-sorak dan dipuaskan dengan kelimpahan
penghiburanmu. Aneka penderitaan, peperangan, dan bencana
menjadi kenyataan dan berita yang kita dengar dan saksiakan
setiap hari. Semuanya ini terjadi karena manusia lebih menyukai
kegelapan dan dosa. Di sisi lain setiap orang mendambakan
cahaya untuk menerangi hidupnya. Sesungguhnya ada terang
yang membimbing kita. Terang itu adalah Kristus, Dialah terang
yang menyelamatkan. Tentang hal ini akan kita dengar di dalam
Injil hari ini. Marilah kita hidup di dalam Dia, supaya tetap
menjadi anak-anak terang .

2
4. TOBAT DAN PERMOHONAN AMPUN
P. Saudara/i terkasih marilah kita mengakui dan menyesali
bahwa kita telah berdosa supaya siap mendengarkan Sabda
Allah, Terang dan Pedoman hidup kita.
(Hening sejenak)
P. Doa Tobat ......
P+U. Tuhan yang Maharahim, aku menyesal atas dosa-dosaku
......
P. Semoga Allah memandang dan memperhatikan kita. Semoga
Ia menunjukkan kerelaan hati-Nya serta memberikan
pengampunan dosa dan damai sejahtera kepada kita ......
U. Amin.

5. TUHAN KASIHANILAH KAMI


P. Tuhan kasihanilah kami
U. Tuhan kasihanliah kami
P. Kristus kasihanilah kami
U. Kristus kasihanilah kami
P. Tuhan kasihanilah kami
U. Tuhan kasihanilah kami
6. DOA PEMBUKA
P. Marilah Kita Berdoa.
Allah Bapa kami, sumber segala terang. Engkau telah
mengutus Putra-Mu untuk menerangi dan menyelamatkan
dunia. Dialah terang sejati. Kami mohon, semoga terang sejati
itu menyinari kami, menghancurkan segala kegelapan yang
masih ada dalam hati kami. Dialah Putra-Mu, Tuhan kami, yang
hidup dan berkuasa, bersama dengan Dikau, dalam persatuan
Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.

3
LITURGI SABDA
P. Saudara sekalian, Tuhan bersabda. “Di mana dua atau tiga
orang berkumpul dalam nama-Ku, di situ Aku hadir di tangah-
tengah mereka “Percaya akan Sabda ini, maka marilah kita
hening sejenak dan menyadari kehadiran Tuhan di tengah kita.
10. BACAAN INJIL : Yohanes 3:14-21
P. Semoga Tuhan beserta kita
U. Sekarang dan selama-lamanya
P. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes
U. Dimuliakanlah Tuhan
P. Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus

11. RENUNGAN SINGKAT


Saudara/i yang terkasih dalam Tuhan. Warna
dasar dan perasaan yang mendominasi Perayaan Minggu
Prapaskah ke 4 ini tergambar jelas pada antiphon pembuka
perayaan: Bersukacitalah, hai Yerusalem, dan berhimpunlah,
kamu semua yang mencintainya; bergembirilah dengan sukacita
hai kamu yang dulu berdukacita, agar kamu bersorak-sorak dan
dipuaskan dengan kelimpahan penghiburanmu. Penghiburan
Tuhan menjadikan kita bersukacita dan bergembira serta
bersorak-sorai sehingga Minggu Prapaskah ke-4 ini disebut
Minggu Laetare.
Penghiburan Allah itu apa? Menghalau kegelapan dosa
tanpa menghukum yang berdosa tetapi malah menyelamatkan.
Allah memberi penghiburan malalui Putra-Nya yang datang
membawa keselamatan bagi kita bukan kasi tamat riwayat hidup
kita. Jangan heran kalau orang yang beriman akan bermazmur:
“Hanya pada Tuhanlah hatiku tenang.” Tidak ada alasan bagi
kita untuk tidak bergembira. Tidak masuk akal kalau kita tidak
bersukacita. Dan akan ada nada yang sumbang bin aneh kalau
kita umat Kristiani tidak bersorak-sorai.
Kita harus ingat bahwa keselamatan yang boleh kita rasakan
merupakan berkat kemurahan Tuhan. Ketika pandemi covid-19
menyerang, kala banyak orang terpuruk dalam kehidupan dan
keselamatan sungguh terancam dengan aneka kesusahan yang
melanda, namun kita aman dalam perlindungan tangan Tuhan.

4
Hal ini tidak berarti bahwa kita boleh bermegah diri, berbangga
hati seolah kita bekerja sebaik mungkin, berusaha semaksimal
mungkin sambil mengabaikan anugerah Allah dan rahmat yang
tercurah ke atas kita. Semoga kita tidak terpuruk dalam arogansi
iman ini.
Ketika dunia sedang mengalami bencana yang menghantar
orang seolah-olah dalam kegelapan hidup, Allah tidak pernah
meninggalkan umat-Nya. Allah selalu datang sebagai terang.
Sekalipun dalam situasi kritis yang mana manusia berlaku najis
ketika berada di rumah kudus-Nya, mengolok-olok para utusan
Allah, menghina Firman Tuhan; Allah selalu hadir sebagai terang
yang menghalau kegelapan dosa. Sungguh, Tuhan itu pengasih
dan penyayang.
Kristus adalah terang bagi setiap manusia. Terang itu
bercahaya bagi setiap orang dan menyelamatkan setiap orang
dari segala belenggu dosanya. Pada dasarnya, rahmat
keselamatan itu, datang dalam bentuk tawaran, tidak ada
pemaksaan sedikit pun. Kita secara bebas menentukan pilihan:
menerima atau menolaknya. Satu yang pasti: setiap pilihan pasti
ada resikonya. Dalam Injil hari ini disampaikan: siapa yang
menerima tawaran Allah ini, (berjalan dalam terang) tidak akan
dihukum dan yang menolak terang itu hidupnya akan berada di
bawah hukuman.
Saudara/i yang terkasih dalam Tuhan. Bagaimana dengan
kita: apakah kita masih menerima Yesus yang adalah terang itu
ataukah kita menolaknya? Kristus adalah terang yang menjadi
arah dan tujuan dari hidup kita. Ia membuat warna-warni hidup
kita menjadi jelas. Kita pun diharapkan bisa menjadi terang bagi
sesama kita dalam setiap situasi hidup yang dialaminya.
Mari kita bagi senyum tulus kita agar dunia kita dapat
bersuka cita dan bersorak-sorai serta dunia menjadi suku-suku
Tuhan yang senantiasa memuji nama Tuhan. Semoga, Amin!!

12. SYAHADAT
P. Saudara sekalian, marilah menanggapi Sabda
Tuhan dengan mengucapkan Syahadat.
P + U. Aku Percaya ......

5
13. DOA UMAT
P. Saudara/i terkasih dalam Kristus. Allah, Bapa kita, tidak
pernah menolak orang yang dengan rendah hati memanjatkan
permohonan kepada-Nya. Berkat kerahiman-Nya yang tak
terhingga, Ia sudi mendengarkan doa-doa kita.
1) Bagi pemimpin Gereja.
Semoga para pemimpin Gereja dijiwai oleh Roh Kudus,
agar kegembiraan dan harapan umat manusia tetap
memancar dari mereka. Marilah kita mohon ......
2) Bagi pemimpin masyarakat.
Kita berdoa agar pemimpin masyarakat diterangi oleh
cahaya Kristus, sehingga mereka memiliki semangat
pengorbanan dalam mengemban tugas mereka bagi
kesejahteraan semua orang. Marilah kita mohon ......
3) Bagi para pengungsi dan tersingkir.
Semoga belas kasih Allah menaungi hidup mereka yang
mengalami penderitaan karena disingkirkan dan terpaksa
mengungsi dari tengah masyarakat. Marilah kita mohon
......
4) Bagi Kita yang hadir di sini.
Kita memohon pendampingan Tuhan, agar kita tetap setia
sebagai terang yang sanggup memancarkan kasih dan damai
kepada sesama melalui perbuatan baik, meskipun kecil dan
sederhana. Marilah kita mohon ......
P. Demikianlah Ya Bapa, doa-doa yang kami sampaikan
kehadirat-Mu. Semoga Engkau berkenan mengabulkannya,
sebab semua ini kami sampaikan kepada-Mu dengan
pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin

14. DOA PUJIAN


P. Saudara/i terkasih, Allah yang Maharahim telah
menganugerahkan Masa Prapaskah ini sebagai masa suci untuk
bertobat. Maka marilah kita berseru :
U. Pujilah, pujilah Allah, Tuhan yang Maharahim.
P. Ya Allah, Engkau tidak hanya menciptakan kami, tetapi juga
menjaga keselamatan kami. Ketika kami jatuh dalam dosa,

6
Engkau mendekati kami dengan penuh kasih. Maka kami
berseru:
U. Pujilah, pujilah Allah, Tuhan yang Maharahim..
P. Engkau telah mengutus Yesus, Putra-Mu, untuk
menanggung dosa dunia. Dialah Gembala yang baik, yang
selalu mencari domba yang sesat. Dia rela menyerahkan
nyawa-Nya demi keselamatan kami. Maka kami berseru:
U. Pujilah, pujilah Allah, Tuhan yang Maharahim..
P. Selama masa tobat ini Engkau mengajak kami meningkatkan
ibadat serta amal kasih dan menjadi lebih rajin menyambut
sakramen-sakramen yang menyegarkan dan mempertebal
iman. Maka kami berseru:
U. Pujilah, pujilah Allah, Tuhan yang Maharahim..
P. Dengan demikian ya Bapa, Engkau mengundang kami agar
menggunakan masa Prapaskah, masa persiapan ini, dengen
keterbukaan dan kerelaan hati. Maka kami berseru:
U. Pujilah, pujilah Allah, Tuhan yang Maharahim..
P. Maka Ya Bapa, dengan gembira hati, bersama seluruh umat
beriman, dalam kesatuan dengan Bapa Suci Fransiskus, Bapa
Uskup Vinsentius dan Pastor Paroki ......., kami melambungkan
madah pujian bagi-Mu dengan berseru:
KOMUNI KERINDUAN

15. BAPA KAMI


P. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut
ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa.
P + U. Bapa kami yang ada di surga ……

17. DOA KOMUNI BATIN (Santo Alfonsus de Liguori)


P + U. Yesus, Kami percaya Engkau hadir di Sakramen Maha
Kudus. Kami mengasihi-Mu melebihi segala sesuatu dan aku
merindukan Engkau dalam seluruh jiwaku karena kami tidak
dapat menerima-Mu secara sakramental saat ini, maka datanglah
ya Tuhan, sekurang-kurangnya secara rohani dalam hati kami,
meskipun Engkau selalu telah datang. memeluk-Mu dan ingin
mempersatukan seluruh diri Kami seutuhnya dengan-Mu dan
jangan izinkan aku terpisah dari-Mu. Maka marilah kita 3 kali

7
mengucapkan : Yesus datanglah dan tinggalah didalam hati kami
dan rumah kami.

18. DOA UNTUK PEMBEBASAN DARI PANDEMI COVID 19


P. Bapa yang Mahakuasa dan Kekal, daripadaMulah seluruh
alam semesta ini menerima energi dan kehidupan, kami datang
kepada-Mu memohon belas kasihan, karena saat ini kami
masih hidup sebagai manusia yang rapuh dalam menghadapi
epidemi virus baru.
U. Kami percaya Engkaulah yang menentukan arah perjalanan
sejarah manusia dan cinta-Mu dapat mengubah kami menjadi
lebih baik, apapun kondisi manusia.
P. Inilah mengapa kami mempercayakan saudara/saudari kami
yang saat ini sedang sakit dan keluarga mereka kepada-Mu;
untuk misteri Paskah membawa keselamatan dan kelegaan
bagi tubuh dan jiwa mereka.
U. Bantulah setiap anggota masyarakat dalam melakukan
pekerjaan mereka dengan memperkuat semangat solidaritas
satu sama lainnya. Kuatkanlah dokter dan pekerja medis,
pendidik dan pekerja sosial dalam melaksanakan tugas mereka.
P. Engkaulah yang memberikan kenyamanan ketika kami lelah
dan dukungan ketika kami lemah, dengan perantaraan
Perawan Maria, jauhkan kami dari segala cobaan.
U. Bebaskan kami dari epidemi yang terjadi saat ini dan biarlah
kami dapat kembali melanjutkan pekerjaan kami seperti
sediakala dengan tenang dan memuji-Mu serta berterima kasih
dengan hati yang terbarukan. Kami percaya dan memohon
kepada-Mu dalam nama Kristus Tuhan kami. Amin.
RITUS PENUTUP

19. AMANAT PENGUTUSAN

Saudara/i terkasih dalam Kristus. Kristus adalah terang


hidup. Dialah satu-satunya pembawa dan pemberi harapan bagi
dunia. Arah dan perjalanan hidup manusia semakin jelas karena
terang Kristus. Sebagai anak-anak terang, kita diutus menjadi
terang bagi sesama. Perbuatan baik sekecil apapun dapat
menumbuhkan rasa bahagia dan pengharapan bagi sesama.

8
Inilah salah satu tanda bahwa kita adalah anak Terang. Apakah
kita merasa rugi bila bersikap ramah dan tersenyum kepada
sesama? Bukankah hal sederhana itu mampu menggembirakan
dan menciptakan kehangatan persahabatan di antara kita? Mari
kita renungkan dalam kehidupan kita sehari – hari.
20. DOA PENUTUP

P. Marilah kita berdoa


Ya Bapa, sumber segala terang, kami telah merenungkan
Sabda-Mu, yang membawa keselamatan bagi semua orang.
Semoga Sabda-Mu itu mengantar kami kepada Terang sejati,
yaitu Yesus Kristus, dan mendorong kami untuk merindukan
hidup surgawi bersama Dia. Sebab Dialah Tuhan dan Pengantara
kami.
U. Amin

21. LAGU PENUTUP


22. MOHON BERKAT TUHAN
P. Saudara/i terkasih, sebelum mengakhiri ibadat ini marilah
kita menundukkan kepada dan memohon berkat Tuhan.
P. Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap
dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
P. Saudara sekalian, Ibadat Sabda Hari Minggu Prapaskah IV
sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.

22. PENGUTUSAN
P. Marilah pergi! Kita diutus Tuhan untuk mewartakan Kabar
Gembira bagi banyak orang.
U. Amin.

Dalam Nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

Anda mungkin juga menyukai