Anda di halaman 1dari 4

Teks Panduan Ibadat Syukur Wisuda

Sebastianus Ngia – 03 Juni 2023

1. Lagu Pembuka
2. Tanda Salib dan Salam
P. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
P. Rahmat dan damai sejahtra Allah dilimpahkan kepada kita semua yang bergembira
ria menerima anugerah-Nya.
U. Sekarang dan selama-lamanya.
3. Kata Pengantar
Saudara/i yang terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus. Ada yang berkata, hasil tidak
mengkhianati usaha/proses. Ada pula yang berkata, berlayarlah sampai ke pulau,
berjalanlah sampai ke batas. Tuhan Yesus sendiri tahu akan misi perutusan-Nya dan
walaupun Ia sadar, jalan yang dilewatinya sungguh pahit namun Ia menghadapinya
dan akhirnya memperoleh kemenangan jaya.
Hari ini, kita sekalian diundang untuk bersyukur dan bersukacita bersama atas
keberhasilan yang diraih oleh anak/saudara kekasih kita Sebastianus Ngia. Kita semua
pantas bersyukur karena sebagai orang percaya, kita yakin bahwa keberhasilan ini
bisa digapai atas berkat, pertolongan dan kemurahan Tuhan. Tuhanlah yang
menghendaki maka anak/saudara/teman kita Bastian boleh menyelesaikan studinya di
Universitas Flores dan memperoleh gelar Sarjana Akuntansi. Dalam kesempatan ini
marilah kita juga tetap mendoakan dia di dalam proses perjalanan hidupannya
selanjutnya. Bahwa akhir dari perjalanan panjang menimba ilmu di bangku
pendidikan adalah awal dari perjalanan kehidupan di dunia karya yang lebih panjang
membentang. Biarlah doa kita pada hari ini menjadi kekuatan baginya.
Agar kita sekalian dipantaskan di hadirat Tuhan dalam Ibadat Syukur ini, marilah
terlebih dahulu kita menyadari diri sebagai orang berdosa dan dengan rendah hati
memohon pengampunan dari Tuhan….
4. Tobat
P. Saya Mengaku……
U. Saya mengaku kepada Allah … (dan seterusnya)
P. Semoga Allah, Bapa yang Mahakuasa dan Maharahim mengasihani kita,
mengampuni segala dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin
5. Doa Pembuka
P. Marilah kita berdoa (hening sejenak) Ya Allah, Bapa dalam surga, Pencipta dan
Penyelenggara hidup kami. Engkau menganugerahi kami rahmat akal budi dan hati
nurani. Dengan akal budi dan hati nurani itu kami bisa mengenal Engkau Allah
kami dan menjadikan hidup kami bermartabat di hadapan-Mu. Dengan akal budi
dan hati nurani itu kami juga bisa memahami sabda-Mu sebagai pedoman hidup
kami. Kini kami semua berhimpun di hadirat-Mu, hendak menyatakan syukur dan
terima kasih kami atas keberhasilan anak/saudara kami Sebastianus Ngia di bangku
pendidikan tinggi. Engkau yang telah merestui dan membantunya sehinga cita-cita
dan perjuangannya boleh berhasil. Engkau pulalah yang akan menyertainya di
dalam perjalanan hidupnya mendatang. Tuntunlah dia dan kami semua dengan
terang sabda- Mu, semoga seruan sabda-Mu selalu menggema di dalam pikiran dan
hati kami semua agar kami senantiasa memelihara kehidupan kami dengan penuh
tanggung jawab sesuai dengan kehendak-Mu sendiri. Bersabdalah ya Tuhan, kami
siap mendengarkan…
6. Pembacaan Kitab Suci
1 Samuel Bab 7 : 2 - 13
7. Renungan

Wisuda adalah salah satu momen impian para mahasiswa. Wisuda menjadi penanda
berakhirnya proses belajar di kampus sekaligus permulaan perjuangan dan
pengabdian di tengah masyarakat. Momen sukacita wisuda seharusnya menjadi
momen penuh ucapan syukur atas segala kebaikan Tuhan dalam kehidupan para
wisudawan. Pada malam ini kita berkumpul untuk menyatakan syukur atas
pertolongan Tuhan sehingga anak saudara kita Sebastianus Ngia diwisuda pada hari
ini. Ada banyak kesulitan yang telah dilalui dalam perkuliahan. Mungkin ada saatnya
keluarga mengalami kesulitan keuangan sehingga pembayaran uang kuliah agak
terhambat. Mungkin ada tangisan ketika berproses dalam pelajaran atau organisasi
kemahasiswaan. Namun, semua proses tersebut membuat anak saudara kita
Sebastianus bertumbuh menjadi pribadi yang yang lebih baik. Hanya karena
pertolongan Tuhanlah sehingga ia bisa merayakan hari wisuda. Momen ini menjadi
pengingat akan segala kebaikan Tuhan.

Dalam 1 Samuel 7:12 dicatat, “Kemudian Samuel mengambil sebuah batu dan
mendirikannya antara Mizpa dan Yesana; ia menamainya Eben-Haezer, katanya:
“Sampai di sini TUHAN menolong kita.”  Ebenhaezer menjadi suatu tanda supaya
bangsa Israel dan generasi berikutnya untuk terus mengingat pertolongan Tuhan yang
sudah menolong di masa sebelumnya dan yang akan terus menolong dalam
pergumulan selanjutnya.
Di momen syukuran wisuda ini, biarlah kita semua, terutama keluarga dan saudara
Sebastianus yang berbahagia, dengan rendah hati dan penuh ucapan syukur berkata,
“Sampai di sini Tuhan menolong kita.” Tuhan yang telah menolong dalam proses
studi di kampus adalah Tuhan yang sama yang akan menuntun dan menolong di dunia
kerja. Kita harus mengimani bahwa Tuhan yang pernah menolong kita juga akan terus
menolong kita sampai selama – lamanya. Amin
8. Syahadat
Pemimpin ibadat mengajak semua yang hadir mengucapkan doa Aku Percaya (jika
memungkinkan, semua diajak berdiri).
9. Doa Umat

P. Saudara sekalian, keluarga ini telah mengalami kegembiraan besar yang dikerjakan
Tuhan bagi mereka atas keberhasilan anak saudara kita Sebastianus Ngia dalam
bangku pendidikan perguruan tinggi maka marilah dengan penuh syukur kita
memanjatkan doa-doa kita kepada Tuhan
P. Ya Bapa, semoga anak Sebastianus yang baru saja menyelesaikan pendidikan akhir
dan diwisuda mampu menatap hari esok yang masih panjang membentang dengan
sukacita dan penuh harapan, senantiasa dekat dengan Dikau dan tahu bersyukur dalam
segala hal. Marilah kita mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
P. Ya Bapa, bantulah dia untuk untuk mampu menerapkan ilmu pengetahuan yang telah
diterimanya semasa di bangku pendidikan dalam kehidupan nyata dan dalam dunia
kerja. Marilah kita mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
P. Ya Bapa, semoga ia segera mendapatkan pekerjaan yang berkenan untuk dapat
menjadi penjamin bagi hidupnya dan keluarganya. Marilah kita mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
P. Ya Bapa, bekatilah kedua orang tua yang telah mendukungnya selama dalam proses
pendidikan ini dengan segala berkat sugawi dan duniawi agar mereka senantiasa sehat
dan bahagia dan dilimpahi dengan kemurahan-Mu. Marilah kita mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
P. Ya Bapa, berkatilah juga sanak saudara dan semua orang lain yang telah dengan cara
masing-masing mendukungnya dalam studi agar senantiasa mengalami hidup yang
berkecukupan dan selalu bersuka cita dalam hidup mereka masing-masing. Marilah
kita mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
P. Ya Bapa, berkatilah para pendidik dan segenap unsur dalam lembaga pendidikan
tempat dia menimba ilmu pengetahuan dengan terang pengetahuan dan
kebijaksanaan-Mu agar mereka tetap setia pada marwah pendidikan demi
mencerdaskan anak bangsa. Marilah kita mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
P. Ya Bapa, semoga kami semua yang berhimpun dalam doa syukur ini kau beri hikmat
agar kami tetap bersamanya dalam perjuangan hidup selanjutnya dengat tulus iklas.
Marilah kita mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
P. Bapa Kami…….
U. Bapa kami yang ada di surga………...
P. Tiga kali Salam Maria
P. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Seperti pada permulaan, sekarang dan selalu sepanjang masa, Amin.
10. Doa Penutup
P. Marilah Berdoa (hening sejenak) Ya Allah, Bapa kami yang mahabaik. Oleh
penyelenggaraan-Mu, kami telah datang mengangkat hati untuk berdoa kepadaMu;
bersyukur atas keberhasilan anak Sebastianus dalam bangku pendidikan. Di dalam
ibadat ini kami mengalami besar kasih dan kedamaian yang dari padaMu. Kasih dan
kedamaian-Mu itu semoga senantiasa mengiringi setiap langkah hidup kami semua.
Bila kami menyimpang dari jalan- Mu, tuntunlah kami kembali dalam rangkulan
kasih-Mu. Semoga kasih dan kedamaian yang telah Engkau hadirkan bagi kami
dalam ibadat ini dapat kami nyatakan dalam kehidupan pribadi kami sehari-hari,
dalam keluarga, dalam Gereja dan dalam masyarakat agar dengan itu nama-Mu
dipuji dan dimuliakan selalu demi Kristus Tuhan dan Juruselamat kami.
U. Amin.
11. Lagu Penutup
12. Pernyataan Akhir
P : Semoga Tuhan beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya.
P : Semoga kita sekalian, hidup dan karya kita senantiasa dibimbing, dilindungi dan
diberkati oleh Allah yang Mahakasih, dalam Nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U : Amin.

Anda mungkin juga menyukai