MAGANG MAHASISWA
DI BALAI BESAR PENELITIAN DAN
PENGEMBANGAN TANAMAN OBAT DAN
OBAT TRADISIONAL TAWANGMANGU
BUDIDAYA TANAMAN OBAT SAMBUNG NYAWA
(Gynura procumbens (Lour) Merr)
Disusun oleh:
Nama Mahasiswa
NIM
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2013
HALAMAN PENGESAHAN
Dosen Pembimbing Kegiatan mahasiswa mengesahkan laporan individu
kegiatan magang mahasiswa dengan :
JUDUL :
BUDIDAYA
TANAMAN
OBAT
SAMBUNG
NYAWA
MAHASISWA:
Nama : Tri Dhika Utami
NIM
: H 0710113
PEMBIMBING:
Nama : Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS
NIP
: 195602251986011001
Menyetujui
Dosen Pembimbing
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang
telah
melimpahkan
rahmatdan
hidayah-Nya
sehingga
penyusun
dapat
Bapak Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S selaku Dekan Fakultas
Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta beserta selaku dosen
pembimbing magang.
2.
Bapak Dr. Ir. Joko Sutrisno, MP selaku Ketua Gugus Kegiatan Magang
4.
Ibu Indah Yuning Prapti, SKM., M.Kes selaku kepala Balai Besar
Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional,
Tawangmangu.
5.
sehingga penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
kesempurnaan pembuatan laporan di kemudian hari. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Amin.
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
ii
iii
iv
RINGKASAN ..............................................................................................................
vi
I. PENDAHULUAN...................................................................................................
A. Latar Belakang ...................................................................................................
B. Tujuan Kegiatan Magang ...................................................................................
1
1
2
4
4
5
7
7
7
7
8
9
10
10
16
21
21
21
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iv
DAFTAR GAMBAR
RINGKASAN
BUDIDAYA TANAMAN OBAT SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens
(Lour) Merr). Magang: Tri Dhika Utami (H0710113). Pembimbing: Bambang
Pujiasmanto. Program Studi: Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas
Sebelas Maret (UNS) Surakarta.
Sambung nyawa merupakan tanaman herbal yang dijadikan alternatif dalam
penggunaan obat-obatan. Tanaman ini dibudidayakan di Balai Besar Penelitian
dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TO-OT). Salah
satu aspek penting yang perlu dipelajari adalah bagaimana cara budidaya tanaman
sambung nyawa di (B2P2TO-OT) Tawangmangu. Magang ini bertujuan untuk
mengetahui dan mempelajari kegiatan di lapangan kerja tentang budidaya
tanaman obat.
Kegiatan magang ini dilaksanakan di Balai Besar Penelitian dan
Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TO-OT)
Tawangmangu, Karanganyar mulai 22 Juli sampai 23 Agustus 2013. Kegiatan
magang ini dilaksanakan dengan menyesuaikan kegiatan di instansi mulai dari
pembibitan, budidaya, dan pengolahan pasca panen. Banyak komoditas tanaman
obat yang dibudidayakan, salah satunya adalah sambung nyawa.
Hasil kegiatan magang ini adalah budidaya yang dilakukan berlangsung
secara organik. Media yang digunakan dalam pembibitan sambung nyawa
menggunakan campuran pupuk kandang, tanah dan sekam. Pembibitan dilakukan
secara vegetatif yaitu menggunakan stek batang yang berukuran sekitar 20 cm.
Pemeliharaan seperti pada penanaman pada umumnya yaitu mulai pengairan dan
pengendalian hama dan penyakit. Sedangkan untuk pemanenan dipetik secara
manual satu per satu 4-5 daun ke arah terminal/ujung tanaman. Bahan simplisia
yang diperoleh kemudian diolah menjadi kering sesuai dengan pengolahan pasca
panen dan dimanfaatkan dalam pembuataan obat tradisional.
vi