Anda di halaman 1dari 9

Mikroprosesor Intel Pentium

Tulus Pranata (K11109025) Suhendri (K11109023) Indra Saputra (K111090)

Mikroprosesor Intel Pentium

Mikroprosesor Intel Pentium (66 MHZ, 112 MIPS, prosesor 32 bit) merupakan mikroprosesor superscalar single-chip yang diterapkan di dalam teknologi BiCMOS (bipolar complementary metal-oxide semiconductor). Teknologi BiCMOS menggunakan berbagai fitur bipolar dan fitur CMOS terbaik, yang mampu memberikan kecepatan yang tinggi, pengendalian yang tinggi, dan konsumsi power yang rendah.

Pentium dapat mengeksekusi dua instruksi per siklus clock, memiliki sifat CISC dan RISC, tetapi memiliki kecenderungan berkarakteristik CISC daripada RISC, oleh karena itu mikroprosesor Intel Pentium kita ambil sebagai kasus yang merepresentasikan CISC. Beberapa instruksi dihardware seluruhnya dan dieksekusi dalam satu siklus clock (sifat RISC), sementara insruksi lainnya memanfaatkan mikroinstruksi untuk pengeksekusiannya dan membutuhkan waktu eksekusi lebih dari satu siklus clock (sifat CISC). Pentium memiliki beberapa mode pengalamatan, beberapa format instruksi, dan sedikit register (sifat CISC).

Gambar menunjukkan berbagai komponen utama prosesor Pentium. Pentium memiliki dua pipeline instruksi, pipeline-u dan pipelinev. pipeline-u dapat mengeksekusi semua instruksi integer dan instruksi floating-point, sebaliknya pipeline-v dapat mengeksekusi instruksi integer yang sederhana dan beberapa instruksi floating-point, atau berbagai instruksi sederhana yang tidak membutuhkan sebarang mikroinstruksi untuk pengeksekusiannya.

Pentium memiliki dua cache 8-Kbyte, cache data dan cache instruksi, memiliki satu buffer target percabangan, dua buffer prefetch, dan satu ROM kontrol. Cache instruksi, buffer target percabangan, dan buffer prefetch bertanggung jawab dalam menyediakan instruksi ke unit eksekusi. ROM kontrol berisikan sekumpulan mikroinstruksi untuk pengontrolan sebaris operasi yang terlibat di dalam eksekusi instruksi. Pentium memiliki dua unit, satu unit integer, dan yang lain unit floating-point. Bus-bus yang digunakan di dalam pentium adalah bus data 32 bit untuk unit integer, bus data internal 80 bit untuk unit floating-point, dan bus data internal untuk cache kode berukuran 256 bit.

Pipeline

instruksi. Pentium dapat mengeksekusi dua instruksi integer per siklus clock melalui pipeline-u dan pipeline-v. Gambar 4.8 menunjukkan lima stadium yang dimiliki oleh masing-masing pipeline.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai