- Adhitya Rusel Syah (140310090012) - Fajar Farhan (140310090008) - Erlangga Ibrahim (1403100900 ) - Masyitah Mubarakah (1403100900 ) - Khapiza Khasibuan (1403100900 ) - Deli Ardiyati P (1403100900 )
Sistem Pendinginan Air adalah suatu sistem pendinginan yang digunakan untuk menyerap panas yang dihasilkan dari panas pembakaran pada ruang bakar, dengan media air yang disirkulasi oleh pompa
ALAT-ALAT APA SAJA YANG DIGUNAKAN PADA COOLING SYSTEM MESIN KENDARAAN ???
Radiator berfungsi mendinginkan cairan pendingin yang telah menjadi panas setelah melalui saluran water jacket
Tutup radiator berfungsi untuk menaikkan dan menstabilkan tekanan air dalam sistem pendinginan (mengatur tekanan air)
Reservoir berfungsi sebagai persediaan air dan untuk menyeimbangkan perbedaan volume air pendingin akibat panas
Slang Karet (upper hose dan lower hose ) berfungsi memindahkan air pendingin dari/ke water jacket melalui radiato
Thermostat berfungsi sebagai katup yang membuka dan menutup secara otomatis sesuai temperatur cairan pendingin
Kipas Pendingin (fan) berfungsi menambah pendinginan pada radiator untuk membantu mempercepat penyerapan radiasi panas ke udara luar.
Pompa Air (water pump) berfungsi mengirimkan cairan pendingin melalui sistem pendingin dengan tekanan
Kantong Air (Water Jacket) berfungsi sebagai tempat bersirkulasinya air pendingin di dalam mesin untuk menyerap panas pembakaran secara langsung.
APA YANG DIMAKSUD DENGAN COOLING SYSTEM PADA PENDINGIN UDARA ???
Mesin pendingin ruangan bekerja dengan memperoleh usaha dari luar agar mendapatkan suhu yang lebih rendah dari lingkungan sekitarnya. Jenis dan tipe mesin pendingin disesuaikan dengan kegunaan dan daya yang dimilikinya. Misalnya AC untuk kantor-kantor besar berbeda dengan AC untuk rumah tangga. Begitu juga untuk jenis kulkas.Karena di pasaran sudah tersedia berbagai jenis dan tipe mesin pendingin
- Siklus Carnot - Siklus Kompresi Uap Ideal - Siklus Kompresi Uap Nyata
Keterangan proses : 1 2 : kompresi adiabatic 2 3 : pelepasan panas isothermal 3 4 : ekspansi adiabatic 4 -1 : pemasukan panas isothermal