Anda di halaman 1dari 18

BIOLOGI DASAR

Bab 2 Konsep Kehidupan


TIM DOSEN BIOLOGI DASAR JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PADJADJARAN

2. Konsep Hidup
1. 2.

3.
4.

Ciri-ciri kehidupan Asal mula kehidupan Keanekaragaman makhluk hidup Klasifikasi makhluk hidup

Ciri-ciri Kehidupan
1. Berorganisasi Tahapan-tahapan organisasi kehidupan mulai dari : Partikel sub atom (proton, neutron dan elektron) Atom Molekul Organel & Sitoplasma Sel Jaringan Organ Sistem Organ Individu Populasi Komunitas Ekosistem Biosfer 2. Bersel satu atau banyak 3. Membutuhkan nutrisi/energi Setiap organisme membutuhkan nutrisi dan menggunakan energi

4. Reproduksi
Berkembang biak untuk mempertahankan kelangsungan hidup jenisnya/menghasilkan turunan atau anak

5. Hereditas
Organisme mengandung Blueprints genetis yang merupakan sifat-sifat / ciri-cirinya.

6. Tumbuh dan berkembang


Organisme tumbuh ukuran bertambah dan mengalami perubahan dalam penampilan dan kemampuan

7. Responsif / Iritabilitas
Organisme merespon terhadap perubahan di sekitarnya/ lingkungannya (iklim, cuaca, dll) Adaptasi

8.

Metabolisme
Anabolisme dan Katabolisme Dalam organisme berlangsung berbagai pengendalian/ proses reaksi kimia

9. Homeostatis
Organisme memelihara/mempertahankan lingkungan internal yang relatif konstan, walaupun terjadi fluktuasi lingkungan eksternalnya

Berbagai macam fonomena kehidupan mikroorganisme, tumbuhan dan hewan termasuk manusia.

Asal mula kehidupan


a.

Teori Abiogenesis (Generatio Spontanea)


Makhluk hidup berasal dari makhluk tak hidup, pertama kali dikemukakan oleh Aristoteles. Teori ini diragukan kebenarannya setelah Anthony van Leeuwenhoek menemukan adanya mikroorganisme dengan alat ciptaannya, mikroskop.

c. Teori Kosmozoa
Kehidupan berasal dari tempat lain di alam semesta, misalnya dari meteor yang jatuh.

b. Teori Biogenesis
Makhluk hidup berasal dari makhluk hidup yang ada sebelumnya. Didukung oleh : 1. Percobaan Francesco Redi ulat tidak muncul dengan sendirinya pada daging membusuk, melainkan berasal dari telur lalat. 2. Percobaan Lazzaro Spallanzani Mikroorganisme berasal dari udara 3. Percobaan Louis Pasteur Omne vivum ex ovo (makhluk hidup berasal dari telur) Omne ovum ex vivo (telur berasal dari makhluk hidup) Omne vivum ex vivo (makhluk hidup berasal dari makhluk hidup sebelumnya)

Keanekaragaman makhluk hidup/hayati


Adalah variasi bentuk, penampilan, jumlah, dan ciri lain pada tingkat gen, spesies, serta ekosistem. Keanekaragaman hayati disebabkan dua faktor, yaitu faktor genetik (keturunan) dan faktor lingkungan.

Keanekaragaman hayati terbagi tiga kategori hierarki : (genetik, spesies dan ekosistem)
yang menggambarkan aspek yang cukup berbeda dalam sistem kehidupan.

Keanekaragaman genetik menunjukkan variasi genetik didalam spesies yang meliputi populasi yang perbedaannya jelas di dalam spesies yang sama.
Keanekaragaman spesies menunjukkan pada varietas spesies di dalam suatu daerah. Keanekaragaman ekosistem lebih sulit diukur karena batasbatas komunitas, gabungan spesies dan ekosistem sulit ditemukan.

Klasifikasi makhluk hidup


a.

Tujuan :

- memudahkan pengenalan. - menyusun hubungan kekerabatan. - memudahkan dalam mempelajarinya.

b.

Dasar :
-

c.

Tahapan

manfaat. habitat atau perawakan. sifat-sifat morfologi. filogenetik atau hubungan kekerabatan.

- identifikasi. - pengelompokan berdasarkan cirinya. - pemberian nama takson

Klasifikasi Makhluk Hidup


Kingdom 1. Karakteristik Prokariot, tidak mempunyai inti dan organel yang bermembran, uniseluler, mikroskopik, dinding sel tersusun dari peptidoglikan Keterangan dan Contoh Koloni dekomposer, parasitik dan patogenik, beberapa bersifat kemosintetik autotrof, beberapa bersifat fotosintetik, penting untuk recycling nitrogen dan elemen lain, beberapa untuk proses industri Entamuba coli, Vibrio cholerae, Rhizobium, Streptococci, Staphyllococci

Eubacteria

Kingdom 2.

Karakteristik Prokariot, uniseluler, mikroskopik, dinding sel bukan peptidoglikan, secara biokimia berbeda dengan Eubacteria. Hidup dalam kondisi lingkungan yang cukup ekstrim (contoh pada kondisi panas atau asam)

Keterangan dan Contoh Metanogen, anaerob, menempati tempat kotor, sistem pencernaan hewan, halofil ekstrem, menempati lingkungan bergaram, termofil ekstrem, terkadang di lingkungan asam. Halobacterium salinarium, Sulfolobus

Archabacte ria

Kingdom

Karakteristik

Keterangan dan Contoh

3. Protista

Eukariot, uniseluler atau multiseluler sederhana, terdiri atas tiga kelompok (bukan taksa)
Mikroskopik, heterotropik, bergerak dengan flagella, silia, pseudopodia Merupakan bagian penting dari zooplankton, penting dalam jaring-jaring makanan, beberapa bersifat parasit dan patogenik. Amoeba, Radiolaria, Foraminifera, Plasmodium, Trypanosoma, Paramaecium

Protozoa

Kingdom

Karakteristik Fotosintetik, mengandung pigmen cokelat atau merah, atau klorofil

Keterangan dan Contoh Sangat penting sebagai produser terutama pada ekosistem laut dan air tawar, menghasilkan oksigen. Diatomae, Euglena, Alga merah, Alga cokelat, Sargassum, Fucus, Spirogyra, Chlorella Akuatik atau terrestrial, nutrisi dengan model bervariasi. Jamur lendir Physarium, Dictyostelium Jamur air Saprolegnia

Algae

Jamur lendir / Heterotrofik, reproduksi dengan spora jamur air

Kingdom

Karakteristik Eukariot, heterotrof, menyerap nutrien, non-fotosintetik, tubuh tersusun oleh hifa seperti benang, sebagai suatu massa yang kusut yang menginfiltrasi makanan atau habitat, dinding sel tersusun oleh zat khitin

Keterangan dan Contoh Dekomposer, beberapa bersifat parasit, makanan, yeast untuk pembuatan roti, Industri kimia, antibiotik, hama tanaman. Jamur roti (Rhizopus nigricans), Jamur tempe (Rhizopus stolonifer), Penicillium camemberti, Penicillium notatum, Ragi (Saccharomyces), Jamur oncom (Neurospora), Jamur merang (Volvariella volvacea), Jamur yang bersimbiosis: dengan ganggang (Lichenes), dengan Tumbuhan tinggi (Mikorrhiza)

4. Fungi

Kingdom

Karakteristik Eukariot multiseluler, fotosintetik, mempunyai alat reproduksi multiseluler, ada pergantian generasi, dinding sel tersusun dari selulosa

Keterangan dan Contoh Lumut (Bryophyta), Paku-pakuan (Pteridophyta), Tumbuhan berbiji: terbuka - Gymnospermae tertutup, Angiospermae

5. Plantae

Kingdom

Karakteristik

Keterangan dan Contoh

6. Animalia

Eukariot multiseluler, heterotrof, mempunyai jaringan yang menyusun sistem organ kompleks, kebanyakan dapat bergerak dengan menggunakan otot kontraksi, mempunyai jaringan saraf khusus sebagai koordinasi respons terhadap rangsangan.

Porifera(sponge), Cnidaria (Hydra, ubur-ubur, koral). Platyhelminthes (Planaria, Fasciola hepatica). Nematoda (Ascaris lombricoides, Ancylostoma duodenale). Molusca (Loligo sp, Sepia sp, Octopus sp), Annelida (Cacing tanah, lintah). Arthropoda (Laca-laca, udang, kelabang, serangga). Echinodermata (bintang laut, bulu babi). Chordata (Cephalochordata Amphioxus; Vertebrata-Pisces, Amphibia, Reptilia, Aves dan Mammalia)

Urutan Takson Makhluk Hidup Kingdom (kerajaan)


(divisi) Divisio (kelas) Classis (bangsa) Ordo (famili/suku) Familia (marga) Genus (spesies/jenis) Species Varietas
Phylum (filum) Classis (kelas) Ordo (bangsa) Familia (famili/suku) Genus (marga) Species (spesies/jenis)

Anda mungkin juga menyukai