Anda di halaman 1dari 1

Split by PDF Splitter

KomuniKasi dan KonfliK di indonesia

KONFLIK AMBON MALUKU Suatu Tinjauan Sejarah dan Budaya

Farid Hamid

Dalam suatu masyarakat majemuk, potensi konflik lahir karena secara inheren setiap suku/etnis dilahirkan berbeda baik secara fisik, bahasa, agama, budaya maupun warisan sejarahnya. Perbedaan-perbedaan ini menciptakan jarak antar budaya. Jarak ini bisa melebar atau menyempit tergantung dari sejauh mana interaksi dan komunikasi antarbudaya dilakukan. Bisa semakin merenggang sehingga melahirkan konflik seperti yang terjadi di Ambon, Maluku tapi bisa juga menyempit sehingga melahirkan saling pengertian dan bahkan mengarah pada akulturasi masing-masing budaya. Suatu budaya mempengaruhi komunikasi dalam banyak hal. Budaya tidak hanya menentukan siapa bicara dengan siapa, atau tentang apa dan bagaimana orang menyampaikan pesan, tetapi juga melukiskan kadar dan tipe kontak fisik yang dituntut oleh adat kebiasaan dan intensitas emosi yang menyertainya. Tulisan ini membahas mengenai konflik dari tinjauan sejarah dan budaya dengan setting kasus konflik di Ambon, Maluku
Kata kunci: konflik, sejarah dan budaya, Ambon

19

Anda mungkin juga menyukai