ASI DAN MENYUSUI

A. MANFAAT ASI dan MENYUSUI 1. Manfaat ASI a. b. c. d. e. Mengandung zat gizi lengkap Mengandung enzim sehingga mudah dicerna, diserap secara efesien Mengandung hormon pertumbuhan Mengandung zat kekebalan, melindungi terhadap infeksi Higienis

2. Manfaat menyusui : a. Membantu bonding dan perkembangan b. Melindungi kesehatan ibu, membantu mempercepat penghentian perdarahan pasca melahirkan c. Praktis dan Ekonomis d. Membantu menunda kehamilan baru

ASI mengandung KOLOSTRUM yaitu air susu ibu yang keluar pertama kali dan berwarna kekuningan. Kandungan dan fungsi dari kolostrum seperti terlihat pada tabel berikut : Tabel 1. Kandungan dan Manfaat Kolostrum No 1. 2. 3. Kandungan Antibodi Sel darah putih Pencahar Manfaat Melindungi dari infeksi dan alergi Melindungi dari infeksi Membersihkan meconium Mencegah kuning/ikterus 4. Faktor-faktor pertumbuhan Membantu usus berkembang lebih matang, mencegah alergi dan intoleransi 5. Kaya vitamin Mencegah infeksi Mencegah penyakit mata

3. Perbedaan ASI dan SUSU FORMULA a. ASI adalah CAIRAN HIDUP yang selain mengandung zat makanan ( karbohidrat, protein,lemak ) juga mengandung ZAT-ZAT HIDUP seperti : DAYA TAHAN TUBUH ENZYM PENYERAPAN HORMON PERTUMBUHAN SIFAT-SIFAT IBU ( RNA dan DNA ) b. SUSU FORMULA adalah zat mati yang tidak mengandung sel darah putih atau antibody dan anti infeksi sehingga tidak melindungi dari infeksi.

4. Bahaya Pemberian SUSU FORMULA a. Bayi lebih mudah mengalami diare dan infeksi saluran pernafasan b. Resiko diare menetap (kronis) c. Resiko kekurangan vitamin A dan kurang gizi d. Resiko alergi dan intoleransi e. Meningkatkan resiko kelebihan berat badan / obesitas f. Meningkatnya resiko anemia, kanker ovarium dan payudara pada ibu g. Kemungkinan terjadi kehamilan baru lebih besar h. Mengganggu bonding

5.

Kapan memulai menyusui ? Menyusui segera setelah bayi lahir (1/2 sampai 1 jam) setelah persalinan dilakukan INISIASI MENYUSU DINI (IMD).

6. Menyusui Eksklusif adalah bayi usia 0-6 bulan diberi air susu ibu saja tanpa tambahan cairan lain ( susu formula, air gula, air madu, jeruk,air) tanpa tambahan makanan lain (pisang, biskuit, bubur susu, nasi tim, nasi)

7. Cara kerja menyusui dipengaruhi oleh hormon Prolaktin dan hormon oksitosin. a. Hormon Prolaktin Adalah hormon yang mempengaruhi produksi ASI Prolactin lebih banyak disekresi pada malam hari Menekan Ovulasi

b. Hormon Oksitosin Adalah hormon yang mempengaruhi pengaliran ASI Merangsang rahim kontraksi Refleks oksitosin sangat dipengaruhi oleh rasa percaya diri ibu, kecemasan, ragu-ragu,khawatir, stress.

8. Hal-hal yang mempengaruhi keberhasilan ibu dalam menyusui : Ibu merasa percaya diri, senang tentang dirinya Posisi dan pelekatan bayi pada payudara benar Bayi menyusu sesering mungkin Dukungan lingkungan (suami, ortu, mertua, saudara, tetangga) mendukung kegiatan menyusui

9. Agar produksi ASI banyak, maka : menyusui sesering mungkin atau ASI dikeluarkan dg cara diperah, inhibitor juga turut keluar, payudara akan memproduksi ASI lagi. Tetap menyusui saat malam hari Menyusui dari satu payudara sampai bayi puas (bayi melepas sendiri dari payudara ibu) menyusui berikutnya pada payudara

yang satunya lagi sehingga bayi mendapat susu awal (foremilkprotein,laktosa,air) dan susu akhir (hindmilk-lemak). Ibu menyusui harus mengkonsumsi makanan cukup dan

beranekaragam untuk menjaga kondisi badannya sehingga dpt mengurus keluarga dan tetap menyusui. Jika perlu ibu mengkonsumsi suplemen atau vitamin. Makanan ibu saat hamil sangat menentukan jumlah cadangan lemak dan zat gizi yg lain yang akan digunakan untuk membuat ASI.

10. Posisi dan pelekatan bayi yang benar saat menyusu a. Posisi Bayi Kepala dan badan dalam garis lurus Bayi dipeluk dekat badan ibu seluruh badan bayi ditopang Bayi mendekat ke payudara, hidung berhadapan dg puting

b. Pelekatan bayi Areola lebih banyak terlihat diatas mulut bayi Mulut terbuka lebar Bibir bawah terputar keluar Dagu menempel pada payudara Pipi bayi membulat

11. Tanda-tanda ASI tidak cukup : a. Pertambahan berat badan bayi kurang (tidak sesuai grafik kms) b. Air seni pekat dan sedikit serta berbau menyengat

12. Memerah ASI sangat berguna khususnya pada ibu yang bekerja. a. Cara menyiapkan wadah untuk ASI perah Pilih sebuah cangkir,gelas yang bermulut lebar Cuci cangkir tersebut dengan sabun dan air Tuangkan air mendidih ke dalam cangkir tersebut dan biarkan beberapa menit Air mendidih akan membunuh sebagian bakteri Bila telah siap memerah ASI, tuangkan air dari cangkir tersebut

b. Cara memerah ASI dengan tangan Letakkan jari dan ibu jari di tiap sisi areola dan tekan kedalam ke arah dinding dada Tekan di belakang puting dan areola diantara ibu jari dan jari telunjuk Tekan dari samping untuk mengosongkan semua bagian

Referensi : Depkes RI, 2007. Panduan Pelatihan Konseling Menyusui. Jakarta : Direktorat Bina Gizi Masyarakat- Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat