Anda di halaman 1dari 2

Istilah: 1. Kontrasepsi Upaya pencegahan kehamilan. Ada 2 metode: hormonal dan non-hormonal. a.

Non-hormonal: - Alamiah: metode kalender (ogino knaus), metode suhu basal (termal), metode lender serviks (billings), metode simpto-termal, menyusui - Coitus interuptus - Mekanis: kondom pria, barrier intra vaginal, kap serviks, spons, kondom wanita - Kimiawi: spermisid (vaginal cream, vaginal busa, vaginal jelly, vaginal supositoria, vaginal foam, vaginal soluble film) - Kontrasepsi Sub kutis (implant): intra uterine devices (IUD, AKDR), kontrasepsi mantap (MOP, MOW) - Sterilisasi: mengikat sel indung telur pada wanita (tubektomi) atau testis pada pria (vasektomi) b. Hormonal: - Kontrasepsi per oral: pil oral kombinasi (POK), mini pil, morning after pil - Injeksi: DMPA, NET-ET 2. Turgor kulit Turgor adalah elastisitas dari kulit. Diukur : berapa lama kulit dan jaringan dibawahnya kembali ke bentuk awal setelah ditarik. Normal : < 3 detik. Turgor kulit menurun bias disebabkan karena dehidrasi. 3. Fundus uteri Bagian uterus diatas orifisium tuba uterine. Normal:

12 Minggu : Tinggi fundus uteri 1 2 jari diatas symphysis. 16 Minggu : Tinggi fundus uteri pertengahan antara symphysispusat. 20 Minggu : Tinggi fundus uteri 3 jari dibawah pusat. 24 Minggu : Tinggi fundus uteri setinggi pusat. 28 Minggu : Tinggi fundus uteri 3 jari diatas pusat. 32 Minggu : Tinggi fundus uteri pertengahan pusat-Proc.xyphoideus. 36 Minggu : Tinggi fundus uteri 3 jari dibawah Proc.xyphoideus. 40 Minggu : Tinggi fundus uteri pertengahan antara Proc.xyphoideus-pusat (Mochtar, 1998). 4. Pemeriksaan inspekulo Suatu cara pemeriksaan dengan alat speculum dimasukkan kedalam liang senggama sehingga vagina terbuka dan dapat dilihat kondisi didalamnya. terdiri dari : a) Pemeriksaan vagina Adakah ulkus, pembengkakan atau cairandalam vagina; adakah benjolan pada vagina. b) Pemeriksaan porsio uteri Adakah perlukaan, apakah tertutup oleh cairan/ lendir, apakah mudah berdarah dan terdapat kelainan. c) Pengambilan cairan berasal dari ulkus vagina dan porsio uteri Pemeriksaan bakteriologis, pemeriksaan jamur dan pemeriksaansitologi. 5. Portio livid Portio berwarna merah kebiru-biruan. Merupakan tanda kehamilan 6. Ostium uteri ekternum Lubang eksternal cervix uteri kedalam vagina 7. Vagina toucher Adalah pemeriksaan yang dilakukan dengan memasukkan jari ke dalam liang sanggama untuk mngetahui : Pasien yang baru datang, sudah inpartu/belum Menetapkan titk awal suatu persalinan Menetapkan ramalan perjalanan persalinan Masalah: 1. Fisiologi kehamilan 2. Patofisiologi 3. Hubungan rokok dan alcohol terhadap gejala 4. Mengapa disarankan rawat inap? 5. DD diagnosis 6. Pemeriksaan penunjang 7. Penatalaksanaan 8. Pencegahan 9. Factor resiko 10. Predisposisi 11. Gejala 12. Komplikasi 13. Prognosis

Anda mungkin juga menyukai