Anda di halaman 1dari 2

Arti yang diberikan oleh http://www.gugustugastrafficking.

org Perekrutan Perekrutan adalah tindakan yang meliputi mengajak, mengumpulkan, membawa, atau memisahkan seseorang dari keluarga atau komunitasnya. Eksploitasi Eksploitasi adalah tindakan dengan atau tanpa persetujuan korban yang meliputi tetapi tidak terbatas pada pelacuran, kerja atau pelayanan paksa, perbudakan atau praktik serupa perbudakan, penindasan, pemerasan, pemanfaatan fisik, seksual, organ reproduksi, atau secara melawan hukum memindahkan atau mentransplantasi organ dan/atau jaringan tubuh atau memanfaatkan tenaga atau kemampuan seseorang oleh pihak lain untuk mendapatkan keuntungan baik materiil maupun immateriil. Jerat Utang Jerat Utang adalah perbuatan menempatkan orang dalam status atau keadaan menjaminkan atau terpaksa menjaminkan dirinya atau keluarganya atau orang-orang yang menjadi tanggung jawabnya, atau jasa pribadinya sebagai bentuk pelunasan utang.

Coba2. 1. JPU berpendapat bahwa syarat subjektif kesengajaan untuk mengeksploitasi bukan hanya berasal dari dalam diri terdakwa namun juga dari korban. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya pasal 2 (2) UU 21/2007 hal ini merujuk pada keterangan saksi nabila bahwa dia diharuskan mengenakan pakaian yang seksi. Pendapat ini kami dasarkan pada definisi yang diberikan UU 21/2007 pasal 1 angka 7 yaitu : Eksploitasi adalah tindakan dengan atau tanpa persetujuan korban yang meliputi tetapi tidak terbatas pada pelacuran, kerja atau pelayanan paksa, perbudakan atau praktik serupa perbudakan, penindasan, pemerasan, pemanfaatan fisik, seksual, organ reproduksi, atau secara melawan hukum memindahkan atau mentransplantasi organ dan/atau jaringan tubuh atau memanfaatkan tenaga atau kemampuan seseorang oleh pihak lain untuk mendapatkan keuntungan baik materiil maupun immateriil. 2. Syarat subjektif tereksploitasi tidak harus dibuktikan dengan secara terang2an namun juga dengan diwujudkannya perbuatan menjerat korbannya dengan utang. Jerat utang sendiri berarti perbuatan menempatkan orang dalam status atau keadaan menjaminkan atau terpaksa menjaminkan dirinya atau keluarganya atau orang-orang yang menjadi tanggung jawabnya, atau jasa pribadinya sebagai bentuk pelunasan utang. 3 bahwa terdapat hubungan nyata antara perbuatan menjerat korban dengan utang dengan perbuatan eksploitasi. Hal ini terbukti dengan adanya protes dari saksi korban, Nabila, bahwa dia telah melakukan protes terhadap terdakwa bahwa dia tidak mau jadi PR karena sering diperlakukan tidak senonoh namun terdakwa tidak mengindahkan, namun malah mengancam

Anda mungkin juga menyukai