1
Profil PT PII
01
• Sekilas PT PII
• Porto folio Proyek
• Manfaat Penjaminan
2
Keterbatasan Dana Pemerintah
memerlukan alternatif pendanaan bagi penyediaan infrastruktur
1 2 3
4
PROFIL PT PENJAMINAN INFRASTRUKTUR INDONESIA (PERSERO)
Modal Dasar: Rp 9 T
Modal Disetor: Rp 6 T Menyediakan
Ekuitas saat ini: Rp 7,6 T Penjaminan untuk
kewajiban finansial
PJPK, berdasarkan
Kepemilikan: Perjanjian
100% Pemerintah Indonesia Kerjasama antara
PJPK & Badan
Rating: BBB- (Fitch) Usaha
30 Desember 2009
5
TUJUAN PENDIRIAN PT PII
PMK
8/2015 PROYEK
Proyek layak secara teknis dan
finansial.
Pengawasan pelaksanaan
bersama PJPK.
RISIKO
Risiko dikelola pihak yang lebih efisien
menanggungnya.
Rencana mitigasi risiko jelas.
BANKABILITY
Pendanaan dari Bank mudah.
Tingkat suku bunga kompetitif.
CREDIBILITY
Tingkatkan credibility proyek di mata
mitra swasta.
Mekanisme Satu Pelaksana
Tingkatkan kompetisi, hasilkan biaya
Untuk Penjaminan Infrastruktur
paling optimal.
6
Proyek-proyek yang telah, sedang dan akan di proses pemberian penjaminan
PLTU Mulut
Palapa Ring -
Tambang Sumsel
Timur
10
SPAM Bandar
Lampung
25
MANFAAT PENJAMINAN
SUMBER DANA UTAMA
MANFAAT DUKUNGAN PERBANKAN
KPBU
Menurunkan biaya pendanaan
Menurunkan biaya proyek
Menurunkan tarif/dukungan pemerintah yang
diperlukan
8
MANFAAT PENJAMINAN PT PII UNTUK PEMERINTAH & SWASTA
9
02 Proses Penjaminan
• Proses Penjaminan
• Peranan PT PII
10
PROSES PENJAMINAN PT PII
PJPK
Penyiapan Pra FS Tender Financial Close Konstruksi & Operasi
TOR dan pemilihan TOR dan Pemilihan Pendanaan (6 – 12 bulan
konsultan TOR untuk Pra Konsultan Transaksi setelah penandatanganan
FS Awal (OBC) dan Pra FS Perjanjian), tanah sudah
Akhir (FBC) tersedia
Penyusunan Pre FS Awal Proses Pelelangan dan Signing Perjanjian
(OBC) dan Pre FS Akhir Negosiasi Kerjasama dan Financial
(FBC) Closing
11
Alur Dan Kebutuhan Kajian Dalam Proses Penjaminan (1/2)
Consultation Screening Appraisal
PQ Start
Melakukan evaluasi Proyek terhadap aspek: Melakukan analisis lebih mendalam terkait:
• Memberikan informasi, konsultasi dan • Kesesuaian dengan eligilble criteria (lihat Provision Struktur transaksi KPBU berdasarkan
bimbingan untuk membantu PJPK Guideline PII) alokasi risiko
mengetahui pentingnya penjaminan dan • Kajian terhadap regulatory framework, analisis Regulasi dan peraturan perundang-
PII : proses penjaminan komersial dan identifikasi potensi risiko proyek. undangan
• Kesiapan tim PJPK (pimpinan, struktur, dan Teknik (build-ability)
• Melakukan pengecekan kesiapan proyek
kelengkapan tim; alokasi anggaran; decision making Keuangan
• Memberikan masukan capacity building framework) Lingkungan Hidup dan Sosial
yang perlu dilakukan • Pemahaman tim PJPK terhadap alokasi risiko yang Alokasi risiko dan mitigasinya
akan muncul dan mitigasinya Competitiveness dari proses pelelangan
• Pemetaan peran dan tanggungjawab masing-masing Analisis kapasitas PJPK
stakeholder dan rencana kerja pelaksanaannya Besaran dan struktur penjaminan proyek
• Identifikasi capacity building terkait pelaksanaan Proses dg co-guarantor jika dibutuhkan
proyek KPS dan proses Penjaminan Masukan atas Draft Perjanjian Kerjasama
PJPK :
3 Draft Final Perjanjian Kerjasama
kepada PII
Kegiatan: • Melakukan evaluasi penawaran
Mengelola proses konsultasi isi Draft Final perjanjian • Menetapkan Badan Usaha Pemenang
Kejasama dan RfP dengan bidders Lelang
Memberikan tanggapan dan revisi terhadap Draft
• Menandatangani Perjanjian:
Final Perjanjian KPS dan RfP atas hasil dari proses
i. Perjanjian Kerjasama dengan Badan
konsultasi
Usaha
Memfasilitasi PII dan Bidders untuk membahas
ii. Perjanjian Regres dengan PII
Perjanjian Penjaminan
Negosiasi dengan PII untuk menyusun draft
Perjanjian Regres
Hasil akhir:
Final Perjanjian Kerjasama
PII : Kegiatan:
• Negosiasi dengan bidders untuk menyusun draft
Perjanjian Penjaminan
• Negosiasi dengan PJPK untuk menyusun draft Menandatangani Perjanjian:
Perjanjian Regres i. Perjanjian Penjaminan dengan Badan Usaha
ii. Perjanjian Regres dengan PJPK
Hasil akhir:
• Draft Final Perjanjian Penjaminan
• Draft Final Perjanjian Regres
Persiapan Pelaksanaan
14
15
1. Penjaminan PT PII:
Proyek KPBU SPAM Umbulan
PROFIL SINGKAT PROYEK SPAM UMBULAN
Kab
Gresik
Kab
Pasuruan
Kota
Surabaya
Kab
Sidoarjo Kota
PDAB Pasuruan
11/11/20
SPAM Umbulan Project - BoD Meeting IPA 17
16
RANCANGAN SKEMATIK SPAM UMBULAN
18
STRUKTUR PROYEK
Adanya alokasi risiko yang jelas, struktur Proyek dengan 2 perjanjian memungkinkan untuk dijamin PT PII
19
BEBERAPA ALOKASI RISIKO YANG MENJADI TANGGUNG JAWAB PJPK
FINANCIAL
SIGNING CONSTRUCTION COD OPERATION
CLOSE
RISIKO
Perizinan
Perubahan Hukum
Force Majeure
Konektifitas
Revenue
Pembayaran
Terminasi
20 2
CAKUPAN PENJAMINAN
Penjaminan infrastruktur diberikan atas kewajiban finansial PJPK kepada Badan Usaha
sebagaimana disepakati dalam Perjanjian Kerjasama dan Perjanjian Penjaminan
Syarat validnya klaim penjaminan untuk monthly payment adalah ketika jaringan pipa
tapping transmisi ke reservoir PDAM telah beroperasi dengan baik sebagaimana dibuktikan
dengan pernyataan tertulis PJPK
21
2. Penjaminan PT PII:
Central Java Power Plant (CJPP)
SEKILAS PROYEK PLTU JAWA TENGAH / CJPP
COD 2019/20
23
STRUKTUR DAN RISIKO PROYEK CJPP
24
SKEMA PENJAMINAN CJPP
PLN
(as GCA)
PPA
Project Company
(Private)
13
ALOKASI RISIKO DAN CAKUPAN PENJAMINAN CJPP
14
PERAN PT PII DALAM PROYEK CJPP
1 Agreement
Guarantee Agreement
Guarantee scope, based on clauses in PPA
Sinkronisasi
Tenor of Guarantee
Requirements and Procedures of claim submission
Guarantee Agreement Claim payment mechanism
Guarantee cost
Termination
Arbitration : ICC Rules (based on PPA)
Parties: IPP with IIGF and GOI Governing Law : Indonesia
2 Agreements
Indemnity of PLN to Guarantor
Recourse Agreement Interest on claim payment
Default interest of recourse payment
Recourse payment mechanism
Arbitration : BANI
Parties: PLN with IIGF and Governing Law : Indonesia
PLN with GOI
15
3. Penjaminan PT PII:
Proyek Palapa Ring Kementerian Kominfo
28
LATAR BELAKANG PROYEK
Dari seluruh wilayah pembangunan broadband, 57 kabupaten/kota cakupan proyek berada di wilayah
non-komersial sehingga membutuhkan intervensi Pemerintah dalam pembangunannya, salah satunya
dalam bentuk Availability Payment dengan menggunakan dana USO selama 15 tahun konsesi
29
SKEMATIK MODEL BISNIS
Lingkup Proyek
yang ditawarkan
30
INFORMASI PROYEK
Tahapan Proyek
Perjanjian terkait Paket Barat dan Tengah telah ditandatangani
Paket Timur
Khusus untuk Paket Timur dilakukan lelang ulang dari tahap PQ
31
STRUKTUR KERJASAMA PROYEK
Perjanjian Regres
Menkominfo Perjanjian
Ekuitas/
Penjaminan
Sponsor
1. Menkominfo bertindak sebagai PJPK, dan BP3TI sebagai Paying Agent atas Availability Payment
dengan menggunakan Dana USO
2. Demand risk ditanggung oleh Pemerintah
3. Access Charge yang diterima dari pengguna jaringan merupakan pendapatan BP3TI dan tidak
mempengaruhi jumlah AP
32
TIMELINE – PALAPA RING
Januari 2015 12 Februari 2015 05 Maret 2015 17 April 2015 13 Juli 2015
FGD 1: FGD 2: FGD 3 : Penyampaian Penerbitan Dokumen
Project Brief Penyamaan Pemahaman Skema Screening Form PQ
Pemahaman Proyek KPBU Penjaminan
25 September 2015 25 Agustus 2015 18 Agustus 2015 6 - 7 Agustus 2015 15 Juli 2015
Penerbitan Dokumen Pengumuman Hasil Pemasukan dan Workshop Penyampaian Usulan
Lelang Evaluasi PQ Pembukaan Dokumen Penjaminan Penjaminan (UP)
PQ
29 September 2015 19 Oktober 2015 21 Oktober 2015 02 November 2015 09 November 2015
Penerbitan LoI Bidders Meeting One-on-One Bidders High Level Bidders Lenders Meeting
Meeting
Penjaminan Meeting
29 Feb & 4 Mar 2016 22 Januari 2016 23 Desember 2015 23 November 2015 20 November 2015
Contract Signing Pengumuman Pemasukan Dokumen Penerbitan Dokumen Penerbitan IPA oleh
29 Feb (Paket Barat) & Pemenang Paket Penawaran RfP Final PII
4 Mar (Paket Tengah) Barat dan Tengah
33
Cakupan Penjaminan
Maks Tenor
AVAILABILITY PAYMENT Penjaminan BIAYA TERMINASI
12 TAHUN
(setelah COD)
Terdapat nilai maksimum 80% nilai terminasi yang
atas AP disebabkan oleh default PJPK
Penjaminan infrastruktur diberikan atas kewajiban finansial PJPK kepada Badan Usaha
sebagaimana disepakati dalam Perjanjian Kerjasama dan Perjanjian Penjaminan
34
Disclaimer
All information presented were taken from multiple sources and considered as true by the time
they were written to the knowledge of PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)/Indonesia
Infrastructure Guarantee Fund.
35