Menurut Menhub, yang paling utama adalah pemerintah mendorong ekspor lebih besar.
Saat ini, tuturnya, sudah ada kompleks industri yang besar di Jawa Barat, tetapi
pelabuhannya tidak memadai walaupun ada ekspansi di Pelabuhan Tanjung Priok
Jakarta. "Jadi, kalau ditanya apakah ini bersaing nggak dengan Tanjung Priok, kalau
bisnis ya kalau dekat-dekat ya bersaing. Tapi ini kan kapasitasnya di kemudian hari
juga kan tumbuh terus. Kalau industrinya berada di Jabodetabek, kata Jonan,
pengiriman barang pasti melalui Tanjung Priok. "Tapi kalau ke Karawang, Cikarang,
dan daerah Jawa Barat lainnya, saya kira akan ke pelabuhan yang akan dibangun itu,"
ujarnya.
"Harus dilakukan negosiasi yang fight dan Presiden sudah memerintahkan kepada
Seskab untuk mempersiapkan Perpres tersebut, kalau memang dari negosiasi tersebut
sudah bisa dilakuan dengan baik," jelasnya seraya mengingatkan, bahwa Presiden
akan berkunjung ke Jepang pada 26-27 Mei..
Dalam pertemuan dengan pimpinan Jepang tersebut, lanjut Pramono, juga menjadi
pertanyaan walaupun pada tanggal 16-20 Presiden juga akan ke Korea Selatan dan ke
Rusia untuk menghadiri Asian-Russian Summit. (hry/hry)