MEMORI

Memori adalah bagian dari komputer untuk menyimpan data dan program. Memori komputer diorganisasikan dalam lokasi-lokasi, dimana setiap lokasi memiliki jumlah sel sama. Satuan dasar memori adalah binery digit (bit). Suatu bit dapat berisi 0 atau 1.
A lam at Alamat

(b) 16 bit setiap sel (a) 8 bit setiap sel

 Memori terdiri dari sejumlah sel atau lokasi dan setiap sel menyimpan sepotong informasi Setiap sel memiliki nomor yang disebut alamat, dimana program dapat mengacu pada alamat tersebut. Bila memiliki n sel , akan memiliki alamat 0 sampai n1. seluruh sel dalam memori berisi jumlah bit yang sama.

 Jika memori memiliki m bit saluran alamat, jumlah sel maksimum yang dapat dialamati adalah 2m. Memori dengan 16 sel, dimana setiap sel terdiri dari 8 bit ataupun 16 bit, tetap memerlukan 4 saluran alamat. Saat ini komputer memiliki standard sel 8 bit (byte). Byte dikelompokkan menjadi word. 16 bit word memiliki 2 byte/word 32 bit word memiliki 4 byte/word

 Ada empat macam memori yang dipergunakan di dalam sistem komputer yaitu: Register, digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses. Memori Cache (Cache Memory), terletak antara memori utama dg CPU. Memori Utama (Main memory/ Primary memory/ Primary storage/ Executable memory), dipergunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang akan diproses dan hasil pengolahan. Memori Sekunder (Secondary Memory/ Secondary storage) dipergunakan untuk menyimpan program dan data secara permanen.

Ukuran dan Waktu Akses Memori

Memori besar dapat menampung banyak muatan Waktu akses memori besar menjadi lebih lama

Hubungan Kerja Memori dengan Prosesor

Register
Alat penyimpanan kecil dgn kecepatan akses cukup tinggi, yg digunakan untuk menyimpan data dan instruksi yang sedang diproses, sementara data dan instruksi lainnya yang menunggu giliran untuk diproses, masih disimpan di dalam memori utama. CPU diibaratkan sbg otak yg punya ingatan (register) dan pengendali organ tubuh (CU). Program dan data diletakkan di memori utama yg diibaratkan sbg sebuah meja. Program diproses (melakukan satu per satu instruksi-instruksi yang ada di dalamnya).

Register
Instruksi tsb dibaca & diingat (instruksi yg sedang diproses disimpan di register). Misalnya HITUNG C = A + B, maka perlu data nilai A & B yg masih ada di meja (di memori utama). Data ini dibaca dan masuk ingatan kita (data yg sdg diproses disimpan di register), misal A=2 dan B = 3, sehingga nilai C dapat dihitung yaitu 5 (proses perhitungan ini dilakukan di ALU). Hasil dari perhitungan ini dituliskan kembali ke meja (disimpan kembali ke memori utama). Setelah itu mungkin data, program, dan hasilnya disimpan secara permanen ke dalam lemari kabinet (penyimpanan sekunder).

 Selain register, beberapa CPU menggunakan suatu cache memory yang mempunyai kecepatan sangat tinggi, agar kerja CPU lebih efisien. Tanpa cache memory, CPU akan menunggu sampai data/ instruksi diterima dari memori utama, atau menunggu hasil pengolahan selesai dikirim ke memori utama, baru proses selanjutnya bisa dilakukan. Padahal proses dari memori utama lebih lambat dibanding kecepatan register sehingga akan banyak waktu terbuang. Dengan adanya cache memory, sejumlah blok informasi pada memori utama dipindahkan ke cache memory dan selanjutnya CPU akan selalu berhubungan dengan cache memory.

Cache
Memori cepat dg kapasitas yg sedikit Terletak antara main memory dengan CPU Bisa saja diletakkan dalam chip CPU atau module tersendiri

Operasi pada Cache

CPU meminta isi data dari lokasi memori tertentu Periksa data tersebut di cache Jika ada ambil dari cache (cepat) Jika tidak ada, baca 1 block data dari main memory ke cache Ambil dari cache ke CPU Cache bersisi tags untuk identitas block dari main memory yang berada di cache

Organisasi Cache

 Register CPU berukuran kecil sehingga tidak dapat menyimpan semua informasi, maka CPU harus dilengkapi dengan alat penyimpan berkapasitas lebih besar yaitu memori utama. Ilustrasi, sebagai sekumpulan kotak-kotak yg masingmasing dapat menyimpan sepenggal informasi (data atau instruksi). Tiap lokasi dari kotak ditunjukkan oleh suatu alamat (address). Ukuran memori dlm byte, misal 1 Mb, 4 Mb, 8 Mb, dstnya. Pada umumnya 1 byte memori terdiri dari 8 32 bit (binary digit), yaitu banyaknya digit biner (0 atau 1) yang mampu disimpan dalam satu kotak memori.

Ditinjau dari sistem akses ada dua jenis memori yaitu : 1. Random Access memory (RAM) 2. Serial / Sequential Access Memory (SAM)

Random Access memory (RAM)

Memori yang bisa diakses secara acak. Dalam hal ini RAM menyediakan layanan akses disembarang alamat tanpa syarat harus melewati alamat sebelumnya. RAM dapat diisi/ditulis, diambil, atau dihapus isinya.

Random Access memory (RAM)

Random Access memory (RAM)

Struktur RAM terbagi menjadi empat bagian utama, yaitu:
Input storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input. Program storage, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan diakses. Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan. Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output.

Serial / Sequential Access Memory (SAM)

Memori jenis ini menyediakan layanan akses secara seri. Artinya jika ingin melakukan akses ke lokasi alamat n+4 harus melalui akses alamat n+3. Pita kaset audio adalah contoh memori kategori SAM.

Ditinjau dari jenisnya, ada 2 yaitu : 1. Read Only Memory (ROM) 2. Read Write Memory (RWM)

Read Only Memory (ROM)

Hanya dapat dibaca, tidak bisa mengisi sesuatu ke dalam ROM, sudah diisi oleh pabrik pembuatnya. Berupa sistem operasi yg terdiri dari programprogram pokok, seperti program untuk mengatur penampilan karakter di layar, pengisian tombol kunci papan ketik untuk keperluan kontrol tertentu, dan bootstrap program. Program bootstrap diperlukan pada saat pertama kali sistem komputer diaktifkan (booting), yang dapat berupa cold booting atau warm booting.

Read Only Memory (ROM)

Read Only Memory (ROM)

Instruksi-2 yg tersimpan di ROM disebut microinstruction atau firmware (hardware & software dijadikan satu oleh pabrik pembuatnya). Isi dari ROM ini tidak boleh hilang atau rusak, bersifat non volatile. Dimungkinkan untuk merubah isi ROM, dengan cara memprogram kembali. PROM (Programmable Read Only Memory), yg hanya dapat diprogram satu kali.

Read Only Memory (ROM)

EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory) dapat dihapus dgn sinar ultraviolet, dapat diprogram kembali berulang-ulang. EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory), dapat dihapus secara elektronik dan dapat diprogram kembali.

Read Write Memory (RWM)

RWM adalah jenis memori yang sifatnya Volatile dimana informasinya akan hilang jika sumber arus listrik yang diberikan padam.

 Alamat memori Biner Desimal 0000 0000 0 0000 0001 1 0000 0010 2 0000 0011 3 .. .. .. .. .. .. 1111 1101 1111 1110 1111 1111 1023

Isi memori
1001 0001 1110 1001 1000 0011 1000 0111 1000 0010 0101 0101 1001 1000 1111 0000 0000 1010

 Satu unit memori secara khusus menyatakan jumlah word yg dapat disimpan dan jumlah bit dari tiap-tiap wordnya. Saluran alamat memilih salah satu word. Setiap word di dalam memori diidentifikasi oleh sejumlah saluran yang disebut Address. Alamat sebuah memori berada diantara 0 s/d 2k -1, dimana k=jumlah saluran address buss.

Kapasitas sebuah memori dinyatakan dalam : K (Kilo) = 210 = 1024 2K = 211 M (Mega) = 220 = 1048576 G (Giga) = 230 = 1073741824

 Sebuah memori memiliki data buss 8 bit dan address buss 11 bit, berapa kapasitas memori tsb. Kapasitas : 211 x 8 = 2 K x 8 bit = 2 K byte

2047

RAM dapat membentuk dua operasi yaitu : Operasi penulisan (Write) yaitu operasi pengalihan atau transfer data baru ke dalam sel-sel memori Operasi pembacaan (Read) adalah operasi pengalihan atau transfer data dari sel-sel memori ke luar.

Tiga langkah yg harus dilakukan saat operasi penulisan : 1. Berikan alamat biner dari sel-sel word yg dituju pada saluran address buss 2. Berikan bit-bit data yang akan disimpan pada saluran data buss 3. Aktifkan input write

Dua langkah yang harus dilakukan pada saat operasi pembacaan : 1. Berikan alamat biner dari sel-sel word yang diambil pada saluran address buss 2. Aktifkan input Read

Memori Sekunder
Memori sekunder sering disebut dengan media penyimpan masal (mass storage). Karena memori utama sangat mahal, maka memori sekunder sangat diperlukan walaupun memiliki kecepatan yang lebih rendah, beberapa jenis memori sekunder :

Memori Sekunder
Magnetic tape
Magnetic tape adalah model pertama dari secondary memory. Tersusun atas sebuah pita magnetik dan sebuah alat pembaca pita agar dapat dikenali oleh sistem komputer. Di akses dan di proses secara sequensial. Saat ini sudah sangat jarang digunakan.

Memori Sekunder
Hardisk
Media penyimpanan eksternal yang dikhususkan untuk penggunaan tidak mobile. Kapasitas hard disk jauh lebih besar jika dibandingkan dengan media penyimpanan lain (ukuran: MbytesGbytes). Ukuran kecepatan tergantung dari kecepatan maksimum bus dan kecepatan putar piringannya yang diukur dengan satuan RPM (Rotation Per Minute).

Memori Sekunder
Optical Disk a. Compact Disc (CD)
CD terbuat dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat refleksif seperti alumunium. Informasi dibaca menggunakan laser berintensitas rendah yang menyinari lapisan bening CD sementara motor memutar disk. Kapasitas CD mulai dari 650 800 Mbytes Macam2: CD-ROM, CD-R, CD-RW

Memori Sekunder
b. Digital Video Disc (DVD)
Merupakan generasi lanjut dari model optical disk. Memiliki kapasitas jauh lebih besar dari CD sampai dengan 6 GB, sehingga DVD digunakan untuk menyimpan film dengan kualitas gambar dan suara yang sangat baik. Macam2: DVD-ROM, DVD-R, DVD-RW