DESKRIMINASI HUKUM

Disusun oleh : Elinda

Nendi Ariyani (10308141018)

Mulyono

HUKUM

Tujuan : agar terciptanya tata tertib dalam kehidupan

bermasyarakat Sifat hukum : a priori, mengatur dan memaksa
setiap warga negara harus diperlakukan sama di depan hukum. lima hal yang perlu diperhatikan masyarakat untuk mencegah kejahatan yang dilakukan penegak hukum. Yakni sistem dan organisasi kepolisian yang baik, pelaksanaan peradilan yang efektif, hukum yang berwibawa, pengawasan serta pencegahan kejahatan yang terkoordinasi, dan partisipasi masyarakat.

HUKUM DI INDONESIA
Mengadopsi dari belanda Peradilan kasus-kasus korupsi tidak berjalan sesuai aspirasi rakyat kekuasaan diskresi-fungsional hukum di tangan polisi menjadi elastis.

DESKRIMINASI HUKUM

Penegak hukum terkesan tebang pilih Penegak hukum bernyali ciut dengan kaum berduit Masih kurangnya sadar hukum di masyarakat di Indonesia pendekatan penegakan hukum belum mampu memenuhi hak dasar warga negara untuk untuk memperoleh keadilan melalui peradilan yang bebas dan tidak memihak, sesuai dengan hukum acara yang menjamin pemeriksaan yang objektif oleh hakim yang jujur dan adil untuk memperoleh putusan yang adil dan benar tanpa diskriminasi sesuai Pasal 17 UU. No.39 tahun 1999 tentang HAM. Kondisi ini dikhawatirkan akan menimbulkan potensi bentuk baru pelanggaran HAM yang kini populer dengan istilah mafia hukum (Violence by yudisial). Diskriminasi hukum diduga disebabkan dua hal. Pertama, pemahaman personal penegak hukum benar-benar masih rendah. Kedua, adanya kepentingan di luar hukum antara oknum pejabat penegak hukum dengan salah satu para pihak yang berperkara. Banyaknya oknum-oknum korup

CONTOH DISKRIMINASI HUKUM

Saya kira ini suatu bentuk diskrimasi penegakan hukum. Besan SBY diberikan remisi, tapi di luar maling ayam tidak dapat keistimewaan. Ini wujud dari penegakan hukum yang tidak adil, ujar aktivis Petisi 28 Haris Rusli kepada okezone, Sabtu (21/8/2010). Penjara Artalita ternyata sebuah kamar mewah !!! (terpidana kasus suap Jaksa Urip Tri Gunawan) Benarkah diskriminasi hukum terjadi terhadap Gayus?