By.

MARSIANA ANGGRAENI

T.I.K :
Setelah selesai mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu : Menjelaskan pengertian berubah Menjelaskan proses berubah Menjelaskan teori berubah Menjelaskan respon manusia thd perubahan Menyebutkan faktor yg mempengaruhi perubahan Menjelaskan strategi untuk berubah Menjelaskan prinsip dlm melakukan perubahan Menjelaskan tentang change agent Merumuskan rencana perubahan secara terencana
2

PENGANTAR

Perawat & sistem perawatan scr berkesinambungan mengalami perubahan

Kebutuhan adanya inovasi & perubahan pada perawatan

kesehatan: meningkatnya penderita yg mengalami sakit kronis & lansia, intervensi pemerintah & industri perawatan kesehatan, biaya perawatan, dan perubahan pola pemberian perawatan

Perawat hrs memahami prinsip2 dasar perubahan

3

A. PERUBAHAN

Perubahan terjadi sbg hasil dari kekuatan internal & eksternal yg terjadi pd individu maupun organisasi

Perubahan berarti menjadi berbeda, atau bertransformasi

Kekuatan eksternal perubahan adalah segala sesuatu di luar

individu/ organisasi

Kekuatan internal perubahan datang dari dalam organisasi atau dari dalam individu
4

Definisi Perubahan

Perubahan adl suatu proses dinamik dimana perubahan terjadi pd tingkah laku & fungsi seseorang, keluarga, kelompok atau komunitas (Potter & Perry, 1993)

Change is the process of transforming, altering, or

modifying something (Taylor, 1997)

Perubahan mrpkn proses pergerakan dari satu sistem ke

sistem yang lain (Gillies, 1994)
5

Tingkatan Perubahan (Gillies, 1994)

Perubahan tingkat pertama : perubahan pada pengetahuan target perubahan (thinking)

Perubahan tingkat kedua : perubahan pada tingkah laku target perubahan (feeling)

Perubahan tingkat ketiga : perubahan pada kebiasaan target

perubahan (acting)

Perubahan tingkat keempat : kekuatan perubahan yang kompleks yang mempengaruhi seluruh sistem sosial (interacting)
6

Perubahan mempunyai arti emosional bagi individu yang sering dihubungkan dengan perasaan kehilangan atau kesakitan (Davis, 1991) Perubahan dapat terencana (planned change) atau tidak terencana (unplanned change/reactive change/accidental change)

Perubahan Terencana (Planned Change)

Perubahan terencana didefinisikan sbg The deliberate design and implementation of a structural innovation, a new policy or goal, or an overt change in operating philosophy, climate, and style (Thomas & Bennis, 1972)

Perubahan terencana : suatu desain yg disengaja dan implementasi sebuah inovasi secara struktural, kebijakan atau tujuan baru, atau sebuah perubahan yg jelas dalam melaksanakan filosofi, suasana/iklim, dan gaya

Lanjutan

Perubahan terencana : suatu usaha sistematik, bertujuan utk mengubah atau membawa perubahan melalui intervensi dari

change agent.

Dibutuhkan penerapan pengetahuan & keterampilan change agent utk membawa perubahan

Dibutuhkan keterampilan dlm mengaplikasikan metode ilmiah & pemecahan masalah (problem solving), pengambilan

keputusan (decision making), keterampilan interpersonal &

komunikasi
9

Lanjutan

Mempunyai urutan yg pasti setiap tindakan merupakan persiapan bagi tindakan selanjutnya

Perubahan terencana penting diketahui perawat

berpartisipasi penuh dalam perubahan yg terjadi pada sisten perawatan kesehatan

10

Perubahan yang Tidak Terencana (Accidental Change)

Perubahan terjadi sbg hasil dari ketidakseimbangan dalam sistem (Marquis & Huston, 2000)

Merupakan respon adaptif terhadap stimulus eksternal utk

menuju keseimbangan (Gillies, 1994)

Sbg respon thdp beberapa kejadian/masalah yg meningkat Tidak semua perubahan tidak terencana mempunyai sifat yang tidak menyenangkan
11

Agen Perubahan (Change Agent)

Adalah seseorang yang mempunyai keterampilan dalam teori & mengimplementasikan perubahan yang terencana (Marquis & Huston, 2000)

Dapat merupakan orang yg mencetuskan ide utk perubahan

atau dpt juga orang yg menyadari nilai & ide-ide baru yg dicetuskan orang lain

Seorang change agent dapat berasal dari dalam suatu sistem atau dari luar sistem
12

Target Perubahan (Change Target)

Disebut pula sebagai sistem klien (client system) dan pada suatu organisasi disebut stakeholder.

Pusat perhatian berkaitan dg perubahan pd penyediaan

perawatan kesehatan adalah tentang penyediaan perawatan dengan kualitas tertinggi dg biaya serendah-rendahnya.

13

B. PROSES BERUBAH

Proses berubah analog dg proses keperawatan pengkajian, perencanaan, implementasi & evaluasi Pengkajian Change agent hrs meningkatkan kesadaran change target terhadap masalah tertentu.

Perencanaan Change agent hrs memulai dg menentukan apa yg butuh utk diubah, mengapa dan kemudian menggambarkan apa yg akan dicapai
14

Lanjutan

Implementasi Utk memaksimalkan keberhasilan, change agent hrs melatih &

mendukung individu utk memastikan bahwa tindakan yg

dibutuhkan ditampilkan scr efektif

Evaluasi Pd fase ini, usaha-usaha yg telah dilakukan dievaluasi. Kriteria utk mengevaluasi perubahan meliputi kemampuan utk

mendukung tujuan, efisiensi rencana, dan proses perubahan

mencapai tjuan yg diinginkan, dan kepuasan dari pihak yg terlibat
15

C. TEORI PERUBAHAN
1.

Kurt Lewin (1951) Ada 3 fase proses berubah yaitu :

Unfreezing

Movement
Refreezing

Hrs terdapat keseimbangan antara kekuatan pendorong perubahan (driving forces), dan kekuatan yang berlawanan dg perubahan (restrain forces)
16

Lanjutan

Unfreezing

Pd fase ini change agent mencairkan kekuatan-kekuatan yg

memelihara status quo dgn cara meningkatkan kekuatan pendorong (driving forces), dan menurunkan kekuatan penahan (restrain forces)

Movement

Pd fase ini change agent mengidentifikasi, merencanakan, dan

mengimplementasikan strategi yg dibutuhkan, mamastikan bahwa kekuatan pendorong (driving forces) melebihi kekuatan penahan (restrain forces)
17

Lanjutan

Refreezing Pd fase terakhir ini, change agent membantu menstabilisasi perubahan sistem sg bagian yang terintegrasi menuju status quo. Jika fase ini tdk lengkap, maka perubaan menjadi tidak efektif dan

tingkah laku sebelum perubaan akan muncul

kembali
18

2. Everett Rogers (1962)

Everett Rogers mengembangkan teori Kurt Lewin dengan menekankan pada latar belakang partisipan & lingkungan tempat perubaan dilaksanakan. Tahapan proses berubah menurut Rogers : 1. Kesadaran (awareness) 2. Minat (interest) 3. Penilaian (evaluation) 4. Uji coba (trial) 5. Penerimaan (adoption)
19

3. Lippitt, Watson dan Weatley mengidentifikasi 7 fase perubaan yang terencana berdasarkan teori Lewin, yaitu :
1.
2.

3. 4.

Klien hrs merasa adanya kebutuhan untuk berubah Unfreezing Hubungan pertolongan (a helping relationship) terjadi antara change agent dengan klien Movement Masalah diidentifikasi dan diklarifikasi data dikumpulkan Alternatif-alternatif untuk berubah diuji sumber-sumber dikaji
20

Lanjutan
5. Modifikasi aktif atau perubahan terjadi fase Movement komplet 6. Refreezing terjadi ketika perubahan distabilisasikan 7. Hubungan pertolongan berakhir, atau tipe hubungan yang berbeda terbentuk.

21

Aturan-aturan dalam mengimplementasikan perubahan (Lewin, 1951)

Perubahan harus hanya diimplementasikan untuk alasan yang baik

Perubahan hrs dilakukan secara bertahap Semua perubahan hrs direncanakan, tidak sporadik atau tibatiba Semua individu yang akan dipengaruhi hrs dilibatkan dalam perencanaan utk berubah
22

3 alasan melakukan perubahan (Sullivan & Decker, 1988)

1.

Perubahan dengan tujuan untuk menyelesaikan masalah Perubahan utk membuat prosedur kerja menjadi lebih efektif Perubahan utk mengurangi kerja yang tidak perlu
23

2.

3.

Dengan mengabaikan banyaknya fase-fase dalam perubahan atau nama-namanya, penting utk dipahami bahwa change agent hrs menyadari dan memahami emosi manusia

berhubungan dengan semua fase perubahan berencana

(Perlman & Takacs, 1990) Change agent hrs mendukung individu yg dipengaruhi oleh perubahan sepanjang proses perubahan

24

D. RESPON MANUSIA TERHADAP PERUBAHAN

Berdasarkan teori Lewin, Perlman & Takacs mengidentifikasi 10 fase emosional dalam proses berubah
1.

Keseimbangan (equilibrium)

2.
3. 4.

Mengingkari (denial)
Marah (anger) Tawar menawar (bargaining)

Merefleksikan fase Unfreezing

25

Lanjutan
5. Kekacauan (chaos) 6. Depresi (depression) 7. Pasrah (resignation)

Merefleksikan fase Movement

8. Keterbukaan (openness) 9. Kesiapan (readiness) 10. Pemunculan kembali (reemergence) Merefleksikan fase Refreezing
26

E. KATEGORI PENERIMAPERUBAHAN Bushy & Kamphuis (1993) mengidentifikasi 6 pola tingkah laku yang umum dijumpai sebagai respon perubahan, yaitu :
1. 2. 3. 4. 5. 6.

Innovators Early adoption Early majority Late majority Leggards Rejectors

27

Lanjutan
1. Innovator Karakteristik individu : antusias, energik, dan terobsesi dengan petualangan 2. Early adoption Karakteristik individu : terbuka, resesif terhadap ide-ide baru, tapi kurang terobsesi utk mencari perubahan lebih memilih status quo tetapi mengadopsi ide-ide baru dengan lebih singkat sebelum orang lain
28

Lanjutan .
3. Late Majority Karakteristik : pengikut (followers), skeptis terhadap inovasi, dan sering mengekspresikan pandanganpandangan negatifnya kalau sudah mayoritas anggota menerima karakteristik late majority menerima 4. Leggard Karakteristik : terakhir untuk mengadopsi inovasi, ditujukan utk tradisi Klien dg karakteristik ini mempunyai kecurigaan yg tinggi thd inovasi & inovator
29

Lanjutan .
5. Rejector Karakteristik : mereka secara terbuka menolak inovasi dan secara aktif mendorong orang lain utk melakukan hal

yang sama
Meskipun sembunyi-sembunyi, dapat menghambat proses berubah

30

F. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUBAHAN

Faktor Pendukung meliputi : Perubahan terlihat baik, Sesuai dengan norma, Change agent terlihat percaya diri, Perubahan mudah dan nyata, Terdapat contoh perubahan di tempat lain & berhasil, Perubahan dimulai dari skala yang kecil Pimpinan terlibat Individu dilibatkan dalam perencanaan Perubahan dapat menyelesaikan masalah
31

Lanjutan

Faktor penghambat meliputi :

Kurangnya fasilitas Kurangnya material/peralatan Kurangnya dukungan sosial

Kurangnya pengetahuan
Kurangnya motivasi Kurangnya keterampilan Tidak menetapkan tujuan
32

Penyebab terjadinya perubahan (Gillies, 1994)

1. 2. 3. 4.

Perubahan sosial Kebutuhan perawatan kesehatan yang baru Produsktivitas riset Spesialisasi profesional

33

5 faktor yang menentukan keberhasilan perubahan terencana (Schumaker, 1971)

Keuntungan relatif (relative advantage) Kompatibilitas (compatibility) Kompleksitas (complexity) Terlihat (visibility) Komunikabilitas (Communicability)
34

1. 2. 3. 4. 5.

G. STRATEGI UNTUK BERUBAH

1.

Rasional Empirik Reedukatif Normatif Paksaan kekuasaan (power coercive strategies

2.

3.

35

Rasional Empirik Individu akan bertindak utk hal-hal yang rasional dan menurutnya menarik Reedukatif Normatif Norma sosial kultural merupakan hal yang mendasar pada TL seseorang Paksaan kekuasaan Didasarkan pada penerapan kekuatan dengan kekuasaan yang terlegitimasi, sanksi ekonomi atay pengaruh politik oleh change agent
36

Resistensi Perubahan

Mengancam diri Kurang pemahaman Keterbatasan toleransi terhadap perubahan

Tidak menyetujui keuntungan-keuntungan perubahan

Tidak menerima tanggung jawab yang meningkat

37

H. PRINSIP MELAKUKAN PERUBAHAN

Terdapat beberapa pertanyaan mendasar yg hrs dipertimbangkan sebelum melakukan perubahan, yaitu :

Apa yang disetujui untuk dilakukan suatu perubahan ?

Bagaimana kelompok berfungsi sebagai suatu unit ?

Sumber-sumber apa yang ada utk membantu membuat sebuah perubahan ?

38

Lanjutan
Apakah

orang2 atau kelompok siap utk melakukan perubahan, jika ya, berapa rata-rata yang dapat diharapkan bahwa perubahan akan dapat diterima ? perubahan yang direncanakan bersifat mayor atau minor ?

Apakah

39

1. Analisa SWOT

SWOT singkatan dari Strength (kekuatan), weakness (kelemahan), opportunity (kesempatan), dan threat (ancaman)

Kekuatan dan kelemahan berorientasi pada apa yang terjadi di dalam sistem change target, sedangkan kesempatan dan ancaman berorientasi pada apa yang terjadi di luar sistem change target
40

2. 5W + 1H
a. b. c.

What apa yang akan diubah Why mengapa perlu diubah Who siapa yang terlibat dalam proses perubahan tersebut

d.
e. f.

When kapan perubahan tersebut dilaksanakan

Where dimana perubahan akan dilaksanakan How bagaimana cara melakukan perubahan

41

I. CHANGE AGENT

Dalam karir Saudara, Saudara akan menjadi change agent. Sebelum perawat dapat menjadi seorang change agent, sebuah proses perubahan internal terjadi : bagaimana menghargai persepsi pasien tentang kesehatan dan bagaimana utk mencapai dan

memelihara kesehatan tsb.

42

Berdasarkan teori Lewin, terdapat tanggung jawab change agent pada masing-masing fase, yaitu :

Fase 1 Unfreezing a. Mengumpulkan data b. Mendiagnosa masalah secara akurat c. Memutuskan jika perubahan diperlukan d. Membuat orang lain menyadari kebutuhan utk berubah Jangan meneruskan ke fase 2 sampai status quo terganggu, dan kebutuhan untuk berubah diterima oleh org lain
43

Fase 2 Movement

Mengembangkan rencana Membuat tujuan dan kriteria hasil Mengidentifikasi area dukungan dan resistensi Melibatkan setiap orang yang akan dipengaruhi oleh perubahan dalam perencanaan

Membuat tanggal target

Mengembangkan strategi-strategi yang dibutuhkan
44

Lanjutan ...
Mengimplementasikan

perubahan Tersedia utk mendukung yg lain dan menawarkan dorongan utk melakukan perubahan Menggunakan strategi-strategi utk mengatasi resistensi terhadap perubahan Mengevaluasi perubahan Memodifikasi perubahan, jika perlu

Fase 3 Refreezing
Memberikan dukungan sehingga perubahan tetap
45

Wooten & White (1989) telah mengidentifikasi 5 peran chenge agent :

1. 2. 3. 4.

5.

Pendidik/pelatih (educator/trainer) Model Peneliti/teoretikus (researcher/theoretician) Ahli tehnik (technical expert) Penggabung sumber-sumber (resource linker)
46

Agar menjadi change agent yang efektif, ada beberapa hal yang harus Saudara ingat :

Kontrol tingkah laku dan cara Saudara dalam menangani perubahan

Saudara harus memiliki perubahan

Pilih issue yang akan ditanggapi dengan hati-hati

Tetap pelihara sense of humor Berfokus pada masa depan
47

48

TUGAS PROSES BERUBAH DALAM KEPERAWATAN

Tugas Individu
1.

Coba ingat situasi dalam kehidupan anda

saat mengalami perubahan yang tidak perlu.

Mengapa anda merasa bahwa perubahan

tersebut tidak diperlukan ? Apakah yang

menyebabkan perubahan tersebut ?
49

2. Identifikasi satu perubahan yang saudara inginkan dalam kehidupan saudara (spt menurunkan BB, brhenti merokok, olahraga setiap hari, dll). Buatlah daftar kekuatan-kekuatan

pendorong & kekuatan-kekuatan penghambat saudara utk

melakukan perubahan ini. Tentukan bagaimana saudara dapat mengubah status quo dan membuat perubahan ini

memungkinkan

50

3. Pola tingkah laku yang mana yang paling sesuai dengan saudara sebagai respon terhadap perubahan : innovator, early adopter, early majority, late majority, leggard, atau

rejector ?
Apakah tingkah laku ini mirip dengan teman saudara atau keluarga ?Apakah TL ini menetap atau berubah sepanjang kehidupan saudara selama ini ? Jika ya, kejadian kehidupan yang mana yang telah mengubah pandangan saudara dan berespon terhadap perubahan ?
51