LAPORAN HASIL PENYULUHAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIAWI TAHUN 2013

OLEH : Nita Yusnia Ningsih ( 406127110)

PEMBIMBING : dr. Sjaiful Bachri, SpB dan dr. Johan Lucas Harjono, Sp. B

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA JAKARTA 2013

KERANGKA ACUAN PELAKSANAAN PENYULUHAN TENTANG BATU SALURAN KEMIH DI RSUD CIAWI KABUPATEN BOGOR
A. PENDAHULUAN Organisasi rumah sakit merupakan salah satu organisasi pemberi jasa kemasyarakatan terhadap masyarakat yang semakin dituntut untuk bekerja secara profesional sesuai dengan standar pelayanan yang telah ditentukan. Rumah sakit juga mempunyai kewajiban terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan masyarakat di sekitar rumah sakit, sebagai bagian dari usaha promotif kesehatan.

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM ( TIU ) Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan tentang Batu Saluran Kemih, diharapkan masyarakat memahami tentang penyebab dan faktor resiko serta tanda dan gejala penyakit batu saluran kemih sehingga secara dini dapat ditangani secara dini dengan tepat serta mengetahui cara-cara untuk mencegah penyakit ini.

C. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS ( TIK ) Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan, diharapkan masyarakat dapat menjelaskan kembali tentang : Definisi Batu Saluran Kemih Pentingnya untuk mengetahui penyebab dan faktor resiko penyakit batu saluran kemih serta tanda dan gejalanya sehingga dapat ditangani secara dini dengan tepat Pentingnya untuk mengetahui cara-cara untuk mencegah penyakit batu saluran kemih.

D. MATERI Terlampir

E. METODE Ceramah Tanya jawab

F. KEGIATAN Kegiatan penyuluhan dilaksanakan dalam bentuk penyampaian materi melalui ceramah oleh pembicara dan tanya jawab. Rincian kegiatan : 1) Pelaksana 2) Tempat 3) Waktu : Koas Nita Yusnia Ningsih : Ruang tunggu poliklinik RSUD Ciawi : Kamis, 27 Juni 2013 pukul 10.50 WIB

G. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN Menentukan waktu dan tempat kegiatan Menentukan tempat pembicara Menyiapkan materi dan peralatan penyuluhan Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan

H. SASARAN Terlaksananya kegiatan penyuluhan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan Peserta yang hadir mengerti dan paham mengenai materi yang disampaikan pada penyuluhan tentang batu saluran kemih.

I. MATERI DAN DAFTAR HADIR Terlampir

LAPORAN PENYULUHAN DI RSUD CIAWI

MATERI PENYULUHAN : BATU SALURAN KEMIH HARI / TANGGAL /JAM : KAMIS / 27 JUNI 2013, PUKUL 10.50 11.15 WIB TEMPAT PESERTA : RUANG TUNGGU POLIKLINIK RSUD CIAWI : 20 orang

A. KEGIATAN PENYULUHAN No 1. Langkah Kegiatan Kegiatan Pendahuluan Mengucapkan salam, memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan 2. Kegiatan Pokok 1. Menyampaikan pengertian batu saluran kemih : penyebab, faktor resiko, tanda dan gejala yang khas. 2. Pentingnya penanganan dan pencegahan penyakit batu saluran kemih secara dini dengan tepat 3. Kegiatan Penutup Menjawab pertanyaan yang diajukan peserta dan menarik kesimpulan secara lisan. Terakhir mengucapkan salam dan terima kasih atas partisipasi peserta. Jumlah 25 menit 8 menit 15 menit Waktu 2 menit

B. EVALUASI KEGIATAN PENYULUHAN Peserta penyuluhan tertarik mengikuti penyuluhan Batu Saluran Kemih dapat dilihat yaitu : 1. Peserta mendengarkan penyuluhan dengan seksama dan mau mengikuti jalannya penyuluhan sampai selesai. 2. Ada partisipasi dari peserta sehingga terjadi diskusi tanya jawab antara pemberi penyuluhan dengan peserta. 1. Pertanyaan : Batu apa yang tidak dapat dideteksi dengan foto polos dan harus memakai foto IVP? Jawaban : Semua jenis batu yang terletak di depan bayangan tulang tidak akan terlihat jelas dengan foto polos biasa sehingga harus memakai foto IVP untuk memastikan diagnosis dan beberapa jenis batu yang memang bersifat semi-opak dan non-opak, seperti batu asam urat. 2. Pertanyaan : Apakah minum FANTA dapat menyebabkan penyakit batu saluran kemih? Jawaban : Belum ada penelitian yang menyatakan FANTA dapat menyebabkan penyakit batu saluran kemih secara langsung. Namun mungkin secara tidak langsung, iya jika seseorang mengkonsumsi minum-minuman soda secara berlebihan sehingga konsumsi air putihnya kurang maka tubuh akan menderita kekurangan cairan (dehidrasi), yang merupakan salah satu penyebab dan faktor resiko untuk terjadinya batu saluran kemih.

LAMPIRAN