Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN DOKTER JAGA RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Tanggal 20 juli 2013 jam 07.

00 s/d 21 juli 2013 jam 08.00 Tim Jaga: dr. Hein, dr. Juarsa, dr. Deddy, dr. Anton, dr. Sarip, dr. Homenta, dr. Tasia, dr Bill, dr. Limy, dr Putu, dr. Bambang, dr. Aditya, dr. Dini, dr. Marlin, dr. Ananto, dr. Otus, dr. Alfon Konsulen Jaga : Dr. dr. Joice Sondakh, SpOG-K OBSTETRI FISIOLOGI PATOLOGI GINEKOLOGI KB : 10 orang : 5 orang ( aterm, spt lbk, tunggal, hidup) : 5 orang ( 5 orang laporan lengkap) : 1 orang ( 1 laporan singkat ) G1P0A0 19 tahun hamil 8-10 minggu dengan hiperemesis gravidarum : 1 orang ( sterilisasi Pomeroy)

LAPORAN OBSTETRI PATOLOGI 1. G1P0A0 23 tahun hamil 40 41 minggu inersia uteri kala I + Makrosomia Seksio Sesarea ( Ny. J.L. MR 37.57.67) G1P0A0, 23 Tahun, MRS tanggal 19 juli 2013 jam 21.00 dengan keluhan nyeri perut bagian bawah ingin melahirkan Anamnesis : Nyeri perut bagian bawah ingin melahirkan dirasakan belum teratur Pelepasan lendir campur darah (+) Pelepasan air dari jalan lahir (-) Pergerakan janin masih dirasakan saat MRS Riwayat penyakit jantung, paru, ginjal, hati, kencing manis, darah tinggi: disangkal. PAN: 3 kali di PKM Airmadidi HPHT : 10 Oktober 2012 TTP: 17 Juli 2013 Kawin : 1 kali selama 7 bulan KB : Status Praesens : Keadaan Umum Tekanan darah Respirasi Konjungtiva C/P TB Status Obstetrik : TFU BJJ TBBA

: Cukup : 120/80 mmHg : 22 x/mnt : anemis (+) : dalam batas normal : 150 cm

Kesadaran Nadi Suhu badan Sklera Edema BB

: CM : 86 x/ menit : 36,4 C : ikterik (-) : (-) : 73 kg

: 36 cm : 145 - 155 x/m : 3720 gram (JT)

Letak janin His

: Letak kepala U punggung kiri : 7-8// 15-20

USG : Janin intrauterin tunggal letak kepala FM (+), FHM (+) BPD: 9,85 cm, FL: 7,17 cm, AC: 34,38 cm EFW: 3700 - 3800 gram AFL > 2 cm Plasenta implantasi di fundus grade II - III Kesan: Hamil aterm + letak kepala

Laboratorium :

Hb 8,2 gr/dl, Leukosit: 11.800/mm3, Trombosit: 423.000/mm3 EKG : dalam batas normal Pemeriksaan Dalam : Effacement 90% pembukaan 2-3 cm ketuban (+) presenting part kepala H I II Diagnosis : G1P0A0 23 tahun hamil 40 41 minggu inpartu kala I + anemia Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala Sikap :

Partus pervaginam Blood Smear Konseling Sedia donor Obs T, N, R, S, BJA, HIS

Observasi : 19 Juli 2013 Jam 21.00 23.00 WITA : HIS 7-8// 15-20 Jam 23.00 01.00 WITA : HIS 6-7// 20-25 Jam 01.00 01.30 WITA : HIS 5-6// 25-30

BJJ: 133 140 x/menit BJJ: 134 141 x/menit BJJ: 136 144 x/menit

T: 120/70mmHg N: 88 x/menit T: 110/80mmHg N: 92 x/menit T: 120/70mmHg N: 84 x/menit

Jam 01.30 Visite dokter Spesialis (DPJP) Pemeriksaan Dalam Effacement 90% pembukaan 4-5 cm ketuban (+) presenting part kepala H II - III Kesan: Panggul cukup luas Observasi T, N, R, S BJA HIS Partus pervaginam Diagnosa G1P0A0 23 tahun hamil 40 41 minggu inpartu kala I + anemia Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala Sikap: Partus pervaginam Obs T, N, R, S HIS BJA Jam 01.30 02.30 WITA : HIS 5-6// 25-30 Jam 02.30 03.30 WITA : HIS 4-5// 30-35 Jam 03.30 05.30 WITA : HIS 3-4// 35-40 BJJ: 134 146x/menit BJJ: 132 144x/menit BJJ: 133 140x/menit T: 120/80 mmHg N: 88 x/menit T: 120/80 mmHg N: 92 x/menit T: 120/70 mmHg N: 88 x/menit

Jam 05.30 : HIS 3-4// 35-40 BJJ: 135 - 140 x/menit T: 120/70 mmHg N: 88 x/menit Pemeriksaan Dalam Effacement 90% pembukaan 6-7 cm ketuban (+) presenting part kepala H II - III Evaluasi ulang : TFU: 36 cm TBBA > 4000gr (palpasi) Diagnosa G1P0A0 23 tahun hamil 40 41 minggu inersia uteri kala I + anemia Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala + suspek makrosomia

Sikap Seksio sesarea Konseling, informed consent Obs T, N, R, S BJA HIS Lapor konsulen : advis Seksio sesarea Jam 05.30 07.30 : HIS 3-4// 35-40 BJJ: 133 144 x/menit Jam 07.30 09.30 : HIS 7-8// 15-20 BJJ: 132 149 x/menit Operasi tertunda karena ada operasi lain dan persiapan keluarga T: 110/80 mmHg N: 92 x/menit T: 120/80 mmHg N: 84 x/menit

Jam 09.30 11.00 WITA : HIS 7-8// 15-20 BJJ: 133 145 x/menit T: 120/70 mmHg N: 88 x/menit Jam 11.00 WITA : Penderita didorong ke OK cito Jam 11.30 WITA : Operasi dimulai dilakukan SCTP Jam 11.43 WITA : Lahir bayi perempuan, BBL : 4550 gram, PBL: 50 cm, AS : 7-9 Jam 12.50 WITA : Operasi selesai Sampai saat ini KU ibu dan bayi cukup (Hb 8,0 gr% ) post tranfusi 1 kantong, bayi dirawat di ruang transisi Hasil pemeriksaan GDP: 75 mg/dl dan pemeriksaan OGTT: 90 mg/dl

2. G4P2A1 35 tahun hamil 41-42 minggu inpartu kala I + Hipertensi Kronis + Primisekundi + Gawat Janin Seksio Sesarea (Ny.A.S. MR.37.57.88) G4P2A1, 35 tahun, MRS tanggal 20 juli 2013 jam 07.30 dirujuk dari PKM Bahu dengan diagnosa G3P1A1 hamil 41 - 42 minggu inpartu kala I + PEB, ketuban merembes slight mekonium, janin intrauterin tunggal hidup letak kepala Anamnesis : Nyeri perut bagian bawah ingin melahirkan dirasakan teratur sejak jam 23.00 (19 juli 2013) Pelepasan lendir campur darah (+) Pelepasan air dari jalan lahir (+) sejak jam 02.00 ( 20 juli 2013 ) Pergerakan janin masih dirasakan saat MRS Riwayat penyakit jantung, paru, ginjal, hati, kencing manis Riwayat penyakit darah tinggi sejak 3 tahun yang lalu dan tidak berobat teratur Riwayat nyeri kepala, pandangan kabur dan nyeri ulu hati disangkal Pasien dirawat di PKM Bahu sejak tgl 19 juli 2013 (+ 5jam) PAN : 1 kali di PKM Bahu, 5 kali di RS Ratumbuysang HPHT : 3 Oktober 2013 TTP : 10 Juli 2013 Menikah : 2 kali, pernikahan ke 2 selama 1 tahun KB : (-) P1: laki laki, spontan belakang kepala, 1995, hidup P2: laki laki, spontan belakang kepala, 1999, hidup S1 A1: 3 bulan, dikuret di RS di Bekasi, 2003 Status Praesens : Keadaan Umum Tekanan darah Respirasi Konjungtiva C/P TB Proteinuria

: Cukup : 160/110 mmHg : 20 x/menit : anemis (-) : dalam batas normal : 157 cm : (-)

Kesadaran Nadi Suhu badan Sklera Edema BB

: CM : 88 x/ menit : 36,6 C : ikterik (-) : (-) : 70 kg

Status Obstetrik : Tinggi fundus Uteri : 34 cm BJJ : 175 185 TBBA : 3410 gram (JT)

Letak janin His

: letak kepala U punggung kiri : 8-9//10-15

Laboratorium : Hb 10,5 gr/dl, Leukosit: 12.600/mm3, Trombosit: 213.000/mm3 EKG Dalam Batas Normal Pemeriksaan Dalam : Eff. 90%, pembukaan 1-2 cm, ketuban (-) sisa mekonium, PP kepala H I II Diagnosis : G4P2A1 35 tahun hamil 41-42 minggu inpartu kala I + Hipertensi Kronis + primisekundi Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala + gawat janin Sikap :

Resusitasi intrauterin Seksio sesarea Konseling informed consent Sedia donor setuju operasi Obs T, N, R, S HIS BJA Lapor konsulen advis: o Resusitasi intrauterine o Seksio sesarea

Observasi : (operasi tertunda oleh karena persiapan keluarga dan persiapan anestesi) 20 juli 2013 Jam 07.30 08.00 WITA : His: 8-9//10-15 BJJ: 165 165 bpm T: 160/110mmHg Jam 08.00 09.00 WITA : His: 8-9//10-15 BJJ: 150 160 bpm T: 150/100mmHg Jam 09.00 12.45 WITA : His: 7-8//15-20 BJJ: 155 155 bpm T: 150/100mmHg Jam 12.45 WITA : Penderita didorong ke OK cito Jam 13.15 WITA : Operasi dimulai dilakukan SCTP Jam 13.30 WITA : Lahir bayi perempuan, BBL: 3600 gram, PBL : 48 cm, AS : 5-7 Clifford sign grade II infark plasenta 30% ballard score 40-42 minggu Lilitan tali pusat 2x di leher, panjang tali pusat 80 cm Jam 14.30 WITA : Operasi selesai Sampai saat ini KU ibu (T: 160/90) dan bayi cukup (Hb 10,4 gr%) bayi di ruang transisi

N: 88x N: 90x N: 88x

3. G3P2A0 27 years old 40-41 weeks of gestation first stage of labor + Twice Previous Cesarean Section Cesarean Section + Pomeroy sterilization(Mrs. P.V. MR.36.90.19) G3P2A0, 27 years old, admitted on July 20 th, 2013 at 12.00 pm, from Outpatient Obstetric and Ginecologic with diagnose G3P2A0 27 years old, First stage of Labor + Twice Previous Cesarean Section. Planned for Cesarean Section History : The mother feels pain of labor regularly since 2 hours before admitted There were bloody show There were no water discharge She felt the babys movement There was no history of cardiac, pulmonary, liver, renal, hypertension, and diabetic disease ANC : 4 times at Kolongan Primary Health Care LMP : October 10th, 2012 EDC : July 17th, 2013 nd Marriage : twice, 3 years with 2 husband Contraception : P1: 2006, aterm, Sectio Cesarean at RSUD Datoe Binangkang Obstetrician due to restricted pelvic, ,3100, alive, with 1st husband P2: 2007, aterm, Sectio Cesarean at RSUD Datoe Binangkang Obstetrician, 3000, alive, with 1st husband

General examinations : General Condition Blood pressure Respiration rate Conjunctive Heart and lung Body height Obstetric examination Fundal height FHS EFW :

: good, concious : 110/80 mmHg : 22 x/minute : anemic -/: within normal limits : 142 cm

Pulse rate Temperature Sclera Extremities Body weight

: 86 bpm : 36,5 C : icteric -/: oedema -/: 53 kg

: 32 cm : 135 142 bpm : 3100 grams (JT)

Fetal presentation : cephalic presentation U back on the left Uterine contraction : 8-9// 10-15

USG : Intrauterine fetal, singleton, alive, cephalic presentation FM (+), FHM (+) BPD : 9,17 cm, AC : 34,60 cm, FL : 7,20 cm AFL >2 cm Placental implantation at fundus grade II - III EFW : 3000 - 3100 grams Conclusions : fullterm pregnancy + cephalic presentation Laboratorium : Hb 13,9 g%, WBC 14.700 / mm3, Platelets 228.000 / mm3 Vaginal examination: Effacement 90% dilatation 1-2 cm intact membrane cephalic presentation H I II Diagnosis: G3P2A0 27 years old 40-41 weeks of gestation first stage of labor + twice previous cesarean section Intrauterine fetal singleton alive cephalic presentation Management: Cesarean section Informed consent and blood was prepared Contraception counseling patient and her husand decided to have sterilization Consulted to supervisor advise : cesarean section + pomeroy sterilization Observation : At 12.00 03.00 pm At 03.00 pm : UC: 8-9// 10-15 FHS: 135 142x/m T: 120/80mmHg N: 88x/m : The mother was brought to the operation theatre the operation was delayed due to another operation still processing and there was electricity problem (breakdown) At 03.00 pm 05.20 pm : UC: 7-8// 15-20 FHS: 140-145 x/m T: 120/80mmHg N: 92x/m At 05.20 pm : Operation was begun, low segment cesarean section was performed At 05.25 pm : Male baby was born BW 3100 grams, BL 46 cm AS 6-8 Continued with Pomeroy Sterilization At 06.40 pm : Operation Finished Up to now the mother and baby are in good conditions ( Hb: 12,7 gr%) the baby now in trantition room 4. G1P0A0, 30 tahun, hamil 41 - 42 minggu belum inpartu + PER + menolak oksitosin drip Seksio Sesarea ( Ny. E.M MR 37.14.55) G1P0A0, 30 tahun, MRS tanggal 19 Juli 2013 jam 20.00 dikirim dari dokter spesialis obstetri dan ginekologi dengan diagnosis G1P0A0 30 tahun hamil 41 42 minggu belum inpartu + PER. Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala

Anamnesis : Nyeri perut bagian bawah belum dirasakan Pelepasan lendir campur darah (-) Pelepasan air dari jalan lahir (-) Pergerakan janin masih dirasakan Riwayat penyakit jantung, ginjal, hati, kencing manis, darah tinggi: disangkal. PAN: 6 kali (5x di Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi dan 1x di Poliklinik RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou) HPHT : 4 Oktober 2012 HPL: 11 Juli 2013 Menikah : 1 kali selama 1 tahun. KB : (-) Status Praesens : Keadaan Umum Tekanan darah Respirasi Konjungtiva C/P TB Proteinuria Status Obstetrik : Tinggi fundus Uteri BJJ TBBA

: Cukup : 140/90 mmHg : 20 x/menit : anemis (-) : dalam batas normal : 150 cm :+

Kesadaran Nadi Suhu badan Sklera Edema BB

: CM : 88 x/menit : 36,5 C : ikterik (-) : (-) : 83 kg

: 35 cm : 145 155 bpm : 3565 gram (JT)

Letak janin His

: letak kepala U punggung kanan : (-)

USG Janin intrauterin tunggal letak kepala. FM(+), FHM (+) BPD: 9,1 cm, Fl: 7,07 cm, AC: 34,2 AFL > 2 cm EFW: 3300 3400 Kesan : Hamil aterm + letak kepala NST : BHR Variabilitas Akselerasi Deselerasi Gerakan janin Kesan

: 140-160 bpm : 10-20 bpm : (+) : (-) : > 5x/20mnt : reaktif

Laboratorium : Hb 11,0 gr/dl, Leukosit: 10.700/mm3, Trombosit: 329.000/mm3 EKG : dalam batas normal Pemeriksaan Dalam : Portio tebal lunak, arah axial, pembukaan (-), PP kepala HI Diagnosis : G1P0A0, 30 tahun, hamil 41 - 42 minggu, belum inpartu + PER Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala HI Sikap : Oksitosin Drips

Konseling, Informed Consent pasien menolak oksitosin drip Seksio Sesarea Sedia donor, setuju operasi Laboratorium, NST, EKG, USG Lapor konsulen advis : Seksio Sesarea (20 juli 2013) : 130-150 bpm : 10-25 bpm : (+) : (-) : > 5x/20mnt : reaktif

NST : BHR Variabilitas Akselerasi Deselerasi Gerakan janin Kesan

Follow up : 20 Juli 2013 S : (-) O : KU: cukup Kesadaran: CM : TD: 140/90 mmHg N: 84x/menit R: 24 x/menit S: 36,5C : His: (-) DJJ: 145 155 bpm A : G1P0A0, 30 tahun, hamil 41 - 42 minggu, belum inpartu + PER : Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala P : Seksio Sesarea : sedia donor Jam 19.00 WITA Jam 20.50 WITA Jam 20.55 WITA : Penderita didorong ke OK Cito : Operasi dimulai dilakukan SCTP : Lahir bayi perempuan, BBL : 3600 gr PB : 48 cm AS: 7-9 : Clifford sign grade II, Ballard score 40-42 minggu Jam 22.00 WITA : Operasi selesai Sampai saat ini KU ibu dan bayi cukup (Hb 10,0 %) bayi di ruang transisi

5. G2P0A1, 35 tahun, hamil 40-41 minggu belum inpartu + PEB + oligohidramnion Seksio Sesarea ( Ny. I.B. MR 37.58.13) G2P0A1, 35 tahun, MRS tanggal 20 Juli 2013 jam 14.00 dikirim oleh dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi dengan diagnosa G2P0A1, 35 tahun, hamil 40-41 minggu + belum inpartu + oligohidramnion. Anamnesis : Nyeri perut bagian bawah belum dirasakan Pelepasan lendir campur darah (-) Pelepasan air dari jalan lahir (-) Pergerakan janin masih dirasakan saat MRS Riwayat nyeri ulu hati, sakit kepala, pandangan kabur disangkal Riwayat penyakit jantung, paru, ginjal, hati, kencing manis, darah tinggi: disangkal. PAN: 10 kali (5x di dokter spesialis obstetric dan ginekologi, 5x di puskesmas paniki) HPHT : 10 Oktober 2012 TTP: 17 Juli 2013 Kawin : 1 kali selama 3 tahun. KB : (-) A1: 2012, 12 minggu, dikuretase Status Praesens : Keadaan Umum Tekanan darah Respirasi Konjungtiva

: Cukup : 160/100 mmHg : 24 x/menit : anemis (-)

Kesadaran Nadi Suhu badan Sklera

: CM : 88 x/menit : 36,6 C : ikterik (-)

C/P TB Proteinuria

: dalam batas normal : 165 cm : +++

Edema BB

: (-) : 105 kg

Status Obstetrik : Tinggi fundus uteri BJJ TBBA

: 32 cm : 140 150 x/menit : 3100 gram (JT)

Letak janin : letak kepala U punggung kanan His : (-)

Laboratorium : Hb 10,2 gr/dl, Leukosit:11.200 /mm3, Trombosit: 223.000 /m3, SGOT: 70mg/dl, SGPT: 85mg/dl USG: Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala FM(+), FHM (+) BPD: 9,35 cm, FL: 7,39 cm, AC: 34,35 cm EFW: 3400 3500 gram Plasenta implantasi di fundus grade III AFI: 3, 94 cm Kesan: Hamil aterm letak kepala + oligohidramnion EKG Hasil konsul ECG dalam batas normal Konsul interna : Diagnosa : G2P0A1 35 tahun dengan PEB Anjuran : saat ini tidak ada terapi di bidang interna Konsul Mata: Kesan : Saat ini belum ditemukan kelainan di bidang mata sehubungan dengan penyakitnya Diagnosis: G2P0A1 35 tahun hamil 40-41 minggu dengan PEB Janin Intra Uterin Tunggal Hidup Letak Kepala Sikap

IVFD MgSO4 40% 4 gr bolus IV pelan MgSO4 40% 6 gr drip dalam 500 cc cairan RL Rencana Seksio Sesarea

Pemeriksaan Dalam : Portio tebal lunak, arah axial, pembukaan (-), PP kepala HI Diagnosis : G2P0A1, 35 tahun, hamil 40-41 minggu, belum inpartu + PEB Janin intrauterin tunggal hidup letak kepala + oligohidramnion Sikap :

Seksio sesarea MgSO4 dilanjutkan sesuai protokol Konseling, informed consent Sedia donor, setuju operasi Lapor konsulen advis seksio sesarea

Observasi : ( operasi tertunda karena persiapan keluarga dan menunggu persiapan donor) Jam 14.00 15.00 WITA : His : (-) BJJ : 130 140 x/m T: 160/110 mmHg N: 88 x/menit Jam 15.00 19.00 WITA : His: (-) BJJ: 140 150 x/m T: 160/100 mmHg N: 80 x/menit Jam 19.00 23.45 WITA : His: (-) BJJ: 175 185 x/m T: 150/100 mmHg N: 88 x/menit Jam 23.45 WITA : Penderita didorong ke OK Cito Jam 00.10 WITA : Operasi dimulai dilakukan SCTP Jam 00.14 WITA : Lahir bayi , BBL: 3200 gram PBL: 50 cm AS: 6 -8 Clifford sign grade II infark plasenta 30% Ballard score 40-42 minggu Ketuban putih keruh sedikit + 50 cc Jam 01.20 WITA : Operasi selesai Sampai saat ini KU ibu dan bayi cukup Hb ( 11,7 gr/dL ) bayi di ruang transisi. Laboraturium 20/7/2013 Leukosit 8.100/mm3 Hemoglobin 11,7 g/dL Trombosit 296.000 Ureum 10 mg/dL Creatinin 0,6 mg/dL SGOT 75 SGPT 93

Anda mungkin juga menyukai