Anda di halaman 1dari 2

Masalah yang Sering Dijumpai

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Demam Kejang Diare Batuk sesak napas sakit tenggorok sakit kepala Sakit dada Gatal-gatal Nyeri perut 60. Kelainan tinja (lendir, nanah, darah) 61. Ambein 62. Nyeri saat BAB 63. Gatal daerah anus 64. Perdarahan saat BAB 65. Nyeri daerah anus 66. Nyeri saat buang air kecil 67. Anyang-anyangan 68. Sering buang air kecil pada malam hari 69. Kencing mengedan 70. Kencing tidak puas 71. Retensi urin 72. Inkontinensia urin 73. Akhir kencing menetes 74. Pancaran kencing menurun 75. Kencing bercabang 76. Waktu kencing preputium melembung/ballooning 77. Frekuensi urin 78. Disuria 79. Nokturia 80. Urgensi 81. Stranguria 82. Kencing merah (hematuria) 83. Kencing campur udara (pnematuria) 84. Faecaluria 85. Darah pada muara uretra 86. Hemospermia 87. Anuria 88. Poliuria 89. Oliguria 90. Perubahan warna urin 91. Nyeri buah zakar 92. Buah zakar tidak teraba 93. Disfungsi ereksi 94. Keputihan 95. Vagina (gatal, nyeri, rasa terbakar) 96. Gangguan menstruasi 97. Gangguan menjelang menopause 98. Gangguan menopause 99. Patah tulang 100. Nyeri sendi 101. Sendi (kaku, bengkak, kelainan bentuk) 102. Nyeri pinggang 103. Nyeri otot 104. Gerakan terbatas 105. Bengkak pada kaki dan tangan 106. Kaku pada pagi hari 107. Pusing dan pusing sebelah 108. Hilang kesadaran 109. Epilepsi 110. Kejang 111. Kesemutan 112. Gerakan tidak teratur 113. Gangguan gerak dan koordinasi 114. Gangguan otot 115. Gangguan jalan 116. Lumpuh 117. Gangguan bicara 118. Pelupa 119. Perubahan perilaku (termasuk perilaku agresif) 120. Stress 121. Depresi 122. Cemas 123. Susah tidur 124. Pemarah 125. Ngamuk 126. Penurunan fungsi berpikir 127. Perubahan emosi dan mood 128. Gangguan fungsi seksual 129. Pelecehan seksual 130. Perkosaan 131. Tanda-tanda kehamilan 132. Hiperemesis 133. Nyeri perut waktu hamil 134. Perdarahan vagina waktu hamil 135. Anyang-anyangan waktu hamil 136. Kaki bengkak waktu hamil 137. Kontrasepsi 138. Sulit punya anak 139. Kehamilan tidak diinginkan 140. Persalinan prematur 141. Ketuban pecah dini 142. Berat lahir rendah 143. Kurang gizi pada balita 144. Tidak nafsu makan pada balita 145. Lecet pada pantat 146. Cengeng 147. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada balita 148. Kecelakaan pada balita 149. Kejang demam 150. Penyalahgunaan obat 151. Gangguan belajar 152. Tidak mau minum obat pada anak-anak 153. Kelelahan 154. Pingsan 155. Perdarahan per vaginam 156. Perdarahan trauma 157. Perdarahan spontan 158. Muntah darah 159. Batuk darah 160. Penurunan berat badan drastis 161. Obesitas 162. Gangguan komunikasi 163. Nyeri dada 164. Nyeri punggung 165. Discharge urethra 166. Gangguan perilaku

11. Perut kembung 12. Muntah 13. Sulit Buang Air Besar atau sembelit 14. Nyeri sendi 15. Sakit punggung 16. Pusing 17. Kulit kuning 18. Kulit bersisik 19. Kulit merah dan nyeri 20. Kulit berminyak 21. Luka bakar 22. Benjolan leher 23. Wajah kaku 24. Mata merah 25. Mata gatal 26. Mata berair 27. Mata nyeri 28. Belekan 29. Gangguan penglihatan 30. Timbilan 31. Kelilipan 32. Sakit telinga 33. Kopoken (telinga bernanah) 34. Tuli 35. Telinga gatal 36. Pilek (ingusan) 37. Mimisan 38. Bersin-bersin 39. Gangguan penciuman 40. Sakit dan sulit menelan 41. Mulut kering 42. Bau mulut 43. Sakit gigi 44. Sariawan 45. Bibir pecah-pecah 46. Bibir sumbing 47. Batuk (kering, berdahak, darah) 48. Berdebar-debar 49. ASI tidak keluar 50. Benjolan payudara 51. Luka puting 52. Payudara mengencang 53. Retraksi kulit dan puting 54. Benjolan perut 55. 56. 57. 58. 59. Perut kram Sendawa Cegukan Nyeri ulu hati Nyeri sesudah makan

Masalah Komunitas yang Sering Dijumpai


Keluarga Berencana - Kesehatan reproduksi - Koordinasi di tingkat lapangan - Kontrasepsi mantap (suntik, pil, dst) Kesehatan Ibu dan Anak - Angka kematian ibu - Angka kematian bayi Gizi - Gizi buruk - Sosial ekonomi Penyakit-penyakit diare dan penyakit infeksi lain - Flu burung - HIV Aids - New emerging disease Imunisasi - Polio - Hepatitis B Pelayanan Kesehatan - Revitalisasi posyandu - Polindes - Revitalitasi puskesmas - Pembiayaan pelayanan kesehatan (bantuan langsung tunai, JPKM, asuransi kesehatan, dan sebagainya). - Tidak ada koordinasi yang baik antara puskesmas dengan rumah sakit. Sistem belum berjalan dengan baik Kesehatan Lingkungan * Bencana alam (banjir, gempa,) * Bencana buatan manusia (limbah, tanah longsor, kebakaran hutan, banjir lumpur panas) * Sanitasi * Pariwisata (travel medicine) Lain-lain Medical error Infeksi nosokomial Medical negligence Kejadian tidak diharapkan (KTD) Keselamatan pasien Masalah-masalah organisasi pelayanan kesehatan - Gaji rendah - Disiplin rendah - Medical supplies kurang - Dana terbatas - Kualitas SDM terbatas - Data terbatas (kurang lengkap) - Informasi ilmiah terbatas - Pengobatan tidak rasional - Regulasi Pelayanan Kesehatan - Tidak melaporkan penyakit KLB - Tidak berizin

Anda mungkin juga menyukai