Belief, Truth and Knowledge

(Part 1)

Keyakinan adalah jalan bagi kenyataan

They guide you through the reality They are the lenses through which you perceive the world They are also the deep well from which your action, attitudes and feelings flow

Tidak ada yang lebih penting dari manusia selain apa yang ia yakini

Nilai dan perasaan juga memiliki arti yang sama penting termasuk juga hasrat, harapan dan impian Hal ini dikarenakan, semua itu merupakan hasil dari keyakinan Atau dengan kata lain tergantung dari keyakinan Keyakinan adalah dasar dari siapa kita

Tapi,

Apakah keyakinan itu dapat dibenarkan? Apakah keyakinan itu adalah benar? Apakah keyakinan itu mampu memberikan panduan yang tepat bagi hidup kita? Adakah keyakinan yang kita miliki saat ini adalah pengetahuan sesungguhnya tentang dunia dimana kita hidup, begitu juga tentang diri kita ataukah kita semua hanya berhenti pada sesuatu yang tidak lebih baik dari sekedar opini?

Seberapa banyak keyakinan yang kita miliki?

Dia yakin bahwa mencuri adalah perbuatan yang salah Dia meyakini bahwa tuhan itu ada Dia yakin bahwa demokrasi adalah bentuk yang terbaik dari pemerintahan

Sama halnya kita meyakini bahwa:

1 adalah kurang dari 2 2 adalah kurang dari 3 3 adalah kurang dari 4 Dan seterusnya dan seterusnya

Ada dua sisi dari keyakinan

1.

2.

Sisi subjektif, yang merupakan bentuk mental dari keyakinan Sisi objektif, yang merupakan isi dari apa itu keyakinan, sebuah klaim tentang kenyataan yang disebut proposition.

Pentingnya sebuah keyakinan

Perang timbul dari keyakinan Janji dibuat atau dibatalkan atas dasar keyakinan Manusia bergabung bersama atas dasar keyakinan yang sama juga Manusia terpisah juga atas dasar keyakinan

Oleh karenanya banyak filsuf berpendapat bahwa:

Tindakan manusia merupakan konsequensi alamiah dari keyakinan dan hasrat yang kita miliki Beliefs + Desires = Action

Persoalan kemudian timbul

Kita seringkali salah meyakini Kita seringkali salah informasi kita seringkali berprasangka Dan salah satu kekuatan yang dimiliki manusia adalah kemampuan untuk meyakini apa yang kita mau yakini, dan menyembunyikan dari diri kita sendiri apa yang kita tidak inginkan atau menampikan kenyataan yang benar2 ada

pengetahuan

Knowledge = sebuah konsep proses mencapai sesuatu

Eg. Dalam Bola Basket, kita melempar (shoot) untuk mendapatkan angka Melempar adalah aktivitas Angka adalah pencapaian

Dalam kehidupan berpikir, kita meyakini dalam upaya untuk mengetahui meyakini dalam hal ini adalah aktivitas mengetahui adalah pencapaian

QUESTION?
Any Question

See you next week

Source: www.beautiful-view-iris.com/ images/gardenview.jpg