Anda di halaman 1dari 1

Menurut kekristenan kloning itu tidak diperbolehkan karna berarti menciptakan sesuatu kehidupan sesuai kehendak manusia, sedangkan

hidup itu sendiri adalah milik Allah. Jadi bila manusia melakukan kloning,berarti dia telah mengambil hak Allah untuk menciptakan manusia. Berzinah itu berarti merusak kehidupan orang lain, merusak martabat orang lain.Martabat seseorang itu adalah pemberian dari Tuhan. Tuhan saja memberikan manusia itu sebagai manusia yang sempurna,ciptaan yang baik adanya,segambar dan serupa dengan Allah, Jikalau manusia merusak berarti manusia itu merusak kehendak Allah. Mengenai masalah belum memilik anak,sebenarnya tujuan pernikahan bagi kekristenan bukan untuk memiliki anak, anak itu karunia Tuhan, bila diberi kita bersyukur, kalo tidak diberipun kita harus juga tetap bersyukur. Karna tujuan perkawinan itu adalah untuk mewujudkan kasih yang sempurna dalam kehidupannya. Yang harus keluarga itu lakukan sebenarnya adalah terus berdoa, memohon pada Tuhan. Selain itu juga bisa mengambil anak adopsi,karna dalam nilai kekristenan mengadopsi itu hal yang baik,dimana memberi kesempatan hidup pada anak anak yang terlantar, atau yang tidak mendapatkan kesempatan hidup yang layak. Dalam hal pemerkosaan, hal suci tidak suci,itu mengenai masalah hati, sebagai orang yang diperkosa itu adalah murni sebagai korban kekerasan, kecuali bila ia menikmati pemerkosaan itu sendiri ,tetapi ketia ia benar benar sebagai korban pemerkosaan dia tetap suci. Bila harus memilih antara menyelamatkan hidup ibu atau anak, lebih cenderung untuk menyelamatkan ibu, karna ibu sudah memiliki kehidupan nyata,sudah melakukan karya nyata saat ini, sudah berperasaan,dia sudah mengerti sesuatu,tetapi menurut kekristenan hal ini tidak dinyatakan secara jelas. Kesimpulannya iman kepada Tuhan bebarti menyerahkan diri,mengandalkan diri pada Tuhan ,ini sebuah persoalan kasus belum memiliki anak,maka harus bergantung pada Tuhan, harus mengandalkan Tuhan. Dalam skenario beberapa bertentangan dengan firman Tuhan, seperti perzinahan, kloning, aborsi,tentunya jangan dilakukan. Didalam 10 hukum Tuhan jelas pembunuhan dan perzinahan tidak boleh dilakukan.Tentang kloning itu dalam kitab kejadian bahwa pencipta itu adalah Allah. Dalam injil Yohannes dinyatakan bahwa Tuhanlah pencipta segala sesuatu,biarlah Tuhan yang melakukan penciptaan itu.Kita sebagai umat hendaklah bagaimana berbakti.

Anda mungkin juga menyukai