BAB IV STANDAR TEKNIS BUS KECIL

4.1

PERSYARATAN FISIK KENDARAAN

Persyaratan fisik kendaraan Bus Kecil adalah sebagai berikut:

a.

Konfigurasi
Konfigurasi kendaraan harus mempunyai hidung yang dapat berfungsi sebagai pelindung terhadap awak kendaraan dan penumpang dari benturan yang datang dari arah depan sebagaimana dapat dilihat pada Gambar 4.1.

b.

Tempat duduk

Untuk meningkatkan kenyamanan dan kelayakan bagi penumpang, desain tempat duduk harus memenuhi ketentuan (sebagaimana dapat dilihat pada Gambar 4.2 dan 4.4) sebagai berikut : ' Dilengkapi sebanyak-banyaknya 11 (sebelas) tempat duduk (tidak termasuk tempat duduk pengemudi); ' Seluruh tempat duduk menghadap ke depan dan terbuat dari busa; ' Jarak minimum tempat duduk (as-as) adalah 900 mm, tinggi dan lebar minimum adalah masing-masing 400 mm.

c.

Dimensi kendaraan Untuk memenuhl kebutuhan konfigurasi, tempat duduk dan kemudahan naik turun penumpang, dimensi kendaraan sekurang-kurangnya adalah panjang
4.900 mm, lebar 1.800 mm dan tinggi 2.200 mm.

d.

Pintu kendaraan

Untuk meningkatkan keselamatan dan kemudahan naik-turun penumpang, desain pintu kendaraan harus memenuhi ketentuan (sebagaimana dapat dilihat pada Gambar 4.2) sebagai berikut : ' Jumlah pintu depan 2 (dua) buah untuk pengemudi dan penumpang, pintu tengah dan pintu belakang untuk penumpang masing-masing 1 (satu)
buah;

' ' . ' ' '

Untuk mencegah penumpang bergelantungan di pintu, seluruh pintu didesain membuka keluar (bukan pintu lipat); Lebar minimum pintu depan, tengah dan belakang masing-masing 1.OOO mm, 900 mm dan 900 mm; Tinggi minimum keempat pintu adalah 1.100 mm; Setiap pintu dilengkapi dengan lampu pintu; Untuk memudahkan naik{urun penumpang diperlukan anak tangga (foof sfep) di bawah pintu dengan ketinggian maksimum 350 mm; Semua pintu kendaraan harus berfungsi dengan baik, mudah dibuka dan ditutup oleh penumpang.

tv-1