Anda di halaman 1dari 1

LIGA ARAB Liga Arab atau Liga Negara-Negara Arab adalah sebuah organisasi yang terdiri dari negara-negara

Arab (bandingkan dengan dunia Arab). Organisasi ini didirikan pada 22 Maret 1945 oleh tujuh negara. Piagamnya menyatakan bahwa Liga Arab bertugas mengkoordinasikan kegiatan ekonomi, termasuk hubungan niaga; komunikasi; kegiatan kebudayaan; kewarganegaraan, paspor, dan visa; kegiatan sosial; dan kegiatan kesehatan. Piagam Liga Arab juga melarang para anggota untuk menggunakan kekerasan terhadap satu sama lain. Markas Liga Arab berada di Kairo. Tujuan Liga Arab ini untuk mempererat persahabatan Bangsa Arab, memerdekakan negara di kawasan Arab yang masih terjajah, mencegah berdirinya negara Yahudi di daerah Palestina dan membentuk kerjasama dalam bidang politik, militer, dan ekonomi. Negara angoota Liga Arab memiliki sumber daya alam yang amat besar, diantaranya Minyak dan Gas Alam, terutama di kawasan Teluk. Beberapa negara anggota Liga Arab memiliki tanah yang subur, terutama di bagian Sudan. Beberapa kawasan, seperti daerah Mesir, Lebanon, Tunisia, dan Yordania juga merupakan negara anggota Liga Arab yang memiliki kawasan industri. Liga Arab juga mendirikan lembaga bantuan Arab Economic League, untuk membantu ekonomi beberapa negara berkembang anggota Liga Arab, seperti Sudan. KAA Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika (KTT Asia-Afrika; kadang juga disebut Konferensi Bandung) adalah sebuah konferensi tingkat tinggi antara negara-negara Asia dan Afrika, yang kebanyakan baru saja memperoleh kemerdekaan. KTT ini diselenggarakan oleh Indonesia, Myanmar (dahulu Burma), Sri Lanka (dahulu Ceylon), India dan Pakistan dan dikoordinasi oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Roeslan Abdulgani. Pertemuan ini berlangsung antara 18 April-24 April 1955, di Gedung Merdeka, Bandung, Indonesia dengan tujuan mempromosikan kerjasama ekonomi dan kebudayaan Asia-Afrika dan melawan kolonialisme atau neokolonialisme Amerika Serikat, Uni Soviet, atau negara imperialis lainnya. Arti penting Konferensi Asia-Afrika: -sebagai penengah antar blok barat dan blok timur -merupakan wujud nyata rasa setia kawan dan bangkitnya bangsa-bangsa Asia Afrika untuk menggalang persatuan -merupakan pendorong bagi perjuangan kemerdekaan bangsa-bangsa di dunia khususnya Asia Afrika -mengilhami berdirinya gerakan Non Blok Tujuan Konferensi Asia-Afrika: -memajukan K 5 antara bangsa-bangsa Asia Afrika -memberantas ras diskriminasi dan kolonialisme -memperbesar peranan Asia Afrika di dunia dan ikut serta mengusahakan perdamaian dunia -menggalang persatuan dan rasa solidaritas bangsa-bangsa Asia Afrika

Anda mungkin juga menyukai