Humin merupakan fraksi senyawa humat yang tidak larut dalam air pada semua kondisi pH dan larutan

alkali dengan warna hitam. Kompleks humin merupakan senyawa dengan BM yang tinggi jika dibandingkan dengan kompleks karbohidrat. Humin dalam tanah lebih lama mengalami dekomposisi jika dibandingkan dengan fraksi humat lainnya. Beberapa fungsi humin di dalam tanah antara lain adalah untuk meningkatkan daya serap air tanah, menjaga kestabilan tanah, bertindak sebagai sistem pertukaran kation dan meningkatkan kesuburan tanah. Berdasarkan fungsi tersebut di atas maka humin dapat dikatakan sebagai komponen kunci dalam kesuburan tanah (Stevenson, 1982). Humin sendiri adalah residu padat yang terbentuk setelah adanya proses ekstraksi humus dalam alkali. Untuk memisahkan komponen organik humin dari komponen anorganiknya maka humin didestruksi dengan menggunakan campuran hidrogen fluorida dan asam hidrogen klorida dimana komponen anorganiknya akan mengalami dekomposisi namun komponen organiknya sendiri juga akan mengalami perubahan secara signifikan (Aiken, 1985). Disebutkan pula bahwa humin adalah asam humat yang terkomplekskan secara kuat oksida hidrogen yang tidak dapat lagi diekstraksi menggunakan asam atau basa. Perbedaan yang mendasar dan penting antara humin dan asam humat dalam dua fraksi tanah tersebut adalah kandungan karbon parafinik dimana humin mempunyai jumlah kandungan yang lebih besar dibandingkan dengan kandungan yang ada pada asam humat. Penelitian pada humin menunjukkan bahwa humin lebih mirip dengan asam humat tetapi jika terikat pada logam dan tanah liat yang menyebabkan tidak larut. Rice and MacCarthy (1989) melaporkan bahwa humin merupakan hasil isolasi dari senyawa humat yang tidak larut dengan menggunakan metode ekstraksi tradisional alkali.
Kompleks humin dianggap sebagai molekul paling besar dari senyawa humus karena rentang berat molekulnya mencapai 100.000 hingga 10.000.000. Sedangkan sifat kimia dan fisika humin belum banyak diketahui (Tan, 1982). Tan juga menyatakan bahwa karakteristik humin adalah berwarna coklat gelap, tidak larut dalam asam dan basa, dan sangat resisten akan serangan mikroba. Tidak dapat diekstrak oleh asam maupun basa.