MPH
Epidemiologi
Adalah : Studi yang mempelajari distribusi masalah kesehatan dalam populasi dan Faktor-faktor yang mempengaruhi distribusi agar supaya faktor tersebut dapat dimodifikasi untuk perbaikan status kesehatan
Perkembangan Epidemiologi
460-377 SM : Hipocrates ( Bapak Kedokteran Modern) Abad 14 & 15 : The Black Death (Wabah Sampar di Eropa) Abad 17 : Pre mordial Epidemiologi Modern ( Data vital statistik) Abad 18 : Revolusi industri,Vaksinasi Jenner Abad 19 : Surveillance William Farr Penyelidkan Epidemi Snow Revolusi Microbiologi dan Teori kuman Emile Duirkheim Epidemiologi Sosial James Lind Epidemiologi Nutrisi Abad 20 : Epidemiologi Modern (Doll, Hill dkk) Epidemiologi Klinik Epidemiologi Molekuler
Korelasi kematian kolera dengan ketinggian tempat dari sungai Thames London, 1849
100
80
60
40
20
20
40
60
80
100
120
340
360
Identifikasi
Q 1: Apa masalah kesehatan / masalah pelayanan kesehatan utama yang ada pada daerah anda?
Analisis
Q 6: Mengapa masalah itu terjadi? Faktor utama apakah yang ada disitu?
Q 2: How many?
Kelompok A Kelompok B
How Many?
Rasio Adalah pembagian dua angka di mana numerator tidak masuk di dalam denominator X
Y
Proporsi Bentuk khusus dari pembagian di mana numerator termasuk di dalam denominator X X+Y
How Many?
Rate Adalah suatu ukuran waktu spesifik; ini merupakan dasar pengukuran peristiwaperistiwa yang terjadi x y+x
x
1 dt
How Many?
Contoh rate : Maternal Mortality Rate :
Jumlah kematian ibu melahirkan dalam 1 tahun
/100.000
How Many?
Prevalensi penyakit adalah jumlah kasus pada populasi tertentu pada titik waktu tertentu Insidensi adalah jumlah kasus baru yang muncul dalam periode waktu pada populasi at risk
Q3 : When
Kapan kasus secara umum terjadi? Pada tahun-tahun tertentu Pada minggu-minggu tertentu Pada hari-hari tertentu Tanpa variasi yang jelas
Q4 : Where
Apakah terbatas pada daerah tertentu? Apakah mengikuti pola geografik dari
kejadian penyakit?
Q5
Who is Affected
Occupation
Occupation
Literacy/illiteracy
Distance to HP
Risk Group
Kelompok risiko adalah kelompok orang yang terpapar oleh faktor risiko dan akan lebih berisiko untuk mendapatkan suatu penyakit
Risk Factor
Variabel yang memerlukan peningkatan
kemungkinan penyakit itu berkembang melalui paparan dan kerentanan Suatu aspek perilaku perorangan, gaya hidup, paparan lingkungan, karakteristik genetik Tidak berarti seluruh individu dengan risk factor akan menjadi sakit. Atau tidak adanya risk factor menjamin tidak adanya penyakit
Risk Factor
Faktor-faktor risiko yang dapat diubah dan tidak dapat diubah: Yang tidak dapat diubah
-Umur -Jenis kelamin -Riwayat keluarga -Ras
Dapat diubah
- Kebiasaan merokok - Penggunaan kondom - Gaya hidup
Risk Approach
Risk estimates adalah alat pendekatan risiko dalam perencanaan Derajat risiko pada populasi ataupun individu merupakan pernyataan suatu kebutuhan Kebutuhan-kebutuhan tersebut diestimasikan dengan menggunakan indikator sifat kerusakan spesifik pada kelompok tertentu
Memfasilitasi perencanaan pelayanan kesehatan Memperbarui kesadaran petugas kesehatan sebagai kelompok populasi risiko Memperbaiki kesehatan melalui perbaikan faktor risiko
Tujuan Utama Epidemiologi dalam Prevention adalah : Menentukan Sub Group dalam populasi yang berisiko tinggi terkena penyakit Why should we are identify such high Risk groups ?
PENCEGAHAN PENYAKIT
1. 2. 3. 4. PencegahanPremordial Pencegahan Primer Pencegahan Sekunder Pencegahan Tersier
1. Pencegahan Premordial
Adalah : Menghindari terbentuknya pola hidup sosial ekonomi dan kultural yang diketahui mempunyai kontribusi untuk meningkatkan risiko penyakit
2. Pencegahan Primer
Health Promotion dan Spesific protection Adalah : Untuk mengurangi insidensi penyakit dengan cara mengendalikan penyebabpenyebab penyakit dan faktor-faktor risikonya
3. Pencegahan Sekunder
Early Diagnosis & Promp treatment Adalah : Untuk menghentikan proses penyakit lebih lanjut dan mencegah komplikasi
4. Pencegahan Tersier
Disability limitation , Rehabilitation Adalah : Menurunkan kelemahan dan kecacatan, memperkecil penderitaan, dan membantu penderita melakukan penyesuaian terhadap kondisi yg tidak dapat diobati lagi
Approaches to Prevention
1. A population- Base approach Dimana dilakukan pencegahan untuk seluruh populasi, tidak mahal dan superfisial Mis : Anjuran Dilarang Merokok, Anjuran Diet pada CHD 2. A High Risk Group Lebih sering membutuhkan tindakan klinik, sehingga lebih mahal dan lebih dalam dan inconvinient Mis: Screening unt Cholesterol pd anak2