Anda di halaman 1dari 31

Free Powerpoint Templates

Page 1

Kelompok 8
Aris Dwi Rahim Amalia Sholihah Dina Aulia Fakhrina Rizky Yopita Soraya Rizki Amalia Sari Philipus Aria M. Adli Taufik Binsar Maywalesa Diane Nindi Septia Ikhwanda Angga Lubis
Free Powerpoint Templates Page 2

"Gangguan bipolar adalah bunglonnya gangguan kejiwaan, mengubah tampilan gejalanya dari satu pasien ke pasien lain, dan dari satu episode ke episode lain bahkan pada pasien yang sama." dr. Francis Mark Mondimore
Free Powerpoint Templates Page 3

Dulu disebut penyakit manik depresif merupakan gangguan mood yang bersifat siklik dengan fluktuasi perasaan, energi, dan kelakuan dari ujung-ujung yang ekstrim
Free Powerpoint Templates Page 4

Lebih dari 2 juta orang AS (atau 1 % populasi) berusia 18 tahun ke atas menderita bipolar Umumnya berkembang pada akhir masa remaja atau awal masa dewasa, namun mungkin ada juga yang memulai gejalanya sejak anak-anak
Free Powerpoint Templates Page 5

Free Powerpoint Templates

Page 6

Faktor Genetik 80 90 % pasien bipolar memiliki keluarga (orang tua, anak, saudara kandung) yang memiliki gangguan mood Mania sekunder Terjadi akibat gangguan medis atau penggunaan obat/senyawa Free Powerpoint tertentu Templates Page 7

Teori neurotransmiter Gangguan mood disebabkan karena ketidakseimbangan neurotransmiter di SSP Kelebihan senyawa amin (NE dan dopamin) mania; kekurangan NE, Dopamin, 5-HT depresi

Free Powerpoint Templates

Page 8

Free Powerpoint Templates

Page 9

ketidakseimbangan antara aktivitas/rasio DA dan NE perubahan mood dari depresi ke mania Jika NE turun dopamin mendominasi switch ke hipomania atau mania

Free Powerpoint Templates

Page 10

Teori Kation dan Membran perubahan keseimbangan elektrolit, terutama Ca dan Na, diduga terkait dgn fluktuasi mood pada bipolar
Free Powerpoint Templates Page 11

perubahan [Ca] ekstrasel dan intrasel dpt mempengaruhi pelepasan dopamin, NE dan 5-HT eksitabilitas saraf mempengaruhi variasi perasaan dan switch dari depresi ke mania atau sebaliknya
Free Powerpoint Templates Page 12

Pasien bipolar yang tidak diobati memiliki konsentrasi Ca intrasel yang lebih tinggi pada limfosit dan plateletnya dibanding orang normal Obat-obat Ca bloker: memblok kanal Ca (L-type) menurunkan Ca Intraseluler memblok aktivitas 5-HT, dopamin, dan endorfin mengurangi mania
Free Powerpoint Templates Page 13

Lamotrigin : memblok kanal Na menghambat pelepasan glutamat dan aspartat, dan menurunkan aktivitas Ca

Free Powerpoint Templates

Page 14

Episode depresi berat (major depressive episode) Episode manik Episode hipomanik Episode campuran Siklus cepat(rapid cycling) Page 15 Free Powerpoint Templates

Episode Depresi Berat


Lebih dari 2 minggu mengalami perasaan depresi dan kehilangan interes atau kesenangan pada aktivitas normal Gejala-gejala sama dengan depresi
Free Powerpoint Templates Page 16

Episode Manik
suatu periode di mana perasaan meningkat secara abnormal. Pada mania akut gejala umumnya terjadi secara tiba-tiba dlm beberapa hari.
Free Powerpoint Templates Page 17

Episode Manik
Paling sedikit satu minggu (bisa kurang, bila dirawat) pasien mengalami mood yang elasi, ekspansif, atau iritabel.
Free Powerpoint Templates

Page 18

Ada periode peningkatan perasaan secara abnormal dan menetap selama sedikitnya satu minggu

Free Powerpoint Templates

Page 19

Selama gangguan mood,

sedikitnya 3 atau lebih gejalagejala di bawah ini menetap dan muncul dalam tingkat yang signifikan : 1. kecongkakan (grandiousity) 2. berkurangnya kebutuhan tidur 3. suka berbicara
Free Powerpoint Templates Page 20

4. Ada lompatan-lompatan pikiran 5. perhatian pada sekelilingnya berkurang 6. aktivitas meningkat (kerja, seksual), gerakan tidak tenang
Free Powerpoint Templates Page 21

7. melakukan aktivitas kesenangan yang berlebihan tetapi 8. memiliki resiko tinggi (berfoyafoya, aktivitas seksual yang sembrono, dll)
Free Powerpoint Templates

Page 22

Episode Hipomanik
Hipomania menggambarkan bentuk mania yang tidak terlalu parah

Paling sedikit empat hari, secara menetap, pasien mengalami peningkatan mood, ekspansif atau iritabel yang ringan
Free Powerpoint Templates Page 23

Episode Hipomanik
tanda-tandanya sama dengan mania, tetapi belum sampai menyebabkan gangguan sosial maupun fungsional mungkin mirip pada penggunaan kokain, antidepresan atau doping
Free Powerpoint Templates Page 24

Episode Hipomanik
Dalam episode hipomanik pasien mungkin justru berfungsi lebih baik, lebih kreatif, dan produktif

Free Powerpoint Templates

Page 25

Episode Hipomanik
Kadang-kadang status hipomania ini justru mrpk sesuatu yang diharapkan karena pasien merasa gembira, merasa lebih bertenaga dan produktif, dan energi meningkat tapi harus dimonitor karena 5-15 % pasien dengan status hipomania dapat berubah (switch) menjadi mania Free Powerpoint Templates Page 26

Episode Campuran
dikatakan episode campuran jika gejala depresi dan mania terjadi bergantian hampir setiap hari dalam waktu satu minggu

Free Powerpoint Templates

Page 27

Free Powerpoint Templates

Page 28

Terapi non farmakologi Psychoeducation utk keluarga dan pasien Psikoterapi Mengurangi Stress (relaxation, yoga, massage, etc) Tidur, nutrisi, olahraga support outcomes ECT(electroconvulsive therapy) Free Powerpoint Templates

Page 29

Terapi farmakologis obat-obat mood stabilizer Contoh: Lini pertama :Lithium, Valproat, dll. Lini kedua/alternatif: Carbamazepin, Gabapentin, lamotrigin, topiramat (antikonsvulsan), nimodipin, verapamil (Ca bloker), olanzapin, risperidon (antipsikotik atipikal)
Free Powerpoint Templates Page 30

Free Powerpoint Templates

Page 31

Anda mungkin juga menyukai