Anda di halaman 1dari 4

MANIFESTASI KLINIS Manifestasi klinis dari kelainan labioschisis antara lain :6,7,11 - Masalah asupan makanan Meupakan masalah

pertama yang terjadi pada bayi penderita labioschisis.

Adanya labioschisis memberikan kesulitan pada bayi untuk melakukan hisapan pada payudara ibu atau dot. Tekanan lembut pada pipi bayi dengan labioschisis mungkin dapat meningkatkan kemampuan hisapan oral. Keadaan tambahan yang ditemukan adalah reflex hisap dan reflek menelan pada bayi dengan labioschisis tidak sebaik bayi normal, dan bayi dapat menghisap lebih banyak udara pada saat menyusu. Memegang bayi dengan posisi tegak lurus mungkin dapat membantu proses menyusu bayi. Menepuk-nepuk punggung bayi secara berkala juga daapt membantu. Bayi yang hanya menderita labioschisis atau dengan celah kecil pada palatum biasanya dapat menyusui, namun pada bayi dengan labioplatoschisis biasanya membutuhkan penggunaan dot khusus. Dot khusus (cairan dalam dot ini dapat keluar dengan tenaga hisapan kecil) ini dibuat untuk bayi dengan labio-palatoschisis dan bayi dengan masalah pemberian makan/ asupan makanan tertentu. - Masalah Dental Anak yang lahir dengan labioschisis mungkin mempunyai masalah tertentu yang berhubungan dengan kehilangan, malformasi, dan malposisi dari gigi geligi pada arean dari celah bibir yang terbentuk. - Infeksi telinga Anak dengan labio-palatoschisis lebih mudah untuk menderita infeksi telinga karena terdapatnya abnormalitas perkembangan dari otot-otot yang mengontrol pembukaan dan penutupan tuba eustachius. - Gangguan berbicara Pada bayi dengan labio-palatoschisis biasanya juga memiliki abnormalitas pada perkembangan otot-otot yang mengurus palatum mole. Saat palatum mole tidak dapat menutup ruang/ rongga nasal pada saat bicara, maka didapatkan suara dengan kualitas nada yang lebih tinggi (hypernasal quality of speech). Meskipun telah dilakukan reparasi palatum, kemampuan otototottersebut diatas untuk menutup ruang/ rongga nasal pada saat bicara mungkin tidak dapat kembali sepenuhnya normal. Anak mungkin mempunyai kesulitan untuk menproduksi suara/ kata "p, b, d, t, h, k, g, s, sh, and ch", and terapi bicara (speech therapy) biasanya sangat membantu. Sumber: 6. Webmaster. Cleft Lip. Disitasi dari : http://www.allianceforsmiles.org /?q=content/what-cleft-lip-cleft-palate.htm. Pada tanggal : 25 November 2013. Perbaharuan terakhir : Juli 2008.
7. Centers for Disease Control and Prevention. Cleft Lip and Cleft Palate.Disitasi dari : http://cdc.gov/ncbddd/bd/cleft.htm. Pada tanggal : 25 November2013. Perbaharuan terakhir : April 2009

11. The Cleft Palate Foundation.Cleft Lip and Palate (Orofacial Cleft). Disitasidari : http://www.obfocus.com/high-risk/birthdefects/cleft%20lip%20and%20cleft%20palate.htm . Pada tanggal : 25 November 2013. Perbaharuanterakhir : Juli 2008.

Anda mungkin juga menyukai