Anda di halaman 1dari 11

'0 VIII.

PENGUJIAN HIPOTESIS

Hipotesis statistik merupakan dugaan atau pernyataan mengenai populasi yang perlu diuji kebenarannya.Dalam pengujian hipotesis statistik,kita menentukan apakah dugaan mengenai populasi didukung oleh informasi yang diperoleh dari data observasi atau tidak. Karena pernyataan dapat benar atau salah,ada dua hipotesis yang komplementer, yaitu : hipotesis nol ( H 0 ) dan hipotesis alternatif ( H1 ) . Dengan menggunakan informasi dari sampel ,pengambilan keputusan dilakukan dengan memilih satu dari dua keputusan , yaitu : gmenolak H 0 : berarti H 0 tidak didukung oleh data

gtidak menolak H 0 : berarti H 0 didukung oleh data roses untuk sampai pada suatu pilihan diantara dua keputusan itu dinamakan : pengujian hipotesis ststistik. Dalam pengambilan keputusan kita dapat melakukan dua kesalahan,yaitu: 1.Kesalahan jenis ! : menolak H 0 yang benar. ".Kesalahan jenis !! : tidak menolak H 0 yang salah. robabilitas membuat kesalahan jenis ! dilambangkan dengan dan disebut : tingkat signifikasi robabilitas membuat kesalahan jenis !! dilambangkan dengan . Uji hipotesis dengan Alternatif Satu Arah dan Dua Arah. #isalkan kita melakukan pengujian terhadap parameter dengan menggunakan distribusi normal. enyusunan hipotesis : $. H 0 : = 0 H1 : 0 %. H 0 : 0 H1 : > 0 &. H 0 : 0 H1 : < 0

$ disebut uji dua arah , % dan & disebut uji satu arah

'1 VIII.1. Uji Hipotesis untuk Mean Populasi #isalkan kita ingin menguji hipotesis mengenai . (angkah-langkah dalam uji hipotesis ini adalah sebagai berikut) 1. *usun H 0 dan H1 memakai salah satu +ara diba,ah ini $. H 0 : = 0 H1 : 0 ". ilih tingkat signifikasi -. .unakan statistik penguji : Z= X n N ( 0,1) %. H 0 : 0 H 1 : > 0 &. H 0 : 0 H1 : < 0

/. 0ilayah kritik $. H 0 ditolak jika : z z" atau z z " % H 0 ditolak jika : z z &. H 0 ditolak jika : z z '. %uat kesimpulan.

&ontoh 1jian standar intelegensia telah diadakan beberapa tahun dengan hasil nilai rata-rata 20 dan standar deviasi 3. *ekelompok mahasis,a yang terdiri atas 100 orang diberi pelajaran yang mengutamakan bidang matematika. Kemudian ujian standar tersebut diberikan pada kelompok mahasis,a ini dengan hasil nilai rata-rata 2'. $pakah +ukup beralasan untuk menyatakan bah,a pengutamaan bidang matematika menaikkan hasil ujian standar 4 1jilah dengan menggunakan = 0, 0' . 5a,ab X : hasil nilai ujian standar.

= 20 , = 3

n 6 100

x = 2'

'" 1. Hipotesis : H 0 : 20 H1 : > 20 ". = 0, 0' X Z = N ( 0,1) -. *tatistik penguji : n

erhitungan : z= x 0 2' 20 = = 7, "' 3 n 100

/. 0ilayah kritik : z z z = z0,0' = 1, 7/' . Keputusan : karena z 6 7,"' 8 1,7/' maka H 0 ditolak. '. Kesimpulan : Dengan pengutamaan bidang matematika , nilai rata-rata ujian lebih besar dari nilai rata rata standar. 5ika sampel berukuran ke+il diambil dari populasi normal dimana variansi tidak diketahui ,
"

maka digunakan statistik penguji : t= X S n : tn 1

dengan ,ilayah kritik : $. H 0 ditolak jika : t t " atau t t " %. H 0 ditolak jika : t t )n 1 &. H 0 ditolak jika : t t )n 1

VIII.2. Uji Hipotesis untuk Be a Mean !ua Populasi 1ntuk membandingkan 1 dan " melalui uji hipotesis , langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :

'1. *usun hipotesis dengan salah satu +ara diba,ah ini: $. H 0 : 1 = " H1 : 1 " ". ilih tingkat signifikasi -. .unakan statistik penguji : Z= %. H 0 : 1 " H1 : 1 > " &. H 0 : 1 " H1 : 1 < "

(X

X " ) ( 1 " )
" 1" " + n1 n"

N ( 0,1)

" " " " 5ika n1 , n" besar dan 1 , " tidak diketahui , maka 1 dan " dapat diganti dengan dugaan " " titiknya , yaitu S1 dan S " .

/. 0ilayah kritik : $. H 0 ditolak jika : z z " atau z z " %. H 0 ditolak jika : z z &. H 0 ditolak jika : z z '. %uat kesimpulan. 5ika n1 dan n" ke+il,sampel diambil dari populasi normal dimana variansi populasi tidak diketahui:
" g 1" = " ="

*tatistik penguji : t=

(X

X " ) ( 1 " ) 1 " 1 Sp + n1 n"

: tn1 + n" "

dimana :

" Sp =

( n1 1) S1" + ( n" 1) S""


n1 + n" "

'/
" g 1" "

*tatistik penguji :

t=

(X

X " ) ( 1 " )
" S1" S " + n1 n"

tk

dimana :

" s1" s" + n n 1 " k= " " " s1" s" n1 n" + n1 1 n" 1

"

0ilayah kritik : $. H 0 ditolak jika : t t " atau t t " %. H 0 ditolak jika : t t &. H 0 ditolak jika : t t

&ontoh *eorang ahli agronomi melakukan eksperimen penanaman jagung dalam n1 = /0 petak tanpa pu puk dan n" = '0 petak dengan pupuk. emilihan petak dilakukan se+ara a+ak diantara 90 petak yang ada. Hasil panen : k,intal;petak < ialah : tanpa pupuk : hasil panen rata-rata 7,1 dan variansi -,9 dengan pupuk : hasil panen rata-rata 2,- dan variansi /,/ $pakah dapat disimpulkan bah,a panen jagung yang diberi pupuk pada ,aktu penanamannya lebih tinggi daripada jika tidak diberi pupuk 4 .unakan = 0, 0' 5a,ab X : hasil panen jagung =anpa pupuk : n1 = /0 , x1 = 7,1 , s1" = -,9
" s" = /, /

Dengan pupuk : n" = '0 , x" = 2,- ,

'' 1. Hipotesis : H 0 : 1 " H1 : 1 < " ". = 0, 0' -. *tatistik penguji : Z=

(X

X " ) ( 1 " )
" S1" S" + n1 n"

N ( 0,1)

erhitungan : z=

( 7,1 2,-) 0
-,9 /, / + /0 '0

6 ", 29

/. 0ilayah ktitik : z0,0' = 1, 7/' H 0 ditolak jika z 1, 7/' Karena > 6 - ",29 ? - 1,7/' maka H 0 ditolak '. Kesimpulan : ada = 0, 0' kita +enderung untuk menyatakan bah,a hasil panen jagung yang pada ,aktu penanamannya diberi pupuk lebih tinggi daripada jika tidak diberi pupuk.

VIII.". Uji Hipotesis untuk P#opo#si Populasi (angkah-langkah untuk menguji proporsi populasi adalah sebagai berikut : 1.*usun hipotesis : $. H 0 : p = p0 H1 : p p0 ". ilih tingkat signifikasi -. .unakan statistik penguji : Z= X np np ( 1 p ) N ( 0,1) , n +ukup besar %. H 0 : p p0 H1 : p > p0 &. H 0 : p p0 H1 : p < p0

'7 /. 0ilayah kritik : $. H 0 ditolak jika : z z " dan z z " %. H 0 ditolak jika : z z &. H 0 ditolak jika : z z '. %uat kesimpulan. &ontoh erusahaan gas menyatakan bah,a dua-pertiga penduduk suatu kota menggunakan gas alam sebagai pemanas rumah selama musim dingin. $pakah +ukup alasan untuk menerima pernyataan tersebut bila diantara 1000 rumah yang diambil se+ara a+ak dikota itu, ternyata 713 rumah meng gunakan gas alam 4 .unakan = 0, 0' . 5a,ab X : banyaknya rumah yang menggunakan gas alam
n = 1000 , x 6 713

g Hipotesis : H 0 : p = H1 : p g = 0, 0' g *tatistik penguji : x np

" " -

z=

np ( 1 p )

713 ( 1000 ) (
" -

" 1 -

( 1000 ) ( ) ( )

= -, "2

g 0ilayah kritik : z z " dan z z "

z = z0,0"' = 1,97
"

Karena > 6 - -,"2 ? - 1,97 maka H 0 ditolak. g Kesimpulan : ernyataan perusahaan gas tersebut tidak benar karena penduduk yang menggunakan gas alam sebagai pemanas rumah dikota tersebut tidak sama dengan
" -

'2 VIII.$. Pen%ujian untuk Selisi& P#opo#si !ua Populasi 1ntuk membandingkan proporsi p1 dan p" melalui uji hipotesis,langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 1. *usun hipotesis dengan salah satu +ara diba,ah ini : $. H 0 : p1 = p" H1 : p1 p" ". ilih tingkat signifikasi -. .unakan statistik penguji : Z= %. H 0 : p1 p" H1 : p1 > p" &. H 0 : p1 p" H1 : p1 < p"

X1 n1

n1

X1 n1

X" n"

1 1 X n1

) ( p p ) ) + ( 1 )
1 " X" n" X" n"

N ( 0,1)

n"

/. 0ilayah kritik : sama dengan @!!!.&ontoh (ihat +ontoh @!!.'. $pakah dapat disimpulkan bah,a ada beda proporsi yang lulus dengan ! K A ",2' antara mahasis,a pria dan ,anita di universitas tersebut 4 .unakan = 0, 0" . 5a,ab 1. Hipotesis : H 0 : p1 = p" H1 : p1 p" ". = 0, 0" . -. *tatistik penguji :

z=

( 0, 0'2 0, 071) 0 ( 0, 0'2 ) ( 0,9/-) + ( 0, 071) ( 0,9-9 )


"000 1000

= 0, //

/. 0ilayah kritik : z ",-- dan z ",-Karena ",-- < z = 0, // < ",-- maka H 0 tidak ditolak.

'3 '. Kesimpulan : ada = 0, 0" tidak ada beda proporsi yang lulus dengan ! K A ",2' antara mahasis,a pria dan ,anita di universitas tersebut.

VIII.'. Uji Hipotesis untuk Va#iansi Populasi 1ntuk menguji hipotesis mengenai variansi populasi normal , langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 1.*usun hipotesis dengan salah satu +ara diba,ah ini:
" " $. H 0 : = 0 " H1 : " 0 " " %. H 0 : 0 " H1 : " > 0 " " &. H 0 : 0 " H1 : " < 0

". ilih tingkat signifikasi -. .unakan statistik penguji :

" =

( n 1) S "
"

" : n 1

/. 0ilayah kritik :
" " $ . H 0 ditolak jika : " )n 1 atau

" 1" )n 1
"

%. H 0 ditolak jika :
"

" ) n 1

" " &. H 0 ditolak jika : 1 )n 1

'. %uat kesimpulan . &ontoh engalaman lalu menunjukkan bah,a ,aktu yang diperlukan oleh sis,a kelas tiga *ekolah #enengah $tas :*#$< untuk menyelesaikan suatu ujian tertentu merupakan variable a+ak normal dengan variansi -7 menit. 5ika suatu sample a+ak "0 sis,a menghasilkan variansi "0,"' menit , apakah dapat disimpulkan bah,a variansi ,aktu yang diperlukan oleh sis,a kelas tiga untuk menyelesaikan ujian tersebut kurang dari -7 menit 4 .unakan = 0, 0' . 5a,ab X : ,aktu yang diperlukan untuk menyelesaikan ujian.

" = -7

, n 6 "0

, s " = "0, "'

'9
" 1. Hipotesis : H 0 : -7

H1 : " < -7 ". = 0, 0' -. *tatistik penguji :

"

n 1) s " ( 19 ) ( "0, "' ) ( = =

"

-7

= 10, 732'

" " " /. 0ilayah kritik : H 0 ditolak jika 0,9')19 10,112

Karena " = 10, 732' > 10,112 maka H 0 tidak ditolak pada = 0, 0' '. Kesimpulan : @ariansi ,aktu yang diperlukan oleh sis,a kelas tiga *#$ untuk menyelesaikan ujian tersebut adalah -7 menit.

VIII.(. Pen%ujian Hipotesis untuk )atio Va#iansi Populasi 1ntuk membandingkan variansi dua populasi normal melalui uji hipotesis , langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 1. *usun hipotesis dengan salah satu +ara diba,ah ini :
" " $. H 0 : 1 = " " H1 : 1" " " " %. H 0 : 1 " " H1 : 1" > " " " &. H 0 : 1 " " H1 : 1" < "

". ilih tingkat signifikasi -. .unakan statistik penguji : F= S1" : F1 ," " S" , 1 = n1 1 , " = n" 1

/. 0ilayah kritik : $. H 0 ditolak jika : F F" )1 ," atau %. H 0 ditolak jika : F F )1 ," &. H 0 ditolak jika : F F1 )1 ," '. %uat kesimpulan. F F1 )1 ,"
"

70 &ontoh *eorang peneliti ingin menggunakan tikus yang berat lahirnya mempunyai variabilitas rendah. =ersedia dua jenis tikus yang berbeda.Kemudian diambil se+ara a+ak 10 ekor tikus je-nis ! yang mempunyai standar deviasi 0,-7 gram dan 17 ekor tikus jenis !! dengan standar deviasi 0,32 gram. 5enis tikus mana yang akan digunakan 4 .unakan = 0, 0' . Diasumsikan bah,a berat tikus berdistribusi normal. 5a,ab X : berat lahir tikus n1 = 10 , s1 = 0,-7 , n" = 17 , s" = 0,32

" " 1. Hipotesis : H 0 : 1 " " H1 : 1" < "

". = 0, 0' . -. *tatistik penguji : s1" ( 0,-7 ) F= " = = 0,121" s" ( 0,32 ) "
"

/. 0ilayah kritik : H 0 ditolak jika F F0,9')9,1' . F0,9')9,1' = 1 F0,0')1',9 = 1 = 0,--, 01

Karena F 6 0,121" ? 0,-- maka H 0 ditolak pada = 0, 0' . '. Kesimpulan : eneliti akan menggunakan tikus jenis !.

Anda mungkin juga menyukai