"PENGHARAPAN MENGALAHKAN DEPRESI"

PRAWACANA: Secara etimologis (asal kata), istilah "depresi" berasal kata Latin "depressio" ang berarti "tekanan ke ba!ah" dan kata ini diperkirakan m"lai dikenal dalam kosakata antara tah"n #$%&' #(&& A)* Depresi adalah seb"ah kata ang m"ltig"na karena istilah ini dig"nakan dalam beberapa disiplin ilm"*

)alam bidang ekonomi, depresi berarti s"at" keadaan di mana akti+itas perekonomian berada pada titik ang rendah dan antara lain ditandai dengan merosotn a perdagangan, t"r"nn a harga saham, rendahn a lo!ongan ker,a, dan sebagain a* )i bidang meteorologi (ilm" tentang c"aca), depresi berarti s"at" daerah dengan tekanan atmos-ir rendah. sedangkan dalam ilm" geo-isika !ila ah depresi berarti s"at" dataran rendah ang dikelilingi oleh dataran tinggi di sekitarn a. dan dalam bidang astronomi depresi berarti s"at" ketinggian ang negati- ata" ,"ga seb"ah benda angkasa ang letakn a di ba!ah horison* )i bidang patologi (ilm" pen akit) istilah depresi ,"ga dig"nakan "nt"k menggambarkan kondisi kek"atan +ital ata" akti+itas -"ngsional t"b"h ang rendah* /ahkan dalam d"nia s"r+ei istilah depresi ,"ga dikenal sebagai istilah ang berarti di ba!ah*

0etapi pela,aran Sekolah Sabat kita pada pekan ini men orot "depresi" dari s"d"t psikiatri (ilm" kesehatan ,i!a)* )epresi adalah s"at" kondisi ke,i!aan di mana orang ang mengalamin a merasa begit" p"t"s asa dan kece!a berat sehingga hilang semangat "nt"k melak"kan apa sa,a, serta men"n,"kkan per"bahan dalam tingkahlak" dan cara berpikir* /ahkan dalam kas"s'kas"s ang berat, depresi bisa mencet"skan pikiran tentang b"n"h diri* 0ent" sa,a depresi mer"pakan -enomena ang ter,adi di dalam pikiran tetapi menimb"lkan ge,ala'ge,alan a ang bersi-at -isik*

Ada beberapa ,enis depresi ang dikenal dalam d"nia kedokteran ,i!a, tapi ang paling "m"m adalah depresi berat ata" ,"ga diseb"t depresi klinis, dan depresi kronis ang ,"ga diseb"t disthimia. 1enis',enis depresi lainn a ang k"rang "m"m adalah depresi atipikal, depresi bipolar (maniak), depresi postpartum (PPD), dan depresi musiman (SAD).

2en"r"t Lembaga 3esehatan 1i!a Nasional AS, depresi klinis (depresi berat) adalah kelainan ang ditandai dengan se,"mlah ge,ala ang dapat menggangg" kemamp"an seseorang "nt"k beker,a, tid"r, bela,ar, makan, dan melak"kan akti+itas'akti+itas ang tadin a men enangkan*

/iasan a ini dipic" oleh s"at" peristi!a l"ar biasa ang sangat berat "nt"k dipik"l oleh ang bersangk"tan, misaln a kehilangan orang ang paling dicintai* Ada masa'masa di mana seseorang ang mengalami ,enis depresi ini merasa sedih, kesepian, dan p"t"s asa selama berhari'hari bahkan bermingg"* )epresi klinis bersi-at mel"mp"hkan kemamp"an seseorang karena dapat menghalangi seseorang "nt"k melak"kan aki+itas normal*

4e,ala'ge,ala dari depresi klinis biasan a termas"k kesedihan ang ter"s'mener"s, pesimistik, p"t"s asa, rasa bersalah, perasaan tidak berharga, kehilangan semangat "nt"k berakti+itas, s"lit berkonsentrasi, kehilangan da a ingat, s"sah tid"r ata"p"n kelebihan tid"r, sakit kepala, sakit per"t, gangg"an pencernaan, kehilangan na-s" makan ang parah, berat badan merosot, m"dah lelah, cemas, gampang tersingg"ng, bahkan sampai berpikir hendak b"n"h diri* 3arena si-atn a ang membaha akan keselamatan diri maka depresi klinis ini perl" ditangani oleh dokter ,i!a ata" psikiater*

Depresi kronis, ata" disthimia, ditandai dengan ge,ala kehilangan semangat dalam s"at" ,angka !akt" ang pan,ang, misaln a d"a tah"n ata" lebih* /iasan a depresi kronis ini ter,adi karena pernah mengalami sat" kali ata" lebih depresi klinis* 2eskip"n depresi kronis lebih ringan ketimbang depresi klinis, nam"n karena si-atn a ang berkepan,angan maka terkadang perl" ,"ga penanganan dokter*

Pen ebab depresi kronis tidak diketah"i secara pasti, tetapi di akini ter,adi akibat per"bahan' per"bahan di otak ang berkaitan dengan serotonin, se,enis 5at kimia ata" ne"rotransmitter ang membant" otak dalam mengatasi gangg"an emosional* Pencet"s stres (stresor) ang berat, pen akit menah"n, persoalan h"b"ngan pribadi dengan seseorang ma"p"n masalah dalam peker,aan bisa memberi kontrib"si terhadap timb"ln a depresi kronis* Sindroma ata" k"mp"lan ge,ala dari depresi kronis k"rang'lebih sama dengan sindroma pada depresi klinis*

Depresi atipikal adalah ,enis depresi ang agak s"lit ditangani, dengan ciri "tama reakti+itas perasaan ang membedakann a dari depresi klinis* 4e,ala'ge,alan a ,"ga rada "aneh" dibandingkan dengan d"a ,enis depresi pertama, karena orang ang mengalami depresi atipikal ini ,"ster" ,adi do an tid"r (hipersomnia) dan do an makan (hiper-agia) ang berakibat berat badann a meningkat* 4e,ala reakti+itas perasaan memb"at orang ang mengalami depresi atipikal ini men,adi bersi-at memaksakan kema"an dan m"dah tersingg"ng ,ika keinginann a ditolak ata" iden a ditentang*

Pen ebab depresi atipikal ,"ga di akini sebagai akibat dari ketidak'seimbangan kimia!i pada otak* 6at'5at kimia!i otak it"'' ang diseb"t ne"rotransmitter ang mem-asilitasi kom"nikasi antar sel'sel otak''termas"k dopamin, serotonin, dan nore-ine-rin* Pencet"s ter,adin a depresi ,enis ini bisa karena -aktor ket"r"nan, kehilangan seorang ang dikasihi (meninggal ata" bercerai), kon-lik pribadi, pelecehan, tidak siap menghadapi per"bahan hid"p (pindah tempat tinggal, ganti peker,aan, pensi"n), ata" ,"ga karena pen akit'pen akit berat tertent"*

Depresi bipolar, ata" sering diseb"t depresi maniak, adalah s"at" kelainan genetika ang r"mit dan ditandai dengan s"asana hati (mood) ang ber"bah'"bah secara ekstrem dan bisa ter,adi secara berdekatan !akt"n a* Se,am ang lal" dia kelihatan riang, mendadak sontak ,adi pem"r"ng dan m"dah tersingg"ng* 7stilah a!amn a adalah angin'anginan*

)epresi bipolar terbagi d"a, ait" /ipolar 7 dan 77* 3elainan pada /ipolar 7, ang lebih berat di antara ked"a ,enis s"b'bipolar ini, biasan a ang bersangk"tan pernah mengalami setidakn a sat" kali serangan maniak baik ang disertai depresi berat ata"p"n tidak* 4e,ala "m"m ialah adan a hal"sinasi, seringkali sampai memb"t"hkan pera!atan di r"mahsakit karena dikha!atirkan dapat berb"at ses"at" ang mencelakakan dirin a* Sedangkan /ipolar 77 adalah ang bersangk"tan pernah mengalami depresi berat disertai serangan hipomanik setidakn a sat" kali* /iasan a para penderita depresi bipolar adalah orang'orang m"da, "sia antara #%' 8(, dan sangat ,arang ter,adi pada anak'anak dan orang'orang di atas setengah ba a*

Depresi musiman, ata" dikenal ,"ga dengan singkatan SA) (Seasonal Affective Disorder ata" kelainan a-ekti- ang bersi-at m"siman), di mana depresi m"nc"l setiap tah"n pada !akt" ang sama* )i negara'negara dengan empat m"sim seperti di Amerika, SA) terbagi d"a, ait" ang lebih "m"m ter,adi m"lai akhir m"sim g"g"r sampai m"sim dingin (diseb"t "depresi m"sim dingin"), dan lainn a ter,adi m"lai akhir m"sim semi hingga sepan,ang m"sim kemara" (diseb"t "depresi m"sim kemara"") nam"n ini ,arang ter,adi* Para ahli perca a depresi ,enis ini ter,adi akibat per"bahan hormonal berkaitan dengan per"bahan m"sim, antara lain did"k"ng teori bah!a pada m"sim dingin hormon serotonin mengalami pen"r"nan prod"ksi sehingga mengakibatkan ketidak'seimbangan hormonal di otak*

SA) biasa di,"mpai pada orang de!asa dan lebih sering pada ka"m !anita* /erh"b"ng depresi ini berkaitan dengan k"rangn a sinar matahari pada m"sim dingin, maka depresi semacam ini tidak la5im di negara'negara tropis ata" ang berdekatan dengan garis kat"listi!a*

1enis depresi lainn a ang lebih ,arang adalah depresi psikosis, ang memiliki perasaan seperti "terpisah" dari ken ataan dan lebih perca a pada pikiran'pikiran ang tidak logis* 2isaln a, merasa seperti mendengar bisikan'bisikan tertent", berprasangka bah!a orang lain dapat membaca pikirann a, ata" mengira dirin a men,adi incaran serangan* Sebagian penderita depresi psikosis bertingkah seolah'olah dirin a adalah seorang peng"asa, orang terkenal, ata" orang penting* Pokokn a orang seperti ini tidak dapat dia,ak berkom"nikasi secara normal karena pikirann a dik"asai oleh angan'angan ang aneh'aneh* Sebagian men"n,"kkan tanda' tanda k"rang memperhatikan kebersihan diri, tid"r sepan,ang hari dan bergadang pada malam hari*

)epresi lainn a adalah ang diseb"t depresi postpartum (PP)) ang ditandai dengan per"bahan'per"bahan -isik, emosi, dan perilak" ang ter,adi pada ib"'ib" setelah melahirkan* )epresi ini timb"l sebagai akibat dari per"bahan'per"bahan kimia!i, sosial dan psikologis ang berkaitan dengan memiliki ba i* Per"bahan kimia!i dalam t"b"h seorang ib" bar" melahirkan ialah karena hormon'hormon estrogen dan progesteron''hormon reprod"kti!anita'' ang selama masa kehamilan melon,ak sampai sep"l"h kali lipat, tiba'tiba merosot setelah melahirkan* Sedangkan per"bahan sosial dan psikologis ter,adi pada "m"mn a di kalangan ib"'ib" m"da ang tidak siap "nt"k memp"n ai ba i*

0ent" sa,a pela,aran Sekolah Sabat pekan ini lebih menitikberatkan pada depresi ang paling "m"m, ait" depresi ang berkaitan dengan tekanan hid"p sehari'hari ma"p"n peristi!a sangat berat sampai menimb"lkan per"bahan ke,i!aan dan kep"t"sasaan*

Sabat Petang, 5 Februari PENDAHULUAN

Kekecewaan, kesedihan dan keputusasaan adalah sifat-sifat ne atif bawaan dari dosa, !an tentu sa"a tidak pernah dirasakan oleh Adam dan #awa sebelum mereka memakan buah pen etahuan baik dan "ahat di $aman %irdaus itu. Karena keadaan ke"iwaan tersebut turunan dari dosa, dan semua manusia sudah berdosa, maka setiap oran rentan untuk men alamin!a.

&Semua oran , kadan -kadan , men hadapi saat-saat kekecewaan !an berat karena berba ai sebab. 'aka tidaklah heran bahwa %irman Allah dipenuhi den an "an"i-"an"i !an dapat memberikan kepada kita semua, apapun keadaan kita, alasan-alasan untuk berharap akan masa

depan !an lebih baik, kala" b"kan di d"nia ini tent" di d"nia ang akan datang" (alinea kedua, dua kalimat terakhir).

Perhatikan frase (anak kalimat) terakhir !an sa!a beri aris mirin . (nilah masalahn!a. Keban!akan dari kita bila men hadapi kesusahan atau &cobaan hidup& berharap bahwa den an membaca firman $uhan dan berdoa maka kesusahan hidup itu tidak lama kemudian len!ap dan kita kembali kepada situasi !an n!aman. Kita men hendaki perubahan !an cepat, kalau tidak maka kita akan makin kecewa lalu hilan harapan. Kita menuntut perubahan itu sekaran , di dunia ini, bukan nanti di dunia baru.

Dalam kasus-kasus depresi !an berat tentu sa"a kita harus lebih realistis, bahwa selain pendekatan rohani !an sudah pasti pentin kita "u a memerlukan penan anan ahli atau pendekatan profesional. &$entu sa"a, bilamana depresi itu berat, adalah pentin untuk mendapatkan pertolon an profesional apabila perlu. 0"han dapat beker,a melal"i orang'orang ini untuk menolon mereka !an membutuhkan penan anan khusus...)adi, bahkan oran -oran Kristen sekalipun, sesekali mun kin memerlukan pertolon an para ahli& (alinea keti a, dua kalimat pertama dan kalimat terakhir).

Pertan!aann!a sekaran , adakah manfaat !an n!ata dari membaca firman $uhan dan berdoa ketika kita men alami masa-masa !an sukar dan tertekan batin*

Minggu, 6 Februari SOLUSI ALKITABIAH DI WAKTU DEPRESI !i"a #ang Putu$ A$a%

Salah satu terapi untuk keadaan depresi adalah terapi bicara. Dalam terapi ini pasien diminta untuk men eluarkan seluruh isi hatin!a dan pen alaman batinn!a dalam suatu sessi pen!uluhan den an seoran dokter ahli "iwa. 'en eluarkan semua "neg'"neg !an memberati pikirann!a dan &curhat& (mencurahkan isi hati) dalam ban!ak kasus dapat memperin an rasa tertekan "iwa.

+a"a Daud mempun!ai cara !an luar biasa untuk &men komunikasikan& rasa tertekann!a den an menuan kann!a dalam bait-bait puisi. Selain s!air pu"ian ((brani, hallel) ban!ak pula puisi dari &pema-mur !an disenan i di (srael& (.Sam. ./,0) ini !an isin!a berupa keluhan isi hati dan per umulan batin, terutama !an ditulis selama masa-masa pelariann!a. $etapi coba

anda simak, sehabis men utarakan kepahitan !an dirasakann!a selalu disusul den an imbauan untuk mencari pen hiburan dari $uhan.

Seperti pada 'a-mur 1., s!air !an dihubun kan den an bani Korah, keluar a besar pemusik keturunan imam !an memberontak terhadap kepemimpinan 'usa dan #arun (2il. 03). Setelah bertutur tentan ke undahan hatin!a (a!. 1) dia lan sun men hibur den an men arahkan hati kepada $uhan (a!. 3). Perhatikan kata-kata ini, &)iwaku tertekan dalam diriku, sebab itu aku teringat kepada-'u& (a!. 4). 'eskipun pen alaman hidupn!a sarat den an kemalan an dan penderitaan, Daud tidak ter"ebak ke dalam apa !an disebut &pikiran katastrofis& atau pemikiran !an dikun kun oleh pen aruh malapetaka dan penderitaan terus-menerus. &Daud men alami perubahan-perubahan suasana hati !an serius pada ban!ak peristiwa karena pen ania!aan !an tidak pada tempatn!a& (alinea pertama, kalimat pertama). 'eskipun demikian, dia tidak terperan kap kepada kesusahan hatin!a sehin a menin alkan $uhan, bahkan sebalikn!a dalam penderitaan batinn!a dia &terin at& kepada $uhan5

Depresi, seperti "u a kondisi-kondisi kesehatan lainn!a, memiliki apa !an disebut faktor-faktor risiko, baik dari dalam maupun luar dirin!a. %aktor risiko ter"adin!a depresi selain bawaan keturunan dan peristiwa, adalah "u a cara berpikir. 2a aimana seseoran memandan dirin!a, ke"adian-ke"adian !an dialamin!a, dan ba aimana dia melihat semua itu dalam kaitann!a den an rencana $uhan ba i kehidupan pribadin!a merupakan hal-hal !an berpen aruh dalam menan kal atau sebalikn!a memberi peluan kepada depresi. Sikap mental katastrofis, !an cenderun ne atif dan pesimistik, tidak sela!akn!a terdapat dalam pikiran umat $uhan. &6ran oran Kristen bisa memilih cara-cara alternatif untuk menafsirkan berba ai hal, suatu cara !an memasukkan rencana dan pekabaran Allah ke dalam situasi itu& (alinea keti a).

Alternatif-alternatif tersebut misaln!a (a) siapa sa!a, (b) keadaan dunia n!ata di mana kita hidup, dan (c) masa depan seba ai anak-anak $uhan. Pertama, fakta bahwa kita diciptakan dalam citra Allah den an otoritas untuk men uasai bumi menun"ukkan bahwa kita adalah makhluk !an istimewa7 be itu berhar an!a kita sehin a ketika sudah "atuh ke dalam dosa Putra Allah harus mati seba ai tebusan a ar privilese kita dipulihkan. (tulah sebabn!a kita ditahbiskan seba ai umat pilihan, imamat !an ra"ani, dan ban sa !an kudus.

Kedua, sekalipun kita adalah umat tebusan dan umat pilihan Allah, namun selama hidup di dunia !an telah dirusak oleh dosa dan masih dikuasai oleh si "ahat membuat kita tidak bisa lepas dari akibat-akibat dosa. Status kita seba ai anak-anak $uhan adalah semacam paspor !an men!atakan bahwa kewar ane araan kita bukanlah dari dunia ini (8oh. 09,0:7 04,01, 03). Seba ai umat perca!a kita harus men!adari keberadaan kita di dunia ini seba ai pendatan dan perantau (0Ptr. .,00).

Keti a, seba ai anak-anak Allah kita memiliki masa depan !an ilan - emilan , bukan di dunia !an sekaran ini kita tin al, melainkan di dunia !an sudah dibarui nanti. (tulah sebabn!a kita harus sabar menantikan &hari $uhan& itu datan di mana kepada anak-anak $uhan !an setia akan dianu erahkan bumi dan lan it !an baru (.Ptr. /,:-0/).

Sementara hidup di dunia !an kondisin!a seperti ini, !an semua kita telah maklumi, maka kesusahan dan kesedihan masih akan kita alami. Kita tidak perlu men in karin!a den an berpura-pura seperti hidup ini tidak ada masalah sama sekali. &Kesedihan bukanlah dosa. ;a i pula, lihatlah betapa serin n!a 8esus merasa sedih. Kita tidak perlu merasa bersalah karena kesedihan atau depresi& (alinea penekanan den an huruf tebal, ti a kalimat pertama).

Senin, & Februari PENDEKATAN ALKITABIAH DAN MEDIS A'ibat Ke(utu$a$aan%

Kemarin (pela"aran hari 'in u) kita sudah membahas bahwa merasa susah dan sedih itu bukan dosa. $uhan 8esus "u a ketika hidup di dunia ini serin merasah sedih dan susah, bahkan sampai menan is. Kesedihan !an terlampau berat dan tak tertahankan sehin a men arah kepada depresi klinis "u a harus ditan ani secara profesional, sama haln!a den an kalau kita men alami an uan kesehatan akibat pen!akit !an perlu ditan ani oleh dokter. <an uan fisik, ketidakstabilan emosi, ataupun kelainan ke"iwaan adalah masalah-masalah !an menimpa manusia seba ai akibat dari dosa !an terpaksa mesti kita tan un , dan dosa adalah masalah !an harus diselesaikan secara pribadi den an $uhan. $api se"auh men!an kut depresi, umat $uhan "u a perlu mencari perawatan memadai, den an pertimban an bahwa kita mencari pertolon an dari psikiater Kristen !an sun uh-sun uh perca!a kepada $uhan. Sebab ban!ak hal dalam psikiatri dan psikolo i !an secara teoretis berlawanan den an a"aran Alkitab.

&<e"ala- e"ala depresif adalah be itu men!akitkan sehin a ban!ak oran akan berusaha untuk bunuh diri demi men akhiri pen alaman men erikan ini. 2ahkan, lebih dari 0= persen pasien !an men alami depresi klinis bunuh diri. )elaslah, depresi klinis adalah persoalan !an serius dan harus dirawat secara khusus& (alinea keempat).

Pertan aan selin!an" 2a aimana den an oran !an bunuh diri--katakanlah, akibat depresi-apakah mereka masuk sur a* (Silakan didiskusikan5)

Sepan"an men!an kut pern!ataan eksplisit tentan hal ini sa!a belum menemukann!a dalam Alkitab. $etapi berpi"ak pada Sepuluh #ukum >Sepuluh Perintah? di mana terdapat laran an &)an an membunuh& (#ukum Ke-3, Kel. .=,0/), tindakan bunuh diri adalah pelan aran terhadap #ukum Allah. Persoalann!a, kalau pelan aran terhadap hukum-hukum !an lain anda masih pun!a kesempatan untuk bertobat, dalam hal bunuh diri kesempatan itu praktis tidak ada la i5 Selain itu, putus asa sampai membunuh diri sendiri adalah pen in karan teran -teran an atas iman terhadap $uhan, sebab oran !an bunuh diri merasa dan berpikir seolah-olah &percuma& perca!a kepada Allah !an tidak dapat membebaskan dirin!a dari beban hidup !an berat.

Dalam Alkitab kita menemukan ban!ak hamba-hamba Allah !an "u a men alami e"ala- e"ala depresif, baik akibat dari dosa mereka maupun karena kebutuhan-kebutuhan emosional mereka !an tidak terpenuhi. +a"a #i-kia adalah salah satu di antaran!a. #i-kia mempun!ai alasanalasan untuk men alami depresi dan putus asa. Seba ai ra"a usian!a masih terbilan muda untuk wafat, dia tidak mempun!ai anak laki-laki seba ai pewaris takhta, dan di atas se alan!a #i-kia telah memerintah menurut petun"uk Allah. 'aka ketika nabi 8esa!a diutus $uhan untuk men!ampaikan kepada ra"a !an sedan terbarin sakit bahwa pen!akitn!a tidak akan sembuh dan dia akan mati, bukankah vonis itu terasa tidak adil dan menimbulkan depresi* #i-kia lan sun memalin kan badan ke tembok dan berkata, &@Ah $A#AB, in atlah kiran!a, bahwa aku telah hidup di hadapan-'u den an setia dan dengan t"l"s hati dan bahwa aku telah melakukan apa !an baik di mata-'u.@ 3em"dian menangislah 9i5kia dengan sangat.& (8es. /C,/).

Babi Dlia adalah tokoh besar lain dalam Alkitab !an "u a pernah men alami depresi berat. <e"ala- e"alan!a sama den an depresi klinis menurut kriteria ilmu kedokteran "iwa moderen. Kesedihan !an mendalam, kuran berseman at untuk beraktivitas, kehilan an har a diri dan rasa perca!a diri, bahkan en an hidup. &$etapi ia sendiri masuk ke padan urun sehari per"alanan "auhn!a, lalu duduk di bawah sebuah pohon arar. Kemudian ia ingin mati, katan!a, &Eukuplah itu5 Sekaran , !a $A#AB, ambillah n a!ak", sebab ak" ini tidak lebih baik dari pada nenek mo angk".& (0+a". 0:,1).

+asul Paulus !an hidup di era pasca 8esus Kristus bahkan berkali-kali men alami depresi karena beban !an ditan un n!a seba ai pen in"il dan bukan oleh sebab kesalahann!a sendiri. #ebatn!a la i, dia tahu bahwa sumber dari pemicu depresi itu, !aitu si tukan fitnah !an disebutn!a seba ai &duri,& berasal dari iblis !an hendak meron ron peker"aann!a dan men"atuhkan moriln!a. Sampai ti a kali dia memohon kepada $uhan a ar men!in kirkan si pemfitnah !an disebutn!a seba ai &utusan iblis& itu a ar "an an men an u dirin!a. $etapi $uhan sendiri men"awab kepadan!a, &Aku men asihi en kau dan itu sudah cukup untukmu7

sebab kuasa-Ku "usteru palin kuat kalau kau dalam keadaan lemah& (.Kor. 0.,:, 2(S). Paulus merespon pern!ataan $uhan itu secara positif dan berhasil membalikkan rasa tertekan batin men"adi sumber ke embiraan. &Sa!a "u a embira kalau oleh karena Kristus sa!a difitnah, sa!a men alami kesulitan, dike"ar-ke"ar dan sa!a men alami kesukaran. Sebab kalau sa!a lemah, maka pada waktu itulah "usteru sa!a kuat& (a!. 0=, 2(S).

&Kita semua menderita kesedihan dan putus asa dalam satu dan lain bentuk, karena satu dan lain alasan, dan pada satu dan lain waktu. #al-hal apa sa"a !an membuat anda kecewa dan men apa* (n atlah peristiwa-peristiwa ketika Allah menuntun anda di masa !an lalu dalam kehidupan anda& (alinea penekanan dalam huruf tebal, ti a kalimat pertama).

Se)a$a, * Februari KOMUNIKASIKANLAH KEPADA TUHAN Beba$ Dari De(re$i%

Sudah dikatakan terdahulu bahwa &curhat& merupakan salah satu katup pen aman untuk men uran i akibat buruk dari depresi. Persoalann!a adalah, siapakah komunikan (pihak !an menden arkan) !an dian ap paling aman untuk kita men!ampaikan keluh-kesah dan une une !an memberati pikiran*

2an!ak kali, kalau tidak berhati-hati, niat hendak curahan isi hati berubah "adi curahan isi perut. Artin!a, bukan cuma persoalan !an dikeluarkan tapi "u a personalan. Akibatn!a, boro-boro bebann!a lepas, !an ter"adi "usteru tambah run!am. (tulah sebabn!a dalam hal ini pihak !an hendak men utarakan beban hatin!a (komunikator) maupun pihak komunikan harus sama-sama menahan diri untuk tidak berusaha mencari kambin hitam atas masalah !an ter"adi.

Seba ai umat $uhan, tentu sa"a pihak !an harus dinomorsatukan seba ai tempat untuk melepaskan beban pikiran dan masalah adalah $uhan sendiri. &'en hampiri $uhan dalam doa !an tekun dan tulus adalah cara !an aman untuk melepas kete an an dan kepedihan psikolo is. Serin kali lebih dari itu !an diperlukan, tapi ini dapat di"adikan seba ai awal !an baik& (alinea pertama, dua kalimat terakhir).

$idak berarti bahwa se ala beban pikiran, sumber depresi, akan len!ap seketika se era setelah kita men atakan &Amin& seba ai penutup doa kita. 2ukan pula berdoa itu supa!a Allah

diberitahu bahwa kita sedan menderita batin. $uhan sudah tahu semuan!a sebelum kita men utarakan kepada-B!a, bahkan Dia sudah tahu sebelum kita men alamin!a5 Bamun doa merupakan sebuah pern!ataan dan sekali us pen akuan bahwa kita adalah umat perca!a dan Allah adalah $uhan !an kita imani. Apa !an akan dilakukan-B!a itu terserah kepada hikmat dan kebi"aksanaan-B!a meski serin kali sulit untuk diselami manusia berdosa. Setidakn!a, doa !an kita sampaikan adalah respon positif kita terhadap pan ilan-B!a, &'arilah kepada-Ku, semua !an letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kele aan kepadamu& ('at. 00,.C)7 dan seperti Daud kita kelak akan bersaksi, &Dalam kesesakan aku telah berseru kepada $uhan. $uhan telah men"awab aku den an memberi kele aan& ('-m. 00C,9).

Setelah berbicara kepada $uhan, pihak lain !an se!o ian!a dapat diandalkan untuk mencurahkan isi hati adalah "emaat. &Perkumpulan "emaat dapat men!ediakan susana !an palin baik untuk menolon oran !an putus asa, tetapi serin ini tidak cukup, teristimewa apabila penan anan ahli dibutuhkan...$erkadan sekadar berbicara kepada seseoran dapat bermanfaat dalam menolon seseoran oran merasa lebih n!aman& (alinea kedua, kalimat keti a dan terakhir).

)adi, se"auh ini apa !an disarankan oleh pen!usun pela"aran SS ini dalam hal penan anan depresi ada ti a hal, 0) berdoa kepada $uhan, .) curhat kepada saudara seiman, dan /) mencari pertolon an ahli. Kombinasi dari keti a pendekatan ini bahkan lebih dian"urkan, "ika perlu dilakukan secara simultan (bersamaan). Bormaln!a, den an pendekatan spiritual, sosial, dan profesional maka depresi !an dialami seseoran akan teratasi. Faktu "u a merupakan faktor pen!embuh, seperti kata peribahasa, time is healing (waktu bisa men!embuhkan).

Pertan aan selin!an" Kalau keti a cara pendekatan ini sudah dilakukan tetapi seseoran masih sa"a merasa batinn!a tertekan dan e"ala- e"ala depresi tidak hilan , apa !an harus anda lakukan* (Silakan didiskusikan5)

Khusus tentan pendekatan spiritual, !aitu datan kepada $uhan melalui doa, terkadan bisa men"adi solusi satu-satun!a pada kondisi-kondisi tertentu. Dalam hal ini faktor palin menentukan untuk melakukan pendekatan secara kerohanian adalah seberapa besar iman seseoran . Ataman!a "ika sumber depresi itu berkaitan erat den an hal-hal !an bersifat kea amaan, misaln!a masalah hubun an suami-istri ataupun calon suami-istri !an berbeda a ama--atau satu a ama tetapi komitmen keimanan antara keduan!a !an timpan . 2entuk pen ania!aan !an dialami salah satu pihak mun kin tidak berupa pelecehan fisik, tapi &pen ania!aan emosional& terkadan bisa "auh lebih tak tertan un kan.

Dalam hal ini rasul Paulus, inspirator Kristen terbesar sepan"an -aman, mempun!ai nasihat ba i kita. 2ahwa penderitaan apapun !an dialami, !an berkaitan den an keimanan kita, "an anlah pernah membiarkan orientasi keselamatan kita ter an u. &(man adalah dasar dari se ala sesuatu !an kita harapkan, dan bukti dari se ala sesuatu !an tidak kita lihat...Sebab Allah telah men!ediakan sesuatu !an lebih baik ba i kita& ((br. 00,0, 1=).

Atas dasar inilah kita perca!a bahwa berbicara den an $uhan dan men komunikasikan se ala beban hati kita melalui doa adalah hal !an terbaik !an dapat kita lakukan. &2ahkan para psikolo sekuler men an"urkan a ar klien !an perca!a kepada kuasa doa untuk berdoa...$idak peduli siapa kita atau seberapa dalam kekecewaan kita, memiliki hubun an den an Allah dapat menolon membawa kepada kita pen harapan dan keberanian serta kesembuhan& (alinea keempat, kalimat pertama dan terakhir).

Rabu, + Februari !AN,AN MEN,HAKIMI Kebutu-an a'an Penga.(unan%

Dalam pela"aran pekan-pekan terdahulu kita sudah membicarakan tentan pentin n!a pen ampunan, baik dalam hubun an keseharian den an sesama terutama dalam hubun an kita den an Allah. Seseoran !an tidak mendapat pen ampunan secara memadai atas kesalahan !an dibuatn!a akan membuat "iwan!a terus terbelen u oleh kesalahan sampai akhirn!a rasa bersalah itu menimbulkan dampak mematikan ba i tubuhn!a.

Pada hakikatn!a pen ampunan itu adalah &hak& dari setiap oran !an bersalah, dan &kewa"iban& dari semua oran terhadap siapa suatu kesalahan telah dilakukan. )an an dibalik, bahwa oran !an bersalah wa"ib meminta pen ampunan, dan adalah hak oran !an disakiti untuk men ampuni atau tidak. 'en apa* Karena semua manusia sudah berdosa dan dalam keberdosaann!a tidak ada seoran pun !an sempurna sehin a tidak ada satupun oran !an luput dari kesalahan. Selain itu, kesalahan "u a bisa ter"adi tanpa disen a"a, entah karena kelalaian ataupun ketidaktahuan. Selain itu, manusia tidak dapat hidup sendiri. Seba ai makhluk sosial manusia ditakdirkan untuk salin membutuhkan dalam damai (simbiosis mutualistis). Salin men ampuni, den an demikian, memiliki nilai peradaban !an sama den an salin menolon . Seba aimana oran !an tidak suka menolon sesaman!a dapat di-ekskomunikasikan dari per aulan, demikian pula oran !an tidak mau men ampuni sesaman!a.

Pertan aan selin!an" Dalam praktikn!a, manakah !an lebih sulit dilakukan, menolong sesama atau mengamp"ni sesama* 'en apa* (Silakan didiskusikan5)

Ada seba ian oran !an memiliki kecenderun an alamiah apabila melihat oran lain berbuat salah maka !an pertama dilakukan adalah men hakimi. $erkadan sikap dan cara men hakimi itu terlalu melampaui batas dan tidak proporsional, atau diulan -ulan i, sehin a membuat si pesakitan (oran !an bersalah) itu men"adi stres (emosi ne atif). $api serin "u a sikap a resif untuk mempersalahkan oran lain itu seba ai manifestasi dari mekanisme pertahanan diri !an berlebihan, karena dia sendiri men!impan suatu kesalahan. )adi, sebelum dia diseran lebih baik dia lebih dulu men!eran . Seperti konsep dalam persepakbolaan moderen (serin disebut total -ootball) di mana ofensif berarti defensif, men!eran adalah bertahan.

%irman $uhan men in atkan, &Karena itu, hai manusia, siapa pun "u a en kau, !an men hakimi oran lain, en kau sendiri tidak bebas dari salah. Sebab, dalam men hakimi oran lain, en kau men hakimi dirimu sendiri, karena en kau !an men hakimi oran lain, melakukan hal-hal !an sama& (+m. .,0).

Salah satu tu"uan dasar dari perhimpunan "emaat adalah supa!a kita bisa salin men uatkan, terutama den an men!adari -aman di mana kita hidup ini. &#endaklah kita tetap berkumpul bersama-sama, dan "an anlah lalai seperti oran lain. Kita "ustru harus lebih setia salin men uatkan, sebab kita tahu bahwa tidak lama la i $uhan akan datan & ((br. 0=,.9, 2(S). Eelakan!a, ban!ak kali bukan itu !an ter"adi di dalam "emaat, melainkan salin mempersalahkan (8ak. 9,:.

'empersalahkan oran lain atas dosa-dosa !an (mun kin) mereka lakukan sehin a men!ebabkan mereka men alami depresi adalah hal !an harus dihindarkan "auh-"auh. &Apabila kita ber"umpa den an oran -oran !an menderita depresi, kita harus sangat berhati'hati "nt"k tidak mempersalahkan mereka karena tidak men akui dosa-dosa mereka5 )an an "u a kita lan sun men ambil kesimpulan bahwa mereka adalah oran "ahat, itulah sebabn!a mereka menderita& (alinea kedua, dua kalimat pertama).

Di lain pihak, oran !an men alami depresi seba ai akibat dari perilaku mereka di masa lalu "u a harus se era sadar untuk mencari pen!elesaian den an $uhan dan kalau mun kin den an oran terhadap siapa mereka telah bersalah. &Kita tidak dapat men ubah masa lalu7 apa !an dapat kita lakukan, oleh rahmat Allah, ialah berusaha untuk bela"ar dari kesalahan-kesalahan masa lalu kita dan se"auh mun kin memperbaiki kesalahan apapun !an telah kita perbuat.

2etapapun "u a, apa !an bisa kita lakukan han!alah berserah kepada Allah dan memohon pen asihan, kasih karunia, dan pen!embuhan-B!a& (alinea terakhir, dua kalimat terakhir).

'en akui kesalahan dan dosa adalah lan kah awal !an strate is dan mendasar untuk memperoleh pendamaian den an $uhan dan kedamaian den an sesama. &Sedapat-dapatn!a, kalau hal itu ber antun padamu, hiduplah dalam perdamaian den an semua oran 5& (+m. 0.,0C). (nilah tu"uan semua umat perca!a sela i hidup di dunia ini, hidup harmonis den an oran -oran lain, terkecuali hal itu berada di luar kemampuan kita untuk men endalikann!a. $etapi "ika andalah !an men"adi pokok persoalan dalam suatu konflik, tun"ukkanlah sikap berdamai.

Ka.i$, /0 Februari ADA PEN,HARAPAN, ADA KEHIDUPAN Peng-ara(an Menga)a-'an Ke$u$a-an%

Sebuah peribahasa men atakan, &Anda tidak pernah kehilan an apapun selama anda masih memiliki pen harapan.& Sa!an n!a, tidak semua oran men har ai pen harapan itu secara la!ak. 2an!ak oran "usteru &berharap& masih ada harapan5

Kehilan an pen harapan adalah musibah terbesar !an pernah dialami manusia--siapa sa"a, kapan sa"a, di mana sa"a, dan dalam hal apa sa"a. $ak seoran pun di antara kita !an in in menden ar kata-kata &tidak ada harapan& terutama "ika itu diucapkan oleh dokter !an menan ani sanak-keluar a kita !an sedan sekarat. Sebalikn!a, setiap tanda-tanda harapan, sekecil apapun itu, selalu menimbulkan seman at dan keberanian.

Babi 'ikah, !an hidup pada abad ke-C S' dan mela!ani semasa ti a ra"a-ra"a 8ehuda, !akni 8otam, Aha- dan #i-kia, berkesimpulan bahwa tidak ada harapan la i ba i kera"aan di selatan itu--kecuali satu, $uhan. &$etapi aku ini akan menun u-nun u $uhan, akan men harapkan Allah !an men!elamatkan aku7 Allah-ku akan menden arkan aku& ('i. 4,4). 2etapa tidak* 8ehuda sudah men"adi ban sa pen"ahat !an haus darah, para pemimpinn!a korup, makan suap, dan mempermainkan hukum. 2ahkan praktik tipu-menipu berlan sun di antara saudarabersaudara dalam satu keluar a.

$etapi apa !an ter"adi waktu itu tidak berbeda dari apa !an ter"adi sekaran , dan hal-hal seperti itu pula !an sudah ter"adi sebelumn!a. Kebrobrokan manusia !an kita saksikan sekaran ini han!alah pen ulan an se"arah belaka. &Penindasan dan pelecehan dalam berba ai bentuk, kuran n!a rasa hormat dan pertimban an, korupsi dan penipuan, semuan!a itu sudah ada se"ak hadirn!a dosa& (alinea pertama, kalimat kedua).

Semua ketidak-n!amanan situasi ini memberi kontribusi besar kepada tin kat ke"adian dan intensitas depresi manusia, dari dulu hin a sekaran . Dalam situasi seperti ini, &Pen harapan adalah pentin untuk men"alani hidup kita den an kadar kesehatan mental !an la!ak. #arapan harus tetap hidup sekalipun ba i oran !an tidak beriman...#idup tanpa pen harapan sama sekali membawa kepada kehampaan dan kematian& (alinea keti a, dua kalimat pertama dan kalimat terakhir).

Pertan aan selin!an" Seba ai oran Kristen--khususn!a umat Advent--pen harapan pentin apakah !an men"adi andalan anda untuk men"alani kehidupan hari demi hari* Seberapa besarkah ke!akinan anda pada pen harapan itu, apakah lebih besar dari harapan atas keka!aan dan kekuasaan !an anda miliki*

2a i umat $uhan se"ati, hidup senan atau hidup menderita di dunia sekaran ini tidak mempun!ai makna !an terlalu berarti. Keka!aan dan ketenaran tidak men"amin kepuasaan dan kebaha iaan hidup, seperti !an dialami mantan pe olf nomor satu dunia, $i er Foods. Kekuasaan puluhan tahun "u a tidak membuktikan kedudukan seseoran akan lan en dan tak ter o!ahkan, seperti !an dihadapi #osni 'ubarak dari 'esir. Apala i keban!akan dari kita !an tidak memiliki sumberda!a apapun !an cukup memadai untuk hidup se"ahtera lahir-batin menurut standar duniawi.

Seba ai umat Kristiani kita perca!a bahwa pen harapan se"ati han!alah pada apa !an tertulis dalam Alkitab. &)enis pen harapan dalam Alkitab melampaui antisipasi !an positif. (tu mencakup suatu solusi akhir !an sempurna dan keselamatan !an didasarkan pada penebusan melalui 8esus Kristus. @Pen harapan men!enan kan@ !an berse"arah dari umat 'asehi Advent #ari Ketu"uh haruslah men"adi pusat perhatian dari kehidupan kita. Pen harapan akan kedatan an 8esus membantu kita untuk mendapatkan pandan an atas ban!ak hal tidak men!enan kan !an men elilin i kita dan membiarkan kita untuk memandan dalam ke!akinan terhadap kekekalan& (alinea keempat, paruh kedua).

Seperti kata rasul Paulus !an men utip perkataan nabi #abakuk (.,1), &6ran !an benar akan hidup oleh iman& (<al. /,00). Selama ada iman maka harapan akan selalu ada, dan selama ada harapan kehidupan akan terus ber"alan5

!u.at, // Februari PENUTUP

Kita sudah men ikuti pen alaman beberapa tokoh Alkitab !an men alami tekanan hidup dan depresi, tetapi apa !an mereka alami masih "auh dari intensitas kepedihan !an dirasakan 8esus di $aman <etsemane. Penderitaan !an dirasakan-B!a ketika dihadapkan den an pilihan untuk meminum atau tidak &cawan murka Allah& itu, men antikan tempat anda dan sa!a.

&#ati-Ku san at sedih, seperti mau mati rasan!a,& kata 8esus kepada keti a murid-B!a di ten ah malam buta itu ('rk. 01,/1). Kata <rika !an di unakan dalam a!at ini adalah peril"pos !an berarti &sedih habis-habisan& atau &kesedihan amat san at !an tak terperikan& oleh karena dua hal !an disadari-B!a akan datan bersamaan pada saat dia meminum cawan itu, menan un dosa seluruh manusia sepan"an -aman, dan akibatn!a hubun an den an 2apa-B!a terputus oleh sebab dosa !an dipikul-B!a itu tak mun kin dipertemukan den an Allah.

Depresi dan stres !an maha berat !an dialami 8esus malam itu menimbulkan e"ala fisik luar biasa berupa lelehan kerin at !an bercampur darah, akibat pecahn!a pembuluh-pembuluh darah kapiler !an terletak di bawah kulit dan bersentuhan den an kelen"ar kerin at. $idak ada pen alaman depresif pernah dialami manusia den an e"ala- e"ala seperti !an dialami 8esus itu. Sesun uhn!a, itulah saat palin kritis dalam rencana keselamatan manusia ketika nasib anda dan sa!a ditentukan.

Pu"i s!ukur setin i-tin in!a kepada 8esus Kristus !an pada akhirn!a memutuskan untuk meminum cawan itu, di $aman <etsemane !an din in mencekam. Setelah detik-detik menentukan itu, apa !an di"alani Anak Domba Allah itu selan"utn!a merupakan konsekuensi lo is dari keputusan-B!a untuk melakoni dan menuntaskan maksud utama kedatan an-B!a waktu itu. $idak ada kesempatan la i untuk berbalik dan membatalkan keputusan-B!a, dan sa!a memu"i Dia untuk itu.

&2a!an kanlah penderitaan 8esus, den an kuran n!a dukun an sosial dan pen khianatan dari murid-murid-B!a, melihat keterpisahan-B!a dari Allah, dan beban kesalahan dari umat manusia. Penderitaan-B!a melampaui ke"adian depresif apapun !an dialami oleh manusia !an fana& (alinea pertama, dua kalimat terakhir).

)adi, seberat apakah beban hidup anda* Separah apakah depresi !an anda alami, dibandin kan den an apa !an 8esus telah alami demi anda* Dia !an sudah merasakan semua itu, bahkan "auh lebih dahs!at la i, adalah tempat satu-satun!a !an pantas untuk kita membawa se ala beban hidup kita.