Anda di halaman 1dari 1

Aku Akan Menjemputmu Bila Hujan Telah Reda Kadek Surya Kencana

Aku akan menjemputmu bila hujan telah reda singgahlah sebentar di bawah pohon yang memberimu ruang berteduh atau menarilah bersama anak-anak jalanan yang merasa hujan adalah ibunya atau duduklah di kafetaria, di antara orang-orang yang kehilangan bulan di atas kolam atau nikmatilah secangkir kopi panas sambil membaca koran pagi yang belum kau sentuh hingga malam ini tapi, sebaiknya kau diam, setia menungguku dengan sederhana sebab, kau tahu, kita tak lagi mengenali keinginan diri sendiri bahkan kata hati pun telah lama ingkar pada pemiliknya. Aku akan menjemputmu bila hujan telah reda bila kau tak ingin tertidur dan mengulang mimpi buruk tentang kematian bunga-bunga kesayanganmu bermainlah dengan pehatan-pahatan dinding kota yang merenungi masa tuanya mungkin kau bisa bertanya tentang apa saja: jalan-jalan kecil yang dihapus dari ingatan dongeng yang tersesat di bibir tua orang tua atau batu ajaib yang mampu sembuhkan segala sakit Aku akan menjemputmu bila hujan telah reda sabarlah menunggu karena menunggu tak mengenal waktu setelah itu kita akan mengumpulkan halaman hidup yang hilang juga usia yang sia-sia terbuang bukankah kau rindu pada malam yang tak kehilangan cahaya kunang-kunang? Maka, asingkan rasa takutmu ke ceruk terdalam mimpi panjang yang tinggalkan ranjang mungkin dengan itu kau bisa menandai kerinduan dan kesendirian seekor kupu-kupu yang bersembunyi di balik kepompong yang lepas dari pohon Aku akan menjemputmu bila hujan telah reda sebab kau harus pulang ke rumah sendiri rumah yang kita susun dengan sisa ranting dan daun-daun yang setia gugur ke tanah.

Anda mungkin juga menyukai