Anda di halaman 1dari 11

Hardness

adalah kemampuan materials terhadap perubahan plastic (a small dent or scratch).

Adapted from Fig. 6.18, Callister 6e. (Fig. 6.18 is adapted from G.F. Kinney, Engineering Properties and Applications of Plastics, p. 202, John Wiley and Sons, 1957.)

= Ukuran ketahanan bahan terhadap deformasi plastik lokal Uji kekerasan lebih sering dilakukan d/p uji mekanik lain : 1. Sederhana dan tidak mahal 2. Relatif tidak merusak (non destructive) 3. Dapat digunakan untuk memperkirakan TS kualitatif : skala Mohs Indeks kekerasan kuantitatif : Indentasi permukaan dgn indenter + beban + laju ttt Hasil pengukuran kekerasan relatif , tergantung teknik pengukuran !!!

sederhana, mudah dilakukan untuk semua jenis logam dan paduan angka kekerasan = f (selisih kedalaman penetrasi indenter dengan beban minor dan major) Berdasarkan besar beban : uji Rockwell dan superficial Rockwell Dinyatakan dengan angka dan simbol skala, contoh : 80HRB = kekerasan Rockwell 80 pada skala B 60HR30W = kekerasan superficial 60 pada skala 30W harga kekerasan > 100 dan < 20 tidak teliti Tebal spesimen > 10 x kedalaman indentasi Jarak antara pusat indentasi ke tepi spesimen, atau ke pusat indentasi yang lain > 3 x diameter indentasi Spesimen tidak boleh ditumpuk Permukaan spesimen harus datar

Indenter = bola baja atau bola tungsten karbida, = 10 mm Beban : 500 - 3000 kg ; waktu : 10 & 30 detik P = beban (kg) 2P D = diameter indenter (mm) HB 2 2 D(D D d ) d = diameter indentasi (mm)

Uji Kekerasan mikro Knoop dan Vickers (diamond pyramid)


HV = 1,854 P/d12 HK = 14,2 P/ 2

P = 1- 1000 g

d1 = diagonal indentasi = diagonal panjang indentasi

Konversi Kekerasan

TS (Mpa) = 3,45 x HB TS (psi) = 500 x HB Koefisien : kuningan < baja < besi cor nodular

Baja :

Design / Safety Factors

d = N c

d = design stress N = design factor c = calculated stress level, based on max load
w = working stress = safe stress N = safety factor : 1,3 4,0 y = yield strength

w = y / N

Anda mungkin juga menyukai