Anda di halaman 1dari 18

Caesaria Christ H.

G99122025

Pembimbing :
RTh. Supraptomo, dr. SpAn



Identitas pasien

Nama : Ny. D
Umur : 31 tahun
Jenis Kelamin : Wanita
No RM : 01194902
Diagnosis pre operatif : PEB dengan
primigramida hamil preterm BDP
Macam Operasi : Sectio caesaria
Macam Anestesi : Anestesi epidural
Tanggal Masuk RSDM : 13 Mei 2013
Tanggal Operasi : 14 Mei 2013 jam 23.15
WIB
Keluhan utama

Ingin Melahirkan

Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien G1P0A0, 31 tahun hamil 35minggu, sudah
merasakan mules, dan keluar air ketuban,
pandangan kabur (+), sakit kepala (+), nyeri ulu
hati (-), mual (), muntah (-), sesak (-).
.

Riwayat Penyakit Dahulu

Riwayat DM : (-)
Riwayat hipertensi : (-)
Riwayat asma dan penyakit paru : (-)
Riwayat sakit jantung : (-)
Riwayat alergi obat dan makanan : (-)
Riwayat operasi : (-)
Riwayat Kejang : (-)
Riwayat Trauma Kepala : (-)


Pemeriksaan Fisik KU : Baik, CM, Gizi kesan cukup, berat badan
70 kg
Vital Sign : T: 170/100 mmHg RR: 20x/menit
HR: 90x/menit Suhu: 36,5
0
C
Mata : Conjungtiva anemis (-/-), Sklera
ikterik (-/-), pupil isokor 3mm/3mm
Hidung : Sekret (-), deviasi septum (-)
Mulut : Buka mulut >3cm, Mallampati I, bibir
kering (-)
Leher : JVP tidak meningkat, KGB servikal
tidak membesar, gerak leher bebas, TMD > 6 cm

Pemeriksaan Fisik

Thoraks : Retraksi sela iga (-)
Cor/pulmo: DBN
Abdomen : soepel, nyeri tekan (-), teraba janin
tunggal, presbo, memanjang, his (-), DJJ (+), kepala
masuk panggul <1/3 bagian
V/U : tenang, dinding vagina dalam batas normal,
portio lunak mencucu, kepala turun di hodge I-II
Ekstremitas : CRT <2 detik, Oedem (-/-/+/+),
akral dingin(-)

Laboratorium
Hb : 12 ProteinUrin : ++
Ht : 35 Na: 138
K : 3.5 Cl: 108
AE : 4.17 Albumin: 3
Al : 6.8 SGOT 20
At : 191 SGPT 15
Ur : 43 PT 12
Cr :1 APTT 26
GDS 100 HBsAg non reaktif

Diagnosis

Pre Eklampsia Berat Primigravida Hamil Preterm
Belum Dalam Persalinan

Terapi
- Usul SCTP emergensi
- O2 2 liter/menit
- injeksi MgSo4 8 mg
- nifedipin tab 10 mg bila tekanan darah >160/110
mmHg
- konsul bagian anestesi
- konsul bagian neurologi

RENCANA ANESTESI

Persiapan operasi
Persetujuan operasi tertulis
Pasang IV line abbocath ukuran 18G dengan transfusi
set
Premedikasi di ruang operasi
Puasa 6 jam pre operasi

Jenis anestesi : Anestesi spinal
Premedikasi : Ondansentron 4 mg, Midazolam 3
mg
Induksi : Bupivacain 10 mg yang dicampur dengan
fentanyl 25 mg
Monitoring : Tanda vital selama operasi tiap 5
menit, cairan dan perdarahan.
Pengawasan pasca anestesi di ruang pulih sadar.

Tata Laksana Anestesi

1. Di ruang persiapan
Pk. 20.30 WIB: pemeriksaan kembali identitas
penderita, persetujuan operasi, lama puasa 6 jam,
lembar konsul anestesi, obat-obatan dan
perlengkapan yang diperlukan.

Tatalaksana Anestesi
Jam 23.00 pemeriksaan tanda-tanda vital
T : 150/100 mmHg
S : 36,5
o
C
N : 80 x/menit
Rr : 20 x/menit

Tatalaksana Anestesi
Jam 23.00 pasien masuk kamar operasi, manset dan m
onitor dipasang.
Jam 23.15 pasien dipasang infus RL, mulai dilakukan
anestesi epidural
Jam 23.20 Operasi dimulai, tanda vital dimonitor.
Jam 24.00 infus RL habis diganti infus HES
Jam 24.15 bayi dilahirkan perabdominal, jenis kelamin
perempuan, berat badan 1800 gr, APGAR 5-6-7, anus (
+)
Jam 00.15 infus HES habis diganti infus NaCl
Tatalaksana Anestesi
Syringe injector dipasang di epidural kateter dengan is
i 0,125 % bupivacain 120 cc kecepatan 3 cc perjam
Jam 01.00 Operasi selesai, pasien dipindahkan ke ruan
g pemulihan.


Terapi Post Operasi


Ceftriaxone 1gr/12jam
Ketorolac 30mg/8jam
Asam Tranexamat 500mg/8jam
MgSo4 4gr/6jam
Nifedipin 10 mg/8jam
Instruksi Pasca Anestesi
Anti biotik dari bagian obgyn
Puasa sampai dengan bising usus (+),
kemudian minum dan makan bertahap
Post operasi cek darah rutin dan elektrolit (
koreksi bila perlu).
Kontrol balance cairan
Bila nyeri berlanjut hubungi anestesi

Terima Kasih..

Anda mungkin juga menyukai