Anda di halaman 1dari 41

BAB I

PENGUKURAN SEL
Dalam melakukan pengukuran sel dengan menggunakan mikroskop, dibutukan
skala ob!ekti" dan skala okuler terlebi daulu# Skala $ang ada pada okuler
di%o%okkan dengan skala $ang ada pada ob!ekti"#
&onto '
( () *) +) ,)
Skala okuler
Skala ob!ekti"
Dari skala di atas dapat diketaui ba-a (. skala okuler / (0 skala ob!ekti"#
Skala ob!ekti" / ),)( 1m
&onto '
+ Sok / , Sob
+ Sok / , 2 () 1m
+ Sok / ,) 1m
( Sok / ,) 3 + 1m
BAB II
SEL 4IDUP
Sel merupakan unit struktural, "ungsional, dan ereditas terke%il dari makluk idup#
Sel men!adi organisasi terke%il $ang men!adi dasar keidupan dalam arti biologis,
karena semua "ungsi keidupan diatur dan berlangsung di dalam sel# Di dalam sel
ter!adi metabolisme se%ara utu#
Sel tumbuan terdiri atas '
(# Dinding sel
Disusun ole selulosa, emiselulosa, pektin, kutin, lignin#
*# 5embran
5embran disusun ole lipid bila$er $ang bersi"at sele%ti" permeabel#
+# Protoplasma#
Protoplasma disusun atas sitoplasma dan inti# Sitoplasma meliputi %airan
sel dan organel seperti retikulum endoplasma, plastida, diktiosom dll#
Adapun sel tumbuan dengan sel e-an memiliki perbedaan sebagai
berikut '
4e-an 6umbuan
6erdapat sentriol 6idak ada sentriol
6idak ada pembentukan dinding sel
6erdapat sitokinesis dan pembentukan
dinding sel
Ada kutub animal dan 7egetal
6idak ada perbedaan kutub embriogenik,
$ang ada sema%am epigeal dan ipogeal
8aringan sel e-an bergerak men!adi
bentuk $ang berbeda
8aringan sel tumbuan tumbu men!adi
bentuk $ang berbeda
6erdapat proses gastrulasi 6erdapat proses istodi"erensiasi
6idak terdapat !aringan embrionik
seumur idup
5eristem sebagai !aringan embrionik
seumur idup
6erdapat batasan pertumbuan
9ukuran tubu:
6idak ada batasan pertumbuan, ke%uali
kemampuan akar dalam al menopang
berat tubu bagian atas
Apoptosis untuk perkembangan
!aringan, melibatkan mitokondria
dan %aspase
6idak ada ;Apoptosis;, $ang ada lebi ke
ara proteksi diri, tidak melibatkan
mitokondria
SEL HIDUP
Sel idup ditandai dengan adan$a pergerakan $ang ter!adi di dalam sel
tersebut# 4al ini dapat diliat dengan mengamati adan$a pergerakan atau arus
sitoplasma#
6ipe pergerakan sel ada dua, $aitu '
a# Gerak Bro-n, $aitu gerakan sitoplasma $ang tidak beraturan 9<ig <ag:#
&onton$a pada daun Rhoe discolor#
b# Gerak sirkulasi, $aitu gerakan satu ara# &onton$a pada daun Hydrilla#
9tipe pergerakan sel pada daun 4idr$lla ' Gerak sirkulasi:
BAB III
PLAS6IDA
Plastida merupakan organel spesi"ik berupa butiran 9granul: $ang mengandung
pigmen $ang terdapat pada sel tumbuan eukariot# Berdasarkan pigmenn$a, atau
merupakan suatu organel $ang megasilkan -arna pada sel tumbuan# Plastida dapat
diliat dengan mikroskop %aa$a biasa# =rganel ini an$a terdapat pada sel
tumbuan#Dikenal tiga !enis plastid $aitu'
(# Kloroplast
>aitu plastida dengan kandungan kloro"il $ang memberi -arna i!au pada
batang, daun dan bua#Kloroplas $ang berkembang dalam batang dan sel daun
mengandung pigmen i!au $ang dalam "otositesis men$erap tenaga mataari untuk
menguba karbon dioksida men!adi gula, $akni sumber energi kimia dan makanan
bagi tetumbuan# Kloroplas memperban$ak diri dengan memisakan diri se%ara
bebas dari pembelaan inti sel# Plastida ini ber"ungsi mengasilkan kloro"il dan
sebagai tempat berlangsungn$a "otosintesis#&onton$a pada Hydrilla sp#, batang
Poemele angustifolia# Kloro"il dapat dibedakan atas '
a# Kloro"il a menampilkan -arna i!au biru
b# Kloro"il b menampilkan -arna i!au kuning
%# Kloro"il % menampilkan -arna i!au %okelat
d# Kloro"il d menampilkan -arna i!au mera
*# Kromoplast
>aitu plastida $ang mengandung -arna non "otosintesis# Kromoplast dapat
dibedakan atas '
a# Karoten $ang menimbulkan -arna kuning, %onton$a pada kulit Daucus
carota dan Capsicum annum.
b# ?anto"il $ang mengandung -arna kuning pada daun $ang tela tua
%# @ikosianin $ang mengandung -arna biru pada ganggang#
d# @ikosiantin $ang menimbulkan -arna %okelat pada ganggang#
e# @ikoeritrin $ang menimbulkan -arna mera pada ganggang#
+# Leukoplast 9protoplast:
>aitu plastida $ang bening atau tidak mengandung -arna# Umum$a
leukoplast terdapat pada organ tumbuan $ang tidak terkena sinar mataari, misaln$a
pada organ pen$impan makanan $ang membentuk amilum atau pati# Leu%oplast
terbagi atas '
a# Amiloplast $ang ber"ungsi membentuk dan men$impan amilum# &onton$a
pati pada umbi Solanum tuberosum, Oriza sativa, usa sp#, dan !rachis
hypogea.
b# Elaioplast atau Lipidoplas $ang ber"ungsi untuk membentuk dan men$impan
lemak# &onton$a pada pu%uk Stevia rebaudiana, entha piperita, dan
daun Citrus sp#
%# Proteoplast $ang ber"ungsi men$impan protein# &onton$a pada bi!i "ea
mays dan Ricinus communis.
Kloroplas dan plastida lainn$a memiliki membran rangkap# 5embran dalam
melingkupi matriks $ang dinamakan stroma# 5embran dalam ini terlipat
berpasangan $ang disebut lamela# Se%ara berkala lamella ini membesar seingga
membentuk gelembung pipi terbungkus membran dan dinamakan tilakoid# Struktur
ini tersusun dalam tumpukan mirip koin# 6umpikan tilakoid dinamakan granum#
Pada tilakoid terdapat unit "otosintesis $ang berisi molekul pigmen seperti kloro"il a,
kloro"il b, karoten, 2anto"il#
Selain plastida $ang memberi -arna pada tumbuan, terdapat !uga antosianin#
Adapun perbedaan plastida dengan antosianin adala '
Plastida Antosianin
Berupa butiran $ang tidak larut dalam
%airan sel
5erupakan sala satu organel sel
6idak dipengarui ole p4 lingkungan
Larut dalam %airan sel
Bukan merupakan organel sel
Dipengarui ole p4 lingkungan


9daun 4$drilla ' plastida:

9antosianin pada daun Rhoe discolor :
BAB IA
BA6CBA6 ERGAS6IK
Bat ergastik adala <atC<at $ang merupakan asil metabolisme sel $ang tidak berguna
lagi di dalam sel atau sebagai %adangan makanan# BatC<at ergastik tersebut dapat
berupa pati, Kristal, protein, inulin, dan tetesan min$ak#
(# Pati
Pati disusun ole unitCunit glukosa, umumn$a disusun ole amilosa 9glukosa
$ang tidak ber%abang: dan amilopektin 9glukosa $ang ber%abang:#
Struktur pati '
$llum
lammela
Bentuk pati berma%amCma%am, $aitu '
Pati tunggal, artin$a pati tersebut tersebar satuCsatu dalam sel#
&onton$a pada pati
Pati ma!emuk, artin$a pati tersebut membentuk seperti koloni#
&onton$a pada pati
Substansier gastik 9dari baasa>unani $ang berarti ker!a: adala produk
metabolisme# Substansi ini dapat mun%ul dan ilang pada -aktu $ang berbeda dalam
idup suatu sel# Substansier ergastik dapat berupa produkCproduk %adangan atau sisa
$ang merupakan asil dari k egiatan seluler dan biasan$a mempun$ai struktur $ang
lebi sederana daripada badanCbadan protoplasmik#
5etabolisme merupakan kegiatan idup $ang men%akup tiga "ungsi pokok
$aitu nutrisi, respirasi dan sintesis# Baan menta dari lingkungan diola dalam
tubu tumbuan seingga mengasilkan substansiCsubstansi pen$usun tubu,
penun!ang kegiatan dalam tubu dan baan sisa# Dengan demikian, substansi
ergastik dapat dibedakan men!adi tiga kelompok $aitu produk berupa makanan,
produk berupa sekresi dan produk sisa 9 -aste produ%t:#
6epung atau amilum 9pati: tergolong polisakarida $ang tidak larut di dalam air#
Butir tepung terdapat se%ara berlimpa di dalam organ pen$impanan, misaln$a umbi
akar, batang dalam tana, korteks batang , endodermis, butirCbutir bi!i, bua pisang dan
sebagain$a#
Butir tepung mempun$ai berbagai bentuk $ang dapat digunakan untuk
identi"ikasi tumbuan# Identi"ikasi tumbuan tidak terdapat pada !amur dan kelompok
alga tertentu# Butir tepung mempun$ai bentuk berbedaCbeda $ang merupakan
karakter tumbuan, misaln$a butir tepung bentuk o7al pada kentang, pipi pada
rumput, peligonal pada !agung, bentuk tongkat pada selCsel lateks beberapa
Euporbia#
*# Kristal
Kristal tersusun atas kalsium karbonat# 6ipe C tipe kristal antara lain '
Rapid 9!arum: pada #ougainville spectabilis, Poemele angustifolia,
Dioscorea sp# dll#
9kristal pada Poemele angustifolia$
Drust pada Carica papaya.
9Kristal pada Carica papaya$
Prisma pada #egonia# Sp
Romboedral pada Citrus sp
&$stolit pada %icus elastica.
Kristal $ang paling umum $ang terdapat pada sel tumbuan adala kalsium
oksalat# Kristal kalsium karbonat tidak begitu ban$ak terdapat dalam tumbuan
tinggi# Sen$a-a ini biasan$a berasosiasi dengan dinding sel membentuk cystolith
$ang disusun ole kalsium karbonat# &$stolit terletak pada litosis.
ket '
ku / kutikula %s / ikatan pembulu
% / %$stolite st / stomata
e / epidermis pp / parenkim palisade
+# Protein#
Protein pada tumbuan berupa butiranCbutiran padat $ang disebut Aleuron,
$ang tersimpan di dalam 7akuola sel# Aleuron terdiri dari Lipoid dan Gluboid#
&onto terdapatn$a butir aleuron pada tumbuan $aitu pada bi!i Ricinus communis
dan "ea mays#
,# Inulin
Inulin merupakan asil polimerisasi dari "ruktosa $ang tidak larut dalam
alkool# &onton$a pada umbi Dahlia sp#
0# 6etesan min$ak
&onton$a pada daun Citrus# sp#
6etesan min$ak ada dua ma%am, $aitu '
a# 6ipe l$sogenous
>aitu tetesan min$ak $ang mengan%urkan dinding sel di sekitarn$a, seingga
desakan dari tetesan min$ak tersebut meme%akan dinding sel di sekitarn$a#
b# 6ipe s%$<ogenous
>aitu tetesan min$ak tidak meme%akan dinding sel di sekitarn$a, an$a
mendesakn$a, seingga sel di sekitarn$a men!adi ke%il#
D# 6ubu sili%a dan stegmata
6ubu sili%a dan stegmata adala asil pengendapan oksida, keban$akan
terdapat pada tumbuan monokotil# &onton$a pada batang Calamus sp# 9rotan:#
BAB A
DINDING SEL
Dinding sel adala bagian $ang paling luar dari sel $ang ber"ungsi sebagai pelindung
dan penun!ang atau rangka sel# Setiap tumbuan mensekresikan materi an organi%
pada dinding seln$a#
Struktur dinding sel '
Dinding primer sel, $aitu dinding berupa selaput tipis $ang pertama terbentuk
dalam proses pembentukan dan pertumbuan sel# Artin$a dinding primer
terbentuk selama pertumbuan primer# Dinding primer mengandung selulosa,
emiselulosa, dan sedikit pektin#
Dinding Sekunder $aitu dinding $ang terbentuk setela sel tidak lagi bertamba
ukurann$a#
Lamela tenga $aitu batasan antara dua dinding sel primer# Disusun ole pektin#
En<im pektinase dapat melarutkan lamella tenga seingga sel akan memisa,
peristi-a ini disebut maserasi.
&onto dinding sel gabus pada anihot utilissima '
Dinding sel primer
Pits 9simple pits:
middle lammel 9lamella tenga:
ket ' nokta 9pits: adala tempat sitoplasma sel berubungan dengan sitoplasma sel
di sampingn$a#
Ruang antarsel dapat terbentuk ole peristi-a '
a: Si<ogen
Pada peristi-a si<ogen, ruang antarsel ter!adi dengan pemisaan dinding
$ang berlekatan ole lamella tenga, proses pemisaan dimulai di sudut
pertemuan dua sel#
b: Lisigen
Pada lisigen, ruang antarsel diakibatkan ole an%urn$a keseluruan sel#
Plasmolisis merupakan peristi-a lepasn$a membran plasma dari dinding sel#
Plasmolisis ter!adi akibat adan$a perubaan tekanan turgor sel#
9 Sel epidermis (# daun Rhoe discolor# *# daun Canna indica a# sebelum terplasmolisis# b# setela
terplasmolisis:
1
b a
2
b a
BAB AI
8ARINGAN PARENKI5
8aringan parenkim merupakan !aringan dasar $ang mengisi organ tumbuan $ang
terbentuk dari meristem dasar# 8aringan ini terdapat mulai dari sebela dalam
epidermis ingga ke empulur#
Parenkim terdiri atas selCsel idup $ang berbeda bentuk, ukuran, dan
"isiologisn$a, dan antara sel $ang satu dengan $ang lainn$a terdapat ruang antar sel#
Ealaupun tela de-asa, selCsel parenkim masi mampu melakukan pembelaan
karena parenkim memiliki protoplas $ang kompleks#
5a%amCma%am parenkim antara lain '
Klorenkim' $aitu parenkim $ang memiliki kloroplast dan mampu melakukan
"otosintesis, seperti pada meso"il daun dan batang $ang ber-arna i!au#
Aerenkim' $aitu parenkim $ang ber"ungsi untuk men$impan air# Umumn$a
selCsel pada aerenkim akti", membesar dan berdinding tipis, 7akuola ke%il
penu air atau lender, dan selaput plasma seln$a tipis menempel di dinding
sel# &onton$a terdapat pada daun Canna indica
6ipe parenkim pada daun '
a: 6ipe lobus, %onton$a pada daun &ilium# sp
b: 6ipe melipat, %onton$a pada daun Pinus# sp
%: 6ipe bintang, %onton$a pada daun Oryza sativa#
BAB AII
8ARINGAN K=LENKI5
8aringan kolenkim merupakan !aringan$ang terdiri dari selCsel idup $ang memiliki
sellulosa $anag tebal# Penebalan terutama ter!adi pada sudutCsudutn$a# 8arungan ini
biasan$a berkelompok membentuk untaian atau silinder# 8aringan ini lerletak pada
bagian paling luar batang dan urat daun# @ungsin$a sebagai pen$okong dan
memperkuat organ pada tumbuan
Sel idup dan si"atn$a mirip dengan parenkim dan ada $ang mengandung
kloroplast# Umumn$a kolenkim terletak dekat dengan permukaan dan di ba-a
epidermis pada batang, tangkai daun, tangkai bunga dan ibu tulang daun, dan !arang
terdapat pada akar#
Sel kolenkim biasan$a meman!ang se!a!ar dengan pusat organ tempat
kolenkim itu terdapat# Sel kolenkim memiliki protoplast $ang idup saat de-asa dan
mempun$ai dinding $ang disusun ole selulosa, pe%tin, dan emiselulosa# Dinding
sel ini mengalami penebalan $ang tidak merata dan bersi"at plastis, artin$a dapat
dipan!angkan namun tidak dapat memendek kembali#
@ungsi !aringan kolenkim adala sebagai pen$okong pada bagian tumbuan
muda $ang sedang tumbu dan pada tumbuan erba#
8aringan kolenkim memiliki beberapa tipe, antara lain '
a: Kolenkim angular ' penebalan pada sudut sel, %onton$a pada batang
Cucurbita sp#
9 kolenkim angular:
b: Kolenkim lamelar ' penebalan pada sisi tangensial# &onto pada batang
'clipta alba#
%: Kolenkim lakunar ' $aitu penebalan pada ruang antar sel# &onto pada
batang Salvia sp#
BAB AIII
8ARINGAN SKLERENKI5
8aringan sklerenkim terdiri dari selCsel mati, berdinding sangat tebal, kuat, dan
mengandung lignin 9<at ka$u:, serta protoplastn$a mati saat de-asa# Dinding seln$a
mempun$ai penebalan primer dan kemudian penebalan sekunder ole lignin#
@ungsi sklerenkim adala sebagai penegu utama bagian tumbuan $ang
suda de-asa# Sklerenkim !uga ber"ungsi sebagai pelindung bagianCbagian lunak
$ang lebi dalam seperti pada kulit bi!i !arak, bua kenari, dan tempurung kelapa#
Sklerenkim terdiri dari sklereid 9sel batu: dan "iber 9serat:#
(# Sklereid
Sklereid disebut !uga sel batu karena dindingn$a keras# Sklereid terdapat pada
berkas pengangkut, di antara selCsel parenkim, korteks batang, tangkai daun,
akar, bua dan bi!i# Sklereid berasal dari !aringan parenkim $ang dindingn$a
mengalami penebalan sedemikian rupa seingga penebalann$a tampak
berlapisClapis#
*# @iber
@iber berasal dari !aringan meristem $ang umumn$a terdiri dari selCsel $ang
pan!ang# Umumn$a sel "iber bergerombol membentuk pita dan an$aman
padat# @iber dapat berada di antara parenkim, namun umumn$a terdapat pada
berkas pengangkut, $aitu di sekitar "loem dan 2$lem#
Beberapa tipe sklerenkim adala sebagai berikut '
Bra%$s%lereid, $aitu sel batu $ang bentukn$a ampir isodiametrik#
&onton$a pada endo%arp Cocos nucifera#
5a%ros%lereid, berbentuk batang dan sering ditemukan pada kulit bi!i#
&onton$a pada endo%arp Phaseolus sp#
=steos%lereid, berbentuk tulang dengan u!ungn$a $ang membesar dan
kadang sedikit ber%abang# &onton$a pada bi!i Pisum sp#
@ili"orms%lereid pada endo%arp allus sp#
Asteros%lereid, ber%abangC%abang dan berbentuk bintang# &onton$a
pada (ymphaea sp##
9 Bra%$s%lereid pada Cocos nucifera: 9asteros%lereid pada (ymphaea sp#:
BAB I?
8ARINGAN EPIDER5IS
8aringan epidermis adala !aringan terluar $ang menutupi permukaan organ
tumbuan sebelum mengalami pertumbuan sekunder# 8aringan epidermis terbagi *,
$aitu'
Epidermis tunggal
5ultiple epidermis 9epidermis ma!emuk:, %onton$a terdapat pada
daun (erium oleander, Rhoe discolor dan %icus elastica#
9multiple epidermis pada %icus sp#:
@ungsi !aringan epidermis adala '
Pelindung organ di ba-an$a
5embatasi transpirasi 9dengan adan$a lapisan kutin atau lilin:
Respirasi sel
Pertaanan mekanis 9%ork 3 sili%a sel dengan adan$a kutikula:
6empat pen$impanan air 9disebut dengan 7elamen:
&iriC%iri !aringan epidermis '
Protoplasn$a idup
Dinding sel tebal dan beragam
Seln$a berbentuk seperti balok dan tersusun berlapis tunggal, rapat,
dan tidak memiliki ruang antar sel
Kutikula kaku dan keras
DERIVAT EPIDERMIS
Deri7at epidermis $aitu sel epidermis $ang tela mengalami modi"ikasi
struktur dan "ungsi dari sel epidermis a-al# 5a%amCma%am deri7ate epidermis
adala sebagai berikut '
(# Bulli"orm %ell, $aitu selCsel epidermis $ang membesar di permukaan ba-a
berbentuk kipas $ang ber"ungsi dalam penggulungan daun# &onton$a pada
daun %icus elastica.
*# Aelamen, $aitu epidermis berlapis $ang ber"ungsi dalam pen$impanan air#
&onton$a pada akar anggrek )anda sp#
97elamen pada akar )anda sp.:
+# Stomata, $aitu %ela dalam epidermis $ang dibatasi ole sel epidermis kusus
$ang disebut sel penutup dan sel pengiring#
Berdasarkan susunan sel penutup dan sel pengiringn$a, stomata dapat
dibedakan atas '
Anomositik ' sel penutup mirip atau sama dengan sel pengiringn$a#
Anisositik ' sel penutup dikelilingi ole tiga bua sel pengiring $ang
tidak sama besar#
Parasiti% ' sel penutup dengan sel pengiringn$a se!a!ar#
9stomata pada daun Canna indica t$pe' parasiti%:
Diasitik ' sel penutup tegal lurus dengan sel pengiringn$a
Berdasarkan letakn$a, stomata dapat dibedakan atas '
&r$ptopore ' stomata berada di dalam lekukan epidermis
Paneropore ' stomata berada se!a!ar dengan epidermis#
6ipe men!ulang ke permukaan epidermis
Beberapa kategori sel penutup antara lain '
5esoperigen ' sel pentutup memiliki asal $ang sama dengan sel
pengiringn$a
Perigen ' sel penutup dengan sel pengiring memiliki asal $ang berbeda
5esoperigen ' sel pengiring atau sel di sebelan$a memiliki ubungan
langsung dengan stomata, namun sel lain tidak#
9stomata tipe %r$ptopore:
9bentukCbentuk stomata:
,# &ork sel 3 sili%a sel ' epidermis $ang mengandung silikat $ang ber"ungsi
untuk pertaanan mekanis seingga kulit tumbuan men!adi keras dan kaku#
&onton$a pada Saccharum officinarum#
0# 6rikom ' epidermis $ang men!ulang ke atas# Struktur $ang lebi besar dan
padat seperti kutil dan duri 9seperti duri ma-ar: $ang tersusun ole !aringan
epidermis maupun !aringan di ba-a epidermis disebut emergens.
6rikom dapat dibagi atas beberapa !enis sebagai berikut '
a: Glandular 9berkelen!ar: dan non glandular 9tidak berkelen!ar:#
&onton$a pada Durio zibethinus 9non glandular:
b: Uniseriate 9rambut tunggal: dan multiseriate 9rambut ma!emuk 3
ber%abang:# &onton$a pada Hibiscus sp#9seperti bintang:
%: Uniselular 9satu sel: dan multiselular 9ban$ak sel:
d: Berbentuk sisik, pipi, maupun berbentuk bintang#
BAB ?
8ARINGAN ?>LE5
8aringan 2$lem merupakan !aringan permanen $ang kompleks $ang terdiri atas
beberapa tipe sel, baik sel idup maupun sel mati $ang dindingn$a mengalami
penebalan dari <at ka$u# 8aringan 2$lem ber"ungsi untuk mengangkut air dan garam
mineral dari tana ke daun#
Berdasarkan perkembangann$a, 2$lem dibedakan men!adi 2$lem primer dan
2$lem sekunder# ?$lem primer terbentuk selama pertumbuan primer $ang berasal
dari embrio# ?$lem sekunder dibentuk ole kambium pembulu saat pertumbuan
sekunder setela pertumbuan primern$a selesai#
?$lem terdiri atas dua unsure, $aitu unsure pembulu 97essel, "iber, dan parenkim
2$lem: dan trakeid# @iber mengikat bagianCbagian dari 2$lem 9men$atukan
komponenCkomponen lain# 6rakeid berupa sel run%ing pan!ang dengan dinding
berlubangClubang# Unsure pembulu berbentuk tabung $ang saling berubungan
u!ungCu!ungn$a#
?$lem primer terdiri dari bagian $ang berkembang di saat a-al, $aitu
proto2$lem dan bagian $ang berkembang kemudian, $aitu meta2$lem# Proto2$lem
berdi"erensiasi dalam bagian tubu primer $ang belum selesai pertumbuan dan
di"erensiasin$a# 5eta2$lem biasan$a dibentuk dalam tubu primer $ang masi
sedang tumbu, namun men!adi de-asa sesuda peman!angan sel di bagian tubu itu
selesai#
?$lem sekunder dapat diliat pada dua s$stem $aitu '
(# Sistem aksial 9longitudinal dan 7erti%al:
6erdiri dari sel atau deretan sel $ang sumbu pan!angn$a terletak se!a!ar
dengan sumbu batang akar dan batang#
*# S$stem radial
6erdiri dari se!umla sel $ang terletak dalam bidang ori<ontal $ang aran$a
radial, dalam batang dan akar#
Sel pada 2$lem dapat dirumuskan sebagai berikut '
(# S$stem aksial
*# Unsure trakeal
6rakeid
Komponen trakea 9sel $ang membentuk trakea atau pembulu ka$u: '
pengangkut air
+# Serat
Serat trakeid ' pen$okong, kadangCkadang pen$impan makanan
Serat berlendir
Serat libri"orm
Sel parenkim
,# S$stem radial ' pen$impan %adangan makanan dan translokasi <at ergastik#
BAB ?I
8ARINGAN @L=E5
8aringan "loem merupakan !aringan kompleks $ang terdiri dari selCsel $ang disebut
elemen "loem# @loem terdiri dari beberapa unsure $ang berbeda, $aitu bulu tapis, sel
pengiring 9pada Angospermae:, parenkim, serabut 9"iber: dan sklereid#
Seperti aln$a 2$lem, "loem !uga dibedakan men!adi "loem primer $ang
dibentuk saat pertumbuan primer, dan "loem sekunder $ang dibentuk saat
pertumbuan sekunder#
Berikut menun!ukkan !enis sel "loem dengan "ungsin$a '
(# S$stem aksial ' angkutan !arak !au bagi baan makanan
Elemen 9unsure tapis:
a: Sel tapis
b: Komponen pembulu tapis 9dengan sel pengantar:
sel sklerenkim ' pengoko, kadangCkadang !uga pen$impan %adangan
makanan
a: Serat
b: Sklereid
%: Sel parenkim
*# s$stem radial
sel parenkim !ariC!ari empulur ' pen$impanan %adangan makanan
translokasi radialn$a#
Sel $ang bertugas dalam pengangkutan adala unsure tapis $ang terdiri dari
sel tapis dan komponen pembulu tapis# Di dekat sel tapis sering ditemukan sel
albumin, sedangkan komponen pembulu tapis diiringi ole sel pengantar# Selain itu,
terdapat parenkim "loem, parenkim !ari F!ari empulur "loem, serat "loem dan sklereid
"loem#
BAB ?II
KA5BIU5
Kambium pembulu adala meristem $ang mengasilkan !aringan pembulu
sekunder# Kambium akan membentuk "loem sekunder ke ara luar dan 2$lem
sekunder ke ara dalam#
&ambium merupakan meristem lateral karena berada di daera lateral akar
dan batang# Pada saat akti", kambium terdiri dari ban$ak lapisan sel, namun pada saat
istiraat 9dormansi: an$a ada satu lapisan sel#
Setela membela se%ara periklinal, sel $ang ada di sebela dalam %ambium
berkembang men!adi sel 2$lem dan sel $ang berada di luarn$a membentuk sel "loem#
Akti7itas $ang terbatas dari %ambium mengakibatkan berkas pembulu berbentuk
tiang $ang berka$u atau !ala berka$u#
Pada saatCsaat tertentu %ambium membentuk !ariC!ari empulur baru $ang
kemudian ditemukan baik di 2$lem maupun di "loem# Sementara %ambium terdorong
ke luar seiring dengan menebaln$a silinder 2$lem di sebela dalamn$a, sel %ambium
membela dengan bidang pembelaan antiklinal seingga dapat menamba luas
tangensial# Dengan demikian, luas %ambium mengimbangi perluasan silinder 2$lem
$ang dikelilingin$a# Artin$a, dapat disimpulkan ba-a %ambium berbentuk silinder
penu#
BAB ?III
PERIDER5 DAN LEN6I SEL
A# Periderm
Periderm adala !aringan pelindung $ang dibentuk se%ara sekunder dan
menggantikan epidermis pada batang dan akar $ang tela menebal akibat
pertumbuan sekunder# sementara daun tidak mengasilkan periderm, ke%uali pada
sisik pelindung tunas istiraat#
Periderm terdiri dari felogen 9%ambium gabus:, $aitu meristem $ang
membentuk periderm# @elogen akan membela ke ara luar membentuk felem dan
membela ke ara dalam membentuk feloderm. 8aringan di luar parenkim akan mati
akibat sisipan !aringan gabus 9"elelm: di antara !aringan itu dengan !aringan di bagian
dalam $ang masi idup#
@elogen terdiri dari satu ma%am sel $ang memiliki 7akuola dan dapat pula
memiliki kloroplas maupun tannin# Sel "elogen tersusun dalam lapisan sel tangensial
$ang sinambung membentuk silinder namun adapula $ang tidak sinambung karena
terbentuk di se!umla tempat $ang berbeda di sekeliling sumbu tumbuan# Sel
"elogen memipi ke ara tangesial dan menebal ke ara radial#
Sel gabus 9"elem: ampir mirip dengan prisma, namun pada penampang
tangensial agak kurang teratur# Di dalam sel gabus terdapat <at gabus 9suberin: dalam
dinding seln$a# Suberin adala sen$a-a berlemak dan terdapat !elas sebagai lamella
$ang menutupi selulosa $ang mungkin berlignin# Sel "eloderm men$erupai sel
parenkim dan dapat dibedakan dari parenkim korteks karena keberadaann$a sesuai
dengan deretan radial "elem#
Periderm pertama pada sumbu poon berlaku sebagai pelindung#
Penambaan !aringan di sebela dalam bisa mengakibatkan keretakan pada periderm#
5aka diperlukan periderm baru dalam !aringan idup di ba-a periderm pertama,
seingga untuk sementara -aktu periderm kedua menggantikan !aringan epidermis
sebagai lapisan pelindung# Bila al itu ter!adi berulang kali, sementara periderm lama
belum selurun$a terkelupas, terdapat se!umla lapisan periderm di permukaan akar
dan batang# Bagian kulit ka$u $ang mati $ang terdiri dari !aringan terisolasi ole
periderm dan lapisan periderm $ang tidak akti" lagi disebut ritidom#
B# Lenti Sel
Lenti sel adala !aringan $ang berasal dari periderm $ang "elogenn$a lebi
akti" daripada "elem dan "elodermn$a seingga "elem pe%a ke luar dan ban$ak
mengandung ruang antarsel# Lenti sel umumn$a ditemukan pada periderm akar dan
batang# Pada lenti sel ditemukan !aringan longgar $ang disebut G%omplementar$
tissueH atau G"illing tissueH $ang merupakan !aringan pengisi atau !aringan pelengkap
dan dibentuk ole "elogen lenti sel ke ara luar#
BAB ?IA
S6RUK6UR SEKRESI
Sekresi adala peristi-a pemisaan se!umla <at dari protoplas atau isolasin$a dalam
sebagian protoplas# 8adi, struktur sekresi adala suatu struktur $ang membuang <atC
<at ra%un, resin, dan alkaloid#
Pemisaan dan pembuangan <at $ang tidak turut dalam metabolisme sel
kadangCkadang disebut ekskresi# Namun pada tumbuan tidak dapat dibedakan
ekskresi dengan sekresi karena sel $ang sama mengimpun berbagai <at, $ang
sebagian berupa sisa metabolism dan sebagian lagi berupa <at $ang dipakai kembali#
Struktur sekresi terdiri atas * sistem'
(# Struktur sekresi internal, $ang terdiri atas '
Latisi"er ' kelompok sel dalam deretan $ang saling berubungan $ang
berisi lateks 9geta:# Latisi"er dapat dibedakan atas arti%ulate latisi"er
9latisi"er beruas: dan non arti%ulate latisi"er 9latisi"er $ang tidak
beruas:
9Lateks 3 geta pada Son%us ar7ensis:
Resin
6etes min$ak, dapat dibedakan atas s%$<ogenous dan l$sogenous
*# Struktur sekresi eksternal, terdiri atas '
Glandular tri%om, merupakan sala satu deri7ate epidermis $ang
mempun$ai kelen!ar
Nektarium ' berperan dalam mensekresikan %airan gula#
BAB ?A
AKAR
Akar merupakan organ tumbuan $ang berada di dalam tana 9meskipun ada !uga
$ang akarn$a di luar tana: dan ber"ungsi men$erap air dan mineral dari tana serta
untuk melekatkan dan men$okong tegakn$a tubu tumbuan# Pada beberapa
tumbuan, akar !uga ber"ungsi sebagai pen$impanan %adangan makanan#
Pertumbuan akar dikontrol ole akti7itas meristem api%al u!ung akar#
5eristem ini dilindungi ole tudung akar $ang ber"ungsi sebagai !aringan pelindung#
Akar $ang pertama kali dibentuk adala akar primer $ang berasal dari radikula# Akar
primer ini kemudian membentuk s$stem perakaran 9akar serabut dan akar tunggang:#
9anatomi akar:
Struktur akar '
(# Epidermis
*# Korteks
+# Endodermis
,# Perisikel
0# Stele
D# 6udung akar
Si"atCsi"at akar '
(# 6idak berbuku Fbuku dan tidak mendukung daunCdaun dan sisik
*# 6idak berkloro"il
+# Bersi"at geotro"i positi", artin$a tumbu menu!u poros bumi
,# Run%ing pada bagian u!ungn$a
0# U!ungn$a tumbu terus menerus
@ungsi akar '
(# 5elekatkan tanaman pada substrat
*# Untuk proses absorbsi
+# Untuk proses konduksi 9pemba-a:
,# Sebagai organ pen$impanan# &onton$a pada Dioscorea sp# dan *pomoea
batatas.
Pada tumbuan tingkat tinggi s$stem perakaran dapat dibedakan men!adi dua, $aitu '
(# S$stem akar tunggang ' dibentuk dari akar primer dan %abangC%abangn$a
dari akar lateral# Akar tunggang terdapat pada dikotil, %onton$a pada
angifera indica, !nacardium occidentale, dan Carica papaya#
*# S$stem akar serabut ' dibentuk ole akar ad7entitia dari pangkal batang 3
batang di atas tana# S$stem akar serabut terdapat pada tumbuan monokotil,
%onton$a pada Saccharum sp#, Oryza sativa, "ea mays, dan #ambusa sp#
6ipe !aringan pembulu pada akar '
(# Diar%
*# 6riar% terdapat pada dikotil
+# 6etrar%
,# Pol$ar% terdapat pada monokotil
6ipe perkembangan promeristem akar '
(# Sel api%al tunggal
*# Inisial ganda
+# =pen meristem 9meristem terbuka:
9akar dikotil: 9akar monokotil:
BAB ?AI
AN=5ALI S6RUK6UR AKAR
Anomal$ struktur akar adala kelainan pada struktur ataupun pada "ungsi akar#
&onto dari anomal$ struktur akar adala pada Daucus carota dan *pomoea batatas#
Pertimbuan sekunder terdapat seperti biasa, tetapi 2$lem dan "loem didominasi ole
!aringan parenkim $ang mengelilingi 7essel dan membentuk "loem ke ara luar dan
berupa elemen pengangkut ke ara 7essel#
9anomal$ akar pada Dau%us %arota:
BAB ?AII
BA6ANG
Batang merupakan sumbu tumbuan tempat melekatn$a organCorgan seperti %abang
dan daun#
Si"atCsi"at batang '
(# 6umbu ke ara atas
*# 6empat terbentukn$a organ 7egetati7e dan organ generati7e
+# Pada u!ung batang terdapat pu%uk
STRUTUR PRIMER !ATA"#
A# Struktur primer batang monokotil
Epidermis
Ikatan pembulu 9tersebar, seingga korteks dan silider pusat tidak !elas:
Empulur
Sklerenkim
B# Struktur primer batang dikotil
Epidermis
Korteks
Perisikel
Stele 9silinder pusat:# Stele disusun ole '
(# @loem primer
*# &ambium 7as%ular
+# ?$lem primer
,# Empulur
STRUTUR SEU"DER !ATA"#
@loem sekunder
?$lem sekunder
Gabus dan kambium gabus
Posisi 2$lem dan "loem dalam berkas disebut ikatan pembulu# 5a%amCma%am
ikatan pembulu pada batang dapat dibedakan sebagai berikut '
(# Ikatan pembulu kolateral ' "loem berada di sebela luar 2$lem
*# Ikatan pembulu bikolateral ' "loem berada di sebela dalam 2$lem
+# Ikatan pembulu ampiikribal ' "loem mengelilingi 2$lem
,# Ikatan pembulu ampi7asal ' 2$lem mengelilingi "loem
0# Ikatan pembulu radial ' letak berkas 2$lem bergantian dan berdampingan
dengan berkas "loem
4ubungan !aringan pembulu pada batang dan daun '
Lea" tra%e ' !alan daun
Lea" gap ' diisi ole parenkim
Bran% tra%e
Bran% gap
BAB ?AIII
AN=5ALI BA6ANG
Anomal$ pada batang adala pertumbuan parenkim kambium $ang tidak biasa#
&onton$a pada #ougenvillea sp#
9batang #ougenvillea sp#: 9batang !maranthus sp#
BAB ?I?
DAUN
Daun merupakan organ tumbuan $ang umumn$a berkloro"il dan merupakan organ
tubu tumbuan $ang paling luas permukaann$a seingga dapat men$erap energ$
%aa$a mataari semaksimal mungkin#
Struktur daun '
Epidermis
Parenkim ' merupakan meso"il atau daging daun $ang mengandung kloroplas
Ikatan pembulu, terdiri atas 2$lem dan "loem
9sa$atan melintang daun (erium oleander:
BAB ??
BUNGA, BUA4, BI8I DAN E5BRI=
A# BUNGA
Bunga adala modi"ikasi dari pu%uk 7egetati7e $ang men!adi pu%uk generati7e#
Bunga sempurna terdiri dari '
(# Bagian steril '
sepal 9bersatu membentuk %al$2:
petal 9bersatu membentuk %orolla:
%al$2 dan %orolla disebut periantium# 8ika tidak bisa dibedakan %al$2 dengan
%orolla n$a dinamakan tepal#
*# Bagian "ertile '
Stamen atau benang sari 9mi%rosporo"il:, keseluruann$a disebut
andresium
&arpel atau daun bua 9megasporo"il:, keseluruan karpel disebut
ginesium
Baik sepal maupun petal bentukn$a men$erupai daun# Adapun unsurCunsur $ang
terdapat pada sepal dan petal adala '
8aringan parenkim
8aringan pembulu
Epidermis 9kadang mengandung stomata dan trikom:
Kristal
Latisi"er
Pati 9pada petal muda:
Kloroplas
Kromoplas dan %airan sel
BagianCbagian $ang penting pada bunga '
(# Stamen, terdiri atas '
@ilament $ang tersusun dari epidermis, !aringan parenkim, dan berkas
pembulu ampikribal
Antera 9kepala sari: $ang disusun ole kantong pollen# Antera terdiri
atas '
a# epidermis
b# endotesium
%# midlle la$er
d# tapetum ' ber"ungsi untuk memberi nutrisi bagi pollen
&onne%ti7um 9pengubung ruang sari:
*# Pollen 9butir serbuk sari:, merupakan asil mikrosporogenesis# Dinding
pollen terdiri dari dua lapisan utama, $aitu ektin dan intin#
+# Ginesium, terdiri atas '
Bagian ba-a $ang "ertile adala o7ar$
Bagian tenga $ang steril adala stilus
Bagian u!ung $aitu stigma
=7ar$ 9bakal bua: terdiri dari dinding o7ar$ dan ruang o7ar$# Dinding o7ar$
tersusun atas parenkim# Pada ruang o7ar$ terdapat o7ule, "uni%ulus, dan integument,
serta nuselus#
Stillus ada $ang tipe padat dan ada $ang berongga, sedangkan stigma dapat
dibedakan atas stigma basa dan stigma kering#
Berdasarkan letak "uni%ulus dan integumenn$a, o7ulum dapat dibedakan atas '
(# Atropus '
*# Anatrous ' integument segaris dengan "uni%ulus
+# Kampilotropus ' nuselus meman!ang
,# Ampitropus ' nuselus melengkung
0# 4emianantropus ' nuselus tegak lurus dengan integument
D# Sirsinotropus ' "uni%ulus pan!ang dan berkelokCkelok
B# BUA4
Peristi-a "ertilisasi men$ebabkan o7ar$ berkembang men!adi bua# Bua $ang
berkembang tanpa "ertilisasi disebut partenokarpi# &onton$a pada bua usa
paradisiaca. Bua disusun ole %arpe dan e2tra%arpellar$#
Dinding bua berasal dari dinding o7ar$ $ang disebut peri%arp# Peri%arp dapat
dibedakan atas '
Ekso%arp 9epi%arp kulit luar:
5eso%arp 9daging bua:
Endo%arp
&# BI8I
Bi!i berisi embrio dengan endospermae maupun tidak# Bi!i terbentuk dari
perkembangan bakal bi!i# Bi!i masak terdiri dari tiga bagian ' embrio, endosperm,
dan kulit bi!i#
Bi!i $ang men$impan %adangan makanan dalam endosperm atau perisperm disebut
bi!i beralbumin, sedangkan $ang tidk memilikin$a disebut bi!i non albumin# Namun
perbedaan itu tidak mutlak karena adan$a kombinasi antara pen$impanan dalam
embrio dan $ang di luarn$a# Baan makanan utama $ang disimpan dalam bi!i adala
karboidrat, protein dan lipid dalam !umla $ang beragam#
D# E5BRI=
Sel telur $ang kemudian men!adi <igot akan mengalami di"erensiasi sitologis $ang
ter!adi di antara kutub kala<a dan mikropil# Di kala<a itu pertumbuan embrio
berlan!ut karena tumbuan baru $ang sesunggun$a berkembang dari selCsel $ang
dibentuk di tempat ini# Di kutub ba-a terbentuk suspensor $ang melekatkan embrio
pada mikropil dan merupakan sala satu mekanisme untuk mengangkat <at ara dari
!aringan di sekeliling kepada embrio#
6aap perkembangan embrio adala sebagai berikut '
(# 6aap pro embrio
Pembelaan ter!adi dari dua sel men!adi (D sel
Sel membela se%ara 7erti%al seingga <igot men!adi embrio
sesunggun$a I suspensor
5assa sel belum terdi"erensiasi
*# 6aap globular
Embrio berbentuk bola dan memiliki protoderm 9lapisan a-al: $ang
akan berkembang men!adi dermatogens 9bakal epidermis:
Suda pun$a pro %ambium 9bakal proto"loem, %ambium pembulu,
dan proto2$lem:
Bagian atas dari suspensor tela terbentuk ipo"isis 9bakal kaliptra:
+# 6aap !antung
Embrio berbentuk !antung
6erbentuk meristem dasar
Pada u!ung ape2 embrio suda tampak bakal kotiledon
,# 6aap torpedo
Bakal kotiledon suda n$ata
0# 6aap kotiledon
Kotiledon meman!ang dan melengkung
Plumul dan radikula suda n$ata
Berkas pembulu ape2 pu%uk dan akar suda terbentuk, tapi belum
bersambungan

Anda mungkin juga menyukai