Anda di halaman 1dari 22

Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template

For more : Powerpoint Template Presentations


Page 1
Penetapan Kadar Senyawa
Metabolit Sekunder
Rizka Annur Putri
I21111039
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 2
Pendahuluan
Penetapan kadar metabolit sekunder
merupakan suatu uji kuantitatif untuk
mengetahui kadar total suatu senyawa
metabolit sekunder yang terkandung
dalam suatu sampel
Uji ini dapat diterapkan dgn metode
spektrofotometri, titrimetri, volumetri,
gravimetri, dll, disesuaikan dgn jenis
senyawa yang ingin ditentukan kadarnya
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 3
Fenolik
Ditentukan menggunakan metode Folin-
Ciocalteu mengacu pada metode Bhaskar
et al (2011):
Sebanyak 0,5 mL fraksi etil asetat 0,1%
ditambahkan 0,75 mL reagen Folin-Ciocalteu
10% dan 2 mL Na2CO3 (2% w/v)
Campuran dihomogenkan dengan vorteks
selama 15 detik dan dipanaskan pada suhu
45oC selama 15 menit.
Absorbansi diukur pada
max
745 nm
menggunakan spektrofotometer UV-Vis.
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 4
Kandungan total fenol dinyatakan sebagai mg/g
ekuivalen asam tanat yang diperoleh dari
persamaan kurva standar yaitu:
Y= ax + c
Keterangan :
Y =Absorbansi sampel
a =Gradien
x =Konsentrasi ekivalen asam tanat
c =Intersep
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 5
Flavonoid (Chang dan Wen, 2002)
Penetapan kadar total flavonoid dilakukan
dengan spektrofotometri menggunakan reagen
aluminium klorida sesuai prosedur Chang, yaitu:
Sebanyak 2 mL larutan ekstrak dengan
konsentrasi 200 ppm
Ditambahkan dengan 2 mL alumunium klorida
2% yang telah dilarutkan degan etanol,
Kemudian divortex selama 20 menit, inkubasi
campuran larutan selama 24 menit.
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 6
Absorbansi diukur pada 415 nm.
Dibuat perhitungan rata-rata tiga kali
pengukuran dan kandungan flavonoid
dinyatakan dengan kesetaraan
pembanding baku Quersetin
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 7
Saponin (Triterpenoid)
0,1 g daun kering dgn berat konstan
digerus menjadi serbuk halus
Dilarutkan dlm 10 ml etanol 70%
Serbuk diekstraksi di atas penangas pada
suhu 80C selama 15 menit
Absorbansi dari hasil ekstraksi diukur dgn
spek uv-vis pada 365 nm
Nilai konsentrasi yg terbaca adl kadar
saponin
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 8
Masing2 5 l ekstrak dan standar
ditotolkan pada lempeng Alumunium Silica
Gel 60 F
254
, dikembangkan dengan fase
gerak CHCl
3
:Etanol absolut (49:1),
ditambah beberapa tetes etil asetat
Setelah elusi selesai, intensitas warna
yang terbentuk diukur dengan TLC-
Scanner dengan
max
301 nm
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 9
Alkaloid
1 gr ekstrak dimasukkan dlm corong pisah 125
ml pertama, ditambah 20 ml H
2
SO
4
P (1 dlm
350), dikocok kuat selama 5 menit
Ditambah 20 ml eter P, dikocok hati2, disaring
lapisan asam ke corong pisah 125 ml kedua
Lapisan eter dikocok 2 kali, tiap kali dgn
penambahan 10 ml H
2
SO
4
P (1 dlm 350),
disaring tiap lapisan asam ke corong pisah 125
ml kedua&dibuang lapisan eter
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 10
Ekstrak asam ditambah 10 ml NaOH LP & 50 ml
eter P, dikocok hati2
Dipindah lapisan air ke corong pisah 125 ml
ketiga berisi 50 ml eter P. Dikocok hati2,
dibuang lapisan air, dicuci lapisan eter masing2
dgn 20 ml, 20 ml, & 5 ml H
2
SO
4
P (1 dlm 70)
Dilakukan ekstraksi pd corong ketiga dulu, stlh
itu corong pisah kedua
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 11
Dicampur ekstrak asam dlm labu tentukur 50 ml,
diencerkan dgn asam smp tanda. Dilakukan thd
25 mg alkaloid pembanding tersedia
Diencerkan masing2 5 ml larutan
uji&pembanding dgn larutan H
2
SO
4
P (1 dlm 70)
hingga 100 ml&ditetapkan serapan tiap larutan
pada tertentu menggunakan larutan H
2
SO
4
P
(1 dlm 70) sbg blangko
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 12
Alkaloid (Secara KLT)
3 g sampel ekstrak dilarutkan dalam
metanol sampai 1 mL, sehingga
didapatkan konsentrasi 3 mg/L
Sebanyak 10 L ditotolkan (n=5) pada plat
silika gel F254 (Merck) tebal 0,25 mm
sebanyak lima replikasi. Kemudian plat
KLT dikembangkan dengan fase gerak etil
asetat:metanol (1:5 v/v).
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 13
Bercak ditandai pada tepi plat dan
dideteksi dengan pereaksi semprot
Dragendorff.
Bercak yang telah ditandai atau sesuai Rf
dengan Dragendorff ditentukan AUC (luas
dibawah kurva) pada
max
200 nm
menggunakan KLT-Densitometer
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 14
Penentuan Alkaloid dengan Metode
Harborne
5 gram sampel ditimbang dalam beaker, ditambahkan
dengan 200 ml asam asetat 10% dalam etanol.
Beaker ditutup dan dibiarkan selama 4 jam.
Campuran disaring dan ekstraknya dipekatkan pada
penangas air hingga volume semula menjadi 1/4-nya
Ditambahkan amonium hidroksida pekat tetes demi tetes
ke dalam ekstrak sampai endapannya sempurna.
Seluruh larutan dibiarkan tenang, endapan dikumpulkan
dan dicuci dengan amonium hidroksida lalu disaring.
Residu yang merupakan alkaloid dikeringkan dan
ditimbang.
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 15
Steroid
Larutan baku:
1 mg sitosterol dilarutkan dlm etanol P scr
bertingkat shg diperoleh kadar 5 g/ml, 10
g/ml & 20 g/ml
Larutan uji:
1 gr ekstrak dilarutkan dlm 20 ml etanol, triplo
50 mg biru tetrazolium P dilarutkan dlm 10 ml
metanol P. 2 ml larutan ditambahkan ke dlm
masing2 larutan uji, larutan baku, & labu
berisi 20 ml etanol P sbg blangko

Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 16
Ke dalam tiap labu ditambahkan 2 ml
campuran etanol P & tetrametil amonium
hidroksida LP (9:1), dicampur&dibiarkan dlm
gelap selama 90 menit
Diukur segera serapan larutan yg diperoleh dr
larutan uji&larutan baku pada = 525 nm
dibandingkan thd blangko
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 17
Antrakuinon
0,1 gr ekstrak dikocok dgn 10 ml air panas
selama 5 menit, disaring panas2
Filtrat dingin diekstraksi dgn 10 ml benzen
Lapisan benzen dipisah, lapisan air
ditambah 10 ml FeCl
3
5% dan 5 ml HCl
Campuran dipanaskan pada penangas
selama 10 menit dlm tabung refluks,
dinginkan&ekstraksi dgn 10 ml benzen
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 18
Cairan diuapkan hingga habis dgn
pemanasan lemah
Residu dilarutkan dlm 5 ml KOH 5% dlm
metanol.
Resapan diukur pd 515 nm.
Dihitung kadar total antrakuinon glikosida
berdasarkan kurva baku antrakuinon
pembanding
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 19
Tanin
Sebanyak 50 mg contoh ditimbang kedalam
tabung reaksi yang bertutup di tambahkan 5 ml
aseton 70%.
Diekstrak dengan ultrasonik selama 20 menit.
Didinginkan dalam wadah berisi air dan es batu.
Disentrifuse selama 20 menit dengan
kecepatan 2000 rpm
Sebanyak 100 mikroliter dari masing-masing
contoh dipipet kedalam tabung reaksi
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 20
Ditambahkan air suling hingga volumenya 1 ml
Ditambahkan berturut-turut 0,5 ml Folin
Ciocaltea, 2,5 ml larutan sodium karbonat 20%,
dikocok
Dibaca dengan spektrofotometer pada 725
nm
Dilakukan juga penambahan pereaksi yang
sama pada standar yang dipipet dari larutan
stok 10 mg asam tanat dalam 50 ml aseton
70%, dimana deret standar adalah 10, 20, 30,
40, 50, 60, 70, 80, 90 dan 100 l (Singleton
dan Rossi, 1965)
Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 21
Khusus untuk daun dilakukan penghilangan zat
warna klorofil sebelum dianalisis taninnya. Yaitu
dengan cara penambahan dietil eter yang
mengandung 1 % asam asetat (Makkar, 1999).




Click here to download this powerpoint template : Green Floral Free Powerpoint Template
For more : Powerpoint Template Presentations
Page 22
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai