Anda di halaman 1dari 11

TUGAS INDIVIDU

MATA KULIAH : BIOSTATISTIK LANJUT


DOSEN : DR. Masni, Apt. MSPH


UJI PERBEDAAN MEAN




O L E H :
RAIDATUSAKINAH M. NUR
P 1806212002



KONSENTRASI ADMINISTRASI DAN KEBIJAKAN KESEHATAN
PROGRAM MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM PASCA SARJANA
MAKASSAR
2012


UJI t SATU SAMPEL 1 ARAH

Nilai Hb pekerja SPBU yaitu 10 gr/dl, sampel diambil secara acak sebanyak 15
orang. Nilai Hb dari pekerja tersebut adalah 12, 11, 12, 10, 10, 13, 12, 14, 10, 11,
12, 12, 11, 10, 12 gr/dl dengan nilai Hb yaitu 11, 46 gr/dl dengan std=1,3 gr/dl. Ingin
diketahui apakah nilai Hb penduduk setempat lebih besar dari pekerja
SPBU,lakukan uji pada alfa 0,05

J AWAB

1. Ho : < 10 Ha : >= 10
2. Titik kritis t pada = 0,05 dan df: 14 t tabel : 1,761
3. Ho ditolak bila t hitung > t tabel
Ho diterima bila t hitung < t tabel
4. t hitung = x
1
x
2

sd n
= 11,46 10 = 0,209
1,3 15

5. Karena nilai t hitung < t tabel Ho diterima
6. Kesimpulan nilai Hb dari penduduk setempat lebih kecil dari Hb pekerja SPBU















UJI t INDEPENDEN

Dinas Kesehatan ingin melakukan penelitian tentang kualitas perawat Rumah Sakit
A dengan kualitas perawat Rumah Sakit B. Diteliti pada 20 Rumah Sakit yang
berada di daerah X. Peneliti kemudian membandingkan 10 perawat Rumah Sakit A
dan 10 perawat Rumah Sakit B. Adapun hasilnya sebagai berikut :
Perawat RS A = 4 ; 3 ; 4 ; 3 ; 2 ; 4 ; 3 ; 4 ; 3 ; 5 dimana x = 2,3 dan s = 0,6
Perawat RS B = 3 ; 2 ; 4 ; 5 ; 1 ; 3 ; 4 ; 4 ; 2 ; 4 dimana x = 2 dan s = 0,8
Ingin diketahui apakah ada perbedaan kinerja perawat pada kedua Rumah Sakit
tersebut. (= 0,05).
J AWAB

1. Ho: 1 = 2
Ha: 1 2
2. Titik kritis uji nilai t tabel pada = 0,05 dan df = 18 t
tabel
= 2,101
3. Ho ditolak bila nilai t-hitung > t-tabel
n. d
2
-(d)
2
n. d
2
-(d)
2

4. Sd1 = ------------------ Sd2= ------------------
n(n-1) n(n-1)

(10129)-1225 (1083)-729
= ------------------ = ------------------
90 90
1290-1225 830-729
= ------------------= 0,84 = ------------------ = 1,05
90 90

4. S
1
2
(0,84)
2
0.705
F
hitung
= ---------- = -------- = ---------- = 0,64 ~ F tabel = 3,18
S
2
2
(1,05)
2
1.1
,

Karena Fhitung < Ftabel - varians homogen
(10-1) (0,84)
2
+ (10-1) (1.05)
2

sp
2
= --------------------------------------
10 + 10 2


(9) (0,705) + (9) (1.1)
sp = ---------------------------- = 0,65 = 0.64
18

X
1
X
2

t hitung = ------------------------ S1 = S2
sp 1/ n + 1/ n


3,5 2,7 0,8
t hitung = ------------------------------ = ------------ = 5,714
0,64 1/10 + 1/10 0.14

5. Nilai t-hitung = 5,715 > 3,18 Ho ditolak
6. Kesimpulan : ada perbedaan kinerja perawat dari kedua Rumah Sakit tersebut.














UJI t DUA SAMPEL BERPASANGAN

Seorang peneliti di rumah sakit ingin mengetahui pengaruh sebelum dan sesudah
pelatihan terhadap kinerja pegawai dengan mengambil 8 orang sebagai sampelnya.
Hasil penilaian dari 8 orang adalah sbb:
- Sebelum :13 ; 10 ; 12 ; 9 ; 11 ; 11 ; 13 ; 9
- Setelah :10 ; 11 ; 12 ;11; 13 ; 13 ;11 ; 13
Kemudian dilakukan uji apakah ada perbedaan sebelum pelatihan dan sesudah
pelatihan, dengan = 0,05.
Jawab :
1. Ho: 1 = 2
2. Ha: 1 2
3. Titik kritis uji nilai t tabel pada = 0,05 dan df = n 1 = 7 = 2,36
4. Ho ditolak bila nila t-hitung > t-tabel
5.
- sebelum : 13 ; 10 ; 12 ; 9 ; 11 ; 11 ; 13 ; 9
- setelah : 10 ; 11 ; 12 ;11; 13 ; 13 ;11 ; 13
------------------------------------------
di 3 ; -1 ; 0 ; -2 ;-2 ; -2 ; 2 ; -4

d = 2/8 = 0,25
8 (42) - 4
Sd = ------------------------- = 5,92
8 (8 -1)
d 0,25
t-hitung = -------- = --------------- = 0,01
s/n 5,92/ 8

5. Nilai t-hitung = 0,01 < 2,36 (t-tabel) Ho diterima
6. Kesimpulan: Tidak ada perbedaan sebelum dan sesudah dilakukan pelatihan
terhadap kinerja pegawai.




















UJI ANOVA

Seorang mahasiswa kedokteran melakukan penelitian tentang obat yang lebih cepat
menurunkan tekanan intra okuler (TIO) pada penderita katarak di Dinas Kesehatan
Provinsi. Dokter tersebut membagi dalam 4 kelompok. Ke empat kelompok tersebut
masing-masing diberikan :
A. Timol B. Glaukonplus
C. Glaukon D. KSR

Dokter tersebut ingin mengetahui apakah ada perbedaan penurunan tekanan intra
okuler anatara kelompok tersebut, dimana = 0,05
Data pengukuran TIO pasien tersebut adalah sbb :
A B C D
20 26 22 29
19 22 25 26
23 33 20 31
27 27 19 29
19 23 20 26

Yi+ 108 131 106 141 486

Yi+ 21,6 26,2 21,2 28,2 24,3












J AWAB

1. Ho: 1 = 2 = 3= 4= 5
Ha: 1 2 3 4 5

2. SST = 20
2
+ 19
2
+ 23
2
+ 27
2
+ 19
2
.+ 26
2
+ 22
2
+
33
2
+ 27
2
+ 23
2
+ 22
2
+ 25
2
+ 20
2
+ 19
2
+ _ (486)
2
= 342,2
20
2
+ 29
2
+ 26
2
+ 31
2
+ 29
2
+ 26
2
20


108
2
131
2
106
2
141
2
486
2

SSB = + + . + - = 178,6
5 5 5 5 20

SSW = 342,2 178,6 = 163,6

Sb
2
= 178,6 = 59,533
3
Sw
2
= 163,6 = 10,225
16
F = Sb
2
= 59,533 = 5,822
Sw
2
10,225

F (0,95) (3;16) = 3,24
Karena Fhitung > FTabel Ho ditolak
Kesimpulan: Ada perbedaan tekanan intra ukoler dari keempat kelompok pasien








OLAH SPSS

Test of Homogeneity of Variances

Penderita glaukoma
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
.678 3 16 .578

ANOVA

penderita glaukoma

Sum of
Squares Df
Mean
Square F Sig.
Between
Groups
178.600 3 59.533 5.822 .007
Within
Groups
163.600 16 10.225
Total 342.200 19

Multiple Comparisons

Dependent Variable: penderita glaukoma
Tukey HSD
(I) obat TIO (J) obat TIO
Mean
Difference
(I-J) Std. Error Sig. 95% Confidence Interval

Upper
Bound
Lower
Bound

timol
glaukonplus
-
4.600
2.022 .146 -10.39 1.19
glaukon .400 2.022 .997 -5.39 6.19
ksr
-6.600(*) 2.022 .023 -12.39 -.81
glaukonplus timol
4.600 2.022 .146 -1.19 10.39
glaukon
5.000 2.022 .103 -.79 10.79
ksr
-2.000 2.022 .758 -7.79 3.79
glaukon timol -.400 2.022 .997 -6.19 5.39
glaukonplus
-5.000 2.022 .103 -10.79 .79
ksr
-7.000(*) 2.022 .015 -12.79 -1.21
Ksr timol
6.600(*) 2.022 .023 .81 12.39
glaukonplus
2.000 2.022 .758 -3.79 7.79
glaukon 7.000(*) 2.022 .015 1.21 12.79


* The mean difference is significant at the .05 level.






Homogeneous Subsets
penderita glaukoma

Tukey HSD
obat TIO
N
Subset for alpha =
.05
1 2 1
glaukon 5 21.20
timol 5 21.60
Glaukonpl
us
5 26.20 26.20
Ksr 5 28.20
Sig. .103 .758
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
a Uses Harmonic Mean Sample Size = 5.0




UJI t SATU SAMPEL 2 ARAH

Puskesmas A melakukan kegiatan penimbangan berat badan pada balita yang
berkunjung yaitu sebanyak 50 balita. Setelah dilakukan penimbangan ternyata
ditemukan 25 balita yang mempunyai berat badan ideal dan 25 balita yang
mempunyai berat badan normal. Pada akhir intervensi didapatkan hasil kunjungan :
X1: 6,3 X2 : 5
S1: 1,8 S2: 1,6
Apakah ada perbedaan rata-rata kunjungan pada kelompok balita yang mempunyai
berat badan ideal dan kelompok balita yang mempunyai berat badan dibawah
normal, dengan alfa : 0,05.
J AWAB

1. Ho : 1 = 2
Ha : 1 2
2. Titik kritis uji pada = 0,05 z tabel : 1,96
3. Ho ditolak bila nilai z hitung > z tabel
Ho ditolak bila t hitung > 1,761
. (1,8)
2
3,24
4. F = = = 1,26 ~ F tabel = 1,96
(1,6)
2
2,56

Karena Fhitung < Ftabel - varians Homogen


(50-1) 1,8
2
+ (50-1) 1,6
2

sp
2
=
50 + 50 2

sp = 2, 9 = 1,7

6,3 5
z = = 11,2
0,58 1/50 + 1/50
5. Karena nilai z hitung > z tabel Ho ditolak
6. Kesimpulan : Ada perbedaan rata-rata kunjungan pada kedua kelompok.

Anda mungkin juga menyukai