8/9/2014
PEMBAHASAN
Struma adalah pembesaran kelenjar tiroid.
Anatomi Tiroid
Kelenjar tiroid terletak di leher, regio koli anterior antara
fasia colli media dan fasia prevertebralis.
Berat kelenjar tiroid normal adalah 10-20 gram.
Terdiri dari 2 lobus yaitu kanan dan kiri.
Kelenjar tiroid melekat pada trakea, melingkarinya 2/3
lingkaran.
Keempat kelenjar paratiroid umumnya terletak pada
permukaan belakang kelenjar tiroid (lokasi dan
jumlahnya bervariasi).
Kelenjar tiroid terdiri dari nodul-
nodul yang tersusun dari folikel-folikel.
Epitel folikel merupakan tempat
sintesis hormon dan mengaktifkan
pelepasannya ke sirkulasi.
Hormon utamanya adalahT4
(Tiroksin) yang banyak memproduksi, T3
(Tiriyodotirotin) yang lebih aktif.
Batas kelenjar tiroid :
bagian kranial tepi rahang bawah, bagian
kaudal kedua tulang selangka dan tepi kranial
sternum,
bagian lateral pinggir depan m.trapezius kiri
dan kanan, m.sternocleidomastoid.
garis tengah dari kranial ke kaudal tulang
hioid, kartilago tiroid, kartilago krikoid, dan
trakea.
Dasar Pemeriksaan
inspeksi warna kulit dan gerakan menelan,
palpasi saat duduk atau berbaring meliputi ukuran,
konsistensi dan nyeri tekan. Prinsipnya, kepala fleksi
ringan supaya regangan otot pita leher tidak
mengganggu palpasi. Saat menelan, trakea bergerak
turun naik dan kelenjar tiroid mengikuti gerakan
menelan karena menempel dengan trakea.
auskultasi, terdengarnya bising tiroid menunjukkan
keadaan hipertiroid.
USULAN PEMERIKSAAN
Fine Needle Aspiration Biopsy (dapat diulang
maksimal 4 kali): kirim ke sitologi untuk mencari
sel atipik yang menunjukkan keganasan.
Gambaran aspirat merah coklat kista yang
dapat berulang kembali.
Aspirat berwarna hitam terapi aspirasi tidak
berhasil.
Pemeriksaan sidik tiroid : bila nodul
menangkap yodium lebih sedikit dari jaringan
tiroid yang normal disebut nodul dingin (cold
nodule), bila sama afinitasnya maka disebut
nodul hangat (warm nodule) dan bila
afinitasnya lebih maka disebut nodul panas
(hot nodule).
Biopsi jaringan tumor : dianggap sebagai Gold
Standar untuk diagnosis secara histopatologis,
sehingga dapat diketahui secara pasti apakah
tumor tersebut termasuk jinak atau ganas.
Dasar Pengobatan
Pengobatan konservatif
Mekanisme kerja obat antitiroid prevensi pada
sintesis dan akhir dari thyroxid golongan thiouracil
(propilthiouracyl) 100 mg 3x/hari. Jika menjadi
euthiroid maka lanjutkan obat maintainance 5mg
2x/hari selama 12-18 bulan.
Penggunaan Thiroxine 0,2 mg/hari untuk
mencegah defisiensi thyroid atau bertambah
besar struma.
Indikasi konservatif:
Toleransi operasi tidak baik
Struma yang residif
Pasien lanjut usia
Indikasi Pembedahan
Suspek keganasan
Multinodular berat
Riwayat radiasi pada kepala & leher
Gejala-gejala penekanan pada laring
leher dan struktur lain
Perluasan ke daerah substernal
Pembesaran yang progresif
Gangguan kosmetik
Jenis Pembedahan Contoh indikasi
Biopsi insisi
Ismolobektomi
Struma difusa pradiagnosis
Biopsi eksisi
Ismolobektomi
Tumor (nodul) terbatas
pradiagnosis
Tiroidektomi subtotal Hipertiroid (graves)
Struma nodusa benigna
Hemitiroidektomi
(Ismolobektomi)
Kelainan unilateral (adenoma)
Tiroidektomi total Keganasan terbatas tanpa
kelainan kelenjar limfe
Tiroidektomi radikal Keganasan tiroid dengan
kemungkinan metastase ke
kelenjar limfe regional
Follow Up
Post operasi:
Luka Operasi
Hematuria
Sesak nafas
Suara berubah
Kejang
Kelenjar teraba lagi