A.

Latar Belakang
Dalam proses pembelajaran , ada tiga macam komponen utama yang merupakan satu
kesatuan, yaitu tujuan pembelajaran, proses pembelajaran dan penilaian hasil belajar atau
asesmen. Masing-masing komponen dalam proses pembelajaran tersebut salaing
berhubungan atau saling bergantung. Oleh karena itu ketiga komponen tersebut harus
senantiasa sesuai antara satu dengan yang lainnya.
Komponen pertama, yaitu tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran merupakan
pedoman kemana arah pembelajaran tersebut akan dibawa oleh Guru. Di dalam tujuan
tersurat kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang siswa pada akhir pembelajaran. Tujuan
juga mencerminkan target kurikulum yang harus dicapai dalam kurikulum.
Komponen yang kedua adalah proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran
tersurat pemilihan strategi , alat, bahan, sumber belajar dan penerapanya dalam kelas untuk
mencapai tujuan yang telah dirumuskan. Komponen ketiga adalah enilaian hasil belajar atau
asesmen. Komponen ini digunakan untuk mengukur apakah tujuan yang telah dirumuskan
dan diajarkan melalui pembelajaran sudah tercapai atau belum. Dengan demikian, asesmen
merupakan alat ukur ketercapaian suatu tujuan pembelajaran.
B. Pengertian Penilaian Hasil Belajar
!sesmen"enilaian hasil belajar merupakan sebuah proses pengumpulan in#ormasi
yang terus menerus berlangsung untuk mengukur per#ormansi murid dan proses
pembelajaran. !sesmen perkembangan dan belajar anak memiliki nilai penting. Tidak hanya
mengukur kemajuan anak-anak sebagai bentuk e$aluasi program, asesmen juga berguna
untuk mengidenti#ikasi kebutuhan-kebutuhan pengembangan sta# dan perencanaan
pembelajaran di masa yang akan datang
enilaian %assessment& adalah penerapan berbagai cara dan penggunaan beragam alat
penilaian untuk memperoleh in#ormasi tentang sejauh mana hasil belajar peserta didik atau
ketercapaian kompetensi %rangkaian kemampuan& peserta didik. enilaian menjawab
pertanyaan tentang sebaik apa hasil atau prestasi belajar seorang peserta didik.'asil penilaian
dapat berupa nilai kualitati# %pernyataan narati# dalam kata-kata& dan nilai kuantitati# %berupa
angka&. engukuran berhubungan dengan proses pencarian atau penentuan nilai kuantitati#
tersebut%Muhamad (ainal !bidin&.
!sesmen yang tepat merupakan bagian penting dari program e$aluasi dan perbaikan
terus menerus kualitas program pendidikan yang sudah dirancang. Dalam program
pendidikan yang berkualitas, pihak-pihak terkait dengan pendidikan anak menggunakan
in#ormasi dari berbagai macam sumber untuk merencanakan dan membuat keputusan-
keputusan tentang anak-anak secara indi$idual.
C. Tujuan dan Fungsi Penilaian Hasil Belajar
Dalam penilaian hasil belajar, ada dua tujuan antara lain )
a. Tujuan *mum )
+& Menilai pencapaian kompetensi peserta didik.
,& Memperbaiki proses pembelajaran.
-& .ebagai bahan penyusunan laporan kemajuan belajar siswa.
b. Tujuan Khusus )
+& Mengetahui kemajuan dan hasil belajar siswa.
,& Mendiagnosis kesulitan belajar.
-& Memberikan umpan balik"perbaikan proses belajar mengajar.
/& enentuan kenaikan kelas.
0& Memoti$asi belajar siswa dengan cara mengenal dan memahami diri dan
merangsang untuk melakukan usaha perbaikan.
!dapun #ungsi penilaian hasil belajar sebagai berikut.
a. 1ahan pertimbangan dalam menentukan kenaikan kelas.
b. *mpan balik dalam perbaikan proses belajar mengajar.
c. Meningkatkan moti$asi belajar siswa.
d. 2$aluasi diri terhadap kinerja siswa.
.elain itu, #ungsi penilaian hasil belajar bagi Guru dan siswa antara lain )
+. 3ungsi asesmen pembelajaran bagi guru adalah mengungkapkan kelemahan proses
kegiatan mengajar meliputi bobot materi yang disajikan, metode yang diterapkan, media yang
digunakan, dan strategi yang dilaksanakan.
,. 3ungsi asesmen bagi siswa yaitu
- Mengungkapkan penguasaan materi pembelajaran
- Mengungkapkan kemajuan indi$idual maupun kelompok dalam mempelajari statu
pelajaran.
D. Prinsip Penilaian Hasil Belajar
.elain tujuan dan #ungsi penilaian, guru juga harus memahami prinsip-prinsip penilaian.
rinsip penilaian yang dimaksud antara lain adalah sebagai berikut )
1. Valid dan Reliabel
4alid artinya mengukur apa yang seharusnya diukur %ketepatan&. 5eliabel artinya hasil
yang diperoleh dari penilaian adaalah konsisten atau ajeg %ketetapan&. enilaian hasil belajar
oleh pendidik harus mengukur pencapaian kompetensi yang ditetapkan dalam standar isi
%standar kompetensi dan kompetensi dasar& dan standar kompetensi lulusan. enilaian $alid
berarti menilai apa yang seharusnya dinilai dengan menggunakan alat yang sesuai untuk
mengukur kompetensi.
2. Objekti
enilaian hasil belajar harus objekti# dan adil sehingga bisa mengambarkan
kemampuan siswa yang sebenarnya. rinsip-prinsip penilaian di atas dapat digunakan guru
dalam merencanakandan melaksanakan penilaian hasil belajar. enilaian hasil belajar peserta
didik hendaknya tidak dipengaruhi oleh subyekti$itas penilai, perbedaan latar belakang
agama, sosial-ekonomi, budaya, bahasa, gender, dan hubungan emosional.
!. Transparan"terbuka
enilaian hasil belajar oleh pendidik bersi#at terbuka artinya prosedur penilaian, kriteria
penilaian dan dasar pengambilan keputusan terhadap hasil belajar peserta didik dapat
diketahui oleh semua pihak yang berkepentingan.
#. Adil
enilaian hasil belajar tidak menguntungkan atau merugikan peserta didik karena
berkebutuhan khusus serta perbedaan latar belakang agama, suku, budaya, adat istiadat, status
sosial ekonomi, dan gender.
$. Terpadu
enilaian hasil belajar oleh pendidik merupakan salah satu komponen yang tak
terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.
%. &en'eluru( dan berkesina)bungan
enilaian hasil belajar oleh pendidik mencakup semua aspek kompetensi dengan
menggunakan berbagai teknik penilaian yang sesuai, untuk memantau perkembangan
kemampuan peserta didik. !tau dengan kata lain penilaian harus dilaksanakan secara
komprehensi#, artinya kemampuan yang diukurnya meliputi aspek kogniti#, a#ekti# dan
psikomotiris. Dalam aspek Kogniti# mencakup) pengetahuan, pemahaman, aplikasi, analisis,
sintesis, dan e$aluasi secara proporsional. !spek sikomotor berhubungan dengan hasil
belajar yang pencapaiannya melalui keterampilan manipulasi yang melibatkan otot dan
kekuatan #isik. Dan aspek !#ekti# mencakup watak atau perilaku seperti sikap, minat, konsep
diri, nilai dan moral.
*. Ber)akna
enilaian hasil belajar oleh pendidik hendaknya mudah dipahami, mempunyai arti,
berman#aat, dan dapat ditindaklanjuti oleh semua pihak, terutama guru, peserta didik, dan
orangtua serta masyarakat
+. ,iste)atis
enilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan secara berencana dan bertahap dengan
mengikuti langkah-langkah baku.
-. Akuntabel
enilaian hasil belajar oleh pendidik dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi
teknik, prosedur, maupun hasilnya.
1.. Bera/uan kriteria
enilaian hasil belajar oleh pendidik didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi
yang ditetapkan. Data hasil penilaian sangat berman#aat bagi guru sebagai bahan untuk
menyempurnakan program pembelajaran, memperbaiki kelemahan-kelemahan pembelajaran,
dan kegiatan bimbingan belajar pada siswa yang memerlukannya
0. Pelakasanaan Penilaian Hasil Belajar
Dalam pelaksanaan !sesmen, terdapat dua alat ukur, diantaranya )
+. engukuran%tes"non tes&
,. 6on pengukuran
Pengukuran
engukuran adalah penentuan besaran, dimensi, atau kapasitas, biasanya terhadap
suatu standar atau satuan pengukuran. engukuran tidak hanya terbatas pada kuantitas #isik,
tetapi juga dapat diperluas untuk mengukur hampir semua benda yang bisa dibayangkan,
seperti tingkat ketidakpastian, atau kepercayaan konsumen.
Menurut Muhammad (ainal !bidin dalam 1lognya, engukuran %measurement&
adalah proses pemberian angka atau usaha memperoleh deskripsi numerik dari suatu
tingkatan di mana seorang peserta didik telah mencapai karakteristik tertentu. Dalam
pengukuran terdapat test dan non test. Tes adalah cara penilaian yang dirancang dan
dilaksanakan kepada peserta didik pada waktu dan tempat tertentu serta dalam kondisi yang
memenuhi syarat-syarat tertentu yang jelas. .edangkan non test adalah suatu alat penilaian
yang biasanya dipergunakan untuk mendapatkan in#ormasi tertentu tentang keadaan peserta
tes %7nggris) testee& dengan tidak menggunakan tes. 'al ini berarti bahwa jawaban yang
diberikan oleh peserta tes tidak bisa dikategorikan sebagai jawaban benar atau salah
sebagaimana interpretasi jawaban tes. Dengan teknik nontes maka penilaian atau e$aluasi
hasil belajar peserta didik dilakukan tanpa 8menguji9 peserta didik melainkan dilakukan
dengan cara tertentu.
enilaian yang dilakukan dengan teknis nontes terutama bertujuan untuk memperoleh
in#ormasi yang berkaitan dengan e$aluasi hasil belajar peserta didik dari segi ranah sikap
hidup %a##ecti$e domain& dan ranah ketrampilan %psychomotoric domain&. Da$id Krathwohl
%+:;/&, sebagaimana dikutip !nas .udijono %,<<0 ) 0/& mengembangkan taksonomi
mengenai ranah a#ekti# ini dengan membaginya kedalam lima jenjang yaitu ) %+& recei$ing
%menerima& %,& responding %merespon& %-& $aluing %menilai atau memaknai&, %/& organi=ation
%mengorganisasi& dan %0& characteri=ation by a $alue or $alue comple> %karakterisasi dengan
suatu nilai atau nilai yang kompleks&.
!dapun alat-alat nontes yang sering digunakan antara lain ialah kuesioner dan wawancara,
skala, obser$asi, studi kasus, dan sosiometri.
+. 1a2an/ara dan 3uesi4ner
.ebagai alat penilaian yang digunakan untuk mengetahui pendapat, aspirasi, harapan,
prestasi, keinginan, keyakinan, dll sebagai hasil belajar. ?ara yang dilakukan adalah
dengan mengajukan pertanyaan kepada siswa dengan beberapa cara. !pabila
pertanyaan yang diajukan dijawab oleh siswa secara lisan, maka cara ini disebut
wawancara. 1ila pertanyaan yang diajukan dijawab oleh siswa secara tertulis,maka
disebut kuesioner. 1entuk pertanyaannya bisa obyekti# bisa pula esai.
,. ,kala
!dalah alat untuk mengukur nilai, sikap, minat, dan perrhatian, dll yang disusun
dalam bentuk pernyataan untuk dinilai oleh responden dan hasilnya dalam bentuk
rentangan nilai sesuai dengan kriteria yang ditentukan.
-. Obser5asi
Digunakan untuk mengukur tingkah laku indi$idu ataupun proses terjadinya suatu
kegiatan yang dapat diamati, baik dalam situasi yang sebenarnya maupun dalam
situasi buatan. !da - jenis obser$asi, yakni obser$asi langsung %pengamatan
dilakukan secara apa adanya, bahkan yang diamati tidak tahu bahwa sedang diamati&,
obser$asi dengan alat %tidak langsung&, dan obser$asi partisipasi %pengamat harus
melibatkan diri atau ikut serta dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh indi$idu atau
kelompok yang diamati&.
/. ,tudi 3asus
ada dasarnya mempelajari secara intensi# seorang indi$idu yang dipandang
mengalami suatu kasus tertentu. Misalnya) mempelajari secara khusus anak nakal, dll.
Kasus-kasus tersebut %pilih salah satu yang paling diperlukan& dipelajarinya secara
mendalam dan dalam kurun waktu yang cukup lama. Mendalam artinya
mengungkapkan semua $ariabel yang menyebabkan terjadinya kasus tersebut dari
berbagai aspek yang mempengaruhi. Tekanan utama dalam studi kasus adalah
mengapa indi$idu melakukan apa yang dilakukannya dan bagaimana tingkah lakunya
dalam kondisi dan pengaruhnya terhadap lingkungan.
0. ,4si4)etri
!dalah salah satu cara untuk mengetahui kemampuan peserta didik dalam
menyesuaikan dirinya, terutama hubungan sosial peserta didik dengan teman
sekelasnya. Dengan teknik sosiometri, dapat diketahui posisi seorang peserta didik
dalam hubungan sosialnya dengan peserta didik yang lain. .osiometri dapat dilakukan
dengan cara menugaskan kepada semua peserta didik di kelas tersebut untuk memilih
satau atau dua temannya yang paling dekat atau paling akrab. *sahakan dalam
kesempatan memilih tersebut agar tidak ada peserta didik yang berusaha melakukan
kompromi untuk saling memilih supaya pilihan tersebut bersi#at netral, tidak diatur
sebelumnya.
F. 3esi)pulan
Dari hasil kajian diatas di dapat bahwa enilaian hasil belajar merupakan sebuah
proses pengumpulan in#ormasi yang terus menerus berlangsung untuk mengukur per#ormansi
murid dan proses pembelajaran.dan !sesmen yang tepat merupakan bagian penting dari
program e$aluasi dan perbaikan terus menerus kualitas program pendidikan yang sudah
dirancang.
ada dua tujuan penilaian hasil belajar antara lain )
a. Tujuan *mum )
+& Menilai pencapaian kompetensi peserta didik.
,& Memperbaiki proses pembelajaran.
-& .ebagai bahan penyusunan laporan kemajuan belajar siswa.
b. Tujuan Khusus )
+& Mengetahui kemajuan dan hasil belajar siswa.
,& Mendiagnosis kesulitan belajar.
-& Memberikan umpan balik"perbaikan proses belajar mengajar.
/& enentuan kenaikan kelas.
0& Memoti$asi belajar siswa dengan cara mengenal dan memahami diri dan
merangsang untuk melakukan usaha perbaikan.
!dapun #ungsi penilaian hasil belajar sebagai berikut.
a. 1ahan pertimbangan dalam menentukan kenaikan kelas.
b. *mpan balik dalam perbaikan proses belajar mengajar.
c. Meningkatkan moti$asi belajar siswa.
d. 2$aluasi diri terhadap kinerja siswa.
.elain itu, #ungsi penilaian hasil belajar bagi Guru dan siswa antara lain )
+. 3ungsi asesmen pembelajaran bagi guru adalah mengungkapkan kelemahan proses
kegiatan mengajar meliputi bobot materi yang disajikan, metode yang diterapkan, media yang
digunakan, dan strategi yang dilaksanakan.
,. 3ungsi asesmen bagi siswa yaitu
- Mengungkapkan penguasaan materi pembelajaran
- Mengungkapkan kemajuan indi$idual maupun kelompok dalam mempelajari statu
pelajaran.
.elain tujuan dan #ungsi penilaian, guru juga harus memahami prinsip-prinsip penilaian.
rinsip penilaian yang dimaksud antara lain adalah sebagai berikut )
+. 4alid dan 5eliabel
,. Objekti#
-. Transparan"terbuka
/. !dil
0. Terpadu
@. Menyeluruh dan berkesinambungan
;. 1ermakna
A. .istematis
:. !kuntabel
+<. 1eracuan kriteria
Dalam pelaksanaan !sesmen, terdapat dua alat ukur, diantaranya )
+. engukuran%tes"non tes&
,. 6on pengukuran
.edangkan alat-alat nontes yang sering digunakan antara lain ialah kuesioner dan
wawancara, skala, obser$asi, studi kasus, dan sosiometri.
6. Datar Rujukan
'erliani, 2lly. B 7ndrawati. ,<<:. Penilaian Hasil Belajar Untuk Guru SD. 1andung )
TK 7!.
7ndoskripsi. -+ Culi ,<<A. Tugas Mata Kuliah !ssesmen 6on Tes. Skala Penilaian, %Online&,
%one.indoskripsi.com,diakses +0 maret ,<+<&.
Dababa, Djunaidi. ,< Canuari ,<<:. 2$aluasi endidikan, Teknik Evaluasi Non Tes, %Online&,
%e$aluasipendidikan.blogspot.com, diakses +0 maret ,<+<&
PR78,7P DA8 P0LA3,A8AA8 A,0,&08"P087LA7A8 HA,7L B0LA9AR
:Prinsip dan Ta(apan Pelaksanaan Penilaian Hasil Belajar;
Dibuat untuk memenuhi tugas matakuliah
enilaian 'asil 1elajar yang dibimbing oleh )
1apak ro#. Dr. !mat Mukhadis
Disusun oleh )
7 utu Gde 5aka utra +<; 0+- /++ <0-
!chmad 'elmi M +<; 0+- /++ <0/
*67425.7T!. 62G257 M!D!6G
3!K*DT!. T2K67K
C*5*.!6 .+ 26D7D7K!6 T2K67K OTOMOT73
Maret ,<+<