Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMAN 3 PUTRA BANGSA


Mata Pelajaran : !S!KA
Kela" #Se$e"ter : % (Se&ulu') # ( (Satu)
Materi P)k)k : PENGUKURAN
Al)ka"i *aktu : + , -. MEN!T
A/ TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui eksperimen siswa dapat melakukan pengukuran dan menyajikan hasil pengukuran
berbagai besaran pada diri, makhluk hidup dan lingkungan sebagai bentuk kekaguman
terhadap ciptaan tuhan dan terampil menggunakan alat ukur yang sesuai secara teliti,
bertanggung jawab, dan jujur.
B/ K0MPETENS! 1ASAR 1AN !N1!KAT0R PEMBELAJARAN
B/( K)$&eten"i 1a"ar
K! ( Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan komplektisitas
alam dan jagad raya terhadap kebesaran tuhan yang menciptakannya
Indikator :
Mengagumi ciptaan Allah SW tentang berbagai ukuran benda di lingkungan
sekitar
K! + Menghargai kerja indi!idu dan kelompok dalam akti!itas sehari"hari sebagai wujud
impelementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
Indikator :
Memiliki rasa ingin tahu
Menunjukkan ketekunan dan tagging jawab dalam belajar baik secara mandiri
maupun kelompok
eliti dalam melakukan pengukuran
#etrampilan berkomunikasi pada saat diskusi
K! 3 Memahami hakikat $isika dan prinsip"prinsip pengukuran %ketepatan, ketelitian, dan
aturan angka penting&
Indikator :
'. Menjelaskan pengertian pengukuran
(. Menyebutkan jenis"jenis alat ukur
). Menentukan hasil pengukuran dengan menggunakan mistar
*. Menentukan hasil pengukuran menggunakan jangka sorong
+. Membandingkan hasil pengukuran panjang antara mistar dan jangka sorong
K! - Menyajikan hasil pengukuran besaran $isis dengan menggunakan peralatan dan teknik
yang tepat unuk suatu penyelidikan ilmiah
Indikator :
- Menyajikan hasil pengkuran panjang dengan menggunakan mistar
C/ MATER! P0K0K
TERLAMP!R
1. PEN1EKATAN # STRATEG! # MET01E PEMBELAJARAN
'. ,endekatan : CTL
(. Metode : -eramah, .ksperimen dan /iskusi
). Model : Discovery Learning (Pembelajaran berbasis penelitian)
E/ ME1!A#ALAT PEMBELAJARAN
'. Media ,embelajaran: 0#S
(. Alat ,embelajaran:
- Mistar
- Buku
- ,ensil
- 1angka Sorong
/ SUMBER BELAJAR
a& 2isika SMA kelas 3 kurikulum (4')
b& 0#S
G/ LANGKA23LANGKA2 PEMBELAJARAN
Perte$uan (:
Ke4iatan Lan4ka'3lan4ka'
M)del 1i"5)6er7
1e"kri&"i Ke4iatan
Al)ka"i
*aktu
,endahuluan Menciptakan
Situasi %Stimulasi&
%Bertanya&
,emusatan perhatian :
'. 5uru memperlihatkan berbagai
alat ukur terdiri dari mistar dan
jangka sorong,arloji kemudian
guru mengajukan pertanyaan
a. Apa nama masing-masing
alat ini ?
b. Apa kegunaan alat-alat
tersebut
c. agaimana cara
menggunakan alat-alat
tersebut6
(. 5uru menyampaikan tujuan
dan man$aat mempelajari alat
ukur
(4 menit
#egiatan Inti ,embahasan ugas
dan Identi$ikasi
Masalah
7bser!asi
(Observasi)
,engumpulan data
- Menyampaikan in$ormasi tentang
kegiatan yang akan dilakukan yaitu
eksperimen pengukuran panjang
- Membagi siswa menjadi )
kelompok
- /iskusi kelompok untuk mengkaji
0#S pengukuran panjang dan
mengidenti$ikasi konsep yang
harus diperoleh melalui percobaan
- Melakukan percobaan pengukuran
panjang %Pengumpulan !ata&
- Siswa mengamati percobaan dan
*+ menit
,engolahan data
dan analisis
(Bernalar)
8eri$ikasi
("omunikasi)
5eneralisasi
mencatat data pengamatan pada
kolom yang tersedia pada 0#S
%7bser!asi&
- Mengolah dan menganalisis data
dari setiap percobaan untuk
menjawab pertanyaan"pertanyaan
pada 0#S
- ,resentasi hasil percobaan
- /iskusi prinsip"prinsip pengukuran
panjang berdasarkan hasil data
hasil percobaan
- Membuat kesimpulan tentang
prinsip"prinsip pengukuran panjang
,enutup
(Asosiasi)
- Siswa dan guru mere!iew hasil
kegiatan pembelajaran
- 5uru memberikan penghargaan
%misalnya pujian atau bentuk
penghargaan lain yang rele!an&
kepada kelompok yang berkinerja
baik
- Siswa menjawab kuis tentang
prinsip pengukuran panjang
- ,emberian tugas untuk
mempelajari penggunaan alat ukur
panjang dalam kehidupan sehari"
hari dan tugas baca tentang
pengukuran panjang
(4 menit
2/ PEN!LA!AN 2AS!L PEM BELAJARAN
a. Instrumen 0embar ,engamatan Sikap
9o
9ama Siswa
#etelitian -ermat :ati"hati
#et
) ( ' ) ( ' ) ( '
'
(
)
*
+
;
<
=
>
b. 0embaran ,engamatan ,sikomotorik
M!STAR
9
o
9ama
Skala mistar
menghadap
siswa yang
sedang
mengukur
,engukuran
dimulai dari
angka nol
Skala di lihat
angka secara
tegak lurus
Menulis hasil
pengukuran
sesuai
dengan angka
penting
dapat tidak dapat tidak dapat tidak /apat tidak
'
(
)
*
+
;
<
=
>
JANGKA S0R0NG
9
o
9ama
Skala jangka
sorong
menghadap
siswa yang
sedang
mengukur
,engukuran
dimulai dari
angka nol
Mengunci
jangka
sorong
sebelum
membaca
hasil
pengukuran
Menulis hasil
pengukuran
sesuai dengan
angka penting
dapat tidak dapat tidak dapat tidak dapat tidak
c. ,enilaian #ogniti$
'. 1elaskan pengertian pengukuran ?
(. Sebutkan jenis"jenis alat ukur ?
3. ,erhatikan gambar pengukuran menggunakan mistar dibawah ini dan hitung hasil
pengukuranya?
4 ' ( ) *

Skala %cm&
Skala %mm&
Benda
*. ,engukuran panjang pada jangka sorong skala tetap %skala utama& dan skala nonius
seperti pada gambar dibawah ini. :itunglah hasil pengukuran tersebut.

+. Manakah yang lebih teliti hasil pengukuran menggunakan mistar dengan jangka sorong.
Le$8ar Ke4iatan Si"9a
(/ Tujuan &er5)8aan : Mengukur besaran panjang dengan berbagai alat ukur.
+/ Te)ri 1a"ar :
Mistar atau penggaris merupakan salah satu alat untuk mengukur panjang. ,enggaris
mempunyai skala terkecil dalam centimeter. Batas ketelitiannya @ A ' mm B 4,+ mm. 1angka
sorong ditemukan pertama kali oleh Pine 8ernier. 1angka sorong terdiri dari dua rahang yaitu rahang A"
B yang digunakan untuk mengukur diameter luar dan rahang -"/ untuk mengukur diameter dalam dari
suatu benda yang berbentuk pipa atau silinder. /isamping itu terdapat pula batang yang digunakan
untuk mengukur kedalaman suatu pipa atau lubang. %lihat 5ambar '&. ,ada umumnya, tiap jangka
sorong mempunyai skala utama dan skala nonius untuk masing"masing dalam satuan pengukuran
millimeter %atau centimeter& dan inchi.
3/ Alat dan 8a'an
'. Mistar
(. 1angka sorong
). Balok
*. ,ensil
-/ Cara kerja
'. Siapkan balok dan pensil
(. Ckurlah panjang balok dengan menggunakan mistar.
). Ckur juga panjang balok dengan menggunakan jangka sorong..
*. Ckur panjang pensil dengan menggunakan mistar.
6. Ckur panjang pinsil dengan menggunakan jangka sorong.
<. #emudian catatlah hasil pengukuran ke dalam tabel
./ abel hasil pengamatan
Besaran yang diukur
:asil pengukuran
Mistar 1angka sorong
,anjang Balok
,anjang pensil
'. /ari hasil pengamatan jawablah pertanyaan dibawah ini
'. uliskan pengertian pengukuran ?
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
(. Bagaimana hasil pengukuran apabila seseorang saat mengukur suatu benda, orang
tersebut melihat dari samping %tidak tegak lurus dengan benda& ?
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
(. Setelah hasil data didapatkan dari pengukuran. Manakah diantara keduanya yang
lebih teliti ?
:/ #.SIM,C0A9
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMAN 3 PUTRA BANGSA
Mata Pelajaran : !S!KA
Kela" #Se$e"ter : % (Se&ulu') # ( (Satu)
Materi P)k)k : PENGUKURAN
Al)ka"i *aktu : ( , -; $enit
A/ Tujuan &e$8elajaran
Melalui eksperimen siswa dapat melakukan pengukuran dan menyajikan hasil pengukuran
berbagai besaran pada diri, makhluk hidup dan lingkungan sebagai bentuk kekaguman
terhadap ciptaan tuhan dan terampil menggunakan alat ukur yang sesuai secara teliti,
bertanggung jawab, dan jujur.
B/ K0MPETENS! 1ASAR 1AN !N1!KAT0R PEMBELAJARAN
B/( K)$&eten"i 1a"ar
K! ( Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan komplektisitas
alam dan jagad raya terhadap kebesaran tuhan yang menciptakannya
Indikator :
Mengagumi ciptaan Allah SW tentang berbagai ukuran benda di lingkungan
sekitar
K! + Menghargai kerja indi!idu dan kelompok dalam akti!itas sehari"hari sebagai wujud
impelementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
Indikator :
Memiliki rasa ingin tahu
Menunjukkan ketekunan dan tagging jawab dalam belajar baik secara mandiri
maupun kelompok
eliti dalam melakukan pengukuran
#etrampilan berkomunikasi pada saat diskusi
K! 3 Memahami hakikat $isika dan prinsip"prinsip pengukuran %ketepatan, ketelitian, dan
aturan angka penting&
Indikator :
'. Menjelaskan pengertian pengukuran
(. Menyebutkan jenis"jenis alat ukur
). Menentukan hasil pengukuran dengan menggunakan mistar
K! - Menyajikan hasil pengukuran besaran $isis dengan menggunakan peralatan dan teknik
yang tepat unuk suatu penyelidikan ilmiah
Indikator :
- Menyajikan hasil pengkuran panjang dengan menggunakan mistar
C/ MATER! P0K0K
TERLAMP!R
1. PEN1EKATAN # STRATEG! # MET01E PEMBELAJARAN
'. ,endekatan : CTL
(. Metode : -eramah, .ksperimen dan /iskusi
). Model : Discovery Learning (Pembelajaran berbasis penelitian)
E. ME1!A#AlAT PEMBELAJARAN
1.Media ,embelajaran: 0#S
(. Alat ,embelajaran:
- Mistar " pinsil
- Buku
/ SUMBER BELAJAR
a& 2isika SMA kelas 3 kurikulum (4')
b& 0#S
G. LANGKA23LANGKA2 PEMBELAJARAN
Perte$uan (:
Ke4iatan Lan4ka'3lan4ka'
M)del 1i"5)6er7
1e"kri&"i Ke4iatan
Al)ka"i
*aktu
,endahuluan Menciptakan
Situasi %Stimulasi&
%Bertanya&
,emusatan perhatian :
'. 5uru memperlihatkan berbagai alat
ukur terdiri dari mistar dan arloji
kemudian guru mengajukan
pertanyaan
a. Apa nama masing-masing
alat ini ?
b. Apa kegunaan alat-alat
tersebut
c. agaimana cara
menggunakan alat-alat
tersebut6
(. 5uru menyampaikan tujuan dan
man$aat mempelajari alat ukur
'4 menit
#egiatan Inti ,embahasan ugas
dan Identi$ikasi
Masalah
7bser!asi
(Observasi)
,engumpulan data
,engolahan data
dan analisis
(Bernalar)
8eri$ikasi
("omunikasi)
5eneralisasi
- Menyampaikan in$ormasi tentang
kegiatan yang akan dilakukan yaitu
eksperimen pengukuran panjang
- Membagi siswa menjadi )
kelompok
- /iskusi kelompok untuk mengkaji
0#S pengukuran panjang dan
mengidenti$ikasi konsep yang
harus diperoleh melalui percobaan
- Melakukan percobaan pengukuran
panjang %Pengumpulan !ata&
- Siswa mengamati percobaan dan
mencatat data pengamatan pada
kolom yang tersedia pada 0#S
%7bser!asi&
- Mengolah dan menganalisis data
dari setiap percobaan untuk
menjawab pertanyaan"pertanyaan
pada 0#S
- /iskusi prinsip"prinsip pengukuran
panjang berdasarkan hasil data
hasil percobaan
- Membuat kesimpulan tentang
prinsip"prinsip pengukuran panjang
(4 menit
,enutup
(Asosiasi)
- Siswa dan guru mere!iew hasil
kegiatan pembelajaran
- 5uru memberikan penghargaan
%misalnya pujian atau bentuk
penghargaan lain yang rele!an&
kepada kelompok yang berkinerja
baik
- Siswa menjawab kuis tentang
prinsip pengukuran panjang
- ,emberian tugas untuk
mempelajari penggunaan alat ukur
panjang dalam kehidupan sehari"
hari dan tugas baca tentang
pengukuran panjang
'4 menit
H. PEN!LA!AN 2AS!L PEM BELAJARAN
a/ !n"tru$en Le$8ar Pen4a$atan Sika&
9o
9ama Siswa
#etelitian -ermat :ati"hati
#et
) ( ' ) ( ' ) ( '
' #yky Sya$redi
( Alkaryadi
) AEhar
* AEama
+ Musrim.m
; /edek 1uliana
< Mursyidah
= Indra 9ilawati Asnawi
> Mutiawati
8/ Le$8aran Pen4a$atan P"ik)$)t)rik
9
o
9ama
Skala mistar
menghadap
siswa yang
sedang
mengukur
,engukuran
dimulai dari
angka nol
Skala di lihat
angka secara
tegak lurus
Menulis hasil
pengukuran
sesuai
dengan angka
penting
dapat tidak dapat tidak dapat tidak dapat tidak
' #yky Sya$redi
( Alkaryadi
) AEhar
* AEama
+ Musrim.m
; /edek 1uliana
< Mursyidah
= Indra 9ilawati
Asnawi
> Mutiawati
5/ Penilaian K)4niti<
'. 1elaskan pengertian pengukuran ?
(. Sebutkan jenis"jenis alat ukur ?
). ,erhatikan gambar pengukuran menggunakan mistar dibawah ini dan hitung hasil
pengukuranya?
4 ' ( ) *

Skala %cm&
Skala %mm&
Benda
Le$8ar Ke4iatan Si"9a
2. Tujuan &er5)8aan : Mengukur besaran panjang dengan berbagai alat ukur.
3/ Te)ri 1a"ar :
Mistar atau penggaris merupakan salah satu alat untuk mengukur panjang. ,enggaris
mempunyai skala terkecil dalam centimeter. Batas ketelitiannya @ A ' mm B 4,+ mm. 1angka
sorong ditemukan pertama kali oleh Pine 8ernier. 1angka sorong terdiri dari dua rahang yaitu rahang A"
B yang digunakan untuk mengukur diameter luar dan rahang -"/ untuk mengukur diameter dalam dari
suatu benda yang berbentuk pipa atau silinder. /isamping itu terdapat pula batang yang digunakan
untuk mengukur kedalaman suatu pipa atau lubang. %lihat 5ambar '&. ,ada umumnya, tiap jangka
sorong mempunyai skala utama dan skala nonius untuk masing"masing dalam satuan pengukuran
millimeter %atau centimeter& dan inchi.
-/ Alat dan 8a'an
'. Mistar
(. Buku
). ,ensil
./ Cara kerja
). Siapkan buku dan pensil
*. Ckurlah panjang buku dengan menggunakan mistar.
+. /an ukurlah panjang pensil dengan menggunakan mistar. #emudian catatlah hasil
pengukuranmu dengan lengkap kedalam tabel.
;. abel hasil pengamatan
Besaran yang diukur
:asil pengukuran
Mistar #etidakpastian mistar
,anjang Buku
,anjang pensil
<. /ari hasil pengamatan jawablah pertanyaan dibawah ini
'. uliskan pengertian pengukuran ?
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
(. Bagaimana apabila seseorang saat mengukur suatu benda, orang tersebut melihat
dari samping %tidak tegak lurus dengan benda& ?
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
=. #.SIM,C0A9
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
Craian Materi % Bahan Ajar &
'. ,engukuran
,engukuran dapat dide$inisikan sebagai membandingkan sesuatu yang diukur dengan
sesuatu lain yang sejenis yang ditetapkan sebagai satuan.
Alat Ckur dan #etelitiannya
a. Mistar
Skala terkecil pada mistar yaitu jarak antara dua goresan yang berdekatan adalah ' mm,
sehingga ketidakpastian FA mistar adalah:
'
(
'
= # mm
B 4,+ mm B 4,4+ cm
1adi laporan hasil pengukuran dengan mistar adalah:
0 B A G FA
b. 1angka Sorong
1angka sorong memiliki bagian utama yang disebut rahang sorong %rahang geser&. Skala
panjang yang tertera pada rahang sorong disebut nonius atau !ernier. 9onius memiliki
panjang > cm dan dibagi atas '4 skala nonius dengan ' skala utama adalah 4,' mm atau 4,4'
cm. 9ilai 4,' mm atau 4,4' cm merupakan skala terkecil jangka sorong. /engan demikian
ketidakpastian FA jangka sorong adalah:
' , 4
(
'
= # mm
B 4,4+ mm B 4,44+ cm
c. Mikrometer Sekrup
1ika selubung luar pada mikrometer sekrup diputar lengkap ' kali, maka rahang geser dan
juga selubung luar maju atau mundur 4,+ mm. #arena selubung luar memiliki +4 skala,
maka ' skala pada selubung luar sama dengan jarak maju atau mundur rahang geser sejauh
4,+ mm dibagi +4 B 4,4' mm. Bilangan 4,4' mm ini merupakan skala terkecil mikrometer
sekrup. /engan demikian ketidakpastian FA mikrometer sekrup adalah:
4' , 4
(
'
= # mm
B 4,44+ mm B 4,444+ cm
#etidakpastian pada ,engukuran
a. #esalahan umum, disebabkan oleh keterbatasan pada pengamat, diantaranya
kekurangan keterampilan memakai instrumen, terutama untuk instrumen canggih yang
melibatkan banyak komponen yang harus diatur atau kekeliruan dalam melakukan
pembacaan skala yang kecil.
b. #esalahan sistematika, disebabkan oleh instrumen itu sendiri, antara lain:
#esalahan kalibrasi
#esalahan titik nol
#esalahan komponen lain
#esalahan arah pandang.
c. #esalahan acak, disebabkan adanya $luktuasi"$luktuasi yang halus pada kondisi"
kondisi pengukuran. 2luktuasi"$luktuasi yang dapat disebabkan oleh gerak Brown molekul
udara, $luktuasi tegangan listrik ,09 atau baterai, landasan yang bergetar dan bising.
H #etidakpastian pada pengukuran berulang
/alam pengukuran berulang, pengganti nilai benar 3o adalah nilai rata"rata % # &,
misalkan suatu besaran $isis di ukur /an kali pada kondisi yang sama, dan diperoleh hasil"
hasil pengukuran A', A(, A),D...An, %disebut sebagai sampel&. 9ilai rata"rata sampel #
dide$inisikan sebagai:
$
# # #
$
#
#
$
+ + +
= =

.......
( ' '
Berdasarkan analisis statistik, ternyata nilai terbaik sebagai pengganti nilai benar 3o
adalah nilai rata"rata, # .
Bagaimana dengan ketidakpastian FA 6
ernyata ketidakpastian FA dapat dinyatakan oleh simpangan baku nilai rata"rata
sampel:
'
& %
9
'
sA A
( (

= =

$
#i i # $
Beberapa banyak angka yang dapat dilaporkan dalam percobaan berulang6 Banyak
angka yang dapat dilaporkan dalam percobaan berulang dapat mengikuti aturan berikut:
#etidakpastian relati$ dihitung dengan persamaan berikut:
#etidakpastian relati$
I '44

=
#
#
Angka ,enting
a. 9otasi Ilmiah
Jumus : #eterangan:
n
a '4 . ..........
'
a : Bilangan asli mulai dari ' sampai
dengan > %bilangan penting&.
'4
n
: 7rde besar
n : .ksponen %bilangan bulat&
H -ara penulisan dengan notasi ilmiah
'. 1ika bilangan lebih besar % K & atau sama dengan % B & '4, berilah koma % , & desimal,
kemudian pindahkan koma % , & desimal tersebut ke kiri sampai tersisa hanya satu angka di
kiri koma % , & desimal. Selanjutnya hitung banyak angka yang dilewati ketika memindahkan
koma desimal ke kiri. Banyak angka tersebut menyatakan eksponen positi$.
(. 1ika bilangan lebih kecil % L & daripada ', pindahkan koma desimal ke kanan sampai ketemu
' angka bukan nol di kiri koma desimal. Selanjutnya hitung banyaknya angka yang dilewati
Ketidakpastian relatif sekitar 10% berhak
atas 2 angka
ketika memindahkan koma desimal ke kanan. Banyak angka tersebut menyatakan eksponen
negati$.
b. Aturan Angka ,enting
Angka penting adalah semua angka yang diperoleh dari hasil pengukuran, yang terdiri dari
angka eksak dan satu angka terakhir yang ditaksir %atau diragukan&.
Aturan"aturan angka penting:
'. Semua angka bukan nol adalah angka penting.
(. Angka nol yang terletak di antara dua angka bukan nol termasuk angka penting.
). Semua angka nol yang terletak pada deretan akhir dari angka"angka yang ditulis di
belakang koma desimal termasuk angka penting.
*. Angka"angka nol yang digunakan hanya untuk tempat titik desimal adalah bukan angka
penting.
+. Bilangan"bilangan puluhan, ratusan, ribuan, dan seterusnya yang memiliki angka"angka
nol pada deretan akhir harus dituliskan dalam notasi ilmiah agar jelas apakah angka"
angka nol tersebut termasuk angka penting atau bukan.
c. 7perasi"operasi dalam Angka ,enting
'. 7perasi penjumlahan dan operasi pengurangan.
,ada operasi penjumlahan ataupun pengurangan dengan angka penting, hasil dan
operasi tersebut hanya boleh mengandung satu angka yang diragukan. 1ika terdapat dua angka
yang diragukan, angka kedua yang diragukan tidak perlu dituliskan %dalam hal ini perlu
pembulatan&.
(. 7perasi perkalian dan operasi pembagian.
,ada operasi perkalian ataupun pembagian banyaknya angka penting hasil dari kedua
operasi tersebut harus sama dengan angka penting yang paling sedikit.
). Aturan"aturan ,embulatan
Angka pertama setelah angka yang akan anda pertahankan adalah * atau L , angka itu
dan seluruh angka di sebelah kanannya ditiadakan. Angka terakhir yang dipertahankan
tidak berubah.

Anda mungkin juga menyukai