Anda di halaman 1dari 14

o

o
o
o
o
o
o
o
o
Sebenarnya tidak terdapat satu defenisi matematika yang
tunggal dan disepakati oleh semua tokoh atau pakar matematika.
Namun berdasarkan etimologi perkataan matematika berarti ilmu
pengetahuan yang diperoleh dengan bernalar. Di sisi lain
matematika dipadang sebagai ilmu tentang logika mengenai bentuk,
susunan, besaran dan konsep-konsep yang berhubungan satu
dengan lainnya dan terbagi dalam tiga bidang, yaitu aljabar, analisis
dan geometri.
Di Indonesia setelah penjajahan Belanda dan Jepang,
digunakan istilah ilmu pasti ini menimbulkan kesan bahwa
pelajaran matematika merupakan pelajaran tentang perhitungan-
perhitungan yang memberikan hasil yang pasti dan tunggal.
Hal tersebut dapat menimbulkan suatu miskonsepsi yang harus
ditiadakan. Justru kemungkinan ketidak unggulan hasil itu dapat
dimanfaatkan dalam pembelajaran matematika untuk mengaktifkan
siswa atau student active learning.
1. Memiliki objek kajian yang bersifat
abstrak: Fakta, Konsep, Operasi (Skill),
Prinsip
2. Bertumpu pada kesepakatan
3. Berpola pikir deduktif
4. Konsisten dalam sistemnya
5. Memiliki simbol yang kosong dari arti
6. Memperhatikan semesta pembicaraan
Fakta berupa konvensi-konvensi yang diungkap dengan simbol
tertentu. Simbol bilangan 3 secara umum sudah dipahami sebagai bilangan
tiga. Sebaliknya kalau seseorang mengucapkan kata tiga dengan sendirinya
dapat disimbolkan dengan 3. Fakta lain dapat terdiri atas rangkaian simbol,
misalnya 35 = 15 adalah fakta yang dipahami sebagai tiga kali lima adalah
lima belas. Dalam geometri juga terdapat simbol-simbol tertentu yang
merupakan konvensi, misalnya // yang bermakna sejajar. 0 yang
bermakna lingkaran.
Konsep adalah idea abstrak yang dapat digunakan untuk
menggolongkan sekumpulan objek. Apakah objek tertentu merupakan contoh
konsep ataukah bukan. Segitiga adalah nama suatu konsep abstrak. Dengan
konsep itu sekumpulan objek dapat digolongkan sebagai contoh segitiga ataukah
bukan. Contoh : Bilangan asli adalah nama suatu konsep yang lebih kompleks
karena bilangan asli terdiri dari banyak konsep sederhana yaitu bilangan satu,
dua, tiga dan seterusnya.

Operasi adalah pengerjaan hitung, pengerjaan
aljabar dan pengerjaan matematika yang lain, sebagai
contoh misalnya penjumlahan, perkalian, gabungan
irisan. Unsur-unsur yang dioperasikan juga abstrak. Pada
dasarnya operasi dalam matematika adalah suatu relasi
khusus karena operasi adalah aturan untuk memperoleh
elemen tunggal dari satu atau lebih elemen yang diketahui.
Prinsip adalah objek matematika yang kompleks.
Prinsip dapat terdiri dari beberapa fakta, beberapa konsep
yang dikaitkan oleh suatu relasi ataupun operasi. Secara
sederhana dapatlah dikatakan bahwa prinsip adalah
hubungan antara berbagai objek dasar matematika. Prinsip
dapat berupa aksioma, teorema, sifat dan sebagainya.

Kesepakatan yang amat mendasar dalam matematika adalah
aksioma dan konsep primitif. Aksioma diperlukan untuk
menghindarkan berputar-putarnya argumentasi dalam pembuktian.
Sedangkan konsep primitif diperlukan untuk mengindarkan
berputar-putar dalam pendefenisian.
Pola pikir deduktif secara sederhana dapat dikatakan
pemikiran yang berpangkal dari hal yang bersifat umum diterapkan
atau diarahkan pada hal yang bersifat khusus. Banyak teorema dalam
matematika yang ditemukan melalui pengamatan-pengamatan
khusus, misalnya teorema Pythagoras. Bila hasil pengamatan tersebut
dimasukkan dalam suatu struktur matematika tertentu maka teorema
yang ditemukan harus dibuktikan secara deduktif dengan
menggunakan teorema dan definisi terdahulu yang telah diterima.
Dalam matematika terdapat banyak sekali simbol yang
digunakan baik berupa huruf ataupun bukan huruf. Huruf-huruf
yang digunakan dalam model persamaan, misalnya x + y = z belum
tentu bermakna atau berarti bilangan. Makna huruf itu tergantung
dari permasalahan yang mengakibatkan terbentuknya model tersebut.
Jadi secara umum bentuk dan tanda x + y = z masih kosong dari arti.

Dalam menggunakan matematika diperlukan kejelasan
dalam lingkup apa simbol itu dipakai. Bila lingkup pembicaraannya
bilangan, maka simbol-simbol diartikan bilangan. Bila lingkup
pembicaraannnya transformasi maka simbol-simbol itu diartikan
suatu transformasi. Lingkup pembicaraan itu yang disebut semesta
pembicaraan.
Dalam matematika terdapat banyak sistem. Ada sistem
yang mempunyai kaitan satu sama lain tetapi juga ada sistem yang
dapat dipandang terlepas satu sama lain. Misal dikenal sistem-sistem
aljabar atau sistem-sistem geometri. Sistem aljabar dan sistem
geometri tersebut dapat dipandang terlepas satu sama lain tetapi di
dalam sistem aljabar sendiri terdapat beberapa sistem yang lebih
kecil yang terkait satu sama lain misalnya sistem aksioma dari group,
sistem aksioma dari ring dan sebagainya.
Demikian juga dalam sistem geometri, terdapat sistem kecil
yang berkaitan satu sama lain. Misalnya sistem geometri netral,
sistem geometri Euclides, dan lain sebagainya. Di dalam masing-
masing sistem dan struktur berlaku konsistensi baik dalam makna
maupun dalam hak nilai kebenarannya. Kalau telah disepakati bahwa
a + b = x dan x + y = p, maka a + b + y harus sama dengan p.
Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang
terkait satu sama lain dan mempunyai tujuan tertentu. Unsur
atau elemen dalam sistem itu sangat tergantung semesta
pembicaraan.
Struktur adalah sistem yang di dalamnya memuat
hubungan yang hirarki. Suatu sistem aksioma yang diikuti
dengan teorema-teorema yang dapat diturunkan daripadanya
membentuk suatu struktur.
Di dalam suatu struktur matematika yang lengkap
itulah terdapat konsep primitif atau underfined terms,
aksioma-aksioma, konsep-konsep lain yang didefinisikan
dan teorema-teorema. Unsur terakhir ini sering memuat
betuk lemma atau corollary bahkan kadang-kadang juga
kriteria.
Struktur matematika secara
umum dapat ditunjukkan
dengan skema disamping
ini :
Keterangan Skema :
Lajur kiri adalah lajur
pertanyaan-
pertanyaan(sering kali
aksioma juga disebut
pertanyaan pangkal
Lajur kanan adalah lajur
pengertian atau konsep
(sering kali konsep
primitive disebut juga
pengertian pangkal)
Beberapa buah aksioma, yang berupa beberapa buah pertanyaan dapat
membentuk suatu sistem apabila memenuhi syarat tertentu yaitu
independent atau bebas, konsisten atau taat asas dan lengkap.
Independen artinya tidak ada satu pun dari keempat aksioma itu
yang dapat diperoleh ataau dapat diturunkan dari aksioma lain. Bila
ada satu saja aksioma dari keempat aksioma itu, misalnya aksioma A3
dapat diturunkan dari A1 maka keempatnya tidak dapat membentuk
system aksioma. Agar terbentuk system aksioma maka A3 harus
dikeluarkan dan dapat diangkat manjadi sallah satu teorema dari
strukturnya.
Konsisten artinya tidak ada satupundari keempat aksioma itu yang
bertentangan atau kontradiksi dengan aksioma lainnya.
Lengkap artinya dari system aksioma itu memang dapat dibentuk
suatu struktur tertentu yang dapat diangkat atau diturunkan teorema-
teorema dari padanya. Bila suatu teorema bernilai benar maka
ingkarannya bernilai salah.
Kebenaran merupakan hal yang sangat penting dalam ilmu
pengetahuan maupun di luar ilmu pengetahuan.
Dalam keilmuan biasanya dikenal tiga jenis kebenaran yaitu :
Kebenaran suatu pernyataan yang didasarkan kepada
kebenaran-kebenaran yang diterima terlebih dahulu.
Kebenaran suatu pernyataan yang didasarkan kepada
kecocokannya dengan kenyataan yang ada.
Kebenaran suatu pernyataan yang di dasarkan atas
manfaat atau kegunaan dari intensi pernyataan itu.

Perhatikan definisi berikut ini :
(a) Sudut adalah bangun yang terjadi jika dua sinar
berpangkal sama
(b) Sudut adalah daerah bidang yang dibatasi oleh dua
sinar berpangkal sama
Dengan menggunakan definisi (a) belum dapat
menentukan besar sudut, titik dalam sudut dan setengah
sudut. Perlu didefinisikan daerah sudut. Dengan
menggunakan definisi (b) sudah dapat uraian di atas
menunjukkan bahwa hakim suatu pernyataan dalam
matematika adalah struktur yang disepakati untuk
digunakan hakim atau penentu kebenaran suatu
pernyataan dalam matematika adalah strukturnya.
Mauliate
Bujur

Anda mungkin juga menyukai

  • Translate
    Translate
    Dokumen12 halaman
    Translate
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Ix Fungsi Kuadrat - 2
    Ix Fungsi Kuadrat - 2
    Dokumen1 halaman
    Ix Fungsi Kuadrat - 2
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Soal TPS Ips
    Soal TPS Ips
    Dokumen4 halaman
    Soal TPS Ips
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Translate
    Translate
    Dokumen12 halaman
    Translate
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Translate
    Translate
    Dokumen12 halaman
    Translate
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Makalah ICT
    Makalah ICT
    Dokumen22 halaman
    Makalah ICT
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen6 halaman
    Daftar Pustaka
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • RPP-PERSMAAN
    RPP-PERSMAAN
    Dokumen14 halaman
    RPP-PERSMAAN
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Mengapa Belajar Matematika
    Mengapa Belajar Matematika
    Dokumen23 halaman
    Mengapa Belajar Matematika
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • MENGUBAH_UKURAN_GAMBAR
    MENGUBAH_UKURAN_GAMBAR
    Dokumen3 halaman
    MENGUBAH_UKURAN_GAMBAR
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Principle Assessment
    Principle Assessment
    Dokumen8 halaman
    Principle Assessment
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Kurikulum Belanda
    Kurikulum Belanda
    Dokumen8 halaman
    Kurikulum Belanda
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • SEKOLAH MANAJEMEN
    SEKOLAH MANAJEMEN
    Dokumen32 halaman
    SEKOLAH MANAJEMEN
    Risky Yasmita Hasibuan
    20% (5)
  • MENGHITUNG LUAS SEGITIGA
    MENGHITUNG LUAS SEGITIGA
    Dokumen5 halaman
    MENGHITUNG LUAS SEGITIGA
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Pembelajaran Tematik
    Pembelajaran Tematik
    Dokumen8 halaman
    Pembelajaran Tematik
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • Daftar Riwayat Hidup
    Daftar Riwayat Hidup
    Dokumen1 halaman
    Daftar Riwayat Hidup
    Risky Yasmita Hasibuan
    Belum ada peringkat