Anda di halaman 1dari 41

Pembimbing :

dr. Hushat Pritalianto, Sp.OG


Disusun Oleh:
Dea Noviana.S
1102000!"
#O$%&'$OG(N(
S%S
Perbedaan Pembelahan Secara Mitosis dan
Meiosis
)%*OS%S )(%OS%S
*er+adi pada semua sel tubuh
,autosom- .ang sedang
memperban.a/ diri.
Han.a ter+adi pada sel gonad
pada saat pembentu/an gamet
Han.a terdapat satu tahap
pembelahan dalam satu si/lus
pembelahan sel.
*erdapat dua tahap
pembelahan, .aitu meiosis %
dan meiosis %%.
*ida/ terdapat pasangan
/romosom homolog, .ang
berpisah adalah /romatid0
/romatid .ang bergera/ menu+u
/utub .ang berbeda.
*erdapat pasangan /romosom
homolog pada meiosis %,
/emudian setiap anggota
pasangan /romosom a/an
bermigrasi menu+u /utub .ang
berbeda. pada meiosis %% baru
ter+adi pemisahan /romatid
seperti pada mitosis.
*ida/ ter+adi pertu/aran
segmen /romosom.
*er+adi pindah silang antara
/romosom homolog .ang
berpasangan.
Sel baru .ang dihasil/an sari
suatu mitosis a/an mempun.ai
stru/tur geneti/ .ang sama
dengan sel a1al.
Sel .ang dihasil/an melalui
proses meiosis a/an
mempun.ai +umlah /romosom
separuh dari sel semula.
Hasil a/hir dari pembelahan
satu sel adalah dua sel baru
.ang sama.
Hasil a/hir dari pembelahan
satu sel adalah empat sel baru
.ang mempun.ai +umlah
/romosom separuh dari sel
indu/
*2H2P2N P()3($2H2N
)%*OS%S
%N*(4#2S(
,#2S(
%S*%42H2*-
%N*(4#2S(
,#2S(
%S*%42H2*-
P()3($2H2
N )%*OS%S
P()3($2H2
N )%*OS%S
#2S(
P(4*')3'H
2N
S(&'ND(4
,G2)
#2S(
S%N*(S%S ,S-
#2S(
P(4*')3'H2
N P4%)(4,G1-
P4O#2S
(
)(*2#2S
(
2N2#2S
(
*($O#2S(

De5nisi:
Fokuogeness(korteks ovarum) adaah
Proses pertumbuhan dan perkembangan
foke yang d daamnya ter|ad proses
Oogeness

Foke prmordaKedaam kumpuan(foke-


foke yang sedang tumbuh berkembang)
O6'$2S%
)2*%
2*4(S%2

Fokuogeness dsebut sebaga suatu proses


untuk mencapa suatu tngkatan keangsungan
kehdupan tngkat an|ut yang dtanda dengan
proferas se-se dan stodherensas.

Empat tngkatan perkembangan utama:


pengambil
an 7oli/el
dominan
pengambilan
per/embang
an 7oli/el
preantral
7oli/el
dominan
pen.ele/si
an dan
pertumbuh
an 7oli/el
Graa7
atresia
7oli/el.
FASE PADA FOLIKULOGENESIS
#ase %
Fase Preanta/ Fase
Gonadotropn
Independen
#ase %%
Fase
Anta(graf)/Fase
Gonadotropn
Dependen
Ditanda
i
Pertumbuhan dan
dferensas dar
oost
Penngkatan pesat
dar ukuran foke tu
sendr mencapa
25mm
Di
pengaruh
i
Faktor pertumbuhan
yang d produks
secara oka meau
mekansme
autokrn dan
parakrn
-Foce stmuatng
hormon(FSH)
-Lutenzng hormon (LH)
-Faktor pertumbuhan
annya
PO$%#(42S% S($
)empengaruhi 2/ti5tas
Gonadotropin
Siklus normal folikulogenesis pada wanita. (gc = jumlah sel
granulosa; d=hari)
Gambar 4. Oarium dewasa dapat dibagi menjadi ! bagian" korteks#
medula# dan hilus. $orteks terdiri dari epitelium permukaan (se)#
tunica albuginea (ta)# folikel%folikel oarium (primordial# primer (pf)#
sekunder (sf)# folikel Graaf ukuran kecil# medium dan besar (gf)) and
corpus luteum (cl). &edula terdiri dari pembuluh darah besar dan
saraf. 'ilus terdiri dari arteri spiralis besar dan hilus atau sel (e)dig
besar
*ransisi #oli/el Primordial
men+adi #oli/el Primer

Masuknya suatu foke


prmorda yang teah terseda
ke kumpuan foke-foke yang
sedang tumbuh dkatakan
sebaga proses pengamban
atau transs foke prmorda
men|ad foke prmer
Gambar 5. Tahapan perkembangan folikel ovarium
#oli/el Primordial

Seuruh foke prmorda (oost) dbentuk


pada saat masa fetus dantara umur
gestas buan ke-6 dan ke-9.

Penngkatan monotropk kadar FSH pasma


yang berhubungan dengan bertambahnya
usa yang muncu seteah usa 36 tahun
berperan daam penngkatan pengamban
dan mengurang kesuburan wanta
men|eang masa menopause
Gambar *. Pada
wanita, semua folikel
primordial mulai
dibentuk saat fetus
dalam masa gestasi 6-
9 bulan. Dalam
periode ini, oosit akan
berkurang secara
bermakna oleh karena
terjadinya apoptosis.
Jumlah folikel
primordial berkurang
secara progresif oleh
karena adanya
pengambilan yang
terus menerus sampai
jumlahnya sangat
berkurang saat
menopause pada usia
!" tahun

Perubahan bentuk se dar skuamous


men|ad kubod, dan perubahan
kandungan potensa mtotk pada se
granuosa merupakan penanda
hstoogs ter|adnya proses
pengamban. Ke|adan n dkut
dengan aktvas gen dan
pertumbuhan dar oost.
#oli/el Primer

Foke prmer adanya satu atau


ebh se granuosa kubod yang
tersusun daam satu aps se yang
mengeng oost.

Proses perkembangan utama yang


ter|ad pada foke prmer termasuk
ekspres reseptor FSH dan
pertumbuhan serta dferensas
oost.
Gambar 10. Diagram ilustrasi perubahan histologis utama yang menyertai periode gonadotropin-
independen dari folikulogenesis preantral
(/spresi reseptor #SH

Saat perkembangan foke prmer, se-se


granuosa akan mengekspreskan reseptor
FSH.

Aktvn yang dproduks se granuosa


memk peranan daam merangsang
ekspres reseptor FSH meau mekansme
autokrn/parakrn

penngkatan dar kadar FSH pasma akan


menngkatkan perkembangan foke
prmer.
Pertumbuhan dan
Di8erensiasi Oosit

Perkembangan foke prmer perubahan pada


oost

Pada saat perode preantra, dameter oost


menngkat dar - 25m - 120m. Ha n ter|ad
karena reaktvas dar genom oost.

Faktor-faktor pertumbuhan yang dhaskan oost


pentng daam mengatur fokuogeness preantra
termasuk merangsang proferas se granuosa
dan perkembangan se theca.
#oli/el Se/under

Perubahan utama seama perkembangan


foke sekunder adaah penngkatan |umah
se granuosa dan penambahan se theca.

Perkembangan foke prmer men|ad foke


sekunder yang berkembang sempurna
merupakan has dar proses aktf pengaturan
autokrn/parakrn termasuk faktor-faktor
pertumbuhan yang dhaskan oeh oost
*ransisi #oli/el Primer men+adi
#oli/el Se/under
Dens:
Perkembangan foke sekunder
dmua dengan bertambahnya
se granuosa apsan
kedua,dkut dengan perubahan
se granuosa dar epte seaps
kubod men|ad epte beraps
koumner.
Gambar 11. folikel skunder normal,Terdiri dari oosit yang tumbuh sempurna di
kelilingi oleh zona pelusida, 5 sampai 8 lapis sel granulosa, lamina basalis,
theca interna,dan theca externa yang mengandung sejumlah pembuluh darah
kecil
Per/embangan *he9a

Dens :
Saat transs foke prmer
men|ad sekunder,
beberapa apsan dar se-
se yang menyerupa
|arngan kat dbentuk d
sektar amna basas
Perkembangan foke sekunder
Dua apsan se thecha
*H(:H2
%N*(4N
2
berdi8erensiasi di
dalam sel the9a
interstitial
*H(:H2
(;*(4N
2
berdi8erensiasi
men+adi sel otot polos
N(O#O4)2S%
P()3'$'H D242H
&(:%$
bersir/ulasi mengelilingi
7oli/el, memba1a nutrien dan
gonadotropin /e dalam, serta
sisa dan hasil se/resi dari
7oli/el .ang sedang
ber/embang
#oli/el se/under .ang telah
tumbuh sempurna a/an
mengandung lima stru/tur utama
#oli/el se/under .ang telah
tumbuh sempurna a/an
mengandung lima stru/tur utama
oosit .ang
tumbuh
sempurna
di/elilingi
oleh <ona
pelusdia
*he9a
intern
a
= lapis
sel
granulo
sa
lamina
basalis
*he9a
e/stern
a
>alinan
/apiler
dalam
+aringan
the9a
Gambar 12. #otomi/rogra7 dari 7oli/el tersier
a1al berdiameter 0,?mm dalam stadium /avitasi
atau stadium antrum a1al. @on< pelusida,@P- A
sel granulosa ,GP-,lamina basalis ,3$-,the9a
interna, the9a eBterna, granulosa mitosis,tanda
panah-
#oli/el Graa7C #oli/el 2ntral

dtanda dengan muncunya suatu ruang


(kavtas) mengandung caran dsebut
caran fokuer atau li#uor folliculi.

Caran fokuer adaah eksudat dar pasma


yang merupakan has sekres dar oost
dan se granuosa. Caran tersebut
merupakan medum menyebaban resdu
se granuosa dan oost serta moeku-
moeku reguator harus meewatnya untuk
keuar dar dan meau membran foke.

Se theca nterstta memk reseptor se


untuk LH dan nsun,respon terhadap
stmuas LH dan nsun, se tersebut akan
menghaskan kadar androgen tngg,
umumnya androstenedon.

Theca nterna menerma vaskuarsas yang


berasa dar |anan kaper onggar yang
mengeng foke Graaf saat proses
pertumbuhan. Se granuosa dbag men|ad
empat subtpe yatu membran, area
perantra, cumuus oophorus dan se
granuosa corona radata.

Seuruh se granuosa n akan


mengekspreskan reseptor FSH saat
perkembangan foke Graaf, namun setap
grup dar se granuosa dpengaruh oeh
possnya masng-masng untuk
mengekspreskan stadum spesk yang
beranan sebaga respon terhadap stmuas
FSH.

Contoh, se membrana granuosa akan


mengekspreskan P450arom dan reseptor LH ,
yang mana pada area perantra, cumuus
dan se granuosa corona radata tdak
mengekpreskannya.
Pen.ele/sian

Pada wanta dengan skus norma, foke


domnan dph sekumpuan foke keas 5
pada akhr fase utea skus menstruas.

Indkas awa yang menun|ukan teah ter|ad


seeks adaah se granuosa akan terus
menerus membeah reatf ebh cepat pada
satu foke sedangkan proferas se
granuosa akan meambat pada foke annya.

Mekansme yang mendasar ter|adnya seeks


meput penngkatan yang kedua dar kadar
FSH pasma yang dpercaya dsebabkan oeh
penurunan produks estrado dan nhbn A
oeh corpus uteum.
&er+a #SH pada sel
Granulosa
&er+a $H pada sel *he9a
%nterstitial

Pada se theca, LH berperan untuk


menngkatkan aktvtas enzm pembeah
ranta koestero dan untuk menngkatkan
aktvtas 17 afa hdroksase yang
merupakan enzm untuk pembentukan
sterod andreong sepert
dehdrosoandrosteron, androstedon dan
testosteron.
Androstenedon yang
dbentuk daam se theca
berdfus ke daam caran
fokuer dan seteah tu
memungknkan se granuosa
untuk meakukan aromatsas
membentuk estron yang
kemudan men|ad estrado.
&onsep DDua sel0Dua
gonadotropin

dmana foke domnan akan menghaskan


estrado dsebut sebaga konsep "dua se-dua
gonadotropn".

Masuknya LH ke daam se theca nterstta


merangsang ter|adnya sntess dan sekres
dar androstenedon.

|umah dar sekres androgen


akan mencermnkan kandungan
daam theca atau moeku
reguator annya termasuk
nsun, IGF-I, poproten, aktvn
dan nhbn.

Sebagan androstenedon
berdfus men|ad caran fokuer
yang terakumuas pada
konsentras yang sangat tngg.

Respon terhadap nduks P450 daam se


granuosa oeh stmuas FSH, androstenedon
akan mengaam proses aromatsas men|ad
estrone, yang nantnya akan dkonverskan
men|ad estrado.
DAFTAR PUSTAKA

Cunnngham FG, Gant NF, Leveno K|. Wams Obstetrcs. Eds ke-21. McGraw-H. New
York:2001; 538-542

Tsavachdou D. Lebman MN. Modeng and Smuaton of Pathwaysn Menopause. | Am


Med Inform Assoc. 2002 Sep-Oct; 9(5): 461-471.Dkutp dar
http://www.pubmedcentra.gov/artcerender.fcg?artd=346633 pada tangga 27 Apr
2006.

http://pustaka.unpad.ac.d/wp-content/upoads/2010/05/morfoog_dan_fungs_ovarum.
pdf

DeCherney AH. Perno ML. Current Obstetrc & Gynecoogc Dagnoss & Treatment.
Eds ke-8. Lange Medca Book: 1994;126-127

Barnes RB. Rosened RL. Ehect of Foce-Stmuatng Hormone on Ovaran Androgen


Producton n a Woman wth Isoated Foce-Stmuatng Hormone Decency. N Eng |
Med 1997;337:607-611. Dkutp dar
http://content.ne|m.org/cg/content/fu/343/16/1197 pada tangga 27 Apr 2006

M.Anwar, A.Bazd,R.P.Prabowo.Imu Kandungan Eds ke-3. PT Bna PustakaSarwono


Prawrohard|o:2011;64-70

Lauraee Sherwood.Fsoog Manusa dar Se ke sstemEds Ke-2.penerbt buku


kedokteranEGC:2001;708-717

Anda mungkin juga menyukai