Diet Induksi KEP (Kurang Energi Protein) terhadap Hewan Coba
Diet induksi KEP adalah pengaturan asupan gizi tikus yang terukur menggunakan tepung tapioka dan pakan turbo 521 dengan perbandingan 9:1 yang dicampurkan dengan air sampai membentuk sediaan setengah padat. Pakan induksi diberikan sebesar 20 g perhari selama 4 minggu secara ad libitum (Rozaq, 2013). Setelah diinduksi menjadi KEP, kadar albumin tikus diharapkan 2,3 g/dL untuk dapat memulai tahap perlakuan (Susanto, 2011). Alat : tempat makan dan minum Bahan : tepung tapioka dan pakan ternak
Pengukuran Kadar Albumin dan Trombosit Hewan Coba Setelah dilakukan induksi hewan coba selama 4 minggu, sampel darah diambil melalui ekor untuk mengukur kadar albumin dan trombosit pretest. Darah ditampung dalam tabung berisi heparin sampai volume +2 ml. Setelah dilakukan perlakuan selama 2 minggu, hewan coba dibedah menggunakan anastesi eter untuk mendapatkan sampel darah dari jantung. Setelah itu, sampel darah diambil untuk dilakukan pengukuran terhadap kadar albumin dan trombosit posttest. Alat : tabung reaksi, rak tabung reaksi, microlab 300, sysmex kx-21, gunting bedah, pinset, jarum pentul, botol, stereofoam, kapas, dan spuit insulin Bahan : sampel darah, reagen, heparin, eter, dan alkohol