Anda di halaman 1dari 1

BAGAIMANA MEMBUAT TUJUAN PEMBELAJARAN YANG BENAR

Tujuan pembelajaran haruslah mengandung unsur-unsur ABCD: audience,


behavior, condition, degree.
1. Audience (A) berarti siapakah yang harus mencapai tujuan pembelajaran
itu. misal, unsur A ini adalah siswa/peserta didik (kelas III).
2. Behavior (B) menunjukkan perilaku yang diharapkan (dapat pada ranah
kognitif, afektif, atau psikomotorik). Contoh behavior yaitu: menunjukkan
berbagai sumber energi.
3. Condition (C) menunjukkan pada kondisi bagaimana perilaku tersebut
ditampilkan. Sebagai contoh: perilaku mengklasifikasikan berbagai energi
atas dasar sumbernya ini dapat ditampilkan siswa bila kepada siswa
diberikan gambar yang relevan.
4. Degree (D) menunjukkan derajat pencapaian sebagai kriteria untuk
menentukan seseorang telah mencapai tujuan. Sebagai contoh: dengan
benar, paling sedikit 4 macam, dan lain-lain.
Berikut ini adalah beberapa contoh tujuan pembelajaran pada RPP di Sekolah
Dasar, terutama pada mata pelajaran IPA:
Melalui pengamatan bagian-bagian bunga (condition), peserta didik
(audience) dapat menyebutkan (behaviour) paling sedikit empat bagian-
bagian bunga (degree).
Melalui praktik mencangkok (condition), peserta didik (audience) dapat
mendemonstrasikan cara-cara mencangkok (behaviour) dengan runtut
(degree).
Melalui percobaan uji kandungan vitamin C pada buah-buahan tertentu
(condition), peserta didik (audience) dapat membedakan buah yang
mengandung vitamin C dan yang tidak mengandung vitamin C (behaviour)
dengan tepat (degree).
Melalui operasional peraga torso manusia (condition), peserta didik
(audience) dapat menjelaskan proses pencernaan makanan (behaviour)
dengan runtut (degree).
Melalui operasional peraga daun (condition), peserta didik (audience) dapat
mengklasifikasikan daun berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki (behaviour)
dengan tepat (degree).
Satu TP diusahakan dapat mengukur tiga ranah, yaitu: Afektif, Kognitif dan
psikomotor. Bagaimanapun juga hal itu akan memudahkan guru dalam melakukan
evaluasi. Oleh karena itu, kita perlu mempelajari terlebih dahulu kata kerja
operasional yang dapat mencakup tiga ranah tersebut. Selamat mencoba!

Anda mungkin juga menyukai