UNIVERSITAS INDONESIA

FAKULTAS TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK MESIN
UJIAN AKHIR SEMESTER
PEMELIHARAAN DAN PEMANTAUAN KONDISI MESIN
Mata Kuliah

Pemeliharaan dan

Nama Mahasiswa

Faizal Riswandi

Program Studi
Dosen

Pemantauan Kondisi Mesin

Teknik Mesin
Yudan Whulanza, PhD

NPM
Tanggal

1106015674 (Genap)
12 Juni 2014

1. TOPIK
Realibility Analysis
2. DESKRIPSI MASALAH
Data yang didapatkan adalah data kejadian kerusakan yang terjadi pada STRAT UP Boiler
dalam selang waktu tahun Juli 2012- Juni 2013. Berikutnya akan dibahas secara statisktik
mengenai data yang telah didapatkan. Dengan data tersebut, ingin diketahui weibull
analysis, realibility model dan failure rate, serta waktu potential failure.
3. TUJUAN
Tujuan dari case study adalah untuk menentukan :
1. Weibull analysis
2. Reliability model dan failure rate
3. Perbandingan failure distribution antara real data dengan data yang didapat dari model
weibull
4. Prediksi waktu potential failure
4. DATA MENTAH
Data acak
WO NUM
WO13-625
WO13-1425
WO13-1413
WO13-394
CS12-9767
CS12-5816
CS12-9500
CS12-8037
CS12-8021
WO13-509

REPORT DATE
06/05/2013 11:03:44
06/28/2013 09:30:54
06/26/2013 09:06:38
05/10/2013 09:42:24
09/19/2012 08:19:25
07/24/2012 13:05:46
09/17/2012 10:27:04
08/29/2012 14:39:29
08/29/2012 13:41:26
05/20/2013 11:17:52

FINISHED DATE

11/19/2012 11:00:00
07/30/2012 07:28:57
09/17/2012 15:30:00
09/26/2012 10:59:21
09/26/2012 10:55:41
05/20/2013 12:00:00

FAIZAL RISWANDI / 1106015674

Data array
Asset

Waktu
Juli 2012
Agustus 2012
September
2012
Oktober 2012
November
2012
Desember
2102
Januari 2013
Februari 2013
Maret 2013
April 2013
Mei 2013
Juni 2013

Start Up Boiler

Total

Fail
1
2
2
0
0
0
0
0
0
0
2
3
10

5. PENGOLAHAN DATA
Bulan
ke-

PDF
data

fail
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Total

1
2
2
0
0
0
0
0
0
0
2
3
10

Log
(CDF data,
%)

log
(time,
months)

1
1.47712125

0
0.301029

CDF data
(%)

CDF data
0.1
0.2
0.2
0
0
0
0
0
0
0
0.2
0.3

0.1
0.3
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.7
1

10
30
50
50
50
50
50
50
50
50
70
100
mtbf

time
(months)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1.2

Reliability

Failure
Rate

PDF

PDF excel

CDF

0.5889975
04
0.3469180

0.5657369
72
0.4393380

0.333217
665
0.152414

0.2321736
1
0.1101632

0.333217
665
0.485631

FAIZAL RISWANDI / 1106015674

5
1.69897000
4
1.69897000
4
1.69897000
4
1.69897000
4
1.69897000
4
1.69897000
4
1.69897000
4
1.69897000
4
1.84509804
2

996
0.477121
255
0.602059
991
0.698970
004
0.778151
25
0.845098
04
0.903089
987
0.954242
509
1
1.041392
685
1.079181
246

6
0.2043338
71
0.1203521
4
0.0708871
1
0.0417523
31
0.0245920
19
0.0144846
38
0.0085314
15
0.0050249
82
0.0029597
02
0.0017432
57

51
0.3789315
17
0.3411796
17
0.3145069
92
0.2942693
2
0.2781780
11
0.2649520
81
0.2538089
28
0.2442387
46
0.2358927
05
0.2285226
46

304
0.077428
544
0.041061
697
0.022294
492
0.012286
43
0.006840
959
0.003837
735
0.002165
349
0.001227
295
0.000698
172
0.000398
374

06
0.0632877
34
0.0398022
25
0.0264525
63
0.0182629
31
0.0129707
59
0.0094179
84
0.0069616
92
0.0052230
31
0.0039682
82
0.0030479
12

969
0.563060
513
0.604122
21
0.626416
701
0.638703
131
0.006840
959
0.010678
694
0.012844
043
0.014071
338
0.014769
511
0.015167
884

6. FAILED FREQUENCY DISTRIBUTION

Berikut merupakan distribusi frekuensi kegagalan yang terjadi pada selang Juli 2012 - Juni
2013 :

7. WEIBULL SHAPE PARAMETER CALCULATION

FAIZAL RISWANDI / 1106015674

Metode yang digunakan untuk menentukan weibull shape parameter adalah dengan mencari
gradien dari grafik yang terbentuk oleh Log Time vs Log Failure Event Number.

Dari grafik di atas diperoleh beta shape sebesar 0,6352 yang merupakan gradien dari grafik
di atas.
8. RELIABILITY MODEL
Dengan menggunakan rumus e-(t)^ maka diperoleh grafik sebagai berikut :

9. FAILURE RATE
Dengan menggunakan rumus (t).(t) maka diperoleh grafik failure rate sebagai berikut :

FAIZAL RISWANDI / 1106015674

Grafik diatas menunjukkan bahwa besar failure yang terjadi hanya memiliki kecenderungan
menurun.
10. PERBANDINGAN WEIBULL DATA DAN REAL DATA
Grafik di bawah ini merupakan perbandingan antara grafik weibull dengan pdf real data
maka diperoleh perbandingan sebagai berikut :

11. WAKTU POTENSIAL FAILURE

Ditentukan reliability Strat up Boiler sampai waktu MTBF dengan rumus R(t) =
sebagai berikut :

Time
(Month)

Reliabi
lity

FAIZAL RISWANDI / 1106015674

0.05
0.1
0.15
0.2
0.25
0.3
0.35
0.4
0.45
0.5
0.55
0.6
0.65
0.7
0.75
0.8
0.85
0.9
0.95
1
1.05
1.1
1.15
1.2

0.97388
1
0.94844
3
0.92367
0.89954
5
0.87604
9
0.85316
7
0.83088
3
0.80918
0.78804
5
0.76746
2
0.74741
6
0.72789
4
0.70888
2
0.69036
6
0.67233
4
0.65477
3
0.63767
1
0.62101
5
0.60479
4
0.58899
8
0.57361
3
0.55863
1
0.54404
0.52983

FAIZAL RISWANDI / 1106015674

Waktu
potensial
failure

Suatu mesin dinilai reliable saat tingkat reliabilitynya lebih dari 62,31%, sehingga pada Start
Up Boiler ini waktu potensial failure pada 0,85 bulan. Berdasarkan hasil tersebut maka
inspeksi minimal dilakukan setiap 0,85 bulan atau 25 sekali.
12. KESIMPULAN
Beta shape parameter () = 0,6352
Realibility model yang terbentuk adalah distribusi eksponensial
Distribusi failure rate yang terbentuk adalah distribusi eksponensial
Perbandingan failure distribution antara weibull data dengan real data menunjukkan hasil
yang cukup mirip terutama pada bulan-bulan pertengahan tetapi pada bulan-bulan awal

dan akhir perbedaan yang cukup terlihat.

Waktu potensial failure adalah 0,85 Bulan.

FAIZAL RISWANDI / 1106015674