Anda di halaman 1dari 64

ACTIVITY OF GASES

GROUP 1 :
1. Ambar Maresya (1306370796)
2. Ardita Rizky P. A. (1306402293)
3. Fairuz Nawfal H. (1306413435)
4. Nadia Tuada A. (1306413422)
5. Nugrahirani H. (1306402766)
BAB I - MAIN TOPIC
Pressure of Gas
The Measurement of Pressure
The Gas Laws
Van der Waals Law
Compression Factor of Gases
Pressure
Pressure adalah perbandingan
dari gaya dibagi luas penampang.
Satuan Internasional dari pressure
adalah Newton/m
2



P=F/A
Pressure
The SI unit of pressure, the pascal (Pa), is
defined as 1 newton per metre-squared:
1 Pa = 1 N m2 *1.2a+
In terms of base units,
1 Pa = 1 kg m1 s2

Pressure Measurement
Tekanan dapat diukur dengan bantuan
Barometer.





Classic Modern
Barometer ...
Barometer pada awalnya terbuat dari tabung
mercury yang ditelungkupkan dan ditutup pada
bagian atasnya.
Pada saat kolom mercury berada pada
kesetimbangan atmosfer, tekanan pada dasar
tabung sama dengan tekanan yang dikeluarkan
oleh atmosfer.

Tekanan Hidrostatis
=


= . = . . .
=


=
...


= . .
The Gas Laws
Boyles law: pV = constant, at constant n, T
Charless law: V = constant T, at constant n,
p
p = constant T, at constant n, V
Avogadros principle: 2 V = constant n at
constant p, T
Van der Waals Law
The constants a and b are called the van der
Waals coefficients. They are characteristic of
each gas but independent of the temperature.
P =
Z Factor
Compression Factor of Gases
Compression Factor sangat dipertimbangkan
pada industri petroleum.
Berguna dalam pengukuran tekanan gas yang
mengalir melalui pipa, gradien tekanan pada
dinding pipa, tekanan gas dalam proses, dll
Compression Factor (Z) .... (cont)
Compression Factor adalah properti yang
sangat berguna dalam termodinamika. Z
berguna untuk memperkirakan perilaku gas
sesungguhnya.
Faktor Z dapat berbeda beda tergantung pada
jenis gas dan tekanan.
Faktor kompresibilitas didefinisikan
sebagai perbandingan antara volume
gas pada keadaan tekanan dan
temperatur sebenarnya dibagi dengan
volume gas pada keadaan
ideal/standar.

FAKTOR
KOMPRESIBILITAS
Dimana untuk gas ideal harga Z = 1

Volum Molar
Volum molar adalah volume 1 mol zat dalam wujud
gas dalam keadaan tertentu.
Satuannya liter/mol.
Pada keadaan standar (STP) dengan tekanan 1 atm dan
suhu 0
o
C, volum molar gas = 22,4 liter.
Pada keadaan ambien (ATP) dengan tekanan 1 atm dan
suhu 25
o
C, volum molar gas = 24,4 liter.
Maka hubungan mol dengan volum molar :
Keterangan:
V = volume gas (liter)
Vm = volume molar (liter/mol)

PV =


Vm =


CARA MENGHITUNG
(KORELASI)

Mencari Nilai Z dengan grafik
Setelah itu mencari nilai
P
pr
dan T
pr
dengan rumus
sebagai berikut:
Lalu gunakan
grafik
BAB II - PROBLEMS
Problem 1.1 (a)
Problem 1.1 (b)
Problem 1.22 (a)
Problem 1.22 (b)
Real Problem about
Nature Gas
SOAL 1.1 (a)
(a) Could 131 g of Xenon gas in a vessel of volume
1.735 dm
3
exert a pressure of 20 atm at 25C if it
behaved as a perfect gas?
(b) What pressure would it exert if it behaved as van
der waals gas?
PEMBAHASAN
Dik:
P = 20 atm
V = 1,735 L
M = 131 g
T = 25C
Dit:
(a) Apakah tekanan sesuai dengan hukum gas ideal
(b) Berapa tekanan bila gas memenuhi hukum van
der waals

Samakan satuannya

P = 20 at
V = 1,735 L
T = 298 K
R = 0.082 L atm mol
-1
K
-1

N = 131 g / 131,293 g mol
-1
= 0,9977 mol

(a)
Hukum Gas Ideal = P.V = n.R.T
Tetapi dalam kasus tersebut,
20 . 1,735 0,9977 . 0,082 . 298
34,7 24,3797
Maka kasus ini tidak bisa dinyatakan sebagai
hukum gas ideal.

(b) Persamaan van der waals:
P =

Dimana a dan b adalah koefisien van der waals
yang sudah ditetapkan, dengan besar a Xenon
adalah 4,137 dan b Argon adalah 5,16 x 10
-2


Maka dapat kita cari tekanannya dengan
memasukkan data yang sudah diketahui ke
dalam persamaan.


=

= 10,363 atm
Atau jika dikonversi ke satuan bar, menjadi
10,363 x 1,01325 = 10,5 bar

SOAL 1.1 (b)
(a) Could 25 g of Argon gas in a vessel of volume
1.5 dm
3
exert a pressure of 2.0 bar at 30C if it
behaved as a perfect gas?
(b) What pressure would it exert if it behaved as
van der waals gas?
PEMBAHASAN
Dik:
P = 2 bar
V = 1,5 L
M = 25 g
T = 30C
Dit:
(a) Apakah tekanan sesuai dengan hukum gas ideal
(b) Berapa tekanan bila gas memenuhi hukum van
der waals


Samakan satuannya

P = 2 bar = 2 x 0.986 = 1,973 atm
V = 1,5 L
T = 303 K
R = 0.082 L atm mol
-1
K
-1

N = 25 g / 39,9 g mol
-1
= 0,626 mol



(a)
Hukum Gas Ideal = P.V = n.R.T
Tetapi dalam kasus tersebut,
1,973 . 1,5 0,626 . 0,082 . 303
Maka kasus ini tidak bisa dinyatakan sebagai
hukum gas ideal.
(b) Persamaan van der waals:

P =



Dimana a dan b adalah koefisien van der waals
yang sudah ditetapkan, dengan besar a Argon
adalah 1,337 dan b Argon adalah 3.2 x 10
-2

Maka dapat kita cari tekanannya dengan
memasukkan data yang sudah diketahui ke
dalam persamaan.



=


= 10,2765 atm
Atau jika dikonversi ke satuan bar, menjadi
10,2765 x 1,01325 = 10,4 bar
A certain gas obeys the van der Waals
equation with a = 0.50 m6 Pa mol2.
Its volume is found to be 5.00 104 m3
mol1 at 273 K and 3.0 MPa. From this
information calculate the van der Waals
constant b.
What is the compression factor for this gas at
the prevailing temperature and pressure?

1.22 (a)
Dik: P = 3 Mpa
a = 0.50 m
6
Pa mol
-2

T = 273 K
V = 5 x 10
-4
m
3
/mol

A certain gas obeys the van der Waals
equation with a = 0.76 m6 Pa mol2.
Its volume is found to be 4.00 104 m3
mol1 at 288 K and 4.0 MPa. From this
information calculate the van der Waals
constant b.
What is the compression factor for this gas at
the prevailing temperature and pressure?
1.22 (b)
Dik : P = 4 MPa
T = 288 K
a = 0,76 m
6
Pa mol
-2

V = 4 x 10
-4
m
3
/mol

Component Gas Kangean-Selat
Madura
(untuk Kel 1)
C1
89.907
C2
3.059
C3
1.960
n-C4
0.442
i-C4
0.319
i-C5
0.205
n-C5
0.121
C6+
0.230
CO2
2.424
N2
1.323
Anggap Gas pada tekanan 13.94 MPa [2021 psia] and 331 K [595
o
R]



Komponen Tc (K) Pc (bar) T Tr P Pr
C1 190,6 46,21655 331 1,736621196 139,4 3,016235413
C2 562,7 49,25724 331 0,588235294 139,4 2,830040743
C3 369,822 42,50255 331 0,895025174 139,4 3,279803079
CO2 304,2 73,83448 331 1,088099934 139,4 1,888006725
N2 125,95 33,9931 331 2,628026995 139,4 4,100831812
Komponen Tc (K) Pc (bar) T Tr P Pr
C1 190,6 46,21655 331 1,736621196 139,4 3,016235413
Komponen Tc (K) Pc (bar) T Tr P Pr
C2 562,7 49,25724 331 0,588235294 139,4 2,830040743
Komponen Tc (K) Pc (bar) T Tr P Pr
C3 369,822 42,50255 331 0,895025174 139,4 3,279803079
Komponen Tc (K) Pc (bar) T Tr P Pr
CO2 304,2 73,83448 331 1,088099934 139,4 1,888006725
Komponen Tc (K) Pc (bar) T Tr P Pr
N2 125,95 33,9931 331 2,628026995 139,4 4,100831812
Kompon
en Fraksi mol Tc (K) xTc Pc (bar) xPc
C1
0,89907 190,6 171,362742 46,21655172 41,55191516
C2
0,03059 562,7 17,212993 49,25724138 1,506779014
C3
0,0196 369,822 7,2485112 42,50255172 0,833050014
n-C4
0,00442 425,15 1,879163 38,46068966 0,169996248
i-C4
0,00319 407,75 1,3007225 36,99337931 0,11800888
i-C5
0,00205 460,35 0,9437175 34,23448276 0,07018069
n-C5
0,00121 469,85 0,5685185 34,0537931 0,04120509
C6+
0,0023 507,65 1,167595 30,60827586 0,070399034
CO2
0,02424 304,2 7,373808 73,83448276 1,789747862
N2
0,01323 125,95 1,6663185 33,99310345 0,449728759
TOTAL 210,7240892 46,60101075
Pr = P/xPc
= 139,4/46,60101
=
Tr = T/xTc
= 331/210,7240892
=
1,570774377
2,991351427
Vm =


Vm =
0,7752 x 0.082058 x 331
137.5

Vm = 0,15 L/mol
Dik :
Z =
0,7752
P =
137,5
atm
T = 331
K
R =
0.08205
8 L atm
/ mol K
Dit:
Volum
Molar

Anda mungkin juga menyukai